You are on page 1of 52

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Ronald C. Doll mengatakan kurikulum sekolah adalah isi dan proses formal maupun
nonformal yang mengantarkan peserta didik memperoleh pengetahuan dan pemahaman. Selain
itu, peserta didik mengalami perkembangan keterampilan, perubahan tingkah laku, apresiasi, dan
nilai-nilai di bawah lembaga pendidikan.
Selain populasi Indonesia yang relatif padat, Indonesia juga memiliki berbagai
keragaman. Keragaman yang menjadi karakteristik dan keunikan Indonesia antara lain dari segi
geografis, potensi sumber daya, ketersediaan sarana dan prasarana, latar belakang dan kondisi
sosial budaya, dan berbagai keragaman lainnya yang terdapat di setiap daerah. Sebagai akibat
turunannya, keragaman tersebut selanjutnya melahirkan tingkatan kebutuhan dan tantangan
pengembangan yang berbeda antar daerah dalam rangka meningkatkan mutu dan mencerdaskan
kehidupan masyarakat di setiap daerah. Terkait dengan pembangunan pendidikan, masing-
masing daerah memerlukan pendidikan yang sesuai dengan karakteristik daerah.
Begitu pula halnya dengan kurikulum sebagai jantungnya pendidikan perlu
dikembangkan dan diimplementasikan secara kontekstual untuk merespon kebutuhan daerah,
satuan pendidikan, dan peserta didik. Hal tersebut sesuai dengan ketentuan dalam Undang-
Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional berikut.
1. Pasal 36 Ayat (2) menyebutkan bahwa kurikulum pada semua jenjang dan jenis pendidikan
dikembangkan dengan prinsip diversifikasi sesuai dengan satuan pendidikan, potensi daerah,
dan peserta didik.
2. Pasal 36 Ayat (3) menyebutkan bahwa kurikulum disusun sesuai dengan jenjang pendidikan
dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia dengan memperhatikan: (a)
peningkatan iman dan takwa; (b) peningkatan akhlak mulia; (c) peningkatan potensi,
kecerdasan, dan minat peserta didik; (d) keragaman potensi daerah dan lingkungan; (e)
tuntutan pembangunan daerah dan nasional; (f) tuntutan dunia kerja; (g) perkembangan ilmu
pengetahuan, teknologi, dan seni; (h) agama; (i) dinamika perkembangan global; dan (j)
persatuan nasional dan nilai-nilai kebangsaan.
3. Pasal 38 Ayat (2) mengatur bahwa kurikulum pendidikan dasar dan menengah
dikembangkan sesuai dengan relevansinya oleh setiap kelompok atau satuan pendidikan dan
1

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


komite madrasah di bawah koordinasi dan supervisi dinas pendidikan atau kantor departemen
agama kabupaten/kota untuk pendidikan dasar dan provinsi untuk pendidikan menengah.
Dari amanat undang-undang tersebut ditegaskan :
1. Kurikulum dikembangkan secara berdiversifikasi dengan maksud agar memungkinkan
penyesuaian program pendidikan pada satuan pendidikan dengan kondisi dan kekhasan
potensi yang ada di daerah tertentu serta peserta didik; dan
2. Kurikulum dikembangkan dan dilaksanakan di tingkat satuan pendidikan.
Kurikulum merupakan komponen sistem pendidikan yang paling rentan terhadap
perubahan. Paling tidak ada tiga faktor yang membuat kurikulum harus selalu dirubah atau
diperbaharui. Pertama, karena adanya perubahan filosofi tentang manusia dan pendidikan,
khususnya mengenai hakikat kebutuhan peserta didik terhadap pendidikan/pembelajaran. Kedua,
karena cepatnya perkembangan ilmu dan teknologi, sehingga subject matter yang harus
disampaikan kepada peserta didik pun semakin banyak dan beragam. Ketiga, adanya perubahan
masyarakat, baik secara sosial, politik, ekonomi, maupun daya dukung lingkungan alam, baik
pada tingkat lokal maupun global.
Karena adanya faktor-faktor tersebut, maka salah satu kriteria baik buruknya sebuah
kurikulum bisa dilihat pada fleksibilitas dan adaptabilitasnya terhadap perubahan. Selain itu juga
dilihat dari segi kemampuan mengakomodasikan isu-isu atau muatan lokal dan isu-isu global.
Hal ini didasarkan pada kenyataan bahwa pendidikan harus mampu mengantarkan peserta didik
untuk hidup pada zaman mereka, serta memiliki wawasan global dan mampu berbuat sesuai
dengan kebutuhan lokal.
Dalam teori manajemen, sebagai sistem perencanaan pembelajaran yang baik, kurikulum
harus mencakup empat hal. Pertama, hasil akhir pendidikan yang harus dicapai peserta didik
(keluaran), dan dirumuskan sebagai kompetensi lulusan. Kedua, kandungan materi yang harus
diajarkan kepada, dan dipelajari oleh peserta didik (masukan/standar isi), dalam usaha
membentuk kompetensi lulusan yang diinginkan. Ketiga, pelaksanaan pembelajaran (proses,
termasuk metodologi pembelajaran sebagai bagian dari standar proses) supaya ketiga kompetensi
yang diinginkan terbentuk pada diri peserta didik. Keempat, penilaian kesesuaian proses dan
ketercapaian tujuan pembelajaran sedini mungkin untuk memastikan bahwa masukan, proses,
dan keluaran tersebut sesuai dengan rencana.

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


B. Landasan Hukum
Landasan hukum penyusunan Kurikulum 2013 SMP Islam Khairul Imam adalah :
1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor19 Tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan
3. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 sebagai Perubahan Atas Peraturan
Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional.
4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk
Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah;
5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 24 Tahun 2006 tentang Pelaksanaan
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 tahun 2006;
6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 6 Tahun 2007 tentang Perubahan
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 24 Tahun 2006 Tentang Pelaksanaan
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk
Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah dan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan untuk Satuan Pendidikan
Dasar dan Menengah;
7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar
Pengelolaan Pendidikan oleh Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah;
8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 54 Tahun 2013 tentang Standar
Kompetensi Lulusan
9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 64 Tahun 2013 tentang Standar
Isi
10. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 65 Tahun 2013 tentang Standar
Proses
11. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 66 Tahun 2013 tentang Standar
Penilaian
12. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 68 Tahun 2013 tentang Kerangka
Dasar dan Struktur Kurikulum Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah.
13. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 81-A tahun 2013 tentang
Implementasi Kurikulum;
3

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


14. Kurikulum SMP Islam Khairul Imam Medan Tahun Pelajaran 2013/2014.
15. Petunjuk Pelaksanaan Penyusunan Kalender Pendidikan bagi Satuan Pendidikan di
Lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Medan Tahun Pelajaran 2014/2015.

C. Tujuan Pengembangan
Kurikulum tingkat satuan pendidikan ini disusun bertujuan sebagai pedoman dan acuan
dalam mengembangkan kurikulum di SMP Islam Khairul Imam periode 2014/2015 dalam
mewujudkan tercapainya 8 standart Nasional Pendidikan. Karena itu, Kurikulum di SMP
Islam Khairul Imam dikembangkan berdasarkan beberapa pertimbangan sebagai berikut:
1. Peningkatan Iman dan Taqwa serta Akhlak Mulia
Pembelajaran yang diterapkan di SMP Islam Khairul Imam adalah dengan
mengintegrasikan Imtaq dimana ketika proses penyampaian materi pembelajaran kepada
siswa didasari dengan Al-qur’an dan hadist-hadist yang mendukung sebagai penguatan
terhadap pelajaran tersebut.
2. Kebutuhan Kompetensi Masa Depan
SMP Islam Khairul Imam menyesuaikan kurikulum yang berjalan dengan kebutuhan dan
perkembangan peserta didik dilingkungannya. Pembekalan potensi-potensi hal tersebut di
terapkan dalam kegiatan proses belajar mengajar berlangsung. Adapun arah kebutuhan
tersebut adalah dalam per-komunikasian dan dalam melestarikan budaya-budaya Islam
yang sudah mulai terkikis habis oleh modernnya dunia saat ini.
3. Peningkatan Potensi, Kecerdasan, dan Minat sesuai dengan Tingkat Perkembangan dan
Kemampuan Peserta Didik.
Melihat dari perkembangan Tekhnologi Informasi dan Komunikasi saat ini SMP Islam
Khairul Imam menyesuaikan diri terhadap hal tersebut dengan cara membekali peserta
didik pengetahuan-pengetahuan tentang peggunaan teknologi, dampak positif dan negatif
serta pemanfaatannya dalam bidang dunia kerja. Penyesuaian tersebut di tujukan untuk
meningkatkan potensi, kecerdasan, minat dan bakat dari peserta didik dalam menghadapi
era globalisasi saat ini.
4. Peningkatan Potensi dan Karakteristik Daerah dan Lingkungan
SMP Islam Khairul Imam mengembangkan potensinya dibidang Spitual keagamaan yang
tujuannya untuk membentuk karakter siswa dalam bersikap sebagai kader muslim.

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


Potensi tersebut juga membeli peserta didik sebagai calon-calon pemimpin sejati yang
berpedoman kepada Al-qur’an dan Hadist Nabi.
5. Tuntutan Pembangunan Daerah dan Nasional
Dalam membangun sikap nasionalisme peserta didik, SMP Islam Khairul Imam
membiasakan menyediakan santunan atau dana untuk membantu daerah-daerah yang
terkena musibah/bencana alam. Dalam hal ini peserta didik dibiasakan untuk hidup
berbagi dan saling tolong menolong sesama warga negara.
6. Tuntutan Dunia Kerja
Pengembangan Kurikulum SMP Islam Khairul Imam disesuaikan dengan tuntutan
lingkungan dunia kerja saat ini. Mulai dari penguasaan dalam bahasa Asing sampai
kepada penguasaan bidang Teknologi canggih sudah merupakan hal yang tak bisa
dipisahkan dalam pendidikan terutama pada satuan pendidikan di daerah-daerah
berkembang. Pengintegrasian kebutuhan tersebut merupakan kewajiban bagi setiap
sekolah untuk memperhatikan perkembangannya.
7. Perkembangan Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni
Perkembangan teknologi informasi dan kunikasi pada saat ini tidak bisa dihindari dan
jika perkembangan tersebut tidak dibatasi dan diperhatikan, maka dampak negatif dari
perkembangan IPTEK tersebut lebih menonjol dari pada positifnya. Dari itu, di SMP
Islam Khairul Imam menerapkan IPTEK pada proses pembelajaran berlangsung dan
disesuaikan dengan perkembangan dan kebutuhan peserta didik. Untuk bidang seni
disiapkan melalui lifeskill untuk menyalurkan bakat peserta didik dalam seni khususnya
pada bidang seni tari dan suara.
8. Agama
Kurikulum SMP Islam Khairul Imam dikembangkan untuk meningkatkan toleransi dan
kerukunan umat beragama, dan memperhatikan norma agama yang berlaku di lingkungan
sekolah sesuai dengan kompetensi Inti yang diharapkan. SMP Islam Khairul Imam
berada di lingkungan dominan masyarakat muslim dan semua warga sekolah beragama
Islam.
9. Dinamika Perkembangan Global
Perkembangan globalisasi menuntut peserta didik untuk mandiri, untuk itu sebagai
persiapan menghadapi tantangan tersebut kurikulum SMP Islam Khairul Imam

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


mengarahkan peserta didik untuk meningkatkan asfek intelektual, keterampilan, spiritual,
dan sikap agar siap bersaing dengan negara asing.
10. Persatuan Nasional dan Nilai-nilai Kebangsaan
Pada pembelajaran pendidikan kewarganegaraan dikuriukulum SMP Islam Khairul Imam
materi disajikan tidak berdasarkan pada pengelompokkan menurut empat pilar
kebangsaan tetapi berdasarkan keterpaduan empat pilar dalam pembentukan karakter
bangsa, untuk menjadi warga negara yang bertanggung jawab (taat norma, asas, dan
aturan), kompetensi yang dituntut dari siswa untuk melakukan tindakan nyata sebagai
warga negara yang baik dan bukan hanya pengetahuan, tetapi ditunjukkan melalui
tindakan nyata dan sikap keseharian.
11. Kondisi Sosial Budaya Masyarakat Setempat.
Kurikulum SMP Islam Khairul Imam dikembangkan dengan memperhatikan
karakteristik sosial budaya masyarakat setempat dan menunjang kelestarian keragaman
budaya. Namun demikian, sekolah memilih dan memilah budaya yang tidak bertentangan
dengan norma-norma Agama, khususnya Islam yang merupakan agama mayoritas yang
dianut masyarakat lingkungan sekolah.
12. Kesetaraan Jender
Untuk menjaga nilai-nilai syariat islam, SMP Islam Khairul Imam mengatur tatakrama
dalam bergaul sesuai dengan kaidah-kaidah Islam guna menjaga nilai-nilai yang telah
dicita-citakan oleh sekolah membentuk karakter islami.
13. Karakteristik Satuan Pendidikan
Karakter atau ciri khas yang diterapkan di SMP Islam Khairul Imam adalah bersikap dan
berbudaya Islami guna menghidari terkikisnya nilai-nilai dan budaya Islami yang saat ini
sudah mulai tidak diindahkan oleh pemeluknya.

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


BAB II
TUJUAN SATUAN PENDIDIKAN

A. Tujuan Pendidikan Menengah


Tujuan pendidikan menengah adalah untuk meningkatkan kecerdasan, pengetahuan,
kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan
yang lebih lanjut.

B. Visi, Misi Dan Tujuan SMP Islam Khairul Imam


1. Visi SMP Islam Khairul Imam
Harapan dan cita-cita yang hendak dicapai SMP Islam Khairul Imam digambarkan dalam
sebuah visi. Adapun visi SMP Islam Khairul Imam, yaitu: “Melahirkan generasi robbani
yang beriman dan bertaqwa, unggul dalam ilmu pengetahuan dan teknologi”.
2. Misi SMP Islam Khairul Imam
Agar tercapainya Visi tersebut, SMP Islam Khairul Imam membuat Misi sebagai berikut:
1) Mengarahkan aqidah yang lurus agar mampu beribadah secara benar dan
meningkatkan pembelajaran Ulumul Qur'an.
2) Menyelenggarakan pendidikan yang berorientasi mutu, baik intelektual maupun
spiritual dalam bingkai Islam.
3) Melakukan program pengembangan diri berbasis leadership melalui kegiatan life skill
dan ekstrakurikuler.
4) Membangun kemitraan yang terpercaya dengan Orang siswa dan Masyarakat sekitar.
Untuk mencapai misi tersebut, maka SMP Islam Khairul Imam melakukan strategi-
strategi sebagai berikut:
1) Mengarahkan aqidah yang lurus agar mampu beribadah secara benar dan
meningkatkan pembelajaran Ulumul Qur'an.
a) Di lingkungan sekolah semua warga harus mengucapkan salam apabila bertemu.
b) Siswa perempuan menggunakan seragam dengan berjilbab dan bercelana panjang.
c) Memberikan batas-batasan pergaulan antara laki-laki dan perempuan
d) Hafalan surah-surah pendek atau hafal Juz 30.
e) Membiasakan mendirikan sholat lima waktu.

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


f) Melaksanakan Riyadussholihin dan Sholat Dhuha bersama-sama sebelum kegiatan
KBM dimulai.
g) Melaksanakan kegiatan keagamaan yang diprogramkan secara terencana, terarah,
teratur dan berkesinambungan yang pelaksanaanya adalah guru pembimbing
agama Islam.
h) Melaksanakan pengembangan kegiatan dibidang Imtaq seperti berinfaq, sedekah,
mengeluarkan zakat fitrah, serta menolong sesama warga negara yang mengalami
musibah.
2) Menyelenggarakan pendidikan yang berorientasi mutu, baik intelektual maupun
spiritual dalam bingkai Islam.
a) Pengintegrasian materi pelajaran yang berlandaskan Al-Qur’an dan Hadist.
b) Menyelenggarakan KBM menggunakan Information Tecnology (IT)
c) Sistem pembelajaran dikenalkan mulai dari yang bentuk konkret ke bentuk
abstrak.
d) Memfasilitasi kegiatan proses belajar mengajar peserta didik.
e) Membiasakan peserta didik bersaing secara sehat dalam segala hal.
f) Mempersiapkan setiap peserta didik untuk mengikuti Olympiade dan lomba
bidang keislaman.
g) Membiasakan tepat datang, tepat masuk, tepat istirahat dan tepat pulang untuk
semua warga sekolah.
h) Penataan dan pemenuhan sarana prasarana yang dibutuhkan untuk menunjang
KBM.
i) Menciptakan lingkungan sekolah yang hijau, bersih, aman, nyaman dan sehat;
serta
j) Menerapkan pada diri siswa bahwa kebersihan adalah separuh dari imam.
3) Melakukan program pengembangan diri berbasis leadership melalui kegiatan life skill
dan ekstrakurikuler.
a) Memberikan kesempatan peserta didik untuk memilih jenis life skill sesuai dengan
minat dan bakatnya masing-masing.
b) Memfasilitasi kegiatan life skill peserta didik.
c) Melakukan pembimbingan dan pengembangan yang terprogram dan terencana.
d) Melakukan pemilihan ketua OSIS dengan cara demokratis.
8

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


e) Memberikan pelatihan public speaking peserta didik setiap hari setelah melakukan
sholat Ashar.
f) Memberikan pelatihan ekstrakurikuler kepada peserta didik.
4) Membangun kemitraan yang terpercaya dengan Orang siswa dan Masyarakat sekitar.
a) Meminta partisipasi orangtua dalam bentuk yang sesederhana seperti sumbangan
dalam bentuk barang atau tenaga.
b) Membuat jurnal resiprokal antara sekolah dan orangtua.
c) Membangun kerjasama dan kebersamaan dalam mewujudkan program sekolah.
3. Tujuan Sekolah SMP Islam Khairul Imam
Pada umumnya tujuan sekolah adalah bagian dari tujuan Pendidikan Nasional dimana
tujuan tersebut adalah untuk meningkatkan kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak
mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan yang lebih
lanjut. Maka, SMP Islam Khairul Imam memiliki tujuan-tujuan yang jelas dan terencana
seperti:
1) Menciptakan suasana sekolah yang Islami dan menjadikan Al-qur’an dan Hadist Nabi
sebagai pedoman dalam berbuat.
2) Meningkatkan mutu pelajaran dan pembelajaran baik dalam bentuk Intelektual,
Spiritual maupun kemampuan menggunakan teknologi.
3) Menciptakan jiwa pemimpin yang jujur dan berakhlak mulia.
4) Mengembangkan potensi peserta didik melalui life skill dan ekstrakurikuler.
5) Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan kurikulum yang di anjurkan pemerintah.
6) Meningkatkan kepercayaan orang tua peserta didik terhadap sekolah.
7) Sekolah mampu menghasilkan pembiayaan pendidikan memadai, wajar, transparan
dan akuntabel sesuai dengan tuntutan pendidikan yang bertaraf nasional.
8) Sekolah mampu menghasilkan pendidik dan tenaga kependidikan beretos kerja,
tangguh, profesional, dan memiliki kompetensi bertaraf nasional.
9) Sekolah mampu mengembangkan budaya baca, budaya bersih, budaya takwa, dan
budaya sopan kepada semua komponen sekolah.
10) Sekolah mampu menghasilkan lulusan yang cerdas, kompetitif, cinta tanah air,
beriman, dan bertakwa dengan kompetensi bertaraf nasional.

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


11) Sekolah mampu mewujudkan lingkungan sekolah yang nyaman, aman, rindang, asri,
dan bersih sesuai dengan wawasan wiyata mandala dalam mendukung pencapaian
prestasi tingkat nasional.
12) Sekolah mampu menghasilkan prestasi bidang akademik dan nonakademik yang
kompetitif tingkat nasional.

10

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


BAB III
STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM

A. Kerangka Dasar
1. Kelompok Mata Pelajaran
Pada Tahun Pelajaran 2014/2015 SMP Islam Khairul Imam menyusun dan melaksanakan
Kurikulum 2013 yang memuat dua kurikulum secara bersamaan, yaitu kurikulum 2006
dan Kurikulum 2013. Untuk itu, SMP Islam Khairul Imam memiliki struktur kurikulum
yang diberlakukan bagi kelas VII dan VIII (kurikulum 2013) dan kelas IX (kurikulum
2006). Selain itu, kelas IX masih mengikuti Peraturan Pemerintah No. 19 tahun 2005
tentang Standar Nasional Pendidikan pasal 6 ayat (1) yang menyatakan, bahwa kurikulum
untuk jenis pendidikan umum, kejuruan, dan khusus pada jenjang pendidikan dasar dan
menengah terdiri atas :
a. Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia
b. Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian.
c. Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi
d. Kelompok mata pelajaran estetika.
e. Kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga dan kesehatan.
Kelompok Mata
No Cakupan
Pelajaran
1. Agama dan Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia
Akhlak Mulia dimaksudkan untuk membentuk peserta didik menjadi
manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan
Yang Maha Esa serta berakhlak mulia. Akhlak mulia
mencakup etika, budi pekerti, atau moral sebagai
perwujudan dari pendidikan agama.
2. Kewarganegaraan Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan
dan Kepribadian kepribadian dimaksudkan untuk peningkatan kesadaran
dan wawasan peserta didik akan status, hak, dan
kewajibannya dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara, serta peningkatan kualitas

11

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


Kelompok Mata
No Cakupan
Pelajaran
dirinya sebagai manusia.
Kesadaran dan wawasan termasuk wawasan
kebangsaan, jiwa dan patriotisme bela negara,
penghargaan terhadap hak-hak asasi manusia,
kemajemukan bangsa, pelestarian lingkungan hidup,
kesetaraan gender, demokrasi, tanggung jawab sosial,
ketaatan pada hukum, ketaatan membayar pajak, dan
sikap serta perilaku anti korupsi, kolusi, dan nepotisme.
3. Ilmu Pengetahuan Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan
dan Teknologi teknologi pada SD/MI/SDLB dimaksudkan untuk
mengenal, menyikapi, dan mengapresiasi ilmu
pengetahuan dan teknologi, serta menanamkan
kebiasaan berpikir dan berperilaku ilmiah yang kritis,
kreatif dan mandiri.
Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan
teknologi pada SMP/MTs/SMPLB dimaksudkan untuk
memperoleh kompetensi dasar ilmu pengetahuan dan
teknologi serta membudayakan berpikir ilmiah secara
kritis, kreatif dan mandiri.
Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan
teknologi pada SMA/MA/SMALB dimaksudkan untuk
memperoleh kompetensi lanjut ilmu pengetahuan dan
teknologi serta membudayakan berpikir ilmiah secara
kritis, kreatif dan mandiri.
Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan
teknologi pada SMK/MAK dimaksudkan untuk
menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi,
membentuk kompetensi, kecakapan, dan kemandirian
kerja.

12

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


Kelompok Mata
No Cakupan
Pelajaran
4. Estetika Kelompok mata pelajaran estetika dimaksudkan untuk
meningkatkan sensitivitas, kemampuan
mengekspresikan dan kemampuan mengapresiasi
keindahan dan harmoni. Kemampuan mengapresiasi
dan mengekspresikan keindahan serta harmoni
mencakup apresiasi dan ekspresi, baik dalam
kehidupan individual sehingga mampu menikmati dan
mensyukuri hidup, maupun dalam kehidupan
kemasyarakatan sehingga mampu menciptakan
kebersamaan yang harmonis.
5. Jasmani, Olahraga Kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga dan
dan Kesehatan kesehatan pada SD/MI/SDLB dimaksudkan untuk
meningkatkan potensi fisik serta menanamkan
sportivitas dan kesadaran hidup sehat.
Kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga dan
kesehatan pada SMP/MTs/SMPLB dimaksudkan untuk
meningkatkan potensi fisik serta membudayakan
sportivitas dan kesadaran hidup sehat.
Kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga dan
kesehatan pada SMA/MA/SMALB/SMK/MAK
dimaksudkan untuk meningkatkan potensi fisik serta
membudayakan sikap sportif, disiplin, kerja sama, dan
hidup sehat.
Budaya hidup sehat termasuk kesadaran, sikap, dan
perilaku hidup sehat yang bersifat individual ataupun
yang bersifat kolektif kemasyarakatan seperti
keterbebasan dari perilaku seksual bebas, kecanduan
narkoba, HIV/AIDS, demam berdarah, muntaber, dan
penyakit lain yang potensial untuk mewabah.

13

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


Untuk kelas VII dan VIII mengikuti pola dan ketentuan Kurikulum 2013, yaitu
adanya mata pelajaran kelompok A dan mata pelajaran kelompok B, yang
mengusung ke pencapaian Standar Kompetensi Lulusan sebagai berikut:
No. Domain Kompetensi
Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap orang
beriman, berakhlak mulia, berilmu, percaya diri, dan
1. Sikap bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan
pergaulan dan keberadaannya.
Memiliki pengetahuan faktual, konseptual, dan
prosedural dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
2. Pengetahuan dan budaya dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
fenomena dan kejadian yang tampak mata.
Memiliki kemampuan pikir dan tindak yang efektif
dan kreatif dalam ranah abstrak dan konkret sesuai
3. Keterampilan
dengan yang dipelajari disekolah dan sumber lain
sejenis.
Kompetensi Lulusan dapat dicapai melalui Kompetensi Inti sebagai berikut;

No. Domain Kompetensi Inti

Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang


Sikap Spiritual
dianutnya.
Menghargai dan menghayati perilaku jujur,
1. disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong
Sikap Sosial royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam
dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
1. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual,
2. Pengetahuan dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,

14

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


No. Domain Kompetensi Inti

seni, budaya terkait fenomena dan kejadian


tampak mata.
2. Memahami dan menerapkan pengetahuan
(faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
fenomena dan kejadian tampak mata.
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan
(faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
fenomena dan kejadian tampak mata.
1. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah
konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah
abstrak (menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang) sesuai dengan
yang dipelajari di sekolah dan sumber lain
yang sama dalam sudut pandang/teori.
2. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah
konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,
3. Keterampilan
memodifikasi, dan membuat) dan ranah
abstrak (menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang) sesuai dengan
yang dipelajari di sekolah dan sumber lain
yang sama dalam sudut pandang/teori
3. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah
konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah
abstrak (menulis, membaca, menghitung,

15

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


No. Domain Kompetensi Inti

menggambar, dan mengarang) sesuai dengan


yang dipelajari di sekolah dan sumber lain
yang sama dalam sudut pandang/teori.

Kompetensi Inti tersebut dijabarkan kedalam Kompetensi Dasar dan selanjutnya


dirumuskan menjadi materi ajar dan mata pelajaran.
2. Prinsip Pengembangan di SMP Islam Khairul Imam
Pengembangan Kurikulum SMP Islam Khairul Imam mengacu kepada karakteristik
Kurikulum 2013 dan prinsip pengembangan KTSP sebagai berikut:
a. Karakteristik Kurikulum 2013:
1) mengembangkan keseimbangan antara pengembangan sikap spiritual dan
sosial, rasa ingin tahu, kreativitas, kerja sama dengan kemampuan intelektual
dan psikomotorik;
2) sekolah merupakan bagian dari masyarakat yang memberikan pengalaman
belajar terencana dimana peserta didik menerapkan apa yang dipelajari di
sekolah ke masyarakat dan memanfaatkan masyarakat sebagai sumber
belajar;
3) mengembangkan sikap, pengetahuan, dan keterampilan serta menerapkannya
dalam berbagai situasi di sekolah dan masyarakat;
4) memberi waktu yang cukup leluasa untuk mengembangkan berbagai sikap,
pengetahuan, dan keterampilan;
5) kompetensi dinyatakan dalam bentuk kompetensi inti kelas yang dirinci lebih
lanjut dalam kompetensi dasar matapelajaran;
6) kompetensi inti kelas menjadi unsur pengorganisasi (organizing elements)
kompetensi dasar, dimana semua kompetensi dasar dan proses pembelajaran
dikembangkan untuk mencapai kompetensi yang dinyatakan dalam
kompetensi inti;
7) kompetensi dasar dikembangkan didasarkan pada prinsip akumulatif, saling
memperkuat (reinforced) dan memperkaya (enriched) antar matapelajaran dan
jenjang pendidikan (organisasi horizontal dan vertikal).

16

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


b. Prinsip Pengembangan kurikulum;
Berpusat pada agama, potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan
peserta didik dan lingkungannya.
Kurikulum SMP Islam Khairul Imam dikembangkan sesuai dengan visi, misi dan
tujuan sekolah yaitu:
a) Bersikap dan berprilaku Islami dalam beraktifitas di lingkungan sekolah
b) Melaksanakan pembelajaran yang bermutu dan mengintegrasi imtaq terhadap
materi ajar.
c) Membiasakan hidup disiplin, hidup sehat, dan mencintai lingkungan.
d) Mengarahkan bakat dan minat peserta didik untuk melanjut ke jenjang yang
lebih tinggi melalui guru BK.
e) Menciptakan generasi-generasi berjiwa pemimpin yang Islami.
f) Memfasilitasi life skill dan ekstrakurikuler peserta didik dan meningkatkan
prestasinya hingga tingkat Nasional.
g) Meningkatkan nilai rata-rata Ujian Nasional dan jumlah lulusan yang
berkualitas mampu bersaing di tingkat Nasional.
h) Menigkatkan kepercayaan masyarakat terhadap sistem pendidikan sekolah.
i) Mengadakan perlengkapan sarana dan prasarana yang mendukung proses
pembelajaran.
3. Prinsip Pelaksanaan Kurikulum.
Kurikulum SMP Islam Khairul Imam dilaksanakan sebagai berikut :
a. Melakukan hafalan surah-surat pendek (Juz 30) dan bimbingan keagamaan pada guru
pembimbing masing-masing.
b. Membimbing peserta didik untuk membiasakan mendirikan sholat wajib dan sunnat.
c. Melestarikan budaya Islam di lingkungan sekolah.
d. Didasarkan pada potensi, perkembangan, dan minat peserta didik untuk menguasai
kompetensi yang berguna bagi dirinya. Dalam hal ini peserta didik harus
mendapatkan pelayanan pendidikan yang bermutu, serta memperoleh kesempatan
untuk mengekspresikan dirinya secara bebas, dinamis, dan menyenangkan melalui
kegiatan Tatap Muka (TM), Penugasan Terstruktur (PT), dan Kegiatan Mandiri Tidak
Terstruktur (KMTT), pengembangan diri baik melalui Bimbingan Karier (BK)
maupun kegiatan ekstrakuikuler.
17

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


e. Menegakkan 4 (empat) pilar belajar yaitu :
- Belajar untuk memahami dan menghayati .
- Belajar untuk mampu melaksanakan dan berbuat secara efektif.
- Belajar untuk kehidupan bersama dan berguna bagi orang lain, dan
- Belajar untuk membangun dan menemukan jati diri, melalui proses pembelajaran
yang efektif, aktif, kreatif dan menyenangkan.
f. Melalui bimbingan guru wali yang bekerja sama dengan guru mata pelajaran dan BK
secara terjadwal. Setiap guru wali memiliki maksimal 25 orang peserta didik sebagai
peserta bimbingannya.
g. Setiap guru mata pelajaran memiliki jadwal konsultasi mata pelajaran disesuaikan
dengan minat peserta didik dan dilaksanakan dalam suasana peserta didik dan
pendidik yang saling menerima dan menghargai, akrab, terbuka, dan hangat, dengan
prinsip Tut Wuri Handayani, Ingmadya Mangun Karsa, Ing Ngarsa Sung Tulada.
h. Menggunakan pendekatan multistrategi dan multimedia, sumber belajar dan teknologi
yang memadai, memanfaatkan lingkungan sekitar sebagai sumber belajar dan fasilitas
internet.
i. Mendayagunakan kondisi alam, sosial budaya serta kekayaan daerah untuk
keberhasilan pendidikan dengan muatan seluruh bahan kajian secara optimal.
j. Kurikulum yang mencakup seluruh komponen kompetensi mata pelajaran, muatan
lokal, dan pengembangan diri diselenggarakan dalam keseimbangan, keterkaitan, dan
kesinambungan yang cocok dan memadai antarkelas, dan jenis serta jenjang
pendidikan.

B. Struktur Kurikulum
Struktur kurikulum SMP meliputi substansi pembelajaran yang ditempuh dalam satu jenjang
pendidikan selama 3 (tiga) tahun mulai kelas VII sampai dengan IX. Untuk kelas VII dan
VIII, struktur kurikulum disusun berdasarkan Standar Kompetensi Lulusan (SKL),
Kompetensi Inti (KI), dan Kompetensi Dasar (KD) yang sesuai untuk semua mata pelajaran.
Sedangkan struktur kurikulum untuk kelas IX disusun berdasarkan Standar Kompetensi
Lulusan (SKL) dan Standar Kompetensi Mata Pelajaran.

18

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


Pengorganisasian kurikulum kelas pada SMP Islam Khairul Imam dibagi kedalam
dua kelompok, yaitu 1) kelas VII dan VIII yang melaksanakan kurikulum 2013; dan 2) kelas
IX yang melaksanakan lanjutan kurikulum 2006.
1. Kurikulum SMP Islam Khairul Imam Kelas VII dan VIII
a. Kurikulum kelas VII dan VIII terdiri atas mata pelajaran kelompok A dan kelompok
B. Mata pelajaran Kelompok A adalah kelompok mata pelajaran yang kontennya
dikembangkan oleh pusat. Mata pelajaran Kelompok B yang terdiri atas mata
pelajaran Seni Budaya dan Prakarya serta Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan
Kesehatan adalah kelompok mata pelajaran yang kontennya dikembangkan oleh pusat
dan dilengkapi dengan konten lokal yang dikembangkan oleh pemerintah daerah.
b. Bahasa Arab dan Tajdwid sebagai mata pelajaran Muatan Lokal karena sebagai bahasa
Al-Qur’an sehingga menjadi 3 jam pelajaran.
c. Bidang studi TIK yang duhulunya sebagai bidang studi wajib dan pada kurikulum
2013 sudah ditiadakan lagi maka SMP Islam Khairul Imam membuat bidang studi TIK
sebagai bidang studi muatan lokal sebanyak 2 jam.
d. Bahasa Mandarin sebagai mata pelajaran muatan lokal karena sebagai bahasa untuk
berbisnis dalam perdagangan dan 1 jam seminggu.
e. SMP Islam Khairul Imam menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler antara lain
Pramuka (Wajib), Karate, Seni Musik dan Suara, Seni Tari, Marching Band, dan
Paskibra.
f. Struktur Kurikulum SMP Islam Khairul Imam Kelas VII dan VIII disajikan dalam
tabel 1 berikut :
Tabel 1
Struktur Kurikulum 2013 SMP Islam Khairul Imam
Alokasi Waktu Belajar
No. Mata Pelajaran Perminggu
VII VIII
Kelompok A.
1 Pendidikan Agama Islam 3 3
2 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 3 3
3 Bahasa Indonesia 4 4

19

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


4 Matematika 5 5
5 Ilmu Penetahuan Alam 5 5
6 Ilmu Pengetahuan Sosial 4 4
7 Bahasa Inggris 4 4
Kelompok B.
1 Seni Budaya 2 2
2 Penjas 2 2
3 Prakarya 2 2
4 Bahasa Arab 2 2
5 Bahasa Mandarin 1 1
6 TIK 2 2
7 Tadjwid 1 1
40 40
2. Kurikulum SMP Islam Khairul Imam Kelas IX

a. Kurikulum SMP Islam Khairul Imam kelas IX masih melanjutkan kurikulum 2006
terdiri atas 10 mata pelajaran, muatan lokal, dan pengembangan diri.
b. Bidang studi IPA pada semester I dibuat terpadu, sedangkan pada semester II dipecah
menjadi 2 bagian karena sebagai persiapan untuk menghadapi UN sehingga menjadi
Fisika (2 jam) dan Biologi/Kimia (3 jam).
c. Untuk bidang studi IPS pada semester I di buat terpadu sebanyak 4 jam, sedangkan
untuk semester II jumlah jam IPS dikurangi 2 jam sebab 2 jam lagi untuk bimbingan
bidang studi lain sebagai persiapan menghadapi UN.
d. Struktur Kurikulum SMP Islam Khairul Imam untuk kelas IX disajikan dalam tabel 2
berikut :
Tabel 2
Struktur Kurikulum KTSP SMP Islam Khairul Imam
Alokasi Waktu Belajar
No. Mata Pelajaran Perminggu Kelas IX
Sem. 5 Sem. 6
I. Mata Pelajaran

20

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


1 Pendidikan Agama Islam 4 4
2 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 3 2
3 Bahasa Indonesia 5 6
4 Matematika 5 6
Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) 5 -
a) Fisika - 2
5
b) Biologi
- 3
c) Kimia
6 Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) 4 2
7 Bahasa Inggris 5 6
8 Seni Budaya 2 2
9 Penjas 2 2
10 TIK 2 2
II. Muatan Lokal
1 Prakarya - -
2 Bahasa Arab 2 2
3 Bahasa Mandarin - -
4 Tadjwid 1 1
40 40
3. Muatan Lokal
Pemilihan bidang studi muatan lokal dipilih berdasarkan kondisi lingkungan modern saat
ini yang mulai menipisnya pegetahuan tentang Ilmu Agama Islam. Bertolak dari kondisi
tersebut SMP Islam Khairul Imam bertekad untuk menciptakan peserta didik yang unggul
dalam ilmu pengetahuan juga dalam pengetahuan Agama. Pelaksanaan dan pembagian
muatan lokal untuk kelas VII, VIII, dan IX SMP Islam Khairul Imam:
1. Pada struktur kurikulum 2013 yaitu untuk kelas VII dan VIII bidang studi muatan
lokal Bahasa Arab, Tajdwid, Bahasa Mandarin dan TIK.
2. Pada struktur kurikulum 2006 yaitu untuk kelas IX bidang studi muatan lokalnya
bahasa arab dan tadjwid.
4. Pengembangan diri

21

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


Pengembangan diri bukan merupakan suatu pelajaran yang harus diasuh oleh tenaga
pendidik. Pengembangan diri bertujuan memberi kesempatan kepada peserta didik untuk
mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan, bakat dan minat
setiap peserta didik yang sesuai dengan kondisi sekolah. Kegiatan pengembangan diri
difasilitasi dan atau dibimbing oleh konselor, tenaga pendidik atau tenaga kependidikan
yang dapat dilakukan dalam bentuk kegiatan ekstrakurikuler. Kegiatan yang dilaksanakan
adalah:
 Pramuka, yang menjadi ekstrakurikuler wajib bagi kelas VII dan VIII.
 Seni Musik dan Suara.
 Seni Tari.
 Karate.
 Paskibra.
 Futsal
 Marching Band.
Kegiatan ekstrakurikuler tersebut dilaksanakan pada hari Sabtu. Untuk Marching Band
dilaksanakan pada hari Kamis dan hari Sabtu.
5. Alokasi waktu
Alokasi waktu setiap satu jam pembelajaran adalah 40 menit.
6. Minggu efektif
Pada tahun pelajaran 2014/2015 SMP Islam Khairul Imam menerapkan dua kurikulum
secara bersamaan, yakni kurikulum 2013 untuk peserta didik kelas VII dan VIII serta
kurikulum 2006 bagi peserta didik kelas IX. Jumlah minggu efektif pada dua kurikulum
tersebut memiliki perbedaan, yaitu :
a. Minggu efektif untuk kurikulum 2006 adalah 40 minggu.
b. Minggu efektif untuk kurikulum 2013 adalah 40 minggu.

C. Muatan Kurikulum
Muatan Kurikulum SMP Islam Khairul Imam untuk kelas VII dan VIII meliputi
Kompetensi Inti dan sejumlah Kompetensi Dasar yang dirumuskan dalam mata pelajaran
yang keluasan dan kedalamannya merupakan beban belajar peserta didik. Untuk kelas IX,
muatan kurikulum tersebut merupakan mata pelajaran yang harus ditempuh oleh peserta

22

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


didik pada setiap jenjang kelas. Muatan lokal dan pengembangan diri termasuk ke dalam isi
kurikulum.
1. Mata Pelajaran
Mata pelajaran beserta alokasi waktu kelas VII dan VIII untuk tahun pelajaran 2014/2015
mengacu kepada silabus sesuai Permendikbud Nomor 68 tahun 2013, sedangkan untuk
kelas IX mata pelajaran serta alokasi waktu tertera pada struktur kurikulum yang
tercantum pada Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi.
2. Muatan Lokal
Pengembangan diri bukan merupakan suatu pelajaran yang harus diasuh oleh tenaga
pendidik. Pengembangan diri bertujuan memberi kesempatan kepada peserta didik untuk
mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan, bakat dan minat
setiap peserta didik yang sesuai dengan kondisi sekolah. Kegiatan pengembangan diri
difasilitasi dan atau dibimbing oleh konselor, tenaga pendidik atau tenaga kependidikan
yang dapat dilakukan dalam bentuk kegiatan ekstrakurikuler. Kegiatan yang dilaksanakan
adalah:
 Pramuka, yang menjadi ekstrakurikuler wajib bagi kelas VII dan VIII.
 Seni Musik dan Suara.
 Seni Tari.
 Karate.
 Paskibra.
 Futsal
 Marching Band.
Kegiatan ekstrakurikuler tersebut dilaksanakan pada hari Sabtu. Untuk Marching Band
dilaksanakan pada hari Kamis dan hari Sabtu.
3. Kegiatan Pengembangan diri
Pengembangan diri bukan mata pelajaran yang harus diasuh oleh tenaga pendidik.
Pengembangan diri bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk
mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan, bakat, minat setiap
peserta didik yang disesuaikan dengan kondisi sekolah.
Penyelenggaraan pengembangan diri di SMP Islam Khairul Imam meliputi 2 (dua)
kegiatan, yakni :
a. Pembentukan karakter Peserta didik
23

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


Pembentukan karakter peserta didik melalui pembiasaan dan lingkungan guna
mengembangkan nilai-nilai karakter bangsa yang dilakukan melalui kegiatan rutin,
kegiatan spontan, kegiatan terprogram, dan kegiatan keteladanan. SMP Islam Khairul
Imam telah memulai kegiatan pembentukan karakter ini dengan pembiasaan
membaca/hafalan surat/Ayat Al Qur’an juz 30, Asma Ul-Husna, dan Pidato Islami
pada jam pertama dan ketika habis Sholat Asyar setiap harinya.
b. Pengembangan potensi dan pengekspresian diri
Pengembangan potensi dan pengekspresian diri di SMP Islam Khairul Imam
dilaksankan melalui bidang Seni, Olahraga, Keterampilan, Karya Tulis Ilmiah, dan
TIK.
4. Pengaturan Beban Belajar.
a. Pengaturan Beban Belajar pada Kurikulum SMP Islam Khairul Imam menggunakan
sistem paket. Beban belajar dengan sistem paket merupakan pengaturan alokasi waktu
untuk setiap mata pelajaran yang terdapat pada semester gasal dan genap dalam satu
tahun pelajaran.
b. Beban belajar pada sistem paket terdiri atas pembelajaran tatap muka, penugasan
terstruktur, dan kegiatan mandiri tidak terstruktur.
1) Kegiatan tatap muka adalah kegiatan pembelajaran berupa proses interaksi antara
peserta didik dengan pendidik. Beban belajar kegiatan tatap muka per jam
pembelajaran berlangsung selama 40 menit.
2) Beban belajar kegiatan tatap muka per minggu pada kurikulum 2013 dan kurikulum
2006 adalah sebagai berikut:
 Jumlah jam pembelajaran tatap muka per minggu untuk kelas VII dan VIII
adalah 40 jam pembelajaran.
 Jumlah jam pembelajaran tatap muka per minggu untuk kelas IX adalah 40 jam
pembelajaran.
3) Penugasan terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang berupa pendalaman
materi pembelajaran oleh peserta didik yang dirancang oleh pendidik untuk
mencapai standar kompetensi. Waktu penyelesaian penugasan terstruktur
ditentukan oleh pendidik.

24

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


4) Kegiatan mandiri tidak terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang berupa
pendalaman materi pembelajaran oleh peserta didik yang dirancang oleh pendidik
untuk mencapai standar kompetensi. Waktu penyelesaiannya diatur sendiri oleh
peserta didik.
5) Waktu untuk penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur bagi
peserta didik pada SMP Islam Khairul Imam maksimum 50% dari jumlah waktu
kegiatan tatap muka per minggu dari mata pelajaran yang bersangkutan.
5. Kriteria Ketuntasan Minimal
Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) adalah kriteria paling rendah untuk menyatakan
peserta didik mencapai ketuntasan. SMP Islam Khairul Imam menetapkan KKM pada
awal tahun pelajaran berdasarkan hasil musyawarah guru mata pelajaran sekolah
(MGMPS). Setiap guru mata pelajaran di SMP Islam Khairul Imam meningkatkan
kriteria ketuntasan minimal secara terus menerus untuk mencapai kriteria ketuntasan
ideal.
a. KKM kelas VII dan VIII
Kriteria Ketuntasan Minamal (KKM) untuk kelas VII dan VIII di SMP Islam Khairul
Imam mempertimbangkan karakteristik kompetensi dasar, daya dukung, dan
karakteristik peserta didik dengan memperhatikan nilai rapor, SKHUN, dan
rekomendasi dari sekolah asal. Pada tahun pelajaran 2014/2015 diputuskan, bahwa
KKM untuk semua mata pelajaran kelompok A dan kelompok B adalah 75% atau
sama dengan 3 (tiga).
b. KKM Kelas IX
Penetapan KKM kelas IX memperhatikan kompleksitas materi, daya dukung, dan
intak peserta didik, maka KKM setiap mata pelajaran untuk kelas IX ditetapkan
sebagai berikut;
Tabel 3.
KKM Kelas IX SMP Islam Khairul Imam
KKM
No. Mata Pelajaran
Sem. 5 Sem. 6
I. Mata Pelajaran
1 Pendidikan Agama Islam 80 80

25

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


2 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 80 80
3 Bahasa Indonesia 80 80
4 Matematika 80 80
Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) 80 -
a) Fisika - 80
5
b) Biologi
- 80
c) Kimia
6 Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) 80 80
7 Bahasa Inggris 80 80
8 Seni Budaya 80 80
9 Penjas 80 80
10 TIK 80 80
II. Muatan Lokal
1 Prakarya - -
2 Bahasa Arab 80 80
3 Bahasa Mandarin - -
6. Penilaian
a. Pelaksanaan Penilaian Kelas VII dan VIII
1) Berdasarkan Permendikbud RI Nomor 66 tahun 2013 penilaian hasil belajar
dilakukan dalam bentuk penilaian otentik, penilaian diri, penilaian projek,
ulangan harian, ulangan tengah semester, ulangan akhir semester, ujian tingkat
kompetensi, ujian mutu tingkat kompetensi, ujian sekolah, dan ujian nasional.
 Penilaian otentik dilakukan oleh guru secara berkelanjutan.
 Penilaian diri dilakukan oleh peserta didik untuk tiap kali sebelum ulangan
harian.
 Penilaian projek dilakukan oleh pendidik untuk tiap akhir bab atau tema
pelajaran.
 Ulangan harian dilakukan oleh pendidik terintegrasi dengan proses
pembelajaran dalam bentuk ulangan atau penugasan.
 Ulangan tengah semester dan ulangan akhir semester, dilakukan oleh
pendidik di bawah koordinasi satuan pendidikan.
26

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


 Ujian tingkat kompetensi dilakukan oleh satuan pendidikan pada akhir kelas
VIII (tingkat 4) dengan menggunakan kisi-kisi yang disusun oleh Pemerintah.
Ujian tingkat kompetensi pada akhir kelas IX (tingkat 4A) dilakukan melalui
UN.
 Ujian Mutu Tingkat Kompetensi dilakukan dengan metode survey oleh
Pemerintah pada akhir kelas VIII (tingkat 4).
 Ujian sekolah dilakukan oleh satuan pendidikan sesuai dengan Prosedur
Operasi Standar (POS) US yang dibuat oleh sekolah.
 Ujian Nasional dilakukan oleh Pemerintah sesuai dengan Prosedur Operasi
Standar (POS) UN yang dibuat oleh BSNP.
2) Penilaian setiap mata pelajaran meliputi kompetensi pengetahuan, kompetensi
keterampilan, dan kompetensi sikap. Kompetensi pengetahuan dan kompetensi
keterampilan menggunakan skala 1–4 (kelipatan 0.33), sedangkan kompetensi
sikap menggunakan skala Sangat Baik (SB), Baik (B), Cukup (C), dan Kurang
(K), yang dapat dikonversi ke dalam Predikat A - D seperti pada Tabel 5 di
bawah ini.
Tabel 4
Konversi Kompetensi Pengetahuan, Keterampilan, dan Sikap
Nilai Ketuntasan Pengetahuan dan Keterampilan
Rentang Angka Huruf
3,85 - 4,00 A
3,51 - 3,84 A-
3,18 - 3,50 B+
2,85 - 3,17 B
2,51 - 2,84 B-
2,18 - 2,50 C+
1,85 - 2,17 C
1,51 - 1,84 C-
1,18 - 1,50 D+
1,00 - 1,17 D-

3) Teknik dan instrumen yang digunakan untuk penilaian kompetensi sikap,


pengetahuan, dan keterampilan sebagai berikut:
a) Penilaian kompetensi sikap

27

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


(1) Pendidik melakukan penilaian kompetensi sikap melalui,
 observasi,
 penilaian diri (self assessment),
 penilaian “teman sejawat” (peer assessment) oleh peserta didik
 jurnal.
(2) Instrumen yang digunakan untuk observasi, penilaian diri, dan penilaian
antarpeserta didik adalah lembar pengamatan berupa daftar cek
(checklist) atau skala penilaian (rating scale) yang disertai rubrik,
sedangkan pada jurnal berupa catatan pendidik.
(3) Nilai sikap dikualifikasikan menjadi predikat sebagai berikut:
SB = Sangat Baik = 80 - 100
B = Baik = 70 - 79
C = Cukup = 60 - 69
K = Kurang = < 60
(4) Nilai kompetensi sikap pada LHB didapat dari rata-rata nilai observasi,
nilai diri sendiri, nilai antar teman dan nilai jurnal.
Contoh:
Seorang peserta didik dalam mata pelajaran Agama dan Budi Pekerti
memperoleh:
Nilai Observasi = 85, Nilai diri sendiri = 75, Nilai antarteman = 80,
Nilai Jurnal = 75
Nilai Sikap = (85+75+80+75) : 4 = 315 : 4 = 79 (dibulatkan)
Kualifikasi = Baik (B)
Deskripsi:
Sikapnya baik, berpakaian sesuai dengan syariat Islam dalam kehidupan
sehari-hari, menunjukkan sikap jujur dan hormat kepada guru, namun
kontrol dirinya perlu ditingkatkan.
b) Penilaian kompetensi pengetahuan
(1) Penilaian Pengetahuan dilakukan oleh Guru Mata Pelajaran (Pendidik)
melalui:
 Tes tulis

28

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


 Tes lisan
 Penugasan
(2) Penilaian Pengetahuan terdiri atas:
Nilai Proses (Nilai Harian) = NH, Nilai Ulangan Tengah Semester =
UTS, dan Nilai Ulangan Akhir Semester = UAS.
 Nilai Harian diperoleh dari hasil Tes Tulis, Tes Lisan, dan Penugasan
yang dilaksanakan pada setiap akhir pembelajaran satu Kompetensi
Dasar (KD).
 Penghitungan nilai Pengetahuan diperoleh dari rerata NH, UTS, dan
UAS.
(3) Penilaian LHB untuk pengetahuan menggunakan penilaian kuantitatif
dengan skala 1 – 4 (kelipatan 0,33), dengan 2 (dua) desimal dan diberi
predikat sebagai berikut:
Huruf Nilai angka Huruf Nilai angka
A : 3,67 – 4.00 C+ : 2,01 – 2,33
A- : 3,34 – 3,66 C : 1,67 – 2,00
B+ : 3,01 – 3,33 C- : 1,34 – 1,66
B : 2,67 – 3,00 D+ : 1,01 – 1,33
B- : 2,34 – 2,66 D : < 1,00
(4) Penghitungan Nilai Pengetahuan adalah dengan cara:
 NH, UTS, dan UAS menggunakan skala nilai 0 sd 100
 Nilai rapor merupakan hasil konversi dari rerata NH, UTS, dan UAS,
dengan perhitungan sebagai berikut  (rerata NH, UTS, dan UAS
/100) x 4
 Contoh:
Seorang Peserta didik memperoleh nilai pengetahuan pada Mata
Pelajaran Agama dan Budi Pekerti sebagai berikut:
NH = 80, UTS = 75, UAS = 85
Nilai rerata NH, UTS, dan UAS = (80 + 75 + 85) : 3 = 240 : 3 = 80
Nilai Konversi = (80 : 100) x 4 = 3,20 ; Predikat B+

29

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


Nilai pengetahuan yang ditulis pada LHB adalah nilai koversi (3,20)
dan predikatnya (B+)
c) Penilaian kompetensi keterampilan
a. Penilaian kompetensi keterampilan dilakukan oleh Guru Mata Pelajaran
(Pendidik) melalui:
 Tes praktik
 Projek
 Portofolio
b. Penilaian kompetensi keterampilan terdiri atas:
 NilaiPraktik,
 Nilai Projek,
 Nilai Portofolio
c. Penilaian Keterampilan dilakukan pada setiap akhir menyelesaikan satu
KD.
d. Penghitungan nilai keterampilan diperoleh dari rata-rata Penilaian
Praktik, Penilaian Projek dan Penilaian Portofolio.
e. Pengolahan Nilai Rapor (LHB) untuk Keterampilan menggunakan
penilaian kuantitatif dengan skala 1 - 4 (kelipatan 0,33), dengan 2 (dua)
desimal dan diberi predikat sebagai berikut:
Huruf Nilai angka Huruf Nilai angka
A : 3,67 – 4.00 C+ : 2,01 – 2,33
A- : 3,34 – 3,66 C : 1,67 – 2,00
B+ : 3,01 – 3,33 C- : 1,34 – 1,66
B : 2,67 – 3,00 D+ : 1,01 – 1,33
B- : 2,34 – 2,66 D : < 1,00

f. Penghitungan Nilai Keterampilan adalah dengan cara:


 Nilai praktik, projek, dan portofolio menggunakan skala nilai 0 sd
100.

30

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


 Nilai rapor merupakan hasil konversi dari rerata nilai praktik (NPr),
projek (NPj), dan portofolio (NPo) dengan perhitungan sebagai
berikut  (rerata NPr, NPj, dan NPo /100) x 4
 Contoh:
Seorang peserta didik memperoleh nilai keterampilan pada Mata
Pelajaran Agama dan Budi Pekerti sebagai berikut:
 Nilai Praktik (NPr) = 80; Nilai Projek (NPj) = 75; Nilai Portofolio
(NPo) = 80
 Rerata NPr, NPj, NPo = (80 + 75 + 80) : 3 = 235 : 3 = 78,33
 Nilai Konversi = (78,33/100) x 4 = 3,13;
Predikat B+
Nilai keterampilan yang ditulis pada LHB adalah nilai koversi (3,13) dan
predikatnya (B+).
b. Pelaksanaan Penilaian Kelas IX
Penilaian dilakukan secara menyeluruh, yaitu mencakup semua aspek kompetensi
yang meliputi kemampuan kognitif, psikomotorik, dan afektif dan dilakukan oleh
semua guru.
1) Kemampuan kognitif dilaksanakan melalui:
 Ulangan Harian, Ulangan Tengah Semester (UTS) dan Ulangan Akhir
Semester (UAS)
Hasil ulangan (ulangan harian/UTS/UAS) dibagikan kepada peserta didik
untuk ditandatangani oleh orang tua dan dikumpulkan oleh guru mata
pelajaran menjadi portofolio nilai ulangan peserta didik yang akan menjadi
perimbangan dalam kenaikan, penjurusan dan kelulusan peserta didik.
 Tugas Terstruktur (PT)
 Kegiatan Mandiri Tidak Terstruktur (KMTT)
 Semua guru diwajibkan memiliki program remedial yang dibuat awal tahun
yang berisi tentang aturan bagi peserta didik yang harus mengikuti remedial.
Setelah melaksanakan remedial (apabila ada) guru membuat laporan yang
beirisi tentang siapa yang diremedial, kapan diremedial dan bentuk
remedialnya.

31

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


2) Kemampuan afektif dan psikomotor penilaiannya diintegrasikan ke dalam
penilaian kognitif dan praktik serta penilaiannya diserahkan ke guru masing-
masing serta hasil akhir penilaian disesuaikan dengan dominasi ranah.
3) Penilaian Kelompok Mata Pelajaran
Penilaian akhir hasil belajar peserta didik kelompok mata pelajaran agama dan
akhlak mulia, kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian,
kelompok mata pelajaran pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan, dan
kelompok mata pelajaran estetika selain oleh guru mata pelajaran masing-
masing, juga dipertimbangkan dan dimusyawarahkan dengan semua guru yang
dilaksanakan melalui rapat guru dengan mengacu kepada ketentuan yang
berlaku.
7. Kenaikan Kelas dan kelulusan.
a. Kenaikan kelas
1) Dilaksanakan pada setiap akhir Tahun Pelajaran.
2) Kehadiran tatap muka pada setiap mata pelajaran minimal 90% diperhitungkan
dari tatap muka tanpa memperhitungkan ketidak-hadiran karena sakit atau alasan
tertentu sesuai dengan peraturan yang berlaku.
3) Khusus untuk Kelas VII dan VIII, peserta didik harus mencapai KKM untuk
Kompetensi Sikap, Pengetahuan, dan Keterampilan sesuai ketentuan penilaian
yang berlaku.
4) Sikap, prilaku, budi pekerti peserta didik antara lain :
- Tidak terlibat narkoba, perkelahian/tawuran dan tidak melawan tenaga
pendidik/tenaga kependidikan secara fisik atau nonfisik.
- Tidak terlibat tindak kriminal
5) Peserta didik dinyatakan tidak naik kelas, apabila yang bersangkutan tidak
mencapai ketuntasan belajar minimal lebih dari 3 (tiga) mata pelajaran dan
memiliki kepribadian yang tidak sesuai dengan norma agama dan sosial.
b. Kelulusan
Untuk tahun pelajaran 2014/2015, kelas IX masih menggunakan kurikulum 2006,
maka sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 Pasal 72 ayat (1)
peserta didik dinyatakan lulus dari satuan pendidikan setelah :

32

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


1) Menyelesaikan seluruh program pembelajaran yaitu memiliki nilai Laporan Hasil
Belajar Peserta Didik (LHBPD) dari mulai semester 1 kelas VII sampai dengan
semester 6 kelas IX.
2) Memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh mata pelajaran
kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia, kelompok mata pelajaran
kewarganegaraan dan kepribadian, kelompok mata pelajaran estetika, dan
kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga, dan kesehatan. Kriteria nilai baik
yang dimaksud adalah sebagai berikut:
a) Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia:
80 - 100 = Sangat Baik (SB)
70 - 79 = Baik (B)
60 - 69 = Cukup (C)
< 60 = Kurang (D)
Dengan indikator penilaian/pengamatan:
(1) Kerajinan melaksanakan ibadah ;
(2) Kerajinan mengikuti kegiatan keagamaan ;
(3) Jujur dalam perkataan dan perbuatan ;
(4) Mematuhi aturan sekolah ;
(5) Hormat terhadap pendidik ;
(6) Ketertiban ketika mengikuti pelajaran di kelas atau di tempat lain
b) Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian:
80 - 100 = Sangat Baik (SB)
70 - 79 = Baik (B)
60 - 69 = Cukup (C)
< 60 = Kurang (D)

Dengan indikator penilaian/pengamatan:


(1) Menunjukkan kemauan belajar ;
(2) Ulet tidak mudah menyerah ;
(3) Mematuhi aturan sosial ;
(4) Tidak mudah dipengaruhi hal yang negatif ;
(5) Berani bertanya dan menyampaikan pendapat ;
33

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


(6) Kerjasama dengan teman dalam hal yang positif ;
(7) Mengikuti kegiatan ekstrakurikuler satuan pendidikan.
c) Kelompok mata pelajaran estetika:
80 - 100 = Sangat Baik (SB)
70 - 79 = Baik (B)
60 - 69 = Cukup (C)
< 60 = Kurang (D)
Dengan indikator penilaian/pengamatan:
(1) Apreasiasi Seni :
(a) Seni Suara
(b) Seni Tari
(c) Seni Musik
(2) Kreasi Seni :
(a) Seni Suara
(b) Seni Tari
(c) Seni Musik
d) Kelompok mata pelajaran Jasmani, Olahraga dan Kesehatan:
80 - 100 = Sangat Baik (SB)
70 - 79 = Baik (B)
60 - 69 = Cukup (C)
< 60 = Kurang (D)
Dengan indikator penilaian/pengamatan:
(1) Ibadahnya
(2) Aktifitas dalam kegiatan Olahraga di sekolah ;
(3) Kebiasaan hidup sehat dan bersih
(4) Tidak merokok
(5) Tidak menggunakan Narkoba
(6) Disiplin waktu
(7) Keterampilan melakukan gerak olahraga
3) Lulus Ujian Sekolah untuk kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan
teknologi dengan ketentuan sebagai berikut:

34

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


a) Apabila Nilai Ujian Sekolah (US) paling rendah sama dengan KKM semester
6 (enam) untuk masing-masing mata pelajaran;
b) Rata-rata Nilai Sekolah (NS) untuk semua mata pelajaran yang diujikan
paling rendah sama dengan rata-rata KKM semester 3 sampai dengan 6.
4) Lulus UJIAN NASIONAL.
5) Target kelulusan untuk tahun pelajaran 2014/2015 adalah 100%
6) Untuk mencapai kelulusan 100%, maka sekolah menyusun program-program baik
akademik dan nonakademik yang terangkum dalam program pengembangan diri
dan ektrakurikuler, progran pendidikan karakter bangsa, dan program peningkatan
penampilan, pelayanan dan prestasi sekolah.
8. Pendidikan Kecakapan Hidup
a. Prinsip Umum Implementasi Kecakapan Hidup
Implementasi Pendidikan kecakapan hidup dalam proses pembelajaran dapat
dilakukan secara integral. Hal tersebut dapat dilakukan karena pembekalan kecakapan
hidup merupakan pesan pendidikan atau “hidden curriculum” yang keberhasilannya
sangat tergantung pada cara penyampaian bukan pada materi pesannya.
Untuk seluruh peserta didik, secara Umum prinsip implemetasi konsep kecakapan
hidup mencakup tiga domain, yaitu sikap, pengetahuan, dan keterampilan praktis
dengan fokus :
1) Menekankan pada pola pembelajaran yang mengarahkan kepada prinsip learning
to think, learning to do, learning to be, learning to live together
2) Menggunakan pendekatan pembelajaran yang fleksibel (flexible learning), dan
pembelajaran yang menyenangkan (enjoy learning).
3) Pola pendekatan diarahkan kepada proses pembiasan,
4) Perancanangan pembelajaran mengacu pada keterpaduan penguasaan personal
skill, social skill, academic skill, dan vocasional skill.
5) Perancangan strategi pembelajaran diarahkan pada prinsip cara belajar peserta
didik aktif yaitu peserta didik sebagai subyek bukan obyek.
6) Menerapkan penggunaan multi metode dalam pembelajaran.
7) Peran Guru lebih sebagai perancang dan fasilitator untuk terjadi proses belajar,
bukan pada terjadinya proses mengajar.
b. Model Pembelajaran Kecakapan Hidup dalam Proses Pembelajaran.
35

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


Model pembelajaran yang mampu mengembangkan potensi kecakapan hidup yang
dimiliki peserta didik yang mencakup domain sikap, pengetahuan, dan keterampilan
yang dirancang melalui penggunaan variasi metode mengajar, antara lain:
1) Metode kerja kelompok dapat digunakan untuk melatih dan meningkatkan
kemampuan bersosialisasi dan berinteraksi antar sesamapeserta didik, menghargai
kelebihan dan kekurangan masing-masing anggota tim, kemampuan bekerja
dalam tim, dan lain-lain.
2) Metode kasus dapat digunakan untuk menganalisis dan memecahkan persoalan
yang terjadi di lingkungan peserta didik. Pemilihan kasus dapat diserahkan
kepada peserta didik agar peserta didik lebih peka untuk mengidentifikasi dan
menganalisa permasalahan yang terjadi.
3) Metode Eksperimen dapat digunakan untuk melatih kemampuan peserta didik
dalam menganalisis sesuatu, menghubungkan sebab akibat, mencari jalan keluar
dari permasalahan yang ada, berfikir berdasarkan fakta yang ada dan didukung
dengan landasan teori yang telah ditanamkam atau diberikan melalui
ceramah/tanya jawab. Peserta didik diberi keleluasaan untuk melakukan
percobaan yang berbeda antar yang satu dengan yang lainnya. Melaui kegiatan ini
diharapkan kecakapan akademik dan berfikir peserta didik terlatih dan
berkembang sesuai potensi peserta didik.
4) Pemberian tugas dalam bentuk laporan disertai dengan presentasi di depan kelas.
Metode ini digunakan untuk mengasah kemampuan peserta didik dalam
menuangkan pokok-pokok pikiran atau ide-ide yang berbentuk tulisan sekaligus
mengkomunikasikan secara lisan. Dari kegiatan ini,peserta didik berlatih
bagaimana berkomunikasi lisan dan tulisan, mengeluarkan ide-ide atau gagasan,
mendengarkan dan menghargai perbedaan pendapat dari orang lain, mengelola
emosi, dan hal-hal lain yang berhubungan dengan dirinya dan orang lain.
5) Debat grup, dapat digunakan untuk melatih kemampuan berkomunikasi,
mengeluarkan pendapat, menghargai pendapat orang, tidak memaksakan
kehendak pribadi, tidak emosional dalam diskusi, dan menghargai adanya
perbedaan sudut pandang.

36

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


6) Pelaksanaa penyusunan karya tulis untuk kelas IX yang diharapkan menjadi bekal
bagi peserta didik untuk melanjutkan pendidikannya ke jenjang pendidikan
menengah.
9. Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal dan Global, serta Pendidikan Karakter
SMP Islam Khairul Imam mengintegrasikan PBKL dalam mata pelajaran yang relevan
dengan terlebih dahulu menganalisis potensi keunggulan lokal dan kesiapan sekolah.
Integrasi PBKL dilakukan pada mata pelajaran Seni Budaya, Mulok, dan Ilmu
Pengetahuan Sosial.
Pendidikan karakter bangsa di SMP Islam Khairul Imam diintegrasikan pada semua mata
pelajaran dengan nilai-nilai karakter yang relevan dengan masing-masing mata pelajaran
tersebut, serta menerapkan keteladan yang dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari di
sekolah.

37

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


BAB IV
KALENDER PENDIDIKAN

Kurikulum satuan pendidikan pada setiap jenis dan jenjang diselenggarakan dengan
mengikuti kalender pendidikan. Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan
pembelajaran peserta didik selama satu tahun ajaran yang mencakup permulaan tahun pelajaran,
minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif, dan hari libur. Pengaturan waktu untuk
kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu tahun ajaran adalah
A. Permulaan Tahun Pelajaran
Permulaan Tahun Pelajaran 2014/2015 di SMP Islam Khairul Imam diawali pada hari Senin,
tanggal 14 Juli 2014, diisi dengan kegiatan sebagai berikut,
1. Selama 3 (tiga) hari, yaitu mulai tanggal 14 Juli s.d 16 Juli 2014 Peserta didik kelas VII
melaksanakan Masa Bimbingan Peserta Didik Baru (MBPDB);
2. Kegiatan peserta didik kelas VIII dan IX melakukan kegiatan kebersihan dan keindahan
lingkungan sekolah, bimbingan akhlak mulia, tata krama, dan tata tertib kehidupan
sekolah, serta penataan manajemen kelas.

B. Pengaturan Waktu Belajar Efektif


1. Minggu efektif belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran di luar waktu libur
untuk setiap tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan. Berdasarkan hasil analisis
minggu efektif belajar sesuai dengan keadaan dan kebutuhan sekolah, minggu efektif
belajar pada SMP Islam Khairul Imam ditentukan sebagai berikut:
Tabel 5
Waktu belajar Efektif
Jumlah Minggu
Bulan Keterangan
Minggu Efektif
Libur Tahun Ajaran, Libur
Juli 2014 5 1
Ramadhan dan Idul Fitri.
Agustus 4 4
September 4 4
Oktober 5 5 Ulangan Tengah Semester

38

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


November 4 4
UAS dan Libur Akhir Semester
Desember 4 1
Ganjil
Januari 2015 5 4 Sisa Libur Akhir Semester
Februari 4 4
Maret 4 4 Ulangan Tengah Semester
April 5 4 Ujian Praktik dan Ujian Sekolah
Mei 4 3 Ujian Nasional dan UKK
UKK dan Libur Akhir Tahun
Juni 4 1
Pelajaran
Jumlah 52 39
2. Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap minggu yang
meliputi jumlah jam pembelajaran untuk seluruh mata pelajaran termasuk muatan lokal
(kurikulum tingkat daerah), ditambah jumlah jam untuk kegiatan lain yang dianggap
penting oleh sekolah.
3. Waktu pembelajaran di SMP Islam Khairul Imam sebagai berikut;
Tabel 6
Waktu kegiatan pembelajaran SMP Islam Khairul Imam
Hari Kegiatan Waktu
Upacara 07.15 – 08.00
Shalat Dhuha 08.00 – 08.15
Kegiatan Proses Pembelajaran 08.15 – 11.55
Senin Makan Siang + Shalat Dzuhur 11.55 – 13.30
Kegiatan Proses Pembelajaran 13.30 – 15.30
Tausiah + Sholat Ashar 15.30 – 16.00
Tahfidz 07.15 – 08.00
Shalat Dhuha 08.00 – 08.15
Kegiatan Proses Pembelajaran 08.15 – 11.55
Selasa
Makan Siang + Shalat Dzuhur 11.55 – 13.30
Kegiatan Proses Pembelajaran 13.30 – 15.30
Tausiah + Sholat Ashar 15.30 – 16.00
39

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


Vocabulary 07.15 – 08.00
Shalat Dhuha 08.00 – 08.15
Kegiatan Proses Pembelajaran 08.15 – 11.55
Rabu
Makan Siang + Shalat Dzuhur 11.55 – 13.30
Kegiatan Proses Pembelajaran 13.30 – 15.30
Tausiah + Sholat Ashar 15.30 – 16.00
Tahfidz 07.15 – 08.00
Shalat Dhuha 08.00 – 08.15
Kegiatan Proses Pembelajaran 08.15 – 11.55
Kamis Makan Siang + Shalat Dzuhur 11.55 – 13.30
Kegiatan Proses Pembelajaran 13.30 – 15.30
Tausiah + Sholat Ashar 15.30 – 16.00
Marching Band 16.00 – 18.00
Vocabulary 07.15 – 08.00
Shalat Dhuha + Asma Ul Husna 08.00 – 08.15
Kegiatan Proses Pembelajaran 08.15 – 11.55
Jum’at
Makan Siang + Shalat Jum’at 11.55 – 13.30
Kegiatan Proses Pembelajaran 13.30 – 15.30
Tausiah + Sholat Ashar 15.30 – 16.00
Senam Pagi 07.15 – 08.00
Shalat Dhuha + Asma Ul Husna 08.00 – 08.15
Life Skill Pilihan 08.00 – 10.00
Sabtu
Istirahat 10.00 – 10.30
Pramuka 10.30 – 12.00
Marching Band 14.00 – 16.00

C. Libur Sekolah
Hari libur sekolah adalah hari yang ditetapkan oleh sekolah, pemerintah pusat, provinsi, dan
kabupaten untuk tidak diadakan proses pembelajaran di sekolah.
Penentuan hari libur memperhatikan ketentuan berikut ini:
1. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, dan/atau Menteri Agama dalam hal
40

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


yang terkait dengan hari raya keagamaan.
2. Peraturan Pemerintah Pusat/Provinsi/Kabupaten dalam hal penentuan hari libur
umum/nasional atau penetapan hari libur serentak untuk setiap jenjang dan jenis
pendidikan.
3. Waktu libur dapat berbentuk jeda tengah semester, jeda antar semester, libur akhir
tahun pelajaran, hari libur keagamaan, hari libur umum termasuk hari-hari besar
nasional, dan hari libur khusus.
4. Hari libur yang ditentukan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Medan sesuai
dengan kalender pendidikan tahun pelajaran 2014/2015 meliputi :

a. Hari libur pada bulan Ramadhan dan Idul Fitri 1435 H berlangsung selama 18
(delapan belas) hari, yakni tanggal 07 Juli s.d 26 Juli 2014;
b. Akhir semester ganjil selama 12 (dua belas) hari efektif, mulai Senin, 22 Desember
2014 sampai dengan Sabtu, 3 Januari 2015.
c. Akhir semester genap merupakan libur akhir tahun pelajaran 2014/2015 berlangsung
selama 18 (delapan belas) hari, mulai Senin, 15 Juni sampai dengan 06 Juli 2015.
d. Hari libur yang ditentukan oleh Peraturan Pemerintah Pusat terdiri atas

1) Libur Umum/Nasional Tahun 2014


a) 28-29 Juli 2014 : Idul Fitri 1435 H (1 Syawal 1435 H).
b) 17 Agustus 2014 : Hari Kemerdekaan RI
c) 5 Oktober 2014 : Idul Adha 1435 H (10 Dzulhijah 1435H).
d) Tahun Baru Hijriyah (1 Muharam 1435
25 Oktober 2014 :
H).
e) 25 Desember 2014 : Hari Raya Natal
f) 26 Desember 2014 : Cuti bersama
2) Perkiraan Libur Umum/Nasional Tahun 2015
a) 1 Januari 2015 : Tahun Baru Masehi 2015.
b) 3 Januari 2015 : Maulid Nabi Muhammad SAW 1435 H
c) 19 Februari 2015. : Tahun Baru Imlek 2565
d) 21 Maret 2015 : Hari Raya Nyepi (Tahun Baru Saka
1936).
e) 3 April 2015 : Wafat Isa Al-Masih
41

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


f) 1 Mei 2015 : Hari Buruh Nasional
g) 14 Mei 2015 : Kenaikan Isa Al-Masih
h) 16 Mei 2015 : Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW
i) 2 Juni 2015 : Hari Raya Waisak

D. Rencana Kegiatan
Rencana kegiatan sekolah tahun pelajaran 2014/2015 adalah sebagaimana tertera pada tabel
berikut:
Tabel 7
Rencana Kegiatan Sekolah Tahun Pelajaran 2014/2015
Rencana Pelaksanaan (Bulan)
NO Uraian Rencana Kegiatan Keteranagan
7 8 9 10 11 12 1 2 3 4 5 6

I Pengembangan Kurikulum

Menyusun tim pengembang



kurikulum
Semua PTK
Tim pengembang menyusun dan
√ √
mencetak dokumen I

Penyusunan RPP (dokumen III) √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

Penyusunan KKM √

Penyusunan dan pembuatan



kalender pendidikan

Penyusunan program tahunan √

Penyusunan program semester √

Penyusunan jadwal pelajaran √

Penyusunan kegiatan

ekstrakurikuler

Pengembangan muatan lokal √

Penyusunan program penilaian,



remedial, dan pengayaan.

Penyusunan rencana dan



pelaksanaan program bimbingan

Rakor tupoksi dan pembinaan



tenaga kependidikan

Rakor tupoksi dan pembinaan wali √

42

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


Rencana Pelaksanaan (Bulan)
NO Uraian Rencana Kegiatan Keteranagan
7 8 9 10 11 12 1 2 3 4 5 6

kelas

II Pengembangan Proses
Pembelajaran

Supervisi Administrasi dan Kepala


√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
Supervisi Pembelajaran sekolah

Supervisi Administrasi Tata Usaha Kepala


√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
Sekolah sekolah

Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua


√ OSIS
OSIS periode 2014-2015

Pelaksaan UTS √ √ Guru

Kegiatan UAS Ganjil √ √ Guru

Penyerahan LHBPD semester


√ √
Ganjil

Libur Semester Ganjil √

Hari pertama semester genap √

Bimbingan Belajar Khusus peserta


√ √ √ Guru
didik Kelas IX

UAS genap √ Guru

Ujian Praktik √

Perkiraan Ujian Sekolah √

Perkiraan Ujian Nasional √

Rapat Pelulusan Siswa √

Pelepasan peserta didik kelas IX √

Pengembangan pendidikan
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
karakter

Pembelajaran pengayaan √ √

Pembelajaran remedial √ √

Ekstrakurikuler Olah raga √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

Kegiatan POPDA √ √ Menyesuaikan

Kegiatan kesenian Akhir



Semester

Apresiasi seni √ Akhir

43

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


Rencana Pelaksanaan (Bulan)
NO Uraian Rencana Kegiatan Keteranagan
7 8 9 10 11 12 1 2 3 4 5 6

Semester

Pelatihan main Angklung Akhir


√ √
Semester

Kegiatan pramuka Rutin setiap


√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
hati sabtu

Pengembangan diri pramuka Rutin setiap


√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
hati sabtu

Kegiatan UKS Rutin setiap


√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
hati sabtu

Peralatan UKS Awal tahun



ajaran

Pelatihan UKS/ Dokter kecil √ √

Kegiatan Lomba Menyesuaikan

Lomba Cipta seni √ Menyesuaikan

Lomba Cerdas Cermat √ √ Menyesuaikan

Bimbingan OSN √ √ √ √ √ √ √ Menyesuaikan

OSN √ Menyesuaikan

III Pengembangan Pendidik dan


Tenaga Kependidikan

Kegiatan KKG Guru Mata



Pelajaran

Pembentukan Kelompok MGMP √ √ √

Supervisi ke kelas √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

Kegiatan Pelatihan Kurikulum √ √

IV Pengembangan Sarana dan


Prasarana Sekolah

Perawatan dan pemeliharaan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ Ketua Sarpras

Pengecatan √ Ketua Sarpras

Perawatan Sarana prasarana √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ Ketua Sarpras

Perbaikan Sarana prasarana √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ Ketua Sarpras

Perbaikan atap bocor √ Ketua Sarpras

Perbaikan pintu dan jendela √ Ketua Sarpras

Perbaikan sanitasi sekolah √ Ketua Sarpras

44

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


Rencana Pelaksanaan (Bulan)
NO Uraian Rencana Kegiatan Keteranagan
7 8 9 10 11 12 1 2 3 4 5 6

Perawatan Toilet √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ Ketua Sarpras

Perbaikan mebeler √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ Ketua Sarpras

Penambahan Infocus √ Ketua Sarpras

Penambahan AC √ Ketua Sarpras

Perlengkapan Alat-alat Kantor


√ Ketua Sarpras
(ATK)

V Pengembangan Kompetensi
Lulusan

Penambahan jam pelajaran √ √ √ √

Pengadaan buku pelatihan ujian √

Pelaksanaan try out ujian √ √ √ √

VI Pengembangan dan
Implementasi manajemen
Sekolah

Pembinaan, pemberdayaan,
monitoring dan supervisi internal √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
atas kinerja karyawan

Melakukan Tes seleksi penerimaan



guru baru

Mengatur jadwal kegiatan KKG



guru mata pelajaran secara rutin.

Memberi kesempatan kepada guru


√ √
untuk studi lanjut

Mengusulkan penambahan guru



bidang studi

VII Bidang prestasi / kejuaraan.

Mengirim peserta didik mengikuti


lomba akademik meliputi:

Lomba Pidato Bahasa Inggris √ Menyesuaikan

Olympiade matematika tingkat


√ Menyesuaikan
kecamatan

Olympiade Sains tingkat Kota √ Menyesuaikan

Olympiade Sains Tingkat Nasional


√ Menyesuaikan
(OSN)

45

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


Rencana Pelaksanaan (Bulan)
NO Uraian Rencana Kegiatan Keteranagan
7 8 9 10 11 12 1 2 3 4 5 6

Mengirimkan peserta didik


mengikuti lomba non akademik,
antara lain :

a. Pensi antar sekolah √ √ Menyesuaikan

b. Turnamen futsal √ √ Menyesuaikan

c. Lomba Tilawah Al-qur’an √ √ Menyesuaikan

Mengirimkan guru untuk


√ √
mengikuti lomba guru berprestasi.

VIII Bidang Pembiayaan dan


Pendanaan

Mengelola dana BOS sesuai


ketentuan dan penanganan

administrasi BOS untuk dapat
dipertanggungjawabkan.

Menggalang dana iuran orang tua /


wali murid untuk pengembangan

sarana pendidikan dan proses
pembelajaran.

Mengusulkan dana bantuan


pemerintah untuk rehabilitasi

sarana dan prasarana sekolah yang
rusak berat.

Melanjutkan kegiatan infak peserta


√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
didik dan guru secara rutin.

IX Bidang Peserta didik.

1 Pendaftaran Siswa Baru. Awal tahun



ajaran

2 Pembinaan dan Pengembangan


potensi peserta didik bidang
√ √ √ √ √ √
akademik dan non akademik
(menjelang pelaksanaan lomba)

3 Penambahan belajar peserta didik


(les) bagi peserta didik kelas IX
√ √ √ √
menyongsong ujian sekolah / Ujian
Nasional.

46

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


Rencana Pelaksanaan (Bulan)
NO Uraian Rencana Kegiatan Keteranagan
7 8 9 10 11 12 1 2 3 4 5 6

4 Melaksanakan kegiatan ekstra


kurikuler, antara lain:

Senam Pagi Setiap hari


√ √ √ √ √ √ √ √ √ √
sabtu

Pramuka Setiap hari


√ √ √ √ √ √ √ √ √ √
sabtu

Marchine Band Setiap kamis


√ √ √ √ √ √ √ √ √ √
dan sabtu

Seni Musik Setiap hari


√ √ √ √ √ √ √ √ √ √
sabtu

Seni Suara Setiap hari


√ √ √ √ √ √ √ √ √ √
sabtu

Karate Setiap hari


√ √ √ √ √ √ √ √ √ √
sabtu

Seni Tari Setiap hari


√ √ √ √ √ √ √ √ √ √
sabtu

Futsal Setiap hari


√ √ √ √ √ √ √ √ √ √
sabtu

Ketuntasan belajar peserta didik Di evaluasi


minimal 80%. √ √ setiap akhir
semester

Mengirim peserta didik mengikuti


√ √ √
lomba.

X Peran serta masyarakat.

Koordinasi dan konsultasi pihak



sekolah dengan komitesekolah.

Komite Sekolah proaktif datang ke


sekolah dan memberikan solusi √
permasalahan di sekolah.

Masyarakat sadar untuk ikut


membantu program sekolah baik
berupa :

bantuan dana
bantuan material / fasilitas.
saran pendapat.

47

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


Rencana Pelaksanaan (Bulan)
NO Uraian Rencana Kegiatan Keteranagan
7 8 9 10 11 12 1 2 3 4 5 6

ikut menjaga dan melestarikan


keamanan sekolah..

XI Bidang Lingkungan dan Budaya

Menata dan memelihara keindahan


√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
lingkungan sekolah secara rutin.

Pengecatan dinding sekolah. √

Perbaikan taman sekolah. √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

Pembiasaan salam, tegur, sapa


√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
sesama warga sekolah.

Melestarikan budaya bersalam-


salaman pada masuk dan bubar √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
sekolah setiap hari.

Kegiatan tari daerah pada kegiatan


√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
ekstra kurikuler

E. Pengembangan Silabus dan RPP


1. Pengembangan silabus Kelas IX SMP Islam Khairul Imam tahun pelajaran 2014/2015
merupakan pengembangan dan revisi dari silabus tahun pelajaran 2013/2014.
2. Silabus setiap mata pelajaran disusun berdasarkan kalender Pendidikan SMP Islam
Khairul Imam, yakni 19 minggu efektif pada semester 1 dan 20 minggu efektif pada
semester 2.
3. Implementasi pembelajaran untuk setiap mata pelajaran berdasarkan pada struktur
kurikulum yang tersedia pada Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 22 tahun 2006
tentang standar isi (Kelas IX) dan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Republik Indonesia Nomor 68 Tahun 2013 tentang Kerangka Dasar dan Struktur
Kurikulum Sekolah Menengah Pertama (Kelas VII dan VIII).
4. Pengaturan alokasi waktu untuk setiap mata pelajaran di dalam silabus, disesuaikan
dengan standar kompetensi dasar tiap mata pelajaran berdasarkan alokasi waktu yang
tersedia, berdasarkan struktur kurikulum dan kebutuhan SMP Islam Khairul Imam.
5. Cara Pengembangan Silabus (Kelas IX) SMP Islam Khairul Imam dengan memfasilitasi
para guru dalam mengembangkan silabus melalui:

48

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


a. Memberdayakan kelompok guru mata pelajaran (MGMP);
b. Mendatangkan Narasumber;
c. Penugasan penyusunan ditindaklanjuti dengan pembahasan dalam kelompok maupun
pleno;
d. Pengesahan oleh Kepala Sekolah;
e. Validasi oleh Pengawas SMP Islam Khairul Imam.
6. Langkah-langkah Pengembangan Silabus Kelas IX
a. Mengitegrasikan nilai-nilai karakter bangsa terhadap:
1) Karakteristik Mata pelajaran;
2) Tujuan Mata Pelajaran;
3) Standar Kompetensi Lulusan (SKL)
4) Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD)
5) Silabus setiap mata pelajaran.
b. Mengembangkan Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan pembelajaran dirancang dalam rangka pencapaian kompetensi dasar, harus
memberi pengalaman belajar kepada peserta didik yang melibatkan proses mental
dan fisik melalui interaksi antar peserta didik, peserta didik dengan guru, lingkungan
dan sumber belajar. Penglaman belajar yang diberikan dapat melalui pendekatan
pembelajaran bervariasi dan berpusat pada peserta didik, serta memuat kecakapan
hidup yang perlu dilatihkan pada peserta didik serta nilai-nilai karakter bangsa.
Kegiatan proses pembelajaran pada kelas VII dan VIII dirancang dengan
menggunakan pendekatan saintifik dengan mencakup domain sikap, pengetahuan,
dan keterampilan, serta materi pelajaran yang faktual, konseptual, dan prosedural.
c. Merumuskan Indikator Pencapaian Kompetensi
Perumusan indikator pencapaian kompetensi mengacu kepada hasil analisis materi
dan potensi peserta didik agar dicapai perubahan perilaku dan dapat diukur
mencakup sikap, pengetahuan, keterampilan dan nilai-nilai karakter bangsa.
d. Jenis Penilaian
Penilaian dilakukan dengan menggunakan tes dan non tes dalam bentuk tertulis
maupun lisan, pengamatan kinerja, pengukuran sikap, penilaian hasil karya berupa
tugas, proyek dan/atau produk dan penilaian diri.

49

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


Kegiatan penilaian pada peserta didik kelas VII dan VIII, pendidik dituntut untuk
melaksanakan autentik yang berarti penilaian asli dari awal, sepanjang proses
pembelajaran, dan nilai hasil belajar yang mencakup domain sikap, pengetahuan, dan
keterampilan sesuai dengan karakteristik Kompetensi Dasar yang diajarkan.
Sistem penilaian berbentuk penilaian berkelanjutan, artinya semua indikator ditagih,
kemudian hasilnya dianalisis untuk menentukan, ketercapaian kompetensi yang telah
dicapai dan yang belum tercapai. Untuk kompetensi yang belum tecapai diadakan
remedial baik individu maupun kelompok yang dilaksanakan sebelum melanjutkan
ke materi/SK/KD berikutnya.
e. Pengembangan Silabus dan RPP Berkelanjutan
1) Melakukan evaluasi dan revisi terhadap kurikulum sekolah minimal setiap akhir
semester;
2) Mengadakan IHT tentang Kurikulum 2013, pendalaman silabus dan
penyusunan RPP;
3) Mengikut sertakan tenaga pendidik SMP Islam Khairul Imam dalam berbagai
pelatihan, baik di sekolah, tingkat kabupaten, provinsi, maupun tingkat nasional.

50

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
KTSP terdiri atas KTSP dokumen I dan KTSP dokumen II. KTSP dokumen I berisi :
pendahuluan, tujuan tingkat satuan pendidikan, visi dan misi madrasah, tujuan madrasah,
struktur dan muatan kurikulum, dan kalender pendidikan. KTSP dokumen II berisi Silabus
dan RPP semua mata pelajaran yang telah ditetapkan pada struktur kurikulum di KTSP
dokumen I.
Secara umum tujuan diterapkannya KTSP adalah untuk memandirikan dan
memberdayakan satuan pendidikan melalui pemberian kewenangan (otonomi) kepada
lembaga pendidikan atau satuan pendidikan dan mendorong sekolah untuk melakukan
pengambilan keputusan secara partisipatif dalam pengembangan kurikulum.
Secara khusus tujuan diterapkannya KTSP adalah untuk:
1. Meningkatkan mutu pendidikan melalui kemandirian dan inisiatif sekolah dalam
mengembangkan kurikulum, mengelola dan memberdayakan sumberdaya yang tersedia.
2. Meningkatkan kepedulian warga sekolah dan masyarakat dalam pengembangan
kurikulum melalui pengambilan keputusan bersama.
3. Meningkatkan kompetensi yang sehat antar satuan pendidikan tentang kualitas
pendidikan yang akan dicapai.
Berdasarkan uraian di atas maka dapat disimpulkan bahwa KTSP memiliki dua tujuan
yaitu tujuan secara umum dan tujuan secara khusus. Tujuan umum KTSP adalah
menciptakan kemandirian guru melalui pergantian sistem penyusunan kurikulum dari
sentralistik menjadi desentralistik.
Tujuan KTSP secara khusus yaitu meningkatkan mutu pendidikan pengembangan
kurikulum secara bersama-sama, dan meningkatkan kompetensi yang sehat antar satuan
pendidikan, Kedua tujuan KTSP tersebut, baik tujuan umum dan tujuan khusus tetap
mengacu pada tujuan pendidikan nasional.

B. Saran
Beberapa saran yang diharapkan dapat menunjang keberhasilan pelaksanaan
Kurikulum SMP Islam Khairul Imam tahun pelajaran 2014/2015 dapat dikemukakan sebagai
berikut :
51

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.


1. Hendaknya semua komponen sekolah yang terdiri atas guru, kepala sekolah, dan pegawai
administrasi, serta komite sekolah secara bersama-sama dapat melaksanakan penerapan
Kurikulum SMP Islam Khairul Imam dengan penuh rasa tanggung jawab;
2. Kurikulum SMP Islam Khairul Imam merupakan dokumen tertulis sebagai pedoman
pendidik dan tenaga kependidikan dalam mengembangkan kompetensi siswa sesuai
dengan potensi yang dimilikinya. Hendaknya guru dapat melaksanakan pembelajaran
secara holistik antara kognitif, afektif, dan psikomotor dengan kecerdasan intelektual,
emosional, dan spiritual.
3. Pengawas sekolah hendaknya membimbing, mengarahkan, membina dan mengawasi
pelaksanaan KTSP secara kontiniu dan terjadwal.

52

Dokumen KTSP I | SMP Islam Khairul Imam Tahun Pelajaran 2014/2015.

You might also like