You are on page 1of 2

PENANGANAN DAN PELAPORAN KTD, KPC,

KNC DAN RESIKO KLINIS


No.Dokumen :
No.Revisi :
SOP
TanggalTerbit :
Halaman :
PUSKESMAS dr. Hj. Mariathy Jassin, M.Kes
KASSI KASSI Nip. 19600712 198911 2 001

Pengertian  Keselamatan pasien adalah suatu sistem dimana puskesmas membuat asuhan
pasien lebih aman yang meliputi assesmen risiko, identifikasi dan pengelolaan
hal yang berhubungan dengan risiko pasien, pelaporan dan analisis insiden,
kemampuan belajar dari insiden dan tindak lanjutnya serta implementasi solusi
untuk meminimalkan timbulnya risiko dan mencegah terjadinya cedera yang
disebabkan oleh kesalahan akibat melaksanakan suatu tindakan atau tidak
mengambil tindakan yang seharusnya diambil.
 Insiden Keselamatan Pasien (IKP) adalah setiap kejadian yang tidak disengaja
dan tidak diharapkan yang dapat mengakibatkan atau berpotensi mengakibatkan
cedera pada pasien yang dapat dicegah, terdir idari Kejadian Tidak Diharapkan
(KTD), Kejadian Nyaris Cedera (KNC), Kejadian Tidak Cedera (KTC), dan
Kejadian Sentinel (KS).
 Prosedur ini mencakup semua kegiatan yang terkait dengan identifikasi,
dokumentasi dan pelaporan kasus KTD, KPC, dan KNC
Tujuan 1. Terciptanya budaya keselamatan pasien di puskesmas
2. Menurunnya KTD, KPC, dan KNC di puskesmas
3. Terlaksananya pencegahan sehingga tidak terjad ipengulangan KTD
Kebijakan SK Kepala Puskesmas No. tentang Penanganan Kejadian Tidak Diharapkan,
Kejadian Potensial Cedera dan Kejadian Nyaris Cedera
Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 1691 tentang Keselamatan Pasien
Rumah Sakit, 2011
2. Buku Panduan Nasional Keselamatan Pasien Rumah Sakit, Depkes RI, 2008
Prosedur/ 1. Pemberi layanan klinis yang
Langkah- Insiden
mendapatkan KTD atau resiko medis
langkah
melakukan pertolongan dan
penanganan awal sesuai kondisi. Lakukan penanganan
awal dan pengamanan
2. Pemberi layanan klinis yang
mengetahui adanya KTD,KPC,KNC
dan resiko klinis melakukan pengaman
berupa isolasi bukti, laporan dan Perlu
Tindakan
lingkungan, selanjutnya melaporkan Medis

kondisi tersebut kepada Tim PMKP


3. Pemberi pelayanan klinis memberikan
Ya/Tidak
tindakan medis dan observasi sesuai
Lapor dokter Lapor Tim PMKP
kondisi
4. Tim PMKP melakukan identifikasi
Dokter melakukan Tim PMKP melakukan
dengan mengumpulkan informasi dan identifikasi
tindakan medis
bukti KTD,KPC,KNC dan resiko klinis.
Semua hasi lidentifikasi di
Mengisi formulir
dokumentasikan dalam formulir pelaporan

penanganan KTD,KPC,KNC dan


resiko medis lalu melapor ke Ketua Lapor ke Ketua Tim PMKP

Tim PMKP
5. Kepala Puskesmas dan Tim PMKP Ketua Tim PMKP melapor
mengadakan analisis penyebab dan ke Kepala Puskesmas

melakukan tindak lanjut penanganan.


6. Tim PMKP melakukan evaluasi dari Melakukan tindak lanjut

penanganan
Evaluasi penanganan

Unit terkait Semua unit

You might also like