You are on page 1of 3

PENGGUNAAN EKG

Nomor Dokumen :
S No. Revisi :
O
Tanggal terbit :
P
Halaman :
UPT PUSKESMAS Hani Hariri, S.Kep.Ners.MM.Kes
JAMANIS 197201202006041003

1. Pengertian EKG ( Elektrokardiografi ) adalah alat yang digunakan untuk merekam


aktifitas elektrik jantung.
2. Tujuan 1. Mengetahui kelainan-kelainan irama jantung ( Aritmia )
2. Mengetahui kelainan-kelainan miokardium ( infark, hipertrofi atrial
ventrikel )
3. Mengetahui adanya pengaruh atau efek obat-obat jantung
4. Mengetahui adanya gangguan pericarditis
5. Mengetahui adanya gangguan elektrolit
3. Kebijakan SK kepala puskesmas No.………
4. Referensi Departemen Kesehatan RI Direktorat Jenderal Pelayanan Medik Tahun
1999
5. Indikasi Pasien dengan :
1. Arythmia
2. Riwayat penyakit jantung
3. Gangguan konduksi
4. Pra operasi ( indikasi tertentu )
5. Death on arrival ( DOA)
6. Alat dan bahan 1) Alat
a) Alat EKG lengkap dan siap pakai
b) Kapas alkohol dalam tempatnnya
c) Jely EKG
d) Kapas / kasa lembab
2) Pasien
a) Pasien /keluarga diberi diberi penjelasa tentang tujuan dan
tindakan yang akan dilakukan
b) Posisi pasien diatur terlentang datar
7. Prosedur 1. Membuka dan melonggarkan pakain pasien bagian atas bila pasien
memakai jam tangan ,gelang logam dan lain dilepas
2. Membersihkan kotoran dan lemak dengan menggunakan kapas
alkohol pada daerah dada ,kedua pergelangan tangan dan kedua
tungkai dilokasi pemasangan manset elektroda
3. Mengoleskan jelly EKG pada permukaan elektroda bila tidak ada
jely,gunakan kapas basah
4. Memasang manset elektroda pada kedua pergelangan tangan dan
kedua tungkai
5. Memasang arde
6. Menghidupkan monitor EKG
7. Menyambung kabel EKG pada kedua prgelangan tangan dan tukai
pasien , untuk rekaman ekstremitas lead ( lead I,II,III, AVR
,AVL,AVF ) dengan cara sebagai berikut :
I. Warna putih pada tangan kanan
II. Warna hitam pada tangan kiri
III. Warna merah pada kaki kiri
IV. Warna hijau pada kaki kanan
8. Memasang elektroda dada untuk rekam peri cardial lead :
V1 : pada intercosta keempat pada garis sternum sebelah kanan
V2 : Pada intercosta keempat pada garis sternum sebelah kiri
V3 : Pertengahan antara V2 dan V4
V4 : pada intercosta kelima pada pertengan klavikula kiri
V5 : Pada garis Axila sebelah depan kiri
V6 : pada intercosta kelima pada mid axila
9. Melakukan kalibrasi 10 mm dengan kecepatan 25 milivolt / detik
10. Membuat rekaman secara berurutan sesuai dengan pemilihan lead
yang terdapat pada mesin EKG
11. Memberi identitas pasien pada hasil rekaman : nama,umur, tanggal ,
dan jam rekaman serta nomor lead dan nomor rekam medik
8. Hal-hal yang 1. Pemasangan elektroda harus tepat dan benar
perlu 2. Bila EKG , hanya ada satu ,maka perkamam EKG dilakukan dengan
diperhatikan cara memindahkan balon tersebut sesuai urutan perekaman
3. Bila hasil perekaman kurang baik ,periksa pemasangan elektro jely
4. Perekaman EKG cukup 4 beat stiap beat bila sinus ritme
1. Rekaman Historis

No Halaman Yang Dirubah Hasil Perubahan Diberlakukan


tanggal

You might also like