You are on page 1of 4

4

BAB II
GAMBARAN UMUM LOKASI

A. Keadaan Geografis

Kelurahan Lalolae merupakan salah satu kelurahan yang ada di

Kecamatan Lalolae Kabupaten Kolaka Timur Propinsi Sulawesi Tenggara,

dengan jarak ± 18 km dari Lalingato sebagai ibu kota Kabupaten Kolaka

Timur, adapun luas wilayah Kelurahan Lalolae sebesar 15.000,36 Ha yang

merupakan dataran tinggi. Adapun batas wilayah Kelurahan Lalolae adalah

sebagai berikut :

1. Sebelah Barat berbatasan dengan Desa Wesalo

2. Sebelah Timur berbatasan dengan Desa Keisio

3. Sebelah Utara berbatasan dengan Kec. Tinondo

4. Sebelah Selatan berbatasan dengan Kec. Wundulako

B. Keadaan Demografis

Jumlah penduduk Kelurahan Lalolae adalah 884 jiwa dengan jumlah

penduduk perempuan sebanyak 465 jiwa (52,60%) dan penduduk laki – laki

sebanyak 419 jiwa (47,39%). Mayoritas penduduk di Kelurahan Lalolae adalah

suku Tolaki dan hanya sebagian kecil suku lainnya.

C. Pendidikan

Pendidikan masyarakat Kelurahan Lalolae Kecamatan Lalolae bervariasi,

mulai dari yang belum/tidak sekolah sampai tingkat Strata Satu dapat dilihat

pada tabel seperti berikut ini :


5

Tabel 2.1.
Distribusi Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan di Kelurahan Lalolae
Kecamatan Lalolae Kabupaten Kolaka Timur Tahun 2014.

PENDIDIKAN
NO RW TDK / BELUM
Jmlh
SD SMP SMA D3 S1 S2
SEKOLAH

1 I 14 25 40 55 9 7 0 150
2 II 30 40 39 56 10 10 0 185
3 III 40 51 29 44 8 9 1 182
4 IV 39 42 39 51 11 8 1 191
5 V 35 56 39 37 4 5 0 176
Jumlah 158 214 186 243 42 39 2 884
Sumber Data : Kantor Kelurahan Lalolae, 2013

Berdasarkan tabel di atas terlihat bahwa sebagian besar tingkat

pendidikan penduduk di Kelurahan Lalolae adalah SMA (27,48%) dan hanya 2

orang (0,22%) berpendidikan Strata Satu (S1).

D. Sistem Pemerintahan

Sistem pemerintahan di wilayah Kelurahan Lalolae melalui proses

tertentu dimana kebijakan tertinggi dipegang oleh seorang Kepala Kelurahan dan

dibantu oleh Ketua Lingkungan yang bertanggung jawab terhadap wilayah

Lingkungan masing-masing dengan tetap mengacu pada sistem peraturan

pemerintahan Indonesia. Dalam pengambilan keputusan, metode musyawarah

mufakat antar tokoh agama dan tokoh masyarakat adalah yang paling sering

digunakan.

E. Keadaan Sosial Ekonomi/Budaya

1. Sosial Budaya

Kondisi masyarakat di suatu daerah sangat dipengaruhi oleh faktor

sosial budaya terutama faktor t\radisi, bahasa, kepercayaan, serta sistem nilai
6

yang masih ada dalam kehidupan masyarakat setempat. Dari aspek agama,

masyarakat Kelurahan Lalolae 212 KK (100 %) beragama Islam.

2. Ekonomi

Masyarakat Kelurahan Lalolae sebagian besar bermata pencaharian

sebagai petani, wiraswasta dan PNS. Hal ini sangat terkait dengan kondisi

geografi Kelurahan Lalolae yang memiliki lahan pertanian dan perkebunan

yang sangat luas yang sangat cocok untuk dikembangkan sebagai daerah

pertanian. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel di bawah ini :

Tabel 2.2.
Distribusi Kepala Keluarga Menurut Pekerjaan
Kelurahan Lalolae Tahun 2014

PEKERJAAN
No. R W Wira- Pen-
PNS % Petani % % % Jmlh %
swasta siunan
1 I 5 17.9 17 60.7 6 21.4 0 0 28 6.59
2 II 4 8.51 35 74.5 8 17 0 0 47 11.1
3 III 8 17.4 23 50 15 32.6 0 0 46 10.8
4 IV 7 14 30 60 12 24 1 2 50 11.8
5 V 5 12.2 26 63.4 9 22 1 2.44 41 9.65
Jumlah 29 14 131 62 50 24 2 0.9 212 50
Sumber Data : Data Primer PKN Kelurahan Lalolae Tahun 2014

Berdasarkan tabel di atas dapat dipastikan bahwa dari 212 KK yang ada di

Kelurahan Lalolae sebagian besar mempunyai pekerjaan sebagai petani yakni

131 KK (62 %) kemuadian diikuti oleh Wira swasta 50 KK (24 %) Pegawai

Negeri Sipil (PNS) sebanyak 29 KK (14 %) dan yang terkecil adalah

pekerjaan sebagai pensiunan sebesar 2 KK (0,9 %).


7

F. Status Kesehatan

Berdasarkan data kunjungan masyarakat yang datang berobat di

Puskesmas Lalolae periode Januari - Desember tahun 2013 maka didapatkan 10

besar penyakit sebagai berikut :

Tabel 2.3.
Distribusi Sepuluh Penyakit Tertinggi Di Kelurahan Lalolae
Kabupaten Kolaka Timur Tahun 2013

No Jenis Penyakit N %
1 ISPA 126 26,75
2 Gastritis 67 14,22
3 Dermatitis 66 14,01
4 Pebris 65 13,80
5 Comond Cold 52 11,04
6 Hipertensi 50 10,61
7 Anemia 15 3,18
8 Myalgia 11 2,23
9 Diare 10 2,12
10 Ehepagya 9 1,91

Jumlah 471 100


Sumber Data : Laporan Puskesmas Lalolae Tahun 2013

Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa jenis penyakit tertinggi di

Kelurahan Lalolae tahun 2013 adalah penyakit ISPA sebanyak 126 penderita

disusul oleh Penyakit Gastritis sebanyak 67 kasus dan yang ketiga adalah

Dertitis sebesar 66 kasus.

You might also like