You are on page 1of 10

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Game online sekarang sudah menjadi permainan yang modern di Indonesia.
Bermain game online sudah menjadi trend untuk masa sekarang dan peminatnya pun
semakin lama semakin bertambah mulai dari anak hingga dewasa. Hal ini disebabkan
karena game online pada setiap tahunnya akan memunculkan model game yang semakin
menarik dengan grafis dan keunikan tersendiri. Beberapa game yang muncul juga
semakin kompleks dari segi alur permainan dan banyak diantaranya yang mengandung
kekerasan dan tidak sesuai untuk konsumsi anak-anak. Dibandingkan orang dewasa, anak
sekolah merupakan kelompok yang sangat mudah terpengaruh oleh game online,
terutama anak-anak yang masih duduk di bangku sekolah.
Sekarang anak lebih suka bermain game online yang mempunyai peraturan dan
bernuansa persaingan sehingga membuat pemainnya akan bermain terus-menerus tanpa
memperdulikan berapa lama waktu yang dipergunakan. Yang akhirnya membuat mereka
keasyikan bermain game online. Dampak negatif dari game online ini sangat banyak.
Diantaranya mereka menjadi lupa waktu, lupa untuk belajar bahkan ada yang menjadi
agresif dan meniru perilaku yang ada didalam game online lalu mereka praktek kan ke
kehidupan.
Selain menyita waktu game online juga menyebabkan anak tidak betah
dirumah,mereka lebih suka menghabiskan waktu diwarnet daripada dirumah. Hal ini
menyebabkan waktu dirumah yang seharusnya mereka gunakan untuk belajar malah
mereka gunakan untuk bermain diwarnet. Bermain diwarnet pasti membutuhkan uang,
akibatnya anak terkadang suka meminta uang kepada orangtuanya tanpa terkontrol, tak
jarang mereka rela berbohong untuk mendapatkan uang untuk bermain game online.
Selain bermain game diwarnet ada juga anak yang suka bermain game dirumah
dan juga menggunakan telepon seluluer atau hp, untuk anak yang suka bermain game
dirumah ini dampak yang terjadi pada anak tersebut adalah anak tersebut lebih suka
berdiam diri dan menghabiskan waktu dikamar, mereka menghabiskan waktu dikamar
bukan untuk belajar melainkan bermain game. Bahkan tak jarang akibat kecanduan

1
bermain game dikamar ini anak tersebut menjadi jarang berkomunikasi dengan keluarga
terutama orangtuanya sehingga menyebabkan orang tua nya tidak dapat mengontrol
prestasi belajar anaknya.

B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah yang ingin diangkap penulis pada penyusunan karya tulis ini
adalah “Bagaimana pengaruh game online terhadap pelajar dan cara mengatasinya”

2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Defenisi Game Online
Game online adalah suatu bentuk permainan yang dihubungkan melalui jaringan
internet. Game online tidak terbatas pada perangkat yang digunakan, game online
bisa dimainkan di komputer, laptop, dan perangkat lainnya, asal gadget tersebut
terhubung dengan jaringan internet (Aji, 2012:1-2).
Game online muncul di Indonesia pada tahun 2001, dimulai dengan masuknya
Nexia Online. Game online yang beredar di Indonesia sendiri cukup beragam, mulai
dari yang bergenre action, sport, maupun RPG (role-playing game). Tercatat lebih
dari 20 judul game online yang beredar di Indonesia. Ini menandakan betapa besarnya
antusiasme para gamer di Indonesia dan juga besarnya pangsa pasar games di
Indonesia. Game-game seperti Warcraft, Counterstrike, Age Of Empire, Need For
Speed Series yang juga banyak menyita perhatian para gamer di Indonesia.
Game atau permainan adalah sesuatu yang dapat dimainkan dengan aturan
tertentu sehingga ada yang menang dan ada yang kalah, biasanya dalam konteks tidak
serius atau dengan tujuan refreshing. Permainan merupakan kesibukan yang dipilih
sendiri oleh pemain tanpa adanya unsur paksaan, tanpa didesak oleh rasa tanggung
jawab dan tidak mempunyai tujuan tertentu.
Game berasal dari kata bahasa Inggris yang memiliki arti dasar permainan.
Permainan dalam hal ini merujuk pada pengertian “kelincahan intelektual”
(intellectual playability). Game juga biasa diartikan sebagai arena keputusan dan aksi
pemainnya. Ada target-target yang ingin dicapai pemainnya. Kelincahan intelektual
pada tingkat tertentu, merupakan ukuran sejauhmana game itu menarik untuk
dimainkan secara maksimal. Dengan kata lain, segala bentuk kegiatan yang
memerlukan pemikiran, kelincahan intelektual dan pencapaian terhadap target
tertentu dapat dikatakan sebagai game. Proses komunikasi antar pemain merupakan
manifestasi karakteristik dunia virtual yang selalu menghadirkan informasi bagi
pihak-pihak yang berinteraksi secara virtual. Saat ini, permainan game online pun
mengalami perkembangan pada berbagai aspeknya, mulai dari tampilan, karakteristik,

3
kompleksitas, dan harga yang ditawarkan. Salah satu judul permainan game online
yang pertama kali muncul di Indonesia adalah ragnarok.

B. Tipe Game Online


Tipe-tipe game online yang dimainkan pelajar adalah:
a. First Person Shooter (FPS), sesuai judulnya game ini mengambil pandangan
orang pertama pada gamenya sehingga seolah-olah kita sendiri yang berada
dalam game tersebut, kebanyakan game ini mengambil setting peperangan
dengan senjata-senjata militer (di indonesia game jenis ini sering disebut game
tembak-tembakan). Contohnya adalah Point Blank, Cross fire dan X-Shot.
b. Real-Time Strategy, merupakan game yang permainannya menekankan kepada
kehebatan strategi pemainnya, biasanya pemain memainkan tidak hanya 1
karakter saja akan tetapi banyak karakter. Contohnya adalah Atlantika Online
c. Cross-Platform Online, merupakan game yang dapat dimainkan secara online
dengan hardware yang berbeda contohnya Need for Speed undercover dapat
dimainkan secara online dari PC maupun Xbox 360(Xbox 360 merupakan
hardware/console game yang memiliki konektivitas ke internet sehingga dapat
bermain secara online).
d. Browser Games, merupakan game yang dimainkan pada browser seperti Firefox,
Opera,dan IE. Syarat dimana sebuah browser dapat memainkan game ini adalah
browser sudah mendukung javascript, php, maupun flash contohnya City Ville,
Castle Ville, dan Ninja Saga.
e. Massive Multiplayer Online Games, adalah game dimana pemain bermain
dalam dunia yang skalanya besar (>100 pemain), setiap pemain dapat
berinteraksi langsung seperti halnya dunia nyata. Contoh gamenya adalah
Ragnarok, Luna, dan Dotta.

C. Dampak Negatif dan Positif Kecanduan Game Online Bagi Pelajar


Dampak Negatif
1. Menimbulkan adiksi (Kecanduan) yang kuat

4
Sebagian besar game yang beredar saat ini memang didesain supaya
menimbulkan kecanduan para pemainnya. semakin seseorang kecanduan pada
suatu game maka pembuat game semakin diuntungkan karena peningkatan
pembelian gold/tool/karakter dan sejenisnya semakin meningkat. Tapi
keuntungan produsen ini justru menghasilkan dampak yang buruk bagi
kesehatan psikologis pemain game.
2. Mendorong melakukan hal-hal negative
Walaupun jumlahnya tidak banyak tetapi cukup sering kita menemukan kasus
pemain game online yang berusaha mencuri ID pemain lain dengan berbagai
cara. Kemudian mengambil uang didalamnya atau melucuti perlengkapannya
yang mahal-mahal. Kegiatan mencuri ID ini biasanya juga berlanjut pada
pencurian akun lain seperti facebook, email dengan menggunakan keylogger,
software cracking dll. Bentuk pencurian ini tidak hanya terbatas pada pencurian
id dan password tetapi juga bisa menimbulkan pencurian uang – meskipun
biasanya tidak banyak (dari uang SPP misalnya) dan pencurian waktu, misalnya
membolos sekolah demi bermain game.
3. Berbicara kasar dan kotor
Entah ini terjadi di seluruh dunia atau hanya Indonesia tetapi sejauh yang penulis
temui di warnet-warnet diberbagai kota. Para pemain game online sering
mengucapkan kata-kata kotor dan kasar saat bermain di warnet atau game center.
4. Terbengkalainya kegiatan di dunia nyata
Keterikatan pada waktu penyelesaian tugas di game dan rasa asik memainkannya
seringkali membuat berbagai kegiatan terbengkalai. Waktu beribadah, tugas
sekolah, tugas kuliah ataupun perkerjaan menjadi terbengkalai karena bermain
game atau memikirkannya. Apalagi banyak permainan yang terus berjalan
meskipun kita sudah offline.
5. Perubahan pola makan dan istirahat
Perubahan pola istirahat dan pola makan sudah jamak terjadi pada gamers
karena menurunnya kontrol diri. Waktu makan menjadi tidak teratur dan mereka
sering tidur pagi demi mendapat happy hour (internet murah pada malam-pagi
hari)

5
6. Pemborosan
Uang untuk membayar sewa komputer di warnet dan membeli
gold/poin/karakter kadangkala nilainya bisa mencapai jutaan rupiah. Belum lagi
koneksi internet, dan upgrade spesifikasi komputer dirumah.
7. Mengganggu kesehatan
duduk terus menerus didepan komputer selama berjam-jam jelas menimbulkan
dampak negatif bagi tubuh

Sedangkan dampak positif bermain game online adalah :

1. Setiap game memiliki tingkat kesulitan/Level yang berbeda. Umumnya


permainan ini dilengkapi pernak-pernik senjata, amunisi, karakter dan peta
permainan yang berbeda. Untuk menyelesaikan level atau mengalahkan musuh
secara efisien diperlukan strategi. Permainan game online akan melatih
pemainnya untuk dapat memenangkan permainan dengan cepat, efisien dan
menghasilkan lebih banyak poin.
2. Meningkatkan konsentrasi. Kemampuan konsentrasi pemain game online akan
meningkat karena mereka harus menyelesaikan beberapa tugas, mecari celah
yang mungkin bisa dilewati dan memonitor jalannya permainan. Semakin sulit
sebuah game maka semakin diperlukan tingkat konsentrasi yang tinggi.
3. Meningkatkan koordinasi tangan dan mata. Penelitian yang dilakukan di
Manchester University dan Central Lanchashire University menyatakan bahwa
orang yang bermain game 18 jam seminggu atau sekita dua setengah jam perhari
dapat meningkatkan koordinasi antara mata dan tangan
4. meningkatkan kemampuan membaca. Psikolog dari Finland Univesity
menyatakan bahwa game meningkatkan kemampuan membaca pada anak-anak.
Jadi pendapat yang menyatakan bahwa jenis permainan ini menurunkan tingkat
minat baca anak sangat tidak beralasan.
5. Meningkatkan kemampuan berbahasa inggris. Sebuah studi menemukan bahwa
gamers mempunyai skil berbahasa inggris yang lebih baik meskipun tidak
mengambil kursus pada masa sekolah maupun kuliah. Ini karena banyak alur

6
cerita yang diceritakan dalam bahasa inggris dan kadang kala mereka chat
dengan pemain lain dari berbagai negara.
6. Meningkatkan pengetahuan tentang komputeruntuk dapat menikmati permainan
dengan nyaman dan kualitas gambar yang prima seorang peman game online
akan berusaha mencari informasi tentang spesifikasi komputer dan koneksi
internet yang dapat digunakan untuk memainkan game tersebut. Karena
pengguna komputer aktif biasanya mereka juga akan belajar troubleshooting
komputer dan overclocking.
7. Meningkatkan kemampuan mengetikKemampuan mengetik sudah pasti
meningkat karena mereka menggunakan keyboard dan mouse untuk
mengendalikan permainan.

D. Cara Mencegah Kecanduan Game Online pada Pelajar


Cara yang ditempuh oleh pelajar yang memainkan game online agar tidak kecanduan
adalah :
1. Mengatur waktu belajar dan waktu bermain.
2. Menabung uang untuk hal-hal yang lebih bermanfaat
3. Membuat perencanaan hidup kedepan.
4. Menyadari dampak negatif dari kecanduan game online
5. Berteman dengan orang yang baik dan memiliki tujuan hidup.
6. Banyak melakukan ibadah.
7. Selalu berfikir positif dan menghindari malas-malasan.

E. Cara Mengatasi Kecanduan Game Online pada Pelajar


Cara mengatasi kecanduan adalah:
a. Dengan melakukan aktivitas-aktivitas luar rumah seperti memanjat pohon,
merasakan rumput di kaki dan merasakan matahari di wajah.
b. Dengan metode spiritual thinking, yaitu dengan dengan mengalihkan energi dan
gairah pelajar tersebut menuju hal-hal yang kreatif dan positif. Jika mereka bisa
memprogramkan diri untuk menyenangi televisi dan bermain game online,
mereka mestinya juga bisa diprogramkan untuk hal-hal lain yang lebih baik. Jika

7
ia bisa candu untuk bermain game online, maka merekapun juga bisa
diprogramkan untuk candu belajar.
c. Adanya peran orang tua dan guru dalam memotivasi agar tidak kecanduan game
online

8
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Dalam perjalanannya, Game Online telah menjalani perkembangan yang pesat, baik dari
segi teknologinya mulai dari dahulu hanya dipakai oleh militer untuk keperluan militer
hingga bisa menjadi industri maupun dari ragam jenisnya. Game online juga sudah
mempengaruhi cara kita bersosialisasi dengan orang lain. Game online membuat kita
dapat berinteraksi secara tidak langsung dengan orang lain. Akan tetapi efek dari
keranjingan games online juga dapat berdampak buruk tergantung pada diri masing
bagaimana cara mengontrolnya.

B. Saran
Untuk mencegah terjadinya pengaruh negatif dari game online, dapat dilakukan cara-cara
berikut ini:

Cara yang ditempuh pelajar agar tidak kecanduan Game Online:


1. Mengatur waktu belajar dan waktu bermain.
2. Menabung uang untuk hal-hal yang lebih bermanfaat
3. Membuat perencanaan hidup kedepan.
4. Menyadari dampak negatif dari kecanduan game online
5. Berteman dengan orang yang baik dan memiliki tujuan hidup.
6. Banyak melakukan ibadah.
7. Selalu berfikir positif dan menghindari malas-malasan.

9
DAFTAR PUSTAKA

http://reviandhika95.wordpress.com/2012/10/12/sejarah-dan-perkembangan-
game-online/

https://fharyhadiyan.wordpress.com/2013/01/16/pengaruh-positif-dan-
negatif-game-online/

10

You might also like