Professional Documents
Culture Documents
Type-Curve Matching
0
Type-Curve Matching
BAB VI
TYPE-CURVE MATCHING
6.1. PENDAHULUAN
Type curve merupakan salah satu teknik yang digunakan untuk seperti
buildup, type curve telah menganalisa hasil test tekanan pada suatu sumur,
drawdown, dan interference test. Sampai saat ini, dikembangkan untuk berbagai
macam geometri termasuk juga untuk sumur peretakan (fractured wells), untuk
berbagai bentuk daerah pengurasan (drainage area), dan untuk semua derajat
kerusakan (damage) atau perbaikan (improvement) sumur.
Menentukan titik awal dari interval waktu tengah (MTR atau Middle-
Keuntungan dari cara type-curve matching ini yaitu dapat digunakan untuk
menginterpretasikan data test tekanan dimana dari cara yang konvensional, data
test tekanan tersebut tidak bisa diinterpretasikan, misalnya karena adanya
pengaruh well-storage yang dominan pada saat awal test dilakukan.
1. Type-curve dari Ramey et al. untuk test buildup dan drawdown dengan
laju aliran tetap.
1
Type-Curve Matching
2. Type-curve dari Mc Kinley untuk penggunaan-penggunaan yang sama
seperti metoda tersebut di atas.
6.2.1. Teori
Type-curve dari Ramey diperoleh dari test tekanan drawdown dengan laju
aliran yang tetap di suatu reservoir dengan asumsi-asumsi sebagai berikut :
2. Aliran satu-fasa
3. Reservoir homogen
2
Type-Curve Matching
yang tetap CS dan dapat ditentukan dari setiap titik ( t, P) sepanjang
garis lurus tersebut dengan menggunakan hubungan sbb :
qB t
Cs , BBl/psi (6.1)
24 P
0.894 CS
CSD (6.2)
Ct h rw2
2. Hilangnya pengaruh wellbore storage terlihat pada type curve Gambar 6.2 dan
6.3 sepanjang titik kurva log P vs log t mulai dari titik penyimpangan dari
unti slope. Hal ini biasanya terjadi pada titik sekitar 1 sampai 11/2 cycle dari
titik akhir dari titik terakhir yang meninggalkan slope.
Oleh karena itu, type curve ini dapat digunakan untuk menentukan berapa
banyak data yang bebas dari wellbore storage dan dapat dianalisa dengan
menggunakan metoda yang konvensional seperti Horner plot pada test
buildup.
3
Type-Curve Matching
0.000264kt
tD (6.3)
C t rw2
dan
kh ( Pi Pwf )
PD (6.4)
141.2qB
0.000264 K
log t D log t log (6.5)
Ct rw2
dan
kh
log PD log( Pi Pwf ) log (6.6)
141.2qB
Plot log t vs. log P dari hasil dicocokan dengan bentuk yang sama dari
kurva plot log tD vs. log PD dengan merubah kedua sumbunya (vertikal dan
horizontal) sampai diperoleh kedudukan yang paling cocok (Gambar 6.4).
Untuk suatu match point yang kita pilih, kemudian kita dapat menentukan
harga-harga yang berhubungan dari (t, tD) dan (Pi-Pwf). Kemudian dari
persamaan 6.3 dan 6.4 dapat dihitung harga permeabilitas, k, dan perkalian
qB PD
K 141.2 (6.7)
h Pi Pwf
MP
dan
0.000264K t
Ct (6.8)
rw2 tD MP
4
Type-Curve Matching
5. Type-curve yang dikembangkan oleh Ramey, dapat pula digunakan untuk
menganalisa test tekanan pada sumur gas. Dengan menggunakan
transfomasi dari persamaan aliran ke model aliran gas yaitu pseudo pressure
0.000264k t
tD (6.9)
i Cgi r w2
kh Tsc ( Pi ) ( Pwf )
D (6.10)
50,300 Psc q g T
S’ = S + Dq (6.11)
dan
P
P
(P) 2 dP (6.12)
PB
P z P
1. Sediakan grafik atau tabel dari hubungan ψ (P) dan P dari persamaan
6.12 yang berdasarkan pada sifat gas dari sumur yang sedang diuji.
5
Type-Curve Matching
Untuk kondisi tekanan yang lebih besar dari 3000 psia atau jika harga-
harga μ z berbanding lurus dengan tekanan, langkah (1) dan (2) tersebut di
atas dapat disederhanakan yaitu dimana persamaan 6.10 dapat diganti dengan
persamaan :
kh ( Pi Pwf )
PD (6.13)
141.2 qq i B gi
dimana,
ZT
i
Bgi = 5.04 , RB/MCF (6.14)
Pi
qg B μ P
i gi D
K 141.2 (6.15)
h P P
i wf MP
dan
0.000264K t
φC t (6.16)
2
μ rw t
i D MP
Perlu dicatat bahwa semua sifat gas untuk perhitungan ini harus dievaluasi
pada tekanan awal reservoir untuk suatu test pada suatu infinite-acting reservoir,
atau pada test drawdown tekanan yang digunakan yaitu tekanan ketika tekanan
6
Type-Curve Matching
reservoir mencapai keseragaman atau tekanan reservoir rata-rata untuk test
buildup.
Untuk kondisi dimana tekanan reservoir berada di bawah 2000 psia (P <
2000 psia), persamaan 6.10 dapat digantikan dengan persamaan 6.17 yang
perdefinisi dituliskan sebagai :
kh(Pi2 Pwf
2
)
PD (6.17)
141.2qgμ iziT
Oleh karena itu, apabila harga μ z = tetap, maka kita dapat memplot (P12 –
Pwf2) untuk digunakan pada type-curve. Persamaan-persamaan yang digunakan
untuk menginterpretasi data test tekanan pada kondisi ini yaitu :
qgμ i z i T PD
K 141.2 (6.18)
h Pi2 Pwf2 MP
0.000264 K t
φC ti (6.19)
μ irw2 t D MP
7
Type-Curve Matching
1. Plot antara (Pi-Pwf) terhadap t (untuk test draw down) atau (P ws-Pwf)
terhadap te = t / (1 + t/tp) untuk test buildup pada kertas grafik log-
log yang mempunyai skala dengan ukuran yang sama seperti pada
type-curvenya Ramey. Untuk mudahnya, plot data test pada tracing
paper yang diletakkan di atas type-curve untuk supaya mempunyai
ukuran skala yang sama.
2. Jika kurva yang diperoleh dari plot di atas mempunyai garis lurus
dengan sudut 45O (pada saat awal test), kemudian pilih sekarang titik {(t,
Pi – Pwf)} atau { t, (Pws-Pwf)} sepanjang garis lurus tersebut, dan hitung
harga wellbore storage contant CS dengan persamaan,
qB t
CS , BBL / psi
24 Pi Pwf
0.894C s
CSD
φ Ct hrw2
8
Type-Curve Matching
data test tekanannya sangat dipengaruhi oleh wellbore storage atau
noise pada waktu test dilakukan.
4. Setelah data test yang kita plot tepat berada di atas salah satu type
curvenya, kemudian pilih sembarang match point yang sekiranya paling
memudahkan kita dalam mencatat harga-harga yang berhubungan dari
(Pi – Pwf, PD ) dan (t,tD)
qBμ PD
K 141.2 P P
h i wf MP
0.000264 K t
φ Ct
μ rw2 tD MP
Persamaan 6.8 tidak perlu digunakan apabila harga CSD yang diperoleh
dihitung dengan mangasumsi harga φ Ct nya.
Secara singkat prosedur yang kita lakukan dari langkah kesatu sampai
dengan langkah yang kelima, dapat memberikan perkiraan terhadap harga-hrga
K, S, dan CS.
Dari test tekanan drawdown diperoleh data seperti yang tercantum pada
Tabel 6.1, dan data lainnya yang berhubungan dengan test pada sumur tersebut
adalah :
9
Type-Curve Matching
Q = 500 STB/D φ = 0.2 μ = 0.8 Cp
Penyelesaian
Plot antara (Pi – Pwf) terhadap t pada kertas grafik log-log yang mempunyai
ukuran yang sama dengan grafik log-log type-curvenya Ramey, atau plot
data tersebut di atas pada tracing-paper yang diletakkannya di atas type-
curvenya Ramey (agar supaya mempunyai ukuran yang sama). Hasilnya
terlihat pada Gambar 6.5.
Dari kurva pada gambar 6.5 yang merupakan garis lurus dengan sudut 45 O
(unit slope line), pilih sebarang titik. Untuk t = 0.0218 hour, maka :
Pi – Pwf = 47 psia
qB t
CS
24 Pi Pwf
(500)(1.2) 0.0218
24 47
= 0.0116 RB/psi
0.894CS
CSD
φ Ct h rw2
10
Type-Curve Matching
(0.894)(0.0116)
(0.2)(1 x 10- 5 ) (56) (0.32 )
Untuk CSD = 103, type curve yang paling cocok dengan data yang diplot
pada gambar 6.5 yaitu type-curve dengan S = 5.
Dari hasil plot pada Gambar 6.5 dan type-curve yang diperoleh, dapat
diperkirakan bahwa pengaruh wellbore storage berakhir pada t = 5 jam.
qBμ PD
K 141.2
h Pi Pwf MP
(141.2)(500)(1.2)(0.8) 0.75
56 100
= 10.3 md
0.000264K t
φC t
μ i rw2 tD MP
11
Type-Curve Matching
0.000264K 1
4
1.93 10
2
μ i rw
φ Ct = (0.2) (1 x 10-5)
= 2 x 10-6
B k h t k t re t
, , ,
q B μ CS φ μ Ct rw2 rw t p
5. Pada type-curve Mc Kinley, harga skin factor S tidak tampak sebagai salah
satu parameternya. Akan tetapi dalam hal ini Mc Kinley menghubungkan
pengaruh wellbore storage dengan harga effective transmissibility formasi
dekat sumurnya yaitu (kh/ μ )wb. Setelah pengaruh wellbore storage ini
hilang, sifat-sifat perubahan tekanan dan waktu dikontrol oleh
transmissibility formasinya, kh/ μ ), sehingga dari plot data yang lebih aktif
harga transmissibility formasinya dapat diperkirakan.
6. Pengaruh dari batas formasi diperlihatkan mulai dari kurang lebih satu
perlima log-cycle setelah pengaruh wellbore storage berakhir dimana CS =
0, yaitu saat kurvanya mulai menjadi vertikal. Dalam menghasilkan type –
curve nya, Mc Kinley mengambil reservoir dengan ukuran luas drainage
sebesar 40-arce. Dengan ukuran ini, type-curve yang dihasilkan dapat
menyediakan bagian-bagian untuk early-time, midle-time, dan late-time,
13
Type-Curve Matching
akan tetapi perlu diingat bahwa type-curve ini dirancang terutama untuk
menganalisa data test tekanan pada waktu-awal (early-time).
2. Cocokkan sumbu t dari data yang diplot pada sumbu yang sama pada
type-curvenya Mc Kinley. Kemudian tracing paper tersebut digeser secara
horizontal sehingga mendapatkan kecocokan dengan salah satu dari type-
curve.
3. Catat harga parameter {kh/ μ /5.615.CS} dari kurva yang tercocokan tadi.
P = ( P)MP
14
Type-Curve Matching
k.h / μ
(kh / μ) Wb 5.615 CS
5.615 CS
7. Jika data yang diplot menyimpang dari type-curve yang lurus, setelah data
yang lebih awal cocok dengan type-curve nya, maka hal ini menunjukkan
adanya perbedaan antara transmissibility sekitar sumur dan transmissibility
formasinya.
Penyimpangan kurva ke arah harga {(kh/ μ ) /5.615 CS} yang lebih tinggi
menunjukkan adanya kerusakan (damage), hal yang sebaliknya berarti
menunjukkan adanya stimulasi.
k.h/μ
(k.h / μ) fwb (5.615C S )step 5
5.615C S step 7
Perlu dicatat bahwa jika data yang diperoleh dari test tekanan hanya
menunjukkan transmissibility formasinya, maka analisa dengan cara ini dapat
menimbulkan kesalahan.
Gambar 6.7 dan 6.8 merupakan suatu contoh matching dari suatu sumur
yang mengalami stimulasi dan kerusakan.
15
Type-Curve Matching
P * Pwf Δ PS ΔP * ΔPS
E (6.21)
P * Pwf ΔP *
(a) ΔP * ditentukan dari garis yang asymptotis secara vertikal dari plot
antara Δ t dan ΔP
K
Ps 1 wb Pd
Kf
Penyelesaian
16
Type-Curve Matching
(2) Plot t terhadap P pada tracing paper dengan skala koordinat yang
sama type-curve nya Mc Kinley, dan kemudian cocokkan hasil plot tersebut
dengan salah satu dari type-curve nya. (Gambar 6.10).
kh 1
5,000
μ wb 5.615 CS
td = 100 menit
Pd = 1,180 psi
5.615 P CS
0.010
qB
(5) Dari data yang lebih akhir, tercocokan dengan type-curve pada,
k.h 1
10,000
μ f 5.615C S
5.615 P CS 1 qB
CS
q B MP P MP 5.615
17
Type-Curve Matching
1 500 1.2
0.010
107 5.615
= 0.01 RB/psi
k h/μ
k h / μ wb (5.615CS )
5.615C S
= 281 md-ft/cp
Kemudian,
(281)(0.8)
K wb 4.01md
(56)
10,000
281
5,000
= 5613 md-ft/cp,
18
Type-Curve Matching
dan
k.h μ 0.8
Kf (562) 8.03 md
μ f h 56
k 4. 0
PS 1 wb Pd 1 (1,180) 590 psi
kf 8 .03
19
Type-Curve Matching
(1) Plot antara P/ t (psi/hour) sebagai ordinat terhadap t (hours)
sebagai absis pada kertas log-log. (skala gridnya harus sama seperti pada
type-curve nya).
(2) Perkiraan harga wellbore storage coefficient CS dari data well completion
sumur tersebut :
CS = VW.C
Vu
CS
(6.22)
P g
( 144 gc )
qb
( P/ t)1.0 = (6.23)
24 C
(4) Geser tracing-paper tersebut secara vertikal dan horizontal, sehingga data
yang diplot cocok dengan salah satu type-curvenya. Kemudian baca dan
catat harga (CSD e2S) dari harga type-curve yang cocok tadi. Ambil
sembarang titik pada tracing paper sebagai match-point yang mempunyai
koordinat ( P/ t)M. Kemudian baca harga-harga koordinat dari type
curve yang berhubungan dengan match-point tersebut di atas yaitu :
ΔP 24.C k h Δt
dan
Δt q B MP μ C MP
20
Type-Curve Matching
(5) Hitung wellbore storage coefficient CS dengan menggunakan persamaan:
P 24C
q.b
t q.B MP
CS (6.24)
P
24
t MP
Dimana harga q dan B diperoleh waktu test dilakukan. Dari perhitungan ini
harga CS yang diperoleh harus sama dengan harga yang ditentukan dari
persamaan (6.22). Jika CS yang dihitung dari kedua persamaan tersebut
tidak sama, maka perlu dicari penyebabnya, sperti kebocoran Dacker dan
washed-out section pada sumurnya.
k.h t
C. μ
μ C MP (6.25)
K
h t MP
S ln
1 φ.Ct .h.rw2 CSDe 2S MP
(6.26)
2 0.89359 C
Contoh
Soal : Suatu test tekanan drawdown pada suatu sumur minyak yang baru
yang sangat dipengaruhi oleh wellbore storage. Tabel 6.4
memberikan data yang diperoleh dari testnya dan data yang perlu
diplot, P dan P/ t. Data lain yang diketahui yaitu,
h = 35 ft φ = 0.18
21
Type-Curve Matching
Pertanyaan :
Penyelesian :
P
t 10 psi / hr
MP
P 24.Cs
t qB 0.1053
MP
t MP 1 hr
k.h t md ft hr
μ C 4.9 x 10 4
MP cp bbl / psi
22
Type-Curve Matching
(5) Perkirakan harga wellbore storage CS dengan
menggunakan persamaan (6.24) :
P 24C
qb
t q.B MP
CS
P
24
t MP
(197)(1.2) (0.1053)
0.0942 RB/psi
(24)(10)
k.h Δt
CS
k.h μ C MP (0.0942)(49,000) 4,620 md ft/cp
μ Δt MP (1.0)
k.h mf ft
dengan metoda semilog plot diperoleh, 3,500
μ cp
S ln
1 φ.C t .h.rw2 CSDe2S MP
2 0.89359 C
23
Type-Curve Matching
1 (0.18)(8.3 10 -6 )(35)(0.27 6)2 (1020 )
S ln
2 (0.89359)( 0.0942)
= 18
24
Type-Curve Matching
25
Type-Curve Matching
26
Type-Curve Matching
27
Type-Curve Matching
28
Type-Curve Matching
29
Type-Curve Matching
30
Type-Curve Matching
31
Type-Curve Matching
32
Type-Curve Matching
33
Type-Curve Matching
34
Type-Curve Matching