INTISARI

UJI PERFORMA WRF DENGAN DATA ASIMILASI RADAR, SATELIT

DAN SYNOP UNTUK MEMPREDIKSI HUJAN DI JAKARTA

Oleh

ARDI WIDI LESTANTO

13.12.2653

Asimilasi data merupakan suatu metode estimasi yang diperoleh dari

penggabungan antara output model NWP dan data-data pengukuran. Dalam
beberapa tahun terakhir, model mesoscale resolusi tinggi diinisialisasi dengan
menggunakan teknik data asimilasi (3DVAR / 4DVAR) yang diterapkan untuk
mempelajari fenomena meteorologi. Penelitian ini dilakukan di wilayah Jakarta
dengan memanfaatan data observasi synoptik, data radiance satelit dan data radar
Doppler C-Band EEC (Enterprise Electronics Corporation) di Jakarta.
Penelitian ini menggunakan model numerik Weather Research and
Forecasting (WRF) untuk menjalankan model tanpa asimilasi dan model dengan
asimilasi data radar, satelit dan synoptik menggunakan sistem 3DVar. Analisa
dilakukan secara kuantitatif untuk menguji performa model terhadap data
observasi dan analisa spasial dengan mencari nilai selisih dengan data GSMaP
lewat overlay.
Hasil membuktikan performa terbaik hasil prediksi distribusi hujan spasial
adalah model asimilasi satelit kemudian model asimilasi radar dan terakhir model
asimilasi synoptic. Uji performa melalui tabel kontingensi untuk mengetahui nilai
PC, TS, FAR, dan POD. Model asimilasi satelit yang memiliki performa paling
baik daripada model asimilasi lain. Untuk prediksi sesuai kategori hujan ringan
model asimilasi satelit yang terbaik sementara kategori hujan sangat lebat model
asimilasi synop adalah yang paling unggul.
Kata kunci : WRF, asimilasi data, radar cuaca, radiance satelit, synop

i
 ii

ABSTRACT

PERFORMANCE TEST WRF WITH ASSIMILATION RADAR,

SATTELITE AND SYNOP DATA FOR RAINFALL PREDICTION IN
JAKARTA

By

ARDI WIDI LESTANTO

13.12.2653

Data assimilation was a estimation method that obtained from merging

between NWP model output and observation data’s. In some last years, high
resolution mesoscale model initiated with assimilation data (3DVar/4DVar) that
applied for studied the meteorology phenomenon. This research is take palce in
Jakarta region with using the synoptic observation data, radiance satellite data and
radar C-Band EEC (Enterprise Electronics Corporation) data in Jakarta.

This research using the Weather Research and Forecasting (WRF) numeric
model to run the non assimilation model and model with assimilation radar,
satellite and synoptic data using system 3DVar. The analisys was done
quantitatively for performance test for model with observation data and the spatial
analisys using to search difference value with GSMaP data through overlay.

The result was prove the best performance prediction in spatial rainfall
distribution is the satellite assimilation model and then the radar assimilation
model and the last is synoptic assimilation model. Performance test taken by
contingency table to determine PC, TS, FAR and POD value. Satellite
assimilation model have the better performance than other assimilation model. For
prediction based on slight rain category, satellite assimilation model is the best
while for the very heavy rain category synoptic assimilation model was the most
superior.

Keyword : WRF, assimilation data, weather radar, radiance satellite, synop

3