You are on page 1of 24

KONFLIK

LINDA WIEKE N

Jurusan Keperawatan
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
2018
OUTLINE
Definisi Konflik

Penyebab konflik

Akibat konflik

Jenis konflik

Sumber konflik
Latar Belakang
Hendel (2007) : kompleksitas pelayanan
kesehatan dikarakteristikkan oleh:
- perbedaan, ketidakpastian, banyak hal
yang tidak dapat diprediksi, instabilitas,
dan inkoheren.

Interaksi

Perbedaan pandangan
Konflik terus-menerus tanpa
resolusi

berdampak pada efektivitas kerja


kelompok

stress psikologis saat bekerja


secara tim
(Cox, 2003)
DEFINISI
Suatu proses dimana satu pihak merasa
bahwa kepentingannya telah ditentang atau
dipengaruhi secara negatif oleh pihak lain.
Konflik dapat bersifat negatif atau positif
tergantung pada sifat dan intensitasnya
(Kreitner dan Kinicki, 2010)
DEFINISI

Marquis (2012) mendefinisikan konflik


sebagai perselisihan internal atau
eksternal yang merupakan hasil dari
perbedaan ide, nilai, atau perasaan
antara dua atau lebih individu.
Definisi
Konflik adalah ketidaksepahaman yang
melibatkan pihak tertentu yang merasa terancam
dengan kepentingan, kebutuhan, dan kepedulian
orang yang terlibat di dalamnya.
Konflik di lingkungan kesehatan cenderung lebih
sulit karena mereka sering melibatkan hubungan
yang kompleks dan berkesinambungan.
PENYEBAB KONFLIK
ROBBIN (2013)

Faktor Komunikasi

Faktor Struktur
Organisasi
Faktor variabel
Individu
FAKTOR KOMUNIKASI:
PENELITIAN MENUNJUKAN BAHWA :

Perbedaan
konotasi kata

jargon,

Ketidakcukupan
pertukaran
informasi

Kebisingan
dalam
berkomunikasi

KONFLIK
FAKTOR KOMUNIKASI

Komunikasi
Tidak adanya
yang terjadi
komunikasi
itu sendiri.
Wibowo (2014) : Konflik sering terjadi
karena;

Sebagian orang
kekurangan
keterampilan Persepsi tentang
Kedua pihak
yang diperlukan konflik
kekurangan
untuk melakukan menurunkan
peluang untuk
komunikasi motivasi untuk
berkomunikasi
dengan cara berkomunikasi
diplomatis dan
tidak konfrontatif
FAKTOR
STRUKTUR ORGANISASI

• Ukuran kelompok
• Tingkat spesialisasi dalam tugas yang diberikan kepada anggota
kelompok
• Kejelasan yurisdiksi
• Kompatibilitas anggota-tujuan
• Gaya kepemimpinan
• Sistem penghargaan
• Tingkat ketergantungan antar kelompok
*

Personality

Emotion

Values
Jenis Konflik berdasar Fungsinya
(Robbins, 2013)

Konflik Fungsional (Functional Conflic)

•  Konflik yang mendukung pencapaian


tujuan kelompok dan memperbaiki kinerja
kelompok

Konflik Disfungsional (Dysfuctional Conflic)

•  Konflik yang merintangi pencapaian


tujuan kelompok
Konflik yang dilihat dari pihak yang terlibat
didalamnya
(Cox, 2003)

Konflik intrapersonal

Konflik intrakelompok

Konflik antar kelompok


Konflik dilihat dari Posisi seseorang dalam
struktur Organisasi
(Winardi, 2012)

Konflik Vertikal • antara atasan dan bawahan

• antara karyawan dengan kedudukan yang


Konflik Horizontal sama atau setingkat dalam organisasi

• konflik antar karyawan lini yang biasanya


Konflik garis-staf memegang posisi komando, dengan pejabat staf

• konflik yang terjadi karena seseorang


Konflik Peran mengemban lebih dari satu peran yang
saling bertentangan
PROSES KONFLIK

(sumber “Organizational Behavior 15th ed” oleh Stephen P.


Robbins, Timothy Judge, 2013). Copyright 2013 Pearson education.
DAMPAK
KONFLIK
Gambar 2.2. Model kerangka konseptual untuk efek konflik
terhadap kepuasan kerja dan penampilan kerja tim

Konflik
Konflik intrakelompok
Intrapersonal
Kepuasan
kerja
Ukuran unit
Penampilan
Jumlah RN
kerja tim

Konflik antar
Jabatan
kelompok
Teknologi unit

(diadaptasi dari “The Effects of Intrapersonal, Intragroup, and Intergroup Conflict on Team Performance Effectiveness and Work
Satisfaction” oleh Kathleen B. Cox,2003, Nursing Administration Quarterly, 27(2), 153-163). Copyright 2003 Lippincot
Williams&Wilkins
DAMPAK NEGATIF
• membawa organisasi ke arah disintegrasi.
• ketegangan antara individu atau kelompok
• menghalangi kerjasama di antara individu
mengganggu saluran komunikasi.
• memindahkan perhatian anggota organisasi
tujuan organisasi.
• menghambat perubahan
DAMPAK POSITIF
- kesadaran akan permasalahan,
- pencarian solusi,
- perubahan yang positif dan
- adaptasi sebagai bagian dari inovasi.

(Gross, 2013).
DAMPAK NEGATIF
• Meningkatkan jumlah absensi karyawan
• Keluhan karyawan meningkat
• Stress dalam bekerja
• Seringnya karyawan melakukan mekanisme
pertahanan diri bila memperoleh teguran dari
atasan,
• Turn Over meningkat, burnout meningkat  cost
benefit meningkat
REFERENSI

 Cox, Kathleen B. (2003). The Effects of Intrapersonal, Intragroup, and Intergroup Conflict on
Team Performance Effectiveness and Work Satisfaction. Nursing Administration Quarterly,
27(2), 153-163. Retrieved from: http://ovidsp.tx.ovid.com/sp-3.13.0b/ovidweb.cgi
 Gelfand, M. J., Leslie, L. M., Keller, K., & de Dreu, C. (2012). Conflict cultures in organizations:
How leaders shape conflict cultures and their organizational-level consequences. Journal of
Applied Psychology, 97(6), 1131-1147. doi:http://dx.doi.org/10.1037/a002999
 Gross, M. A., Hogler, R., Henle, C. A. (2013). Process, people, and conflict management in
organizations. International Journal of Conflict Management, 24(1), 90-103.
doi:http://dx.doi.org/10.1108/10444061311296152
 Hendel, Tova, Fish, Miri, Berger, Ornit. (2007). Nurse/Physician Conflict Management Mode
Choices: Implications for Improved Collaborative Practice. Nursing Administration Quarterly.
Administrative Aspects of Behavioral Health, 31(3), 244-253. DOI:
10.1097/01.NAQ.0000278938.57115.75
 Marquis, Huston. (2012). Leadership Roles and manajement Function in Nursing, Lippincott
William & Wilkins. USA
 Robbins, Stephen P, Timothy A. Judge. (2013). Organizational Behavior 15th ed. New Jersey:
Pearson education
 Wibowo. (2014). Perilaku dalam Organisasi. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada
 Winardi, (2012). Manajemen Perilaku Organisasi. Jakarta: Kencana Prenada Media Group
TERIMA KASIH

QUESTIONS
......???

You might also like