You are on page 1of 2

Laporan Magang Modul Uji Impak

Teori Dasar
Pengujian impak dilakukan untuk menentukan kecenderungan material untuk
berlaku sebagai material getas. Pengujian ini akan mendeteksi perbedaan antara material
– material yang tidak bisa diamati dengan pengujian tarik.
Pengujian dilakukan dengan memberikan beban impak pada spesimen yang
mempunyai takikan dengan menggunakan pendulum. Prinsip pengukuran pada uji impak
adalah mengukur besarnya energi yang diserap pada saat mematahkan spesimen.
Besarnya energi yang diserap ini bisa diketahui dari perbedaan ketinggian pendulum
sebelum dan sesudah menumbuk spesimen uji. Besarnya energi yang diserap biasanya
dinyatakan dalam joule.
Pengukuran lain yang dilakukan adalah pengamatan terhadap permukaan patahan
spesimen, apakah bentuk patahannya fibrous (ulet), granular (getas), atau campuran
keduanya. Pengukuran biasanya dinyatakan dalam persentase permukaan patah getas.

Pengolahan Data
 Hitung luas daerah di bawah takikan (A)
Misal tebal dibawah takik = a, dan lebar spesimen = b, maka A= axb
 Hitung harga impak (HI)
HI = E/A
 Plot harga impak terhadap temperatur dalam satu grafik
 Tentukan temperatur transisi jika ada
Diagram Alir

Siapkan 5 Spesimen Aluminum dan 5 spesimen baja

Ukur dimensi spesimen

Siapkan alat pemanas dan nitrogen cair

Kondisikan 2 spesimen di bawah 0°C, 1 pada temperatur kamar, dan 2 di


atas temperatur kamar

Cek skala pada alat uji impak

Lakukan pengujian terhadap spesimen

Catat angka yang ditunjukkan pada skala mesin uji

kembalikan posisi skala pada keadaan nol setiap akan melakukan pengujian terhadap
spesimen selanjutnya

You might also like