You are on page 1of 20

MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAL CARE FISIOLOGI

PADA NY. ”M” GVI PII AI DENGAN MASALAH MUAL MUNTAH


DI RUANG POLI KIA RSUD ABUNAWAS
TANGGAL 31-07-2010

No. Register : 3021


Tgl./jamMasuk RS : 31-07-2010/07.45
Tgl./jam Pengkajian : 31-07-2010/07.50
Diagnosa : GVI PII AI
Nama pengkaji : Kariati

LANGKAH I : IDENTIFIKASI DATA DASAR


A. Identitas Ibu/Suami
Nama : Ny. “M” / Tn. “H”
Umur : 25 thn / 29 thn
Suku : Bugis / Bugis
Agama : Islam / Islam
Pendidikan : SMK / SMA
Pekerjaan : IRT / Wiraswasta
Alamat : Abeli Sawah

B. Data Biologis
1. Keluhan Saat datang :
Ibu mengatakan ingin memeriksakan kehamilannya dan mengeluh
terkadang merasa mual dan ingin muntah
2. Keluhan Utama saat pengkajian :
Ibu mengatakan sering merasa mual dan terkadang muntah
Riwayat keluhan utama
a. Mulai timbulnya : Sejak 1 bulan lalu
b. Sifat keluhan : sering terjadi di pagi hari

1
c. Lokasi keluhan : daerah lambung
d. Faktor pencetus : kadar hormon estrogen yang meningkat
e. Keluhan yang menyertai : Tidak ada
3. Riwayat kesehatan yang lalu
a. Ibu mengatakan tidak pernah/sedang menderita penyakit menular
seperti AIDS, PMS, Hepatitis, TBC dan penyakit keturunan seperti
Diabetes Mellitus, jantung, dan asma.
b. Ibu mengatakan tidak ada riwayat transfusi darah, opname, dan
operasi.
c. Ibu mengatakan tidak ada riwayat alergi dengan makanan tertentu
danobat-obatan.
d. Ibu mengatakan tidak ada riwayat ketergantungan terhadap rokok,
obat-obatan, dan alkohol
4. Riwayat kesehatan keluarga
a. Ibu mengatakan baik dari pihak ayah maupun ibu tidak ada riwayat
penyakit menular (TBC, AIDS,hepatitis, penyakit kelamin).
b. Ibu mengatakan tidak ada riwayat penyakit keturunan (Diabetes
Mellitus).
5. Riwayat reproduksi
a. Riwayat haid
1). Menarche : 13 tahun
2). Siklus haid : 28 – 30 hari
3). Lama haid : 4-6 hari
4). Perlangsungan : normal
5). Kelainan haid : tidak ada
6). Dismenorea : tidak ada

2
b. Riwayat obstetrik
1). Riwayat kehamilan, persalinan dan nifas yang lalu :
Kehamilan Persalinan Nifas
Kead Per Lama
Umur Jenis
Ta- Peno Perlang BB aan Lang nya
Ke (ming persalin
hun long sungan bayi ibu/b sung menyu
gu) an
ayi an sui

3,1
13/03 Nor 1,5
I 38-40 Spontan Bidan Normal gram Baik
/06 mal tahun
LBK

31/12 Spontan 2,3 Nor 1,5


II 37-38 Bidan Normal Baik
/07 LBK gram mal tahun

12/05 Dokte
III Abortus
/09 r

IV 2009 KEHAMILAN SEKARANG

2). Riwayat kehamilan sekarang


1. HPHT : 23-09-2009
2. TP : 30-06-2010
3. Lila : 25 cm
4. Imunisasi TT 2x selama hamil. TT1 pada umur kehamilan
24 minggu dan TT2 pada umur kehamilan 30 minggu pada
kehamilan sebelumnya.
5. Tidak ada spooting / blooding selama kehamilan
6. Riwayat ginekologi
a. Ibu mengatakan tidak ada riwayat Penyakit Menular Seksual maupun
infeksi alat reproduksi.
b. Ibu mengatakan tidak pernah menderita penyakit Neoplasma.
c. Ibu mengatakan tidak ada riwayat infertilitas.
7. Riwayat KB
Ibu mengatakan tidak pernah menjadi akseptor KB.
8. Riwayat pemenuhan kebutuhan dasar
a. Kebutuhan nutrisi

3
1) Kebiasaan
 Pola makan : Baik, ibu mengkonsumsi makanan terdiri dari nasi,
ikan, telur, tempe, tahu,daging, sayur dan buah
 Frekuensi makan : 3x sehari
 Kebutuhan minum/cairan : 6-7 gelas
 Ibu mengatakan tidak ada makanan pantangan
2). Selama hamil
 Tidak ada perubahan
b. Pola eliminasi BAK/BAB
1). Kebiasaan BAK
 Frekwensi : 3-4 kali /hari
 Warna/ bau : kuning/ khas amoniak
 Gangguan eliminasi BAK : tidak ada
Selama hamil tidak ada perubahan
2). Kebiasaan BAB
 Frekwensi : 1-2 kali / hari
 Warna/konsistensi : kuning/ lunak
 Gangguan BAB : tidak ada
Selama haid tidak ada perubahan
c. Personal hygiene
1). Kebiasaan
 Kebersihan rambut : bersih, keramas 3x seminggu,
menggunakan shampo.
 Kebersihan badan : bersih, mandi 2x sehari menggunakan
sabun mandi.
 Kebersihan gigi/mulut : dibersihkan 2x sehari setiap mandi dan
sebelum tidur.
 Kebersihan kuku dan tangan : dipotong setiap kali panjang.
 Kebersihan genitalia/anus : dibersihkan setiap kali BAK/BAB
dan mandi.

4
 Kebersihan pakaian : Diganti setiap kali kotor atau sesudah
mandi.
2). Perubahan selama hamil
Tidak ada perubahan
d. Kebutuhan istirahat/tidur
1). Kebiasaan
 Istirahat/tidur siang : ± 2 jam (jam 13.00 – 15.00 wita)
 Istirahat/tidur malam : ± 8 jam (jam 21.00 – 05.00 wita)
2). Selama hamil
Tidak ada perubahan.
9. Pemeriksaan fisik
1). Pemeriksaan umum
 Keadaan umum baik
 Kesadaran composmentis
 Pemeriksaan tanda-tanda vital
TD : 110/70 mmHg P : 20x/menit
N : 80x/menit S : 36,8 °C
2). Pemeriksaan Khusus (inspeksi, palpasi, dan auskultasi)
a. Kepala dan rambut : kepala tidak ada benjolan/ massa, rambut
lurus, pendek, dan tidak berketombe.
b. Wajah/muka : tidak pucat, tidak ada oedema, tidak ada chloasma
gravidarum, ekspresi wajah tenang..
c. Mata : simetris kiri dan kanan, konjungtiva tidak pucat, sclera tidak
ikterus, mata tampak bersih, dan tidak ada secret.
d. Hidung : lubang hidung simetris kiri dan kanan, tidak ada secret,
tidak ada epistaksis.
e. Gigi/mulut : bibir lembab,tidak pucat, tidak ada caries gigi,tidak
ada gigi tanggal, tidak ada pembengkakan pada gusi, lidah tampak
bersih.
f. Telinga : simetris kiri dan kanan, tidak ada secret, keadaan telinga
luar normal.

5
g. Leher : tidak ada pembesaran kelenjar tyroid, tidak ada pelebaran
vena jugularis
h. Payudara : simetris kiri dan kanan, puting susu menonjol, tidak ada
benjolan (massa), payudara tampak bersih.
i. Abdomen : pembesaran perut sesuai umur kehamilan, tonus otot
perut tidak tegang, tidak ada luka bekas operasi, tampak striae
albicans dan linea nigra.
- Palpasi Leopold
 Leopold I : TFU 3 jari atas sympisis,
( Ballotment)
j. Genitalia : tidak dilakukan
k. Anus : tidak dilakukan
l. Ekstremitas
- Atas : Simetris kiri dan kanan ,tidak ada oedema
- Bawah : Simetris kiri dan kanan, tidak ada oedema dan
varises.

C. Data psikologis
- Ibu merasa cemas/khawatir dengan kondisi dirinya dan janinnya.
- Ibu sangat senang dengan kehamilannya sekarang
D. Data sosial
Hubungan ibu dan suami, anak dan keluarga baik.
E. Data spiritual
Ibu selalu berdoa agar kehamilannya selalu dalam keadaan baik dan
persalinannya nanti berlangsung baik/tanpa ada hambatan dan janinnya
selamat.

LANGKAH II IDENTIFIKASI DIAGNOSA/MASALAH AKTUAL


GVI PII AI,Umur kehamilan 8 minggu 5 hari, kehamilan intrauterine, ballotement
keadaan Ibu baik, dengan masalah mual dan muntah

6
1. GIV PII A
Data Subyektif :
- Ibu mengatakan kehamilan sekarang adalah kehamilan yang keempat
- Ibu mengatakan pernah melahirkan anak hidup dua kali
- Ibu mengatakan pernah keguguran
Data Obyektif :
- Tonus otot perut tidak tegang
- Tampak strie albicans dan tampak linea nigra
- Pembesaran perut sesuai dengan umur kehamilan
Analisis dan interpretasi
- Striae livide timbul akibat meningkatnya hormon MSH (melanophore
stimulating hormone), kulit perut seolah –olah retak, berwarna kebiru-
biruan. Setelah partus, striae livide ini berubah menjadi putih dan disebut
striae albicands.
( sumber : harifa wiknojosastro. Ilmu kebidanan. Jakarta: YBP –SP)

2. Umur kehamilan Umur kehamilan 8 minggu 5 hari


Dasar :
Data subyektif :
- Ibu mengatakan haid terakhir tgl 23-09-2009
Data obyektif :
- Tanggal kunjungan : Tgl 23-11-1009
- TP : 30-06-2010
- Pembesaran perut sesuai umur kehamilan
- TFU 3 Jb sympisis
Analisis dan interpretas
- Dari HPHT tanggal 23-09-2009 sampai dengan tanggal kunjungan 23-11-
2009 , masa gestasi 61 hari ( 8 minggu 5 hari).

7
- Bila hari pertama haid terakhir (HPHT) di ketahui, maka dapat ditentukan
perkiraan partusnya yaitu dengan menggunakan rumus naegle. Perkiraan
partus menurut rumus ini ialah:
o hari +7, bulan +9, tahun tetap; atau.
o hari +7, bulan -3, tahun +1.
(obstetri dan ginekologi,Dr Fat Tesno The;2006)

3. Kehamilan intrauterine
Dasar :
Data subyektif :
- Sejak amonorea :
 Ibu mengatakan tidak pernah mengalami nyeri perut
 Ibu mengatakan tidak pernah mengalami perdarahan.

Data Obyektif :
- Pembesaran perut sesuai umur kehamilan
- Pada palpasi abdomen tidak ada nyeri perut

Analisis dan interpretasi


- Tidak pernah terjadi pendarahan pervaginaan dan tidak ada rasa nyeri
mengidentifikasikan kehamilan intra uterin. (Mochtar, Rustam, 1998)
( sumber : muchtar, Rustam. 1998. sinopsis obstetri jilid 1. jakarta. EGC)

4. Ballotement
Dasar
DS : -
DO: - pada pemeriksaan fisik belum teraba bagian-bagian janin ( kepala,
bokong, dan bagian-bagian terkecil janin.
Analisis dan interprestasi
- Pada kehamilan 20 minggu janin masih kecil sehingga bagian-bagian janin
masih sulit teraba dari luar
(obstetri dan ginekologi,Dr Fat Tesno The;2006)

8
5. Keadaan ibu dan janin baik
Dasar
Data subyektif :
Data Obyektif :
- Keadaan umum ibu baik
- Kesadaran composmentis.
- Tanda-tanda vital :
 TD : 110/70mmHg
 N : 80x/menit
 P : 20x/menit
 S : 36,8 °C
- Wajah tidak pucat dan tidak ada oedema.
- Konjugtiva tidak pucat, sklera tidak ikterus.
- Ekstremitas tidak oedema.
Analisis dan interpretasi
- Keadaan umum ibu baik, tanda-tanda vital dalam batas normal, tidak ada
tanda anemia, ikterus dan tidak ada oedema pada wajah dan ekstremitas
menunjukkan keadaan ibu baik.
(APN,2002)

LANGKAH III : IDENTIFIKASI DIAGNOSA/MASALAH POTENSIAL


Tidak ada data yang mendukung untuk terjadinya diagnosa/ masalah potensial.

LANGKAH IV EVALUASI PERLUNYA TINDAKAN SEGERA DAN


KOLABORASI
Tidak ada data yang mendukung untuk perlunya tindakan segera/ kolaborasi.

LANGKAH V RENCANA TINDAKAN


Tujuan :
Keadaan umum ibu dan janin baik
Menyiapkan secara fisik, psikis dan sosial ibu dengan :

9
- Menjalin komunikasi yang baik dan membina saling percaya dengan Ibu
beserta keluarga serta tetap menjaga rasa aman dan nyaman.
- Mendeteksi dini adanya tanda bahaya kehamilan dan mencegah
komplikasi kehamilan
- Ibu dapat berpikir wajar dan positif akan kehamilannya.

Kriteria keberhasilan :
- Keadaan Umum ibu dan janin baik dan Tanda-Tanda Vital dalam batas
normal
- respon positif ibu dan keluarga terhadap yang telah didiskusikan
bersama bidan
- Ibu dapat beraktivitas seperti biasa tanpa adanya rasa takut dan cemas
yang berlebihan.
- Ibu bersedia melakukan anjuran yang diberikan

Rencana tindakan
1. Senyum, salam, dan sapa.
Rasional :
- Ibu merasa diperhatikan ( APN.2004 )
- Pelayanan kebidanan meliputi aspek biopsikososial, spiritual dan
kultural. Pasien memerlukan bidan yang mempunyai karakter :
semangat melayani,simpati,empati,ikhlas,memberi kepuasan
(Etika Profesi Kebidanan.Heni Puji Wahyuningsih :Fimaraya. 2006)

2. Sampaikan hasil pemeriksaan pada Ibu dan jelaskan hal-hal yang


dianggap perlu/ penting
Rasional :
- Penyampaian dan penjelasan tentang hasil pemeriksaan kepada Ibu
sangat penting agar Ibu dapat mengetahui perkembangan
kehamilannya yang merupakan tujuan utama dari pelayanan ANC.
(APN, 2004)

10
3. Observasi TTV
Rasional :
- TTV merupakan indikator untuk mengetahui keadaan umum ibu baik
atau buruk.
(OBSTETRI FISIOLOGO FK UNPAD,1983)

4. Jelaskan bahwa mual muntah yang dialami adalah normal karena


adanya kehamilan dimana pada umumnya semua ibu hamil pada
trimester pertama akan mengalami hal yang sama
Rasional :
- Dengan mengetahui keadaannya ibu dapat merasa tenang dan dapat
belajar menerima keadaannya.
- Setiap ibu penerima asuhan mempunyai hak untuk mendapat
keterangan mengenai kesehatannya
(Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal,2002)

5. Berikan health education pada ibu tentang :


 Personal Hygiene
Rasional :
- Menjaga kebersihan diri terutama lipatan kulit( ketiak, bawah buah
dada, daerah genitalia dengan cara dibersihkan dan dikeringkan
kebersihan pakaian dalam dan area sekitar genitalia
(Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal dan
Neonatal,2002)
 Gizi seimbang selama hamil dengan tambahan 300 kal/ hari
Rasional :
- Konsumsi gizi seimbang selama hamil dapat meningkatkan status
kesehatan Ibu dan janin sehingga proses kehamilan berlangsung
normal dan tumbuh kembang janin dalam kandungan lebih
optimal, untuk serta merupakan cadangan untuk masa laktasi.
(Obstetri Fisiologi FK UNPAD, 1983)

11
- Suplemen zat besi dapat meningkatkan kadar Hemoglobin ibu
disamping mengkonsumsi makanan yang mengandung zat besi.
Mineral, khususnya Calcium membantu memenuhi kebutuhan Ibu,
sehingga tidak terjadi defisiensi calcium dan bagi janin diperlukan
untuk pertumbuhan tulang. (Obstetri Fisiologi, FK UNPAD, 1983)
- Ibu hamil perlu meningkatkan konsumsi makanan hingga 300
kalori per hari, mengkonsumsi makanan yang mengandung
protein, zat besi, minum cukup cairan atau menu seimbang
(Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal dan
Neonatal,2002)
 Istirahat cukup selama hamil, terutama siang hari dengan rebahan
sesaat
Rasional :
- Istirahat sejenak, terutama di siang hari dapat mengurangi beban
kerja jantuing yang meningkat selama hamil, serta dapat
menghemat energi yang juga meningkat karena adanya janin. (Fat
Tesno The, 2001)
 Obat-obatan (Sf, kalk, vit.C, B6)
Rasional :
- (Sf, kalk, vit.C, B6) sangat dibutuhkan ibu hamil dalam menjaga
kondisi agar janinnya tetap tumbuh sehat.
(OBSTETRI FISIOLOGI FK UNPAD ,1983)

6. Anjurkan pada ibu untuk melakukan perawatan payudara / puting susu


Rasional :
- Perawatan payudara secara dini dilakukan untuk mempersiapkan
laktasi.
[KONSEP ASUHAN KEBIDANAN ,PUSDINKES, 2003]

12
7. Anjurkan pada ibu untuk segera ber-KB jika setelah bersalin
Rasional :
- Memberikan kesempatan pada bayinya untuk memperoleh ASI
sekurang-kurangnya 2 tahun.
[KONSEP ASUHAN KEBIDANAN ,PUSDINKE,2003]

8. Diskusikan tentang tanda-tanda bahaya kehamilan


Rasional :
- Ibu dan keluarga dapat mengetahui, sehingga dapat mengambil
tindakan segera jika terdapat satu atau lebih tanda-tanda bahaya
kehamilan dan segera mencari tempat pelayanan kesehatan terdekat.
(Konsep Asuhan Kebidanan, PUSDIKNAKES, 2003)
- Tanda- tanda bahaya pada kehamilan seperti perdarahan perfaginam,
sakit kepala berlebihan,gangguan penglihatan, pembengkakan pada
wajah/ tangan,nyeri abdomen(epigastrik)
(Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal,2002)

9. Diskusikan kesiapan ibu dan keluarga jika timbul komplikasi terutama


bila mual muntah yang dialami ibu terjadi terus menerus, keadaan
umum ibu memburuk dan ibu tidak mau makan
Rasional :
- Agar ibu dan keluarga lebih siap baik dari sisi pengambilan
keputusan, finansial maupun transportasi, sehingga jika terjadi
kegawat daruratan ibu dapat segera dibawa ke tingkat asuhan
kesehatan yang dapat memberikan asuhan yang kompeten.
(PUSDIKNAKES, 2003)
- Mual dan muntah adalah gejalah yang wajar dan sering terjadi pada
kehamilan trimester III. Tetapi jika mual dan muntah terus menerus
sehingga keadaan umum penderita terpengaruh sebaiknya ini
dianggap sebagai hiperemesis gravidarum.
(hanifa wiknjosastro. Ilmu kebidanan. Jakarta. YBP-SP)

13
10. Anjurkan ibu untuk kembali memeriksakan kehamilannya (kunjungan
ulang)
Rasional :
- Kunjungan ulang bertujuan untuk mendeteksi komplikasi kehamilan,
mempersiapkan kelahiran dan kegawatdaruratan dan memastikan
kondisi Ibu dan janin baik .
(PUSDIKNAKES, 2003)

LANGKAH V IMPLEMENTASI
Tanggal 23-11-2009, jam 07.50 wita
a. Memberi senyum, menyapa, dan mengucapkan salam pada ibu
Hasil : Ibu tampak senang dan bersahabat.

b. Menyampaikan hasil pemeriksaan pada ibu dan menjelaskan hal-hal


yang dianggap perlu.
Hasil : Ibu dapat mengerti dan menerima dengan baik semua penjelasan
yang diberikan

c. Mengobservasi TTV ibu


Hasil : TTV dalam batas normal, yaitu
 TD : 110/70 mmHg
 N : 80x/menit
 P : 20x/menit
 S : 36,8 °C

d. Menjelaskan bahwa mual muntah yang dialami adalah normal karena


adanya kehamilan dimana pada umumnya semua ibu hamil pada
trimester pertama akan mengalami hal yang sama
Hasil : Ibu mengerti, memahami dan menerima dengan baik tentang
penjelasan yang diberikan

14
e. Memberikan health education pada ibu tentang :
 Personal Hygiene
 Gizi seimbang selama hamil dengan tambahan 300 kal/ hari
 Istirahat cukup selama hamil, terutama siang hari dengan rebahan
sesaat
 Obat-obat (Sf, kalk, vit.C, B6)
Hasil : Ibu mengerti, memahami dan akan melakukan apa yang telah
disampaikan

f. Menganjurkan pada ibu untuk melakukan perawatan payudara / puting


susu
Hasil : Ibu bersedia melakukan perawatan payudara

g. Menganjurkan pada ibu untuk segera ber-KB jika setelah bersalin


Hasil :Ibu bersedia untuk ber – KB setelah persalinannya nanti

h. Mendiskusikan tentang tanda-tanda bahaya kehamilan seperti


perdarahan perfaginam, sakit kepala berlebihan,gangguan penglihatan,
pembengkakan pada wajah/ tangan,nyeri abdomen (epigastrik), dan
menganjurkan kepada ibu agar segera datang ke pusat pelayanan
kesehatan atau bidan bila mengalami tanda bahaya tersebut.
Hasil : ibu mengerti dan memahami tentang tanda-tanda bahaya yang
telah disampikan dan akan segera datang ke tempat pelayanan
kesehatan atau bidan bila mengalami tanda bahaya tersebut

i. Mendiskusikan kesiapan ibu dan keluarga jika timbul komplikasi


terutama bila mual muntah yang dialami ibu terjadi terus menerus,
keadaan umum ibu memburuk dan ibu tidak mau makan, termasuk
siapa pembuat keputusan utama dalam keluarga, siapa yang akan
membuat keputusan jika pembuat keputusan utama tidak ada saat
terjadi kegawatdaruratan, biaya, donor darah dan sarana transportasi.

15
Hasil : Ibu mengerti dengan penjelasan yang diberikan dan akan
mempersiapkan segala hal yang telah disampaikan

j. Menganjurkan ibu untuk kembali memeriksakan kehamilannya


(kunjungan ulang)
Hasil : ibu bersedia datang kembali untuk kunjungan ulang sesuai
jadwal yang telah ditentukan

LANGKAH VII :EVALUASI


Tanggal 23-11-2009, Jam 08.00 wita
- Keadaan ibu baik, kesadaran composmentis
- Ibu mengerti, memahami dan menerima dengan baik bahwa keluhan mual
muntah yang dirasakan adalah normal
- Ibu tidak cemas dan merasa senang mengetahui kahamilannya dalam
keadaan baik
- Ibu bersedia melakukan anjuran yang diberikan

16
PENDOKUMENTASIAN ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAL CARE
FISIOLOGI PADA NY. ”M” GVI PII AI DENGAN MASALAH MUAL
MUNTAH DI RUANG POLI KIA/KBPUSKESMAS PUUWATU
TANGGAL 31-07-2010
(SOAP)

Identitas Ibu/Suami
Nama : Ny. “M” / Tn. “H”
Umur : 25 thn / 29 thn
Suku : Bugis / Bugis
Agama : Islam / Islam
Pendidikan : SMK / SMA
Pekerjaan : IRT / Wiraswasta
Alamat : Abeli Sawah

Subyektif (S)
- Ibu mengatakan hamil kehamilan yang keempat kalinya, pernah malahirkan 2
kali anak hidup dan pernah keguguran.
- Ibu mengatakan HPHT tgl 23-09-2010
- Ibu mengatakan tidak pernah nyeri perut maupun perdarahan
- Ibu mengatakan terkadang mual dan muntah
- Ibu mengatakan mual dan muntah terutama dipagi hari

Obyektif (O)
- Keadaan umum baik, kesadaran composmentis.
- Tanda-tanda vital dalam batas normal :
TD : 110/70 mmHg, N : 80 x/ menit, S : 36,8°C, P : 20x/ menit
- Muka tidak pucat dan tidak oedema
- Konjungtiva tidak pucat, sklera tidak ikterus
- Tidak ada oedema pada tangan dan kaki tidak varises
- Tonus otot perut tidak tegang

17
- Tampak striae albicans dan linea nigra
- Palpasi Leopold TFU : 3 jari atas sympisis, ( Ballotment)
- Tidak nyeri tekan saat palpasi
- Pembesaran perut sesuai usia kehamilan

Assesment (A)
GVI PII AI,Umur kehamilan 8 minggu 5 hari, kehamilan intrauterine, ballotement
keadaan Ibu baik, dengan masalah mual dan muntah

Planning (P)
Tanggal 31-07-2010-2011 jam 07.50 wita
1. Memberi senyum, menyapa, dan mengucapkan salam pada ibu
Hasil : Ibu tampak senang dan bersahabat.
2. Menyampaikan hasil pemeriksaan pada ibu dan menjelaskan hal-hal
yang dianggap perlu.
Hasil : Ibu dapat mengerti dan menerima dengan baik semua penjelasan
yang diberikan
3. Mengobservasi TTV ibu
Hasil : TTV dalam batas normal, yaitu
 TD : 110/70 mmHg
 N : 80x/menit
 P : 20x/menit
 S : 36,8°C
4. Jelaskan bahwa mual muntah yang dialami adalah normal karena
adanya kehamilan dimana pada umumnya semua ibu hamil pada
trimester pertama akan mengalami hal yang sama
Hasil : Ibu mengerti, memahami dan menerima dengan baik tentang
penjelasan yang diberikan
5. Memberikan health education pada ibu tentang :
 Personal Hygiene
 Gizi seimbang selama hamil dengan tambahan 300 kal/ hari

18
 Istirahat cukup selama hamil, terutama siang hari dengan rebahan
sesaat
 Obat-obat (Sf, kalk, vit.C, B6)
Hasil : Ibu mengerti, memahami dan akan melakukan apa yang telah
disampaikan
6. Menganjurkan pada ibu untuk melakukan perawatan payudara / puting
susu
Hasil : Ibu bersedia melakukan perawatan payudara
7. Menganjurkan pada ibu untuk segera ber-KB jika setelah bersalin
Hasil :Ibu bersedia untuk ber – KB setelah persalinannya nanti
8. Mendiskusikan tentang tanda-tanda bahaya kehamilan seperti
perdarahan perfaginam, sakit kepala berlebihan,gangguan penglihatan,
pembengkakan pada wajah/ tangan,nyeri abdomen (epigastrik), dan
menganjurkan kepada ibu agar segera datang ke pusat pelayanan
kesehatan atau bidan bila mengalami tanda bahaya tersebut.
Hasil : ibu mengerti dan memahami tentang tanda-tanda bahaya yang
telah disampikan dan akan segera datang ke tempat pelayanan
kesehatan atau bidan bila mengalami tanda bahaya tersebut
9. Mendiskusikan kesiapan ibu dan keluarga jika timbul komplikasi
terutama bila mual muntah yang dialami ibu terjadi terus menerus,
keadaan umum ibu memburuk dan ibu tidak mau makan, termasuk
siapa pembuat keputusan utama dalam keluarga, siapa yang akan
membuat keputusan jika pembuat keputusan utama tidak ada saat
terjadi kegawatdaruratan, biaya, donor darah dan sarana transportasi.
Hasil : Ibu mengerti dengan penjelasan yang diberikan dan akan
mempersiapkan segala hal yang telah disampaikan
10. Menganjurkan ibu untuk kembali memeriksakan kehamilannya
(kunjungan ulang)
Hasil : ibu bersedia datang kembali untuk kunjungan ulang sesuai
jadwal yang telah ditentukan

19
LEMBAR PENGESAHAN

Nama :KARIATI
Nim : 907312910106,0043

Judul Kasus :
MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAL
CARE FISIOLOGI PADA NY. ”M” GVI PII AI DENGAN
MASALAH MUAL MUNTAH
DI RUANG POLI KIA/KB PUSKESMAS PUUWATU
TANGGAL 23-11-2009

Pembimbing Institusi Pembimbing Lahan

MASWATI MADJID SKM,MSI MINARTIN MA,Keb,SKM


NIP : NIP

20

You might also like