You are on page 1of 1

Referensi

Respirasi melibatkan sejumlah proses yang melakukan pergerakan pasif oksigen


dari atmosfer ke jaringan untuk mendukung metabolisme sel dan pergerakan pasif
berkesinambungan CO2 yang dihasilkan secara metabolik dari jaringan ke atmosfer.
Udara mengalir masuk dan keluar paru selama tindakan bernapas karena berpindah
mengikuti gradien tekanan antara alveolus dan atmosfer yang berbalik arah secara
bergantian yang ditimbulkan oleh aktivitas siklik otot pernapasan (Sherwood, 2014)
Tubuh kita secara optimal dilengkapi untuk berada dalam tekanan atmosfer
normal. Baik pada saat Naik ke gunung yang tinggi jauh diatas permukaan laut atau
turun ke kedalaman samudera dapat menimbulkan efek samping pada tubuh. Tekanan
atmosfer secara progresif berkurang seirning dengan berbahayanya ketinggian
(Sherwood,2014)
Mereka melakukan proses aklimatisasi agar organ tubuh atau jantung dan paru
tetap bekerja dan atau berfungsi secara normal contohnya pada ketinggian dan
kedalaman samudera. Ketika seseorang tinggal di tempat yang tinggi, respon – respon
kompensasi akut berupa peningkatan ventilasi, dan peningkatan curah jantung secara
bertahap diganti dalam waktu beberapa hari oleh tindakan-tindakan kompensasi yang
muncul lebih lambat yang memungkinkan oksigenisasi adekuat ke jaringan dan
pemulihan keseimbangan asam-basa normal (Guyton, 2011)
Sedangakn ketika seseorang penyelam berada dalam laut-dalam, dengan bantuan
perangkat bernapas di bawah air (scuba) turun ke bawah air, tubuhnya terpajan ke
tekanan yang melibihi tekanan atmosfer. Tekanan cepat meningkat seiring dengan
kedalam lautakibat berat air. Tekanan hampir menjadi dua kali lipat pada kedalaman
sekitar 30 kaki dibawah permukaan laut (Guyton,2011)

You might also like