Professional Documents
Culture Documents
Full Life: Kej 8:21 - HATINYA ADALAH JAHAT DARI SEJAK KECILNYA.
Nas : Kej 8:21
Tuhan menyatakan yang benar mengenai kebusukan dan kebejatan tabiat manusia. Kecenderungan
kepada kejahatan dalam diri seorang adalah pembawaan sejak lahir dan terungkap cukup dini di masa
kecil atau remaja
(lihat cat. --> Rom 3:10-18).
[atau ref. Rom 3:10-18]
Ref. Silang FULL: Kej 8:4 - yang ketujuh // pada pegunungan // Ararat
· yang ketujuh: Kej 7:11; [Lihat FULL. Kej 7:11]
· pada pegunungan: Kej 7:20
· Ararat: 2Raj 19:37; Yer 51:27
Ref. Silang FULL: Kej 8:20 - bagi Tuhan // tidak haram // korban bakaran
· bagi Tuhan: Kej 12:7-8; 13:18; 22:9; 26:25; 33:20; 35:7; Kel 17:15; 24:4
· tidak haram: Kej 7:8; [Lihat FULL. Kej 7:8]
· korban bakaran: Kej 22:2,13; Kel 10:25; 20:24; 40:29; Im 1:3; 4:29; 6:8-13; Bil 6:11; Hak 6:26;
11:31; 1Sam 20:29; Ayub 1:5; 42:8
Ref. Silang FULL: Kej 8:21 - yang harum // mengutuk bumi // sejak kecilnya // takkan
membinasakan // yang hidup
· yang harum: Kel 29:18,25; Im 1:9,13; 2:9; 4:31; Bil 15:3,7; 2Kor 2:15
· mengutuk bumi: Kej 3:17; [Lihat FULL. Kej 3:17]
· sejak kecilnya: Kej 6:5; Mazm 51:7; Yer 17:9; Mat 15:19; Rom 1:21
· takkan membinasakan: Yer 44:11
· yang hidup: Kej 9:11,15; Yes 54:9
Ref. Silang FULL: Kej 8:22 - takkan berhenti-henti // dan menuai // dingin
· takkan berhenti-henti: Kej 1:14; [Lihat FULL. Kej 1:14]
· dan menuai: Yos 3:15; Mazm 67:7; Yer 5:24
· dingin: Mazm 74:17; Za 14:8
KEJADIAN 8:1-9:17
I) Allah mengingat Nuh.
Kalau pada Kej 8:1 dikatakan bahwa Allah mengingat Nuh, ini tidak
berarti bahwa tadinya Allah lupa kepada Nuh. ‘Allah mengingat’ artinya
adalah bahwa Allah melakukan tindakan yang menunjukkan bahwa Ia
ingat. Ini Ia lakukan dengan memberi angin (8:1).
Penerapan:
Kalau dalam hidup saudara, saudara merasa bahwa Allah lupa kepada
saudara (karena doa yang tidak dijawab, atau karena penderitaan yang
terus menerus, dsb) maka ingatlah bahwa sebetulnya Allah tetap ingat
kepada saudara!
Luk 12:6-7 berbunyi: “Bukankah burung pipit dijual lima ekor dua duit?
Sungguhpun demikian tidak seekorpun dari padanya yang dilupakan
Allah, bahkan rambut kepalamupun terhitung semuanya. Karena itu
jangan takut, karena kamu lebih berharga dari pada banyak burung
pipit”.
Dari semua ini terlihat dengan jelas bahwa Nuh juga menggunakan
otaknya untuk mengetahui apakah bumi sudah kering atau belum.
Penerapan:
Padahal:
dalam 8:12 merpati tidak kembali. Jadi, bumi sudah kering
(sekalipun belum kering total).
Tapi Nuh baru keluar pada 8:18, yaitu setelah Tuhan menyuruhnya
keluar (8:15-17).
Ini tidak berarti bahwa dalam hal-hal yang kecil / remeh (seperti mau
makan, mau mandi dsb.) kita harus menunggu Firman Tuhan! Tetapi
dalam hal-hal yang penting (seperti mencari jodoh, pekerjaan, study,
dsb.), kita harus menunggu petunjuk Tuhan!
ucapan syukur Nuh (karena bebas dari air bah), bukan hanya
dibibir saja, tetapi ia juga mewujudkannya dengan memberi
persembahan kepada Tuhan. Bagaimana saudara menunjukkan
syukur saudara?
Kata ‘kutuk’ dalam 8:21 tidak menunjuk pada kutuk dalam Kej
3:17-19!
Dan 8:21 juga tidak berarti bahwa Tuhan berjanji untuk sama
sekali tidak akan memberi banjir lagi! Tuhan berjanji takkan
memberi banjir seperti banjir Nuh lagi! (8:21 - ‘seperti yang telah
Kulakukan’). Jadi, banjir biasa masih akan terjadi, tetapi banjir
seperti banjir pada jaman Nuh ini (banjir universal) tidak akan
terjadi lagi.
‘sekalipun’ (8:21).
Kalau dipilih arti yang ini, maka kalimat itu berarti: Allah
tidak akan menghukum dunia dengan air bah lagi sebab Ia
tahu bahwa hati manusia penuh dosa.
Kalau dipilih arti yang ini, maka kalimat itu berarti: Allah
tidak akan menghukum manusia dengan air bah
lagi, sekalipun manusia itu jahat dari kecil. Ini kontras
dengan Kej 6:5-7,13 dimana dikatakan bahwa Allah akan
menghukum karena manusia itu berdosa / jahat.
2. Kej 9:4 bukan ceremonial law, karena pada saat itu belum
ada ceremonial law (= hukum yang berhubungan dengan
upacara keagamaan).
-AMIN-
The Scofield Study Bible berkata, “Bahtera: type dari Kristus sebagai
tempat perlindungan umat-Nya dari penghakiman” (catatan Kejadian
6:14). Dan Bahtera tentu menggambarkan Tuhan Yesus Kristus.
Ketika Anda berada “di dalam Kristus” Anda akan terhindar dari
penghukuman Allah. Perjanjian Baru berkata,
Jika Allah memberikan anugerah atas Anda, dan Anda adalah salah
satu orang yang akan diselamatkan, Anda akan memiliki pengalaman
yang sama dengan merpati itu. Ketika Anda meninggalkan gereja,
untuk sekolah atau bekerja, dan Anda melihat kerusakan, dunia yang
penuh dosa di sekitar Anda, Anda tidak akan menemukan tempat
peristirahatan yang tenang di sana. Jika Anda adalah salah satu dari
orang-orang yang Allah pilih untuk diselamatkan, Anda tidak akan
pernah menemukan tempat peristirahatan yang tenang dalam dunia
yang penuh dosa ini. Seorang pengkhotbah dan teolog besar, yaitu
Agustinus yang tersohor berkata kepada Kristus,
Apakah hati Anda resah dan tidak puas dengan dunia sekarang
ini? Apakah Anda melihat sekeliling Anda dan berpikir, “Tidak ada
yang riil, atau penting, atau kekal bagi saya yang ada di dalam dunia
ini?” Pernahkan Anda berpikir seperti itu? Jika Anda belum pernah
berpikir demikian, Dr. A. W. Tozer berkata,
Untuk setiap orang saya tidak memiliki
khotbah. Khotbah saya [hanyalah] bagi
mereka yang telah diajar dalam kesucian
oleh hikmat Allah. Saya [hanya] mau
berbicara kepada setiap hati yang haus
yang telah dibangunkan oleh sentuhan
Allah dalam hati mereka, seperti tidak lagi
membutuhkan pembuktian akal. Keresahan
hati mereka menjawab semua bukti yang
mereka perlukan” (A. W. Tozer, D.D., The
Pursuit of God, Christian Publications,
1982 reprint, pp. 33-34).
Namun banyak orang yang tidak pernah merasa “resah” seperti yang
dikatakan oleh Agustinus. Mereka sungguh merasa puas terbang
menjauh dari Kristus dan gereja seperti burung gagak itu. Mereka
cukup puas makan makanan busuk, bangkai yang ditawarkan dunia
kepada mereka. Mereka tidak sungguh-sungguh tertarik di dalam
Kristus dan gereja. Sehingga dengan segera mereka terbang dan tidak
pernah kembali lagi.
Namun jika Anda adalah orang yang lebih sensitif, jika hati
Anda resah dan kesepian, jika oleh anugerah Allah Anda telah dibuat
lebih peka terhadap perkara-perkara rohani, maka Allah akan
melakukan terhadap Anda sama seperti apa yang Nuh lakukan
terhadap burung merpati yang miskin, sendirian, dan kelelahan itu.