Professional Documents
Culture Documents
Identitas Pasien
Nama : Tn. RS
Usia : 70 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Alamat : Pinang Ranti
Pekerjaan : Tidak Bekerja
Agama : Kristen Katolik
Status pernikahan : Menikah
B. Anamnesis
Dilakukan secara autoanamnesis pada tanggal 10 Juli 2018
Keluhan utama : Timbul bercak kemerahan dengan sisik berwarna putih pada kedua
lengan, leher, serta seluruh badan sejak + 2 bulan SMRS.
Keluhan tambahan : Tidak ada
Riwayat perjalanan penyakit : Pasien datang ke RSPAD Gatot Soebroto dengan
keluhan timbul bercak kemerahan dengan sisik berwarna putih pada kedua lengan,
leher, serta seluruh badan sejak + 2 bulan SMRS. Pasien mengatakan jika bercak
digaruk akan mengelupas disertai gatal. Hal ini dimulai saat pasien tidak melakukan
kontrol dan penyuntikan metrotrexat tiap 2 minggu. Keluhan pertama kali dirasakan
pada 1,5 tahun yang lalu, pasien mengaku timbul bercak kemerahan dengan sisik
berwarna putih pada kedua tangan dan menyebar ke seluruh tubuh dan leher, keluhan
disertai rasa gatal. Pasien mengaku telah berobat ke poliklinik RSPAD Gatot Soebroto
dan diberikan salep racikan (2x1) serta obat minum Cetirizine (1x1). Pasien merasa
keluhan berkurang. Selain salep, pasien juga diberikan obat suntikan metrotrexat sejak
bulan Desember 2017. Pasien juga mengaku obat minum dan salepnya telah habis.
Pasien mengatakan adanya keluhan seperti nyeri pada tenggorokan, demam dan
mengalami batuk pilek beberapa bulan terakhir. Pasien menyatakan sedang banyak
pikiran karena harus membayar beberapa hutang. Pasien menyangkal adanya keluhan
kuku yang berubah warna, pinggiran yang terangkat, maupun kuku yang mencekung.
Riwayat penyakit dahulu : hipertensi (+)
Riwayat penyakit keluarga : Tidak ada
C. Pemeriksaan Fisik
Status generalis
Keadaan umum : baik
Kesadaran : composmentris
Keadaan gizi : BB : 86 kg , TB : 173 cm , IMT : 28 (over weight)
Tanda vital : TD : 142/90mmHg
HR : 84 x /menit
RR : 20 x /menit
S : afebris
Kepala : normocephal, rambut berwarna putih, dan tidak mudah dicabut
Mata : CA (-) , SI (-) , sklera tidak ikterik
Faring : Tidak hiperemis
Tonsil : Tonsil T1-T1 tenang
Lidah : tidak ada geographic tongue
Thorax : suara napas vesicular +/+, wheezing -/-, ronkhi -/-
Cor : BJ I-II murni regular, murmur (-), gallop (-)
Abdomen : bising usus (+) normal
Ekstremitas : edema (-), CRT < 2”
KGB : Tidak teraba membesar
Status dermatologis
Lokasi : colli, thoraks, abdomen, dorsum, brachii, antebrachii bilateral
Eflorosensi: plak eritematosa berukuran lenticular, sirkumskrip dengan skuama
putih yang menutupi lesi, berbentuk anular hingga tidak beraturan
D. Pemeriksaan Penunjang
Fenomena tetesan lilin (+)
Tes Auspitz (+)
E. Resume
Pasien Tn. RS usia 70 tahun datang ke poliklinik RSPAD Gatot Soebroto pada tanggal
10 Juli 2018 dengan keluhan timbul bercak kemerahan dengan sisik berwarna putih ada
kedua lengan, leher, dan seluruh badan sejak + 2 bulan SMRS. Pasien sudah mengalami
keluhan ini sejak 1,5 tahun yang lalu dan berobat di RSPAD Gatot Soebroto dan
keluhan dirasa berkurang, namun + 2 bulan terakhir pasien tidak kontrol serta tidak
dilakukan penyuntikan metrotrexat dan keluhan muncul kembali. Pasien mengaku
sering banyak pikiran akibat harus membiayai kuliah cucunya serta mengeluh nyeri
pada tenggorokan, demam dan mengalami batuk pilek beberapa bulan terakhir. Status
dermatologis pada ragio colli, thoraks, abdomen, dorsum, brachii, dan antebrachii
bilateral didapatkan eflorosensi plak eritematosa berukuran lenticular, sirkumskrip
dengan skuama putih yang menuupi lesi, berbentuk anular hingga tidak beraturan. Dari
pemeriksaan penunjang di dapatkan fenomena tetesan lilin positif dan tes auspitz
positif.
I. Penatalaksanaan
Non medikamentosa :
Hindari garukan pada sisi dan daerah tanpa lesi
Hindari faktor pencetus seperti stres atau jika stres tidak teratasi dapat berkonsultasi ke
psikiatri atau psikologi
J. Prognosis
Quo da vitam : bonam
Quo da functionam : bonam
Quo ad sanactionam : dubia ad bonam