PEMERINTAH KABUPATEN PONOROGO

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS PUDAK
KECAMATAN PUDAK
Jl. Pudak-Pulung No.1, Telp. (0352)579006Email : puskesmaspudak@gmail.com
PUDAK Kode Pos : 63483

KERANGKA ACUAN PEMBENTUKAN KADER TIWISADA

PUSKESMAS PUDAK

I. PENDAHULUAN
Usaha Kesehatan Sekolah adalah usaha untuk membina dan
mengembangkan kebiasaan dan perilaku hidup sehat pada peserta didik usia
sekolah yang dilakukan secara menyeluruh (komprehensif) dan terpadu
(integrative ).Kader Tiwisada adalah siswa yang memenuhi kriteria dan telah
dilatih untuk melakukan sebagian usaha pemeliharaan dan peningkatan
kesehatan terhadap diri sendiri, teman, keluarga dan lingkungannya.

II. LATAR BELAKANG

Pendidikan kesehatan dapat menghasilkan perubahan atau peningkatan
dan akan berpengaruh pada sikap dan perilaku. Perubahan pengetahuan, sikap
dan perilaku kesehatan dapat meningkatkan ketrampilan dalam melaksanakan
hidup sehat( Notoatmojo, 2007 ). Menurut Depkes RI ( 2006 ) Usaha Kesehatan
Sekolah adalah wahana belaja rmengajar untuk meningkatkan kemampuan hidup
sehat, sehingga meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan peserta didik
yang harmonis dan optimal, agar menjadi sumber daya yang berkualitas.
Pendidikan kesehatan juga diarahkan untuk membiasakan hidup sehat agar
memiliki pengetahuan, sikap, ketrampilan untuk melaksanakan prinsip hidup
sehat, serta aktif berpartisipasi dalam usaha kesehatan, baik dilingkungan
sekolah, lingkungan rumah tangga maupun lingkungan masyarakat. Mengingat
begitu besarnya peran pendidikan dan sekolah dalam pendidikan kesehatan,
maka dipandang sangat perlu adanya kader Tiwisada di sekolah, yang
diharapkan akan menjadi motivator dan contoh bagi teman temannya dalam
memupuk kebiasaan dan prilaku hidup sehat.
Penyusunan Kerangka Acuan Kegiatan ini harus mengacu pada Visi Misi
dan Tata Nilai Puskesmas Pudak:
Visi:
 Masyarakat Pudak yang sehat, mandiri dan berkeadilan.
Misi :
A. Meningkatkan peran serta masyarakat dan kerjasama dengan lintas sektor
dalam pembangunan kesehatan.
B. Meningkatkan mutu dan jangkauan pelayanan
C. Meningkatkan profesionalisme dalam bekerja
Tata nilai : ASRI
A. Akuntabel.
B. Semangat.
C. Ramah.
D. Ikhlas

III. TUJUAN
A. TujuanUmum
Meningkatnya partisipasi siswa dalam program UKS
B. TujuanKhusus
1. Agar siswa mampu menjadi penggerak hidup sehat disekolah, dirumah
dan lingkungannya.
2. Agar siswa dapat menolong dirinya sendiri, sesama siswa dan orang lain
untuk hidup sehat

IV. Kriteria Peserta

Kriteria Siswa yang dilatih untuk pembentukan kader Tiwisada antara lain :
A. Siswa kelas 4 atau 5 SD/MI dan belum pernah mengikuti pelatihan kader
Tiwisada
B. Berprestasi di sekolah
C. Berbadan Sehat
D. Bertanggung jawab dan berwatak pemimpin
E. Berpenampilan bersih dan berperilaku sehat
F. Berbudi pekerti baik dan suka menolong
G. Seizin orang tua

V. SASARAN
Seluruh SD di wilayah kerja Puskesmas Pudak

VI. PELAKSANAAN KEGIATAN

A. Persiapan
 1. Koordinasi dengan UPT Pendidikan Kecamatan Pudak untuk memberikan
informasi dan pemahaman tentang Program UKS dan pentingnya
pembentukan kader Tiwisada
2. Koordinasi dengan Kepala Sekolah dan Guru Pembina UKS
3. Persiapan tempat dan materi koordinasi pembentukan kader Tiwisada dan
Materi Pembentukan Kader Tiwisada
B. Pelaksanaan
Pelaksanaan Pembentukan Kader Tiwisada dapat diuraikan sebagai berikut :

1. Menjelaskan kepada siswa definisi dari kader Tiwisada

2. Menjelaskan tugas dan kewajiban dari kader Tiwisada
3. Menjelaskan kegiatan kader Tiwisada
4. Evaluasi kegiatan
Uraian lengkap proses pelaksanaan kegiatan tertuang dalam Lampiran

VII. JADWAL PELAKSANAAN

Kegiatan pembentukan kader Tiwisada dilaksanakan pada minggu ke 3
bulan Juli 2018 tanggal dan kegiatan disesuaikan.
Tempat : Ruang Pertemuan Puskesmas Puskesmas

VIII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN

Evaluasi dilakukan setelah akhir kegiatan dan setiap kunjungan Tim UKS ke
sekolah.

IX. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN

Hasil evaluasi pelaksanaan pembentukan kader Tiwisada dilaporkan kepada

KepalaPuskesmas, kemudian disosialisasikan kepada Tim UKS Puskesmas
Pudak dalam forum lokakarya mini Puskesmas bulanan dan tribulanan untuk
mendukung kader Tiwisada dapat berperan aktif dalam setiap kegiatan UKS
disekolah.

Pudak, 26 Februari 2018

Kepala UPT Puskesmas Pudak Pengelola Program UKS

BAWANI,S.Kep.Ns Andik Styadi, S.Kep.Ns.

NIP 19670811 198803 1 010
LAMPIRAN

KADER TIWISADA

I. Pengertian
Kader Tiwisada adalah siswa yang memenuhi kriteria dan telah dilatih untuk
ikut melaksanakan sebagian usaha pemeliharaan dan peningkatan
kesehatan terhadap diri sendiri, teman,keluarga dan lingkungannya.
II. Tujuan
A. Tujuan Umum
Meningkatnya partisipasi siswa dalam program UKS
B. TujuanKhusus
1. Agar siswa dapat menjadi penggerak hidup sehat di sekolah,
dirumah dan lingkungannya
2. Agar siswa dapat menolong dirinya sendiri, sesama siswa dan
orang lain untuk hidup lebih sehat
III.Tugas danKewajiban Kader Tiwisada
A. Selalu bersikap dan berprilaku sehat
B. Dapat menggerakkan sesama teman teman siswa untuk bersama sama
menjalankan usaha kesehatan terhadap dirinya masing masing
C. Berusaha bagi tercapainya kesehatan lingkunagn yang baik di sekolah
maupun dirumah
D. Membantu guru dan petugas kesehatan pada waktu pelaksanaan
pelayanan kesehatan di sekolah
E. Berperan aktif dalam rangka peningkatan kesehatan antara lain :Pekan
kebersihan, PekanGizi, Pekan Penimbangan BB dan TB di sekolah,
Pekan Kesehatan Gigi dan lain lain.
IV. Kegiatan Kader Tiwisada
A. Menggerakkan dan membimbing teman dalam :
1. Pengamatan kebersihan dan kesehatan pribadi
2. Pengukuran TB dan BB
3. Penyuluhan Kesehatan
B. Membantu petugas kesehatan dalam pelayanan kesehatan di sekolah,
antara lain :
1. Distribusi obat cacing, vitamin dan lain lain
2. Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan
3. Pertolongan pertama pada penyakit
4. Pengenalan dini tanda tanda penyakit
5. Pengamatan kebersihan ruang UKS, kantin sekolah dan lingkungan
sekolah
6. Pengamatan kebersihan disekolah, ruang kelas, perlengkapan,
persediaan air bersih, tempat sampah dan saluran pembuangan
dan PSN.
7. Pencatatan dan pelaporan, antara lain buku harian Kader Tiwisada
8. Melaporkan hal- hal khusus yang ditemukan kepada bapak/ibu
guru pembina UKS yang ditunjuk.