Professional Documents
Culture Documents
Apa yang disebut sebagai butir apa yang disebut batas butir
Butir sekumpulan partikel/ Xtal logam yang memiliki orientasi kristal yang sama. Logam
murni merupakan susunan butir-butir logam yang memiliki orientasi sama. Makin banyak
partikel-partikel yang terkumpul pada suatu lokasi dengan arah orientasi kristal yang sama,
maka makin besar butir tersebut.
Batas butir (grain boundary) merupakan bidang yang membatasi kumpulan butir-butir
yang berbeda arah/ orientasi.
Anjeng tulisannya jelek. Cari aja a. Low carbon steel b. Medium carbon steel c. Besi terang/cor
17. Apa perbedaan dan persamaan baja karbon dan besi cor
• Persamaan :
• Unsur pemadu : C, Si, Mn, P, S dalam jumlah yang rendah
• Pada suhu < 723oC (fasa austernit) akan berubah menjadi suhu kamar, akan terbentuk fasa
ferrit dan sementit (Fe3C).Cementit bersifat keras dan rapuh dan jika dicampur dengan
ferrit akan terbentuk perlit.
• Perbedaan :
• Pada Besi Tuang, C membentuk grafit sehingga besi tuang menjadi ”kuat”
• Pada besi tuang, kadar Si lebih tinggi dari baja karbon
• Baja Paduan/ spesial :
– Unsur Cr, merupakan daerah ferrit
– Unsur Ni, merupakan daerah austernit
– Unsur Ni 8%, unsur Cr 18% merupakan paduan yang sangat tinggi keuletannya.
18. Apa alasan bahwa besi terang lebih popular dari baja karbon
• Pembuatannya lebih murah
• Kekuatannya relatif tinggi
• Keuletan rendah/ getas
• Tahan terhadap panas, korosi, aus
• Dapat meredam getaran
• Mampu sebagai alat potong
Sekitar 70 – 80% digunakan sebagai alat industri.
19. Sebutkan beberapa unsur kimia dari besi terang (4 unsur) apa gunanya Pilih 4
Karbon
Besi yang mengandung lebih dari 2% karbon termasuk kelompok besi cor kelabu,
kekerasan dan kekuatan besi akan bertambah dengan bertambahnya jumlah karbon.
Mangan
Meningkatkan kekuatan dan kekerasan besi cor/ ferit, dan mengurangi kegetasan pada
proses pengerolan
Nitrogen
Memiliki efek pengerasan dan getas terhadap baja, sehingga dapat menguntungkan dan
merugikan.
Oksigen
Dalam keadaan cair, logam cair mudah melarutkan oksigen sehingga membentuk oksida
besi. Oksida di dalam baja akan menaikkan kegetasan pada besi cor.
Chrome
Unsur ini dapat menaikkan ketahanan korosi dan oksidasi, serta meningkatkan kekuatan
pada suhu tinggi
Nikel (Ni)
Menaikkan ketangguhan atau ketahanan terhadap beban benturan.
Vanadium
Bekerja sebagai deoksidasi pada baja, seperti halnya alumunium, dapat membentuk karbida
yang keras sehingga dapat menaikkan kekuatan tarik, Creep dari baja pada suhu tinggi.
20. Apa gunanya proses perlakuan panas pada pencampuran!
Kegunaan dari Proses perlakuan panas yaitu bahan logam menuju suhu transformasi
Austernit menjadi fasa perlit (yang merupakan gabungan fasa ferit dan sementit). Transformasi
fasa ini dikenal sebagai reaksi eutektoid dan merupakan dasar proses perlakuan panas dari baja.
22. Penguatan logam terbagi atas berapa usaha? Uraikan dengan jelas!
Teknik penguatan logan ditentukan oleh kemampuan atom mengalami pergeseran atom
(dislokasi). Semakin besar energi yang diperlukan untuk mendislokasi atom, maka semakin
kuat logam
a. Proses Pemaduan
Logam murni umumnya mempunyai kekuatan yang rendah. Dengan menambahkan
elemen-elemen pemadu dalam logam tersebut, maka kekuatan logam tersebut dapat
ditingkatkan karena dapat menaikan efek rintangan terhadap pergeseran atom (energi
besar)
b. Proses Penguatan dari Batas Kristal
Batas kristal dari logam adalah daerah pertemuan antara kristal, sehingga pada
daerah tersebut atomnya tidak teratur. Maka dari itu dislokasi pada umumnya terjadi. Batas
kristal juga berlaku sebagai penghalang dislokasi. Jadi untuk logam kristal tunggal tidak
memberikan halangan yang berarti gampang dislokasi (kekuatan sangat rendah). Karena
itu logam teknik umumnya mempunyai kristal majemuk.
c. Proses Penguatan dengan Efek Pengerjaan Dingin
Hasil pengerolan panas belum memberikan kekuatan yang tinggi terhadap pelat,
tetapi setelah diberikan pengerolan dingin, maka pelat tersebut akan mengalami
peningkatan kekuatan. Efek ini sering disebut efek strain hardening atau efek penguatan/
pengerasan karena regangan.
d. Pengerasan dengan Struktur Martensit
Hal ini dicapai dengan memanaskan baja hingga mencapai fasa austenit dan
kemudian didinginkan dengan cepat melalui pencelupan kedalam air atau media
pendingin lainnya. Kekerasan martensit dalam baja sangat dipengaruhi oleh kadar karbon.
e. Penguatan dengan Partikel Halus dalam Kristal
Seringkali dengan pengaturan komposisi kimia dan proses pengerjaan/perlakuan
panas, suatu paduan logam dapat memberikan struktur yang mengandung partikel-partikel
halus di dalam kristal.
28. Apa yang disebut kelelahan/fatique dan apa yang disebut kegagalan fatique?
Fatique merupakan ketahanan logam terhadap siklus pembebanan berulang atau dinamis.
Material yang dipergunakan pada konstruksi tertentu sering mengalami siklus pembebanan
dinamis, misalnya pada kompresor, turbin atau rangka bangunan yang sering mengalami
getaran dll.
Kegagalan lelah/ fatigue adalah hal yang sangat membahayakan karena terjadi tanpa
petunjuk awal. Kelelahan mengakibatkan patah yang terlihat rapuh, tanpa deformasi pada
patahan tersebut.
Creep adalah gejala pemuluran bahan, terutama teramati pada temperatur tinggi,
ketahanan pemuluran sangat dibutuhkan. Hal ini diharapkan agar umur dari peralatan
tersebut lebih panjang.
Dan dapat juga dikatakan bahwa logam mengalami pembebanan pada waktu yang
lama pada suhu yang tinggi sehingga terjadi perpanjangan awal, lalu diikuti oleh daerah
yang laju pertumbuhan panjangnya menurun terhadap waktu.
• Sifat termal (Titik lebur, koefisien muai panjang, daya hantar panas)
• Optik
• Berat Jenis
Mengenai Sifat Listrik adalah sebagai berikut : Konduktivitas logam ditentukan oleh
mobilitas elektron, bukan ditentukan oleh jumlah elektron. Sedang pengaruh temperatur,
dengan meningkatnya temperatur, maka konduktivitas akan menurun.
Pada umumnya daya hantar panas (KP) selalu proporsional dengan konduktivitas listrik
(KL), tetapi pada suhu 20 oC diperoleh bahwa KP/KL = 1,6 x 106 yang merupakan Ratio
Wiederman Franz.
Optik dalam hal ini berpengaruh pada pemantulan cahaya,penyerapan,ataupun
pembelokan. Pada bahan yang diletakan di luar ruangan, pada umunya diberi warna putih agar
cahaya dapat dipantulkan dan tidak mempengaruhi keadaan bahan.
Mengenai berat jenis yang perlu diperhatikan adalah ratio dari kekuatan tarik dengan berat
bahan. Sedangkan sifat termal yang perlu diperhatikan adalah titik lebur, koefisien muai panas
dan daya hantar panas.
32. Sebutkan sifat-sifat kimia suatu bahan
Reaktivitas
• Pertumbuhan Butir
• Rekristalisasi
• Perubahan Polimorfi
• Pelarutan
• Reaksi Eutektoid
• Solubilitas
• Difusifitas
• Contoh :
D D0 .e. E.k .T
3. Berdasarkan strukturnya:
a. Baja pearlit (sorbit dan troostit)
Unsur-unsur paduan relatif kecil maximum 5% Baja ini mampu dimesin, sifat
mekaniknya meningkat oleh heat treatment (hardening &tempering)
b. Baja martensit
Unsur pemadunya lebih dari 5 %, sangat keras dan sukar dimesin
c. Baja austenite
Terdiri dari 10 – 30% unsur pemadu tertentu (Ni, Mn atau CO) Misalnya : Baja
tahan karat (Stainless steel), nonmagnetic dan baja tahan panas (heat resistant steel).
d. Baja ferrit
Terdiri dari sejumlah besar unsur pemadu (Cr, W atau Si) tetapi karbonnya rendah.
Tidak dapat dikeraskan.
e. Karbid atau ledeburit
Terdiri sejumlah karbon dan unsur-unsur pembentuk karbid (Cr, W, Mn, Ti, Zr).