You are on page 1of 7

TUGAS INDIVIDU

ESSAY PROMOSI KESEHATAN DALAM LINGKUNGAN KELUARGA


BLOK KEDOKTERAN KOMUNITAS

Oleh :

NAMA : HARTON
NIM : K1A1 15 126

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER


FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS HALU OLEO
KENDARI
2018
CARA PENERAPAN PROMOSI KESEHATAN PADA LINGKUNGAN
KELUARGA SENDIRI
Harton

Menurut WHO (World Health Organization), Promosi Kesehatan


(Promkes) adalah proses yang memungkinkan orang untuk meningkatkan
kontrol atas faktor-faktor penentu kesehatan dan dengan demikian
meningkatkan kesehatan mereka. Promosi kesehatan berarti Membangun
kebijakan publik yang sehat menciptakan lingkungan yang mendukung,
memperkuat aksi komunitas, mengembangkan keterampilan pribadi, dan
mengorientasikan layanan kesehatan. Promosi kesehatan melibatkan dan
memberdayakan individu dan masyarakat untuk terlibat dalam perilaku sehat,
dan membuat perubahan yang mengurangi risiko pengembangan penyakit
kronis dan morbiditas lainnya. Adapun sasaran Promkes yaitu : (1) Perorangan
/Keluarga, Contoh tindakan: Memperoleh informasi kesehatan melalui berbagai
saluran baik langsung maupun melalui media Massa, Berperan aktif dalam
upaya/kegiatan kesehatan. (2) Tatanan-Tatanan lain, Contoh tindakan yaitu
adanya kader kesehatan untuk masing-masing tatanan, mewujudkan tatanan
yang sehat untuk menuju terwujudnya kawasan sehat. (3) Ormas/Organisasi
profesi/LSM, Contoh tindakan yaitu menggalang potensi untuk mengembankan
gerakan/upaya kesehatan, Bergotong royong untuk mewujudkan lingkungan
sehat. (4) Petugas/Program/Institusi Kesehatan, Contoh tindakan yaitu
melakukan promosi kesehatan dalam setiap program kesehatan yang di
selenggarakan, mendukung tumbuhnya gerakan hidup sehat di masyarakat. (5)
Lembaga Pemerintah/Lintas sektor/politis/swasta, Contoh tindakan yaitu peduli
dan mendukung upaya kesehatan, minimal dalam mengembangkan lingkungan
dan perilaku sehat.
Membudayakan hidup sehat tidaklah sulit, harus ada kesadaran,
keinginan dan kemauan untuk memulainya. Setiap masyarakat dapat
menerapkan prinsip untuk hidup bersih serta menjadikan perilaku sehat menjadi
kebiasaan setiap diri. Jika kebiasan yang baik telah ditanamkan sejak dini maka
tidaklah sulit melakukannya, karena sesuatu yang dilakukan sebagai kebiasaan
sangat mudah untuk dikerjakan. Tanamkan prinsip bahwa kesehatan
merupakan suatu "kebutuhan", sehingga kita akan termotivasi untuk
mencapainya dan melakukannya. Namun pada kenyataannya, saat ini banyak
dari kita yang masih tidak perduli terhadap lingkungan sekitar dan kesehatan.
Maka dari itu, salah satu usaha kita sebagai mahasiswa Kedokteran adalah
mengatasi masalah ini dengan melakukan Promosi Kesehatan (Promkes)
berupah menerapkan Perilaku Hidup Sehat dan Bersih (PHBS) pada
masyarakat agar peduli terhadap lingkungan dan kesehatannya.

Akan tetapi, untuk memulai suatu hal yang besar harus dilakukan
secara bertahap, mulai dari hal yang paling kecil kemudian hal yang paling
besar. Maka dari itu promkes PHBS saya awali pada diri saya dan kelurga
tercinta, mulai dari : (1) Saya dan keluarga saya membiasakan diri untuk
bangun pagi, karena bangun pagi membuat saya dan keluarga saya lebih
bersemangat untuk berolahraga dan dapat menghirup udara segar. (2) saya
dan keluarga saya membiasaka diri untuk mencuci tangan setelah melakukan
pekerjaan dan ketika akan mengerjakan suatu pekerjaan, hal ini secara medis
telah terbukti dapat mencegah perpindahan kuman dan penyebaran penyakit
yang disebabkan oleh berbagai kuman yang ada di tangan kita. (3) Saya dan
keluarga saya membiasakan diri untuk mencuci dan membersihkan bak mandi
dan tempat-tempat penyimpanan air minimal 2 kali dalam satu minggu, hal ini
bertujuan agar tidak terjadi pertumbuhan jentik nyamuk dan kuman dalam air
yang kita gunakan. (4) Saya dan keluarga saya membiasakan diri untuk
membuang sampah pada tempatnya, karena sampah bisa menjadi sumber
terjadinya penyakit. (5) Saya dan keluarga saya membiasakn diri untuk
berolahraga secara teratur minimal 3 kali dalam satu minggu dengan durasi
minimal 30 menit, manfaat dari olahraga secara medis dapat mengontrol berat
badan, otot lebih lentur dan tulang lebih kuat, bentuk tubuh lebih ideal dan
proporsional, daya tahan tubuh terhadap penyakit lebih baik dan
menghindarkan diri dari penyakit yang dapat terjadi dikemudian hari misalnya
penyakit jantung, osteoporosis, diabetes, stroke dan hipertensi. (6) Saya
komitmen dalam diri untuk tidak merokok, saya juga mengingat kepada
keluarga saya untuk tidak merokok, karena dalam rokok terdapat kandungan
racun yang dapat menimbulkan berbagai macam penyakit misalnya saja
penyakit infeksi pada saluran pernapasan, kanker, dan penyakit berbahaya
lainnya. (7) Saya dan keluarga membiasakan diri untuk sering mengonsumsi
buah dan sayur, karena kandungan didalamnya dapat meningkatkan sistem
kekebalan tubuh kita sehingga terhindar dari penyakit infeksi. (8) Saya dan
keluarga juga sering melakukan refresing tiap akhir pekan, hal ini berguna agar
kita terhindar dari stress. (9) Menggunakan jamban saat buang air kecil dan
besar kemudian tidak lupa membersihkannya ketika selesai menggunakannya,
karena jamban yang kotor dapat menjadi sarang penyakit dalam keluarga. (10)
saya bersama kelurga membiasakan diri mencuci piring ketika selesai makan
tanpa menumpuknya. (11) Mencuci pakaian 2 kali dalam satu minggu. (12)
Saya dan keluarga saya membiasakan diri untuk membersihkan rumah dan
lingkungan rumah tiap pagi setelah bangun tidur. (13) saya dan keluarga
membiasakan untuk tidur tepat waktu yaitu maksimal pada jam 10 malam,
karena apabila kita tidak tidur tepat pada waktunya maka system kekebalan
tubuh kita dapat menurun sehingga kita akan mudah terkena penyakit. (14)
Saya bersama keluarga membiasakn diri untuk memotong kuku 1 kali dalam 1
minggu, hal ini bermanfaat untuk mencegah perkembangan kuman di kuku kita,
sehingga wajib untuk kita memotong kuku. (15) Saya bersama keluarga
membiasakan diri untuk mandi minimal 2 kali dalam satu hari yaitu pada pagi
dan sore hari, karena tanpa kita sadari banyak kuman yang menempel pada
kulit kita yang dapat masuk kedalam tubuh sehingga dapat menyebabkan
infeksi, untuk itu mandi minimal 2 kali satu hari sangat dianjurkan. Itulah
beberapa kebiasaan yang saya dan keluarga lakukan dalam menerapkan pola
hidup sehat dan bersih di lingkungan keluarga. awalnya saya bersama keluarga
saya malas dan tidak peduli terhadap perilaku-perilaku tersebut, akan tetapi
kami mencoba menanamkan rasa takut dalam diri bahwa penyakit akan dengan
mudah menyerang apabila kita tidak peduli terhadap diri dan lingkungan kita.
Maka dari itu saya dan keluarga mencoba melakukan hal-hal tersebut secara
bertahap dan akhirnya saya dan keluarga terbiasa untuk melakukan hal-hal
tersebut. Hasilnya saya dan keluarga saya terhindar dari penyakit-penyakit
yang disebabkan oleh perilakuka hidup yang tidak sehat dan tidak bersih.
Oleh karena itu, untuk memperoleh kesehatan seperti apa yang kita
inginkan maka lakukanlah kebiasaan-kebiasan pola hidup sehat dan bersih
seperti apa yang tertulis diatas. karena dengan menerapkan beberapa
kebiasaan tersebut kita dapat terhindar dari berbagai macam penyakit. Ingat
mencegah lebih baik dari pada mengobati, karena mengobati membutuhkan
biaya pengobatan yang tidak sedikit, tanamkanlah dalam diri untuk
membiasakan diri melakukan hal-hal yang baik, karena hal yang baik adalah
sebagian dari iman dan kebutuhan hidup.
LAMPIRAN DOKUMENTASI

Gambar 1. Kegiatan membersihkan lingkungan luar tempat tinggal

Gambar 2. Kegiatan membersihkan lingkungan dalam tempat tinggal


Gambar 3. Kegiatan membersihkan Jamban

Gambar 4. Kegiatan liburan akhir pekan untuk menghindari Stress

You might also like