Professional Documents
Culture Documents
Anggota Kelompok 1 :
KP : B
PENDAHULUAN
SEKILAS PERUSAHAAN
Prestasi ini adalah hasil dari kerja keras dan kerjasama antara tim
manajemen dan karyawan yang mendukung implementasi peraturan
keselamatan dan kesehatan kerja. Sedangkan khusus untuk audit Zero
Accident dilakukan oleh Dinas Tenaga Kerja.
Melalui target yang jelas terhadap produk dan proses, program ini telah
membantu Philips untuk melakukan perbaikan yang terus-menerus. Pada
tahun 2006 kapasitas produksi gelas Philips naik 27% dibandingkan dengan
total produksi tahun 2005. Hal itu yang membuat semua pekerja Philips, yang
dikenal pekerja keras, disiplin, dan berdedikasi tinggi menjadi bangga dalam
pekerjaannya. Dalam arti, kendati ada kenaikan pasar, penggunaan energi
secara spesifik (giga joule/1.000 output) mengalami penurunan sebesar 16%.
Demikian juga dalam hal menekan emisi. Pada tahun itu emisi per kilogram
mengalami penurunan sebesar 14%. Semua ini hasil positif dari program
Ecovision. Wajar apabila Philips pun berbangga. Namun, yang lebih bangga
adalah para green belt ataupun semua pekerja PT Philips Lighting Surabaya.
Mereka tak hanya membuat industri lampu Philips di Surabaya masuk tataran
world class company, tetapi juga memberikan kontribusi ekonomi dan
perbaikan lingkungan bagi dunia.
2.3 Mission
Keterangan:
Keterangan:
BAB IV
ANALISIS-REKOMENDASI
Kekuatan(Strength Kelemahan(Weakn
-S) esses-W)
0,23
Industr
y
Growth
Sales
Rate
-20
IE Matrix
Total Rata-rata Tertimbang IFE Matrix
4.0 3.38 3.0 2.0 1.0
3.125
Total Rata-rata
3.0
Tertimbang EFE
Matrix 2.0
1.0
Integrasi ke depan.
Integrasi ke belakang.
Integrasi horizontal.
Penetrasi Pasar.
Pengembangan Pasar.
Pengembangan Produk.
QSPM Matrix
Opportunities(Peluang)
Threats(Ancaman) Bobot
TOTAL = 1.00
Strength(Kekuatan)
Weaknesses(Kelemahan) Bobot
1. SDM sering 0.13 2 0.26 1 0.13 4 0.52 3 0.39
bersaing secara
tidak sehat.
Keterangan :
Faktor Eksternal
Competitor
Ekonomi
Penduduk
Pada data terakhir yaitu pada tahun 2011, jumlah penduduk
Indonesia mencapai lebih dari 242 juta. Dilihat dari data bank
dunia, jumlah penduduk Indonesia selalu meningkat dari tahun
ke tahun. Hal ini juga memberikan peluang bagi Philips
Lighting karena jumlah permintaan akan produknya juga dapat
bertambah.
Kondisi ekonomi
Faktor Internal
Pemasaran
SEGMENTING/TARGETING
Philips tidak membagi segmentasinya ke dalam kelas-kelas
secara spesifik. Pasar Philips untuk produk-produk rumah
tangganya adalah masyarakat umum di berbagai negara, sedangkan
untuk alat-alat medis mereka membidik pasar rumah sakit dan
klinik-klinik kesehatan di berbagai negara. Philips menargetkan
bahwa produknya akan sukses di berbagai negara di dunia. Philips
ingin produknya diterima dan dianggap sebagai produk lokal di
suatu negara. Misalnya, jika kita pergi ke Brasil, orang berpikir
Phillips adalah sebuah perusahaan Brasil karena Philips adalah
merek yang sangat sangat terkenal di sana dan jika pergi ke
Spanyol, orang berpikir Phillips adalah perusahaan Spanyol.
POSITIONING
Philips sebelumnya dikenal sebagai perusahaan yang
“kolot” dan tidak trendi sehingga ingin merubah image dan
memperkenalkan kepada orang banyak bahwa produk mereka kini
memiliki teknologi modern dan berkualitas. Philips
memperkenalkan slogan baru kepada konsumen, yaitu "Sense and
Simplicity” Slogan ini dirancang untuk menggambarkan produk
yang mudah digunakan dan indah bentuknya (easy to use and easy
in the eyes).
DIFERENSIASI
Diferensiasi produk dilakukan untuk menganekaragamkan
produk yang dihasilkan sehingga dapat bersaing dipasaran.
Diferensiasi yang dilakukan Philips mencakup jenis, design,
features, dan bentuk produk. Saat ini Philips tidak hanya
memproduksi lampu bohlam, tetapi juga peralatan elektronik
rumah tangga modern lainnya termasuk alat-alat modern untuk
keperluan rumah sakit dan alat tersebut dirancang untuk digunakan
dengan kemudahan. Seiring dengan perkembangan zaman Philips
menciptakan diferensiasi produk yang cukup beragam yaitu :
· lampu yang bertahan sampai 10 tahun
· membuat TV panel datar / TV Plasma
· produk router nirkabel untuk keperluan rumah sakit yang
memungkinkan dokter untuk merawat pasien dengan lebih
baik, lebih cepat dan lebih efisien (alat-alat medis).
· alat-alat elektronik keperluan rumah tangga lainnya dengan
teknologi modern.
PROMOTION STRATEGY
Philips memiliki slogan Sense and simplicity yang sangat
mudah diingat oleh konsumen dan sangat melekat dengan
perusahaan sehingga konsumen akan dengan mudah mengingat
Philips. Produk medis Philips mengklaim alat mereka lebih efisien
dan akan memberi kenyaman kepada pasien dan menciptakan
lingkungan yang kondusif sehingga kerja dokter merawat pasien
menjadi lebih baik, lebih cepat dan lebih efisien. Hal itu menjadi
ajang promosi dengan menonjolkan benefit produk sehingga orang
mau menggunakan alat tersebut karena selama ini alat medis
identik dengan hal yang menakutkan.
Management Information Systems
Keuangan
Keua
in millions of euros
2009 2010 2011
Sales 6546 7552 7638
Sales growth
% increase, nominal -11 15 1
% increase, comparable -13 9 6
EBITA 145 869 445
as a % of sales 2.2 11.5 5.8
EBIT -16 695 -362
as a % of sales -0.2 9.2 -4.7
Net operating capital (NOC) 5104 5561 5020
Cash flows before financing activities 624 590 254
Employees (FTEs) 51653 53888 53168
Mana
Manajemen SDM
Opportunity mindset.
Yakni kondisi yang terbuka di masa depan yang
belum pernah dialami seseorang atau organisasi yang
berbeda dengan yang pernah dialami sebelumnya dan yang
mengandung ketidakpastian.
Employee Empowerment
NERACA
Sumber: http://www.neraca.co.id/2012/09/26/pasar-lampu-hemat-
energi-masih-dikuasai-produk-impor/
Sumber: http://repository.mb.ipb.ac.id/39/5/E30-05-Prantommy-
BabIPendahuluan.pdf