ABSTRAK

PENGARUH HEALTH EDUCATION TERHADAP KECEMASAN PADA

KLIEN PRE OP. SIRKUMSISI DI KLINIK MANTRI AKSO
DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SONGGON
KABUPATEN BANYUWANGI
TAHUN 2016

Oleh : Sofyan Ali Firdaus (2012.02.088)

Sirkumsisi (circumcision) atau khitan merupakan proses pemotongan kulit

depan atau preputium penis dengan menyisakan mukosa (lapisan dalam kulit) dari
sulcus coronarious ke arah kepala penis, yang bertujan untuk mencegah
timbulnya penumpukan smegma pada penis baik itu dengan alasan sosial, agama
maupun budaya
jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimental dan mengguanakan
desain penelitian pra eksperimen dengan bentuk rancangan pre test dan post tes
dalam satu kelompok “one-group pre test-post test.” Penetuan sample secara
acidental sampling. Sample pada penelitian ini klien pre.op sirkumsisi yang
mengalami kecemasan dengan jumlah 28 reponden.dan menggunakan uji
wilcoxon,pengumpulan data di lakukan dengan menggunakan quisioneer dan SAP
dan di berikan langsung kepada responden.
Hasil perhitungan diperoleh hasil data sebelum pemberian health education
kurang dari 50% responden mengalami kecemasan kategori sedang sebanyak 12
responden (43%) dan sesudah pemberian health education Kurang dari 50%
responden mengalami kecemasan kategori ringan sebanyak 10 responden (37%).
Dari hasil penelitian ini diperoleh hasil bahwa klien sangat mengerti tentang
pemberian health education terhadap kecemasan dan klien mengerti tentang cara
pencegahan kecemasan pada saat pre.op sirkumsisi .

Kata kunci : Pemberian Health Education, Kecemasan