Professional Documents
Culture Documents
Disusun Oleh:
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas rahmat-Nya penulis
dapat menyelesaikan pembuatan makalah ini untuk menyelesaikan tuags mata kuliah
CSR. Adapun pembuatan ini telah kami usahakan semaksimal mungkin dan tentunya
dengan bantuan berbagai pihak, sehingga dapat memperlancar terselesaikan nya
makalah ini.
Tidak lupa kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
dalam pembuatan makalah ini. Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari
sempurna. Oleh karena itu dengan kerendahan hati kami menerima adanya kritik dan
saran yang membangun dari pihak manapun demi perbaikan dimasa yang akan datang.
Akhir kata penulis mengucapkan selamat membaca. Semoga makalah ini dapat
bermanfaat bagi pembaca.
Tim Penulis
I. Latar Belakang
Praktik CSR belum menjadi suatu keharusan yang umum, namun seiring dengan
abad informasi dan teknologi serta adanya desakan globalisasi, maka tuntutan terhadap
perusahaan untuk menjalankan CSR akan semakin besar. Tidak menutup kemungkinan
bahwa CSR menjadi kewajiban baru standar bisnis yang harus dipenuhi seperti
layaknya standar ISO. Dan diperkirakan pada akhir tahun 2010 mendatang akan
diluncurkan ISO 26000 on Social Responsibility, sehingga tuntutan dunia usaha
menjadi semakin jelas akan pentingnya program CSR dijalankan oleh perusahaan
apabila menginginkan keberlanjutan dari perusahaan tersebut.CSR akan menjadi
strategi bisnis yang inheren dalam perusahaan untuk menjaga atau meningkatkan daya
saing melalui reputasi dan kesetiaan merek produk (loyalitas) atau citra perusahaan.
Kedua hal tersebut akan menjadi keunggulan kompetitif perusahaan yang sulit untuk
ditiru oleh para pesaing. Di lain pihak, adanya pertumbuhan keinginan dari konsumen
untuk membeli produk berdasarkan kriteria-kriteria berbasis nilai-nilai dan etika akan
merubah perilaku konsumen di masa mendatang. Implementasi kebijakan CSR adalah
suatu proses yang terus menerus dan berkelanjutan. Denga demikian akan tercipta satu
ekosistem yang menguntungkan semua pihak , konsumen mendapatkan produk unggul
yang ramah lingkungan, produsen pun mendapatkan profit yang sesuai yang pada
akhirnya akan dikembalikan ke tangan masyarakat secara tidak langsung. Berikut
beberapa permasalahan bisnis yang menjadi alasan kuat terhadap penerapan CSR:
1. Pengelolaan Reputasi
2. Pengelolaan Risiko
3. Kepuasaan Pekerja
Terdapat 3 dari 5 orang melaporkan bahwa mereka mau bekerja untuk perusahaan
yang memiliki nilai dan konsisten terhadap mereka, memperhatikan pekerja adalah
tanggung jawab perusahaan, sehingga para pekerja bisa bekerja dengan baik.
Perlakuan seperti ini bisa meningkatkan kualitas pekerja mereka.
Visi ini terbentuk disadari bahwa PT. Unilever terfokus pada consumer,
costumer dan community. Hal ini terwujud pada komitmen PT. Unilever terhadap
konsumennya yaitu menyediakan produk bermerek dan pelayanan yang secara
konsisten menawarkan nilai dari segi harga dan kualitas, dan yang aman bagi tujuan
pemakainya agar costumer, consumer dan community dapat merasa puas.
Komitmen di dalam prinsip bisnis ini menjadi acuan kami dalam kemitraan
dengan para pengambil keputusan kami, menangani tantangan sosial dan
lingkungan dan memberikan sumbangsih pada pembangunan yang
berwawasan lingkungan.
B. Program CSR yang di berlakukan PT.Unilever Indonesia Tbk.
PT.Unilever Indonesia Tbk menerapkan CSR sejak tahun 2001, dengan berbagai
program yang disebut program community engangement yaitu :
Program Lingkungan
Dari pembahasan dan pemaparan diatas ,dapat disimpulkan beberapa hal mengenai
CSR yang dilakukan PT. Unilever Indonesia Tbk., antara lain :