You are on page 1of 5

KISI KISI PENULISAN SOAL

MATA PELAJARAN : KIMIA


KELAS : XI MIPA
DISUSUN ULEH : VIVIEN OKTAVIANTI, S.Pd

No Kompetensi Dasar Materi Stimulus Indikator Bentuk Soal


3.3.Menjelaskan Diberikan ilustrasi peristiwa kabut asap, siswa Uraian
Dampak
dampak pembakaran dapat menganalisis dampak pembakaran
pembakaran Peristiwa
1 senyawa hidrokarbon senyawa hidrokarbon terhadap kesehatan dan
senyawa Kabut Asap
terhadap lingkungan lingkungan serta cara mengatasinya.
hidrokarbon
dan cara mengatasinya.
No Kompetensi Dasar Materi Stimulus Indikator Bentuk Soal
3.7.Memahami teori Faktor -faktor yang Pembuatan Diberikan ilustrasi pembuatan teh manis, siswa uraian
tumbukan (tabrakan) mempengaruhi Laju Teh Manis dapat menganalisis faktor apa yang
untuk menjelaskan reaksi mempengaruhi laju reaksi
2 faktor-faktor penentu
laju reaksi dan orde
reaksi serta terapannya
dalam kehidupan
sehari-hari
No Kompetensi Dasar Materi Stimulus Indikator Bentuk Soal
3 3.10 Menganalisis sifat Asam dan basa Obat Maag Diberikan ilustrasi obat sakit magh, siswa dapat Uraian
larutan berdasarkan menganalisis konsep asam basa dan pH larutan
konsep asam basa
dan/atau pH larutan.
No Kompetensi Dasar Materi Stimulus Indikator Bentuk Soal
4 3.13 Menganalisis Larutan Penyangga pH Darah Diberikan fakta tentang pH dalam darah pada Uraian
peran larutan manusia tubuh makhluk hidup
penyangga dalam
tubuh makhluk hidup
BUTIR SOAL
Penulis : Vivien Oktavianti, S.Pd

Soal 1
Dampak Pembakaran Senyawa Hidrokarbon

KABUT ASAP (SMOG)


Masalah asap kebakaran
hutan di indonesia seolah
telah menjadi tradisi
tahunan yang sulit untuk
teratasi. Terhitung sampai
dengan bulan Oktober 2015 ini, sudah empat bulan lebih warga Riau dan sekitarnya berselimut
kabut asap kebakaran. Belum lagi asap yang ditimbulkan dari kendaraan bermotor, pabrik dan
peristiwa alam lainnya, menambah semakin parahnya kabut asap yang ditimbulkan. Masyarakat
seolah sudah kebal terhadap permasalahan ini, apalagi masalahnya akan selesai begitu musim
penghujan datang. . Banyak yang tidak mempunyai kepedulian terhadap dampak kerusakan alam
serta makhluk hidup didalamya, padahal masalah ini bisa berdampak sangat buruk terhadap
kehidupan.

Pertanyaan 1 : Sumber dan Dampak Pembakaran Senyawa Hidrokarbon


Apa saja sumber pencemar dari peristiwa kabut asap tersebut diatas ?
Pertanyaan 2 : Dampak Pembakaran Senyawa Hidrokarbon
Bagaimana dampak peristiwa kabut asap dari berbagai aspek kehidupan ?
Pertanyaan 3 : Penanggulangan Dampak Pembakaran Senyawa Hidrokarbon
Menurut pendapatmu bagaimana cara penanggulangan yang bisa dilakukan oleh pemerintah
untuk mengatasi peristiwa kabut asap tersebut ?
Pertanyaan 4 : Pencegahan Dampak Pembakaran Senyawa Hidrokarbon
Sebagai pelajar SMA cara apa yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya peristiwa kabut
asap
Pedoman Penskoran

No. Jawaban Skor


1 Gas CO, NO 10
2 Terhadap kesehatan : dapat menyebabkan infeksi saluran pernapasan, radang
paru-paru,kematian. 30
Terhadap lingkungan ; Pemanasan Global
3 - Membuat Hujan Buatan 40
- Menerima bantuan dari pihak luar (contoh :Miracle Foam)
4 - Mendaur ulang sampah menjadi barang yang berguna 20
- Mengurangi pemakaian kendaraan bermotor
Jumlah Skor 100
Soal 2 : Laju Reaksi
Pembuatan Teh Manis
Dalam Kehidupan sehari-hari
pembuatan teh manis dengan
menggunakan gula yang
berbutir halus dan air dengan
suhu panas akan lebih cepat
dibandingkan dengan
menggunakan gula dengan
ukuran besar, seperti
misalnya gula “batu” dan dengan menggunakan air dingin.
Pertanyaan 1
Dari fakta tersebut diatas, faktor apa saja yang mempengaruhi laju reaksi pembuatan teh manis,
jelaskan dengan teori tumbukan !
Pertanyaan 2
Setiap kenaikan suhu sebesar 10oC waktu pelarutan 2 sendok gula dalam air teh akan
berlangsung 2 kali lebih cepat. Jika reaksi pelarutan pada suhu 80 oC akan berlangsung selama 2
menit. Berapa lama waktu yang diperlukan untuk melarutkan gula apabila suhu air teh 100 oC ?
Kunci : Diketahui : n = 2 ∆T = 10oC T1 = 80oC T2 = 100oC t80 = 2 menit Ditanyakan : t100 ........?
Jawab : t100  0,51menit
1
Pedoman Penskoran t100 
100  1100220 80
22
t100  T21 1010T2  t80
No.
22
n T
Jawaban Skor
1 1. Faktor luas bidang permukaan sentuh. Semakin kecil ukuran partikel maka 20
permukaan bidang sentuh akan semakin luas sehingga kemungkinan untuk
bertumbukan akan semakin banyak dan mengakibatkan laju reaksi semakin
cepat.
2. Faktor Suhu. Semakin tinggi suhu akan menyebabkan energi kinetik suatu
benda semakin besar, sehingga kemungkinan untuk bertumbukan akan
semakin banyak dan akinbatnya laju reaksi semakin cepat
2 Diketahui : n = 2 ∆T = 10oC T1 = 80oC T2 = 100oC t80 = 2 menit
Ditanyakan : t100 ........? 30
Jawab : t100  0,51menit
1
t100  1100220Skor
Jumlah 80 
22 50
t100  T21 1010T2  t80
100
22
n T
Soal 3 : Konsep Asam Basa

Sakit Maag
Apakah kalian
pernah sakit
maag ? Tahukah
kalian penyebab
sakit maag ?
Sakit maag
disebabkan oleh
meningkatnya
produksi asam yang ada di lambung. Pada umumnya orang meminum obat sakit maag untuk
mengatasi rasa perih yang timbul karena sakit maag.
Pertanyaan 1
Bagaimana konsep pengobatan sakit maag tersebut di atas ? Tuliskan reaksinya !
Pertanyaan 2
Berapa perkiraan harga pH pada saat sakit maag dan setelah diobati dangan obat sakit magh ?

Pedoman Penskoran

No. Jawaban Skor


1 Konsep penetralan asam basa. Sifat asam dapat dinetralkan dengan zat yang 30
bersifat basa. Sakit maag disebabkan asam yang berlebih maka untuk
menetralkannya adalah dengan mengkonsumsi zat yang bersifat basa. Obat
sakit maag bersifat basa sehingga dapat mngurangi sampai dengan
menghilangkan rasa perih dikarenakan obat maag menetralkan sifat asam pada
lambung. Reaksi : HX (asam) + YOH (basa) → XY (garam) + H2O
2 Pada saat sakit Maag : pH = < 7, kurang dari 7 setelah makan obat sakit maag 20
pH sekitar 7
Jumlah Skor 50

Soal 4 :
pH Darah Dalam Tubuh Manusia
Dalam keadaan normal, pH dari cairan tubuh termasuk darah kita adalah 7,35 – 7,5. Penurunan
pH sedikit saja akan menyebabkan tubuh kita menjadi sakit. Makanan yang kita konsumsi
terkadang asam bahkan sangat asam dan juga ada yang basa namun tubuh kita tidak setiap saat
sakit.
Pertanyaan
Jelaskan kenyataan yang terjadi tersebut dengan teori larutan penyangga ! Tuliskan reaksinya !

Pedoman Penskoran

No. Jawaban Skor


1 Tubuh manusia memiliki sistem buffer atau larutan penyangga. Dengan sistem
ini tubuh dapat mempertahankan pH pada kondisi normal yaitu sekitar 7. Pada 20
darah terdapat hemoglobin yang dapat mengikat oksigen untuk selanjutnya di
bawa ke seluruh tubuh.
Reaksi kesetimbangan dari larutan penyangga oksi hemoglobin adalah : HHb + 30
O2 ↔ HbO2- + H+. Ion H+ akan diikat oleh ion HCO3- membentuk H2CO3 terurai
menjadi H2O dan CO2. Pelepasan CO2 oleh paru-paru mengakibatkan
pengurangan H+ dalam darah. Oleh karena itu CO 2 yang dihasilkan dalam
jaringan sel diubah oleh enzim karbonat hidrase dalam darah menjadi H 2CO3
yang segera terurai menghasilkan ion H+ dan HCO3-. Selanjutnya, ion H+ diikat
oleh basa konjugasi HbO2 menghasilkan O2 yang masuk ke jaringan sel dan
digunakan untuk reaksi metabolisme. Penyangga HCO3- dan H2CO3 ini
mempertahankan pH darah normal.

Jumlah Skor 50

You might also like