1.a.

MIX DESIGN DENGAN MUTU

Tobel / Grofik
No Uroion Perhitungon
Perhitunoon

I Kuat tekan karakteristik Ditetapkan kg/cm2 pada 28 Hari

bagian cacat 5olo

2 Deviasi Standar BuUr 4.3.2.1.1(2) : Mpa atau tanpa data

3 Nilai tambah ( margin ) 1.64 x kgicm2

Kekuatan rata-rata yang
4
hendak dicapai
+= kg/cm2

5 Jenis Semen Ditetapkan Semen Type- |

6 Jenis Agregat : Kasar Batu pecah

Halus Alami

7 Faktor air semen bebas Tabel 2 (ambil nilai yang terendah)

Grafik 1 atau 2

8 Faktor air semen maximum Butir 4.2.3.2.2

I Slump Ditetapkan

Butir 4.2.3.3

l0 Ukuran agregat maximum Ditetapkan

Butir 4.2.3.4

1I Kadar air bebas Tabel 3 kg/m3

12 Jumlah semen 11:8atau7 kg/m3

13 lKrdr, maximum Ditetapkan kglm3
I ".."n
14 lKrdr, ."r"n minimum Ditetapkan Butir 4-2.3.2 Tabel 7 kg/m3

dipakai bila lebih besar dari poin 12 atau dihitung poin 1 5

15 Faktor air semen yang disesuaikan

I Susunan besar buttr

l6 l r..* Grafik2s/d.6 : Daerah ( Zone ) susunan butir
"r
I nru" :

l ar"rnrn agregat kasar Grafk 7, 8,9

17
I atau gabungan atau tabel 7
loari a,e mm
t8 lrro"n agresat halus Grafik 10, 11 , 12, 13 sld 15 atau perhitungan
lBerat jenis relafif, agregat Dketahuildianggap
t9
l(kerins Permukaan)
x +

I
,)^ I Berat isi beton

21 I Kuda, ugr.g"t gabungan Graftk t6 : . kg/m3

22 Kadar agregat halus kg/m3
I

23 lKadar agregat kasar kg/m3

Proporsi Campuran Semen (Kg) Air (Kg atau Liter) Agregat Halus (Kg) Agregat Kasar (Kg
24
Tiap Campuran uji 1 m3
ll
V
2. PENGUJIAN BERAT JENIS DAN PENYERAPAN

2.I. AGREGAT KASAR

Berat benda uji kering oven Bk

A B Rata-rata Satuan

gram

3erat benda u.ii kering permukaan ienuh 8/ gram

Berat benda uji di dalam air B, gram

A B Rata-rata

B,
3erat jenis (Bulk) Vm3
BB
Berat.ienb kering-permukaan ienuh Um3
B, B.

Berat jenis semu (Apparent) 4* Um3

B, B"

Penyerapan (Absorption) '--=A,rooo

D,
o/o

2.2. AGREGAT HALUS

A B Rata-rata Satuan

]erat benda uji kering permLd(aan,,enuh

gram
SSD 500

3erat benda uji kering oven_8r gram

Jerat piknometer dibi air (25'C)_8 gram

Berat piknometer + benda uii (SSD)+ Air

gram
(25.C) Bl

A B Rata-rata satuan

B
Berat jenis (Bulk) t/m3
(8+s004)

500
Berat jenis kering permukaan ienuh (r+5004) Um3

Berat jenis semu (Apparent) 4 Um3

{B+Br 4)

Penyerapan o/o
3. PENGUJIAN BERAT VOLUME

3.1 AGREGAT KASAR

DENGAN DENGAN KONDISI

No. Jenis Percobaan SATUAN
ROJOKAN KETUKAN GEMBUR

1 Berat silinder ( Wl ) gram

2 Berat silinder + Batu Pecah ( W2 ) gram

3 Berat Batu Pecah ( W2 - W1) gram

4 Vulumesilinder(V) liter

5 BeratVolume(W2-W1 )/V

3.2 AGREGAT HALUS

No. Jenis Percobaan DENGAN DENGAN KONDISI

ROJOKAN SATUAN
KETUKAN GEMBUR

1 Berat silinder ( W1 ) gram

2 Berat silinder + pasir ( W2 ) gram

3 Berat pasir ( W2 - W1) gram

4 Vulumesilinder(V) liter

5 BeratVolume(W2-W1 )/V
5. PENGUJIAN KADAR AIR

5.1. AGREGAT KASAR

No. Nomor Contoh dan Kedalaman Hasiluji Satuan

1 Nomor Talam yang dipakai A B

2 Berat Talam + Contoh Basah gram

3 Berat Talam + Contoh Kering gram

4 Berat Air gram

5 Berat Talam gram

6 Berat Contoh Kering gram

7 Kadar Air o/o

8 Rata-rata o/o

5.2. AGREGAT HALUS

No. Nomor Contoh dan Keclalaman Hasil uji Satuan

1 Nomor Talam yang dipakai A B

2 Berat Talam + Contoh Basah gram

3 Berat Talam + Contoh Kering gram

4 Berat Air gram

5 Berat Talam gram

o Berat Contoh Kering gram

7 Kadar Air o/o

I Rata-rata o/o
 4. PENGUJIAN JUMLATI BA}IAI.I DALAM AGREGAT KASAR YAi.IG LoLos SARINGAT.I

Nomor 200 (0,075 mm)

/ 4.1 AGREGAT KASAR

UKURAN MAKSIMUM
AGREGAT NOMOR 4
No. CONTOH (4.75 mm) SATUAT\

il
BERAT KERING BENDA UJI +
(W,) gram
*ADAH
BEMTWADAH (W,) gram
BERAT KERING BENDA UJI AWAL W3 (W1'W') gram

BERAT KERING BENDA UJI

(W.) gram
SESUDAH PENoUCIAN + WADAH
BERAT KERING BENDA UJI
W5 = (WA'W2
SESUDAH PENCUCIAN gram

PERSEN BAHAN LOLOS SARINGAN

NOMOR 200 (0.075mm)
t\
t '' 1100
o/o
IW. WI
,W.
W,='
i
%

RATA-MTA o/o

4.1 AGREGATHALUS

UKURAN MAKSIMUM
AGREGAT NOMOR 4
No. CONTOH (4.75 mm) SATUAN

il

BEMT KERING BENDA UJI +

WADAH (W,) gram

BEMTWADAH (Wr) gram
BERAT KERING BENDA UJI AWAL w3 (w1-wr) gram

BERAT KERING BENDA UJI

(WO) gram
SESUDAH PENCUCIAN + WADAH
BEMT KERING BENDA UJI
SESUDAH PENOUCIAN Wu = (Wa-W gram

PERSEN BAHAN LOLOS SARINGAN

NOMOR 200 (0.075mm)

o/o

lw wl
W.=#x100
' tv, %

RATA.MTA o/o
6. HASIL PEMERIKSAAN KOTORAN ORGANIK

6.1 AGREGAT KASAR

BATU PECAH UKURAN

Batu Pecah 130 cc dicampur 200 cc larutan 3 %
didiamkan 24 jam.
Warna yang terjadi:

6,2 AGREGAT HALUS

Pasir 130 cc dicampur 200 cc larutan 3 % NaOH

didiamkan 24 jam.
Warna yang terjadi:
 7. TEST KONDISI DAN ANALISA AYAKAN

7.1. TEST KONDISI DAN ANALISA AYAKAN PASIR

Hasil analisa ayakan pasir

Lubang Pasir

ayakan Tertinggal

inc/mm gram Yo E o/o

# 4.76

2.38

1.19

0.59

o.297

0.'149

Pan

Jumlah

Fm Pasir

LENGKUNG AYAKAN PASIR

100

90

80

J 70
o 60
o
z
tr 50
t
L.IJ
F 40
o
z 30

20

10

0
0.075 0.'14S 0.297 0.59 2.38 4.76 9.51
AYAKAN (mm)

Ukuran gradasi zone

7.2. TEST KONDISI DAN ANALISA AYAKAN KERIKIL/BT.PECAH

Hasil analisa ayakan kerikil/batu pecah

Lubang Kerikil/Batu Pecah

ayakan tertinggal

mm gram % E%

76.20

38 10

19.'10

9.50

4.76

2.38

'1.19

0.59

0.30

0.15

0.00

Jumlah

Fmkr=

LENGKUNG AYAKANKERIKI L/BATU PECAH

100

.Y:-'-;=-'-- 13'---__
',

80
'a{ ...'' ,,i

a
70

60
- ..':-1
o
J
50
uu,',//
J

z 40 '.o/
4i
s 30
i..," y'... 25
20 ----
10
,l' ./..."
0
2.38
AYAKAN (MM)
a

TEST KOKOH TEKAN HANCUR KUBUS/SILINDER BETON

Dikirim oleh
Pekerjaan
Banyaknya
Diterima tanggal
Y Beton dari

No. Tanggal Tanggal Umur Ukuran Berat Tekanan Tegangan Keterangan

Buat Test Hancur Hancur
Hari cm Kg ton Kglcmz Kode
Benda.uji

l0

11

12

]J

14

t5

r6

t7

r8

t9

20