You are on page 1of 7

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA “BVL SPRAY SKIN”

SERUM BUAH BIT (Beta Vulgaris L)

BIDANG KEGIATAN
PKM KEWIRAUSAHAAN

DI SUSUN OLEH :
 Abdul Hadi F220165001
 Ika Marta Rahayu F320175016
 Rima Dwi Saputri F220165053

S1 FARMASI
STIKES MUHAMMADIYAH KUDUS
TAHUN PELAJARAN 2018/2019
DAFTAR ISI

JUDUL .................................................................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................... ii
DAFTAR ISI .......................................................................................................... iii

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang .......................................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah .................................................................................................... 2
C. Tujuan ....................................................................................................................... 2

BAB II TINJAUAN PUSTAKA


A. Klasifikasi Buah Bit (Beta Vulgaris L) ..................................................................... 3
B. Kandungan Buah Bit (Beta Vulagaris L) .................................................................. 3

BAB III METODE PENELITIAN


A. Alat Dan Bahan ......................................................................................................... 4
B. Prosedur Pembuatan .................................................................................................. 4
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Sebagian besar wanita yaitu remaja sampai orang dewasa pada zaman modern ini
sangat familiar dengan kosmetik. Karena kehidupan wanita pada era sekarang tidak lepas
dari adanya kosmetik yang banyak digunakan dalam pengaplikasiannya. Salah satunya
adalah kosmetik yang memiliki efek mencerahkan, melembabkan, dan meremajakan
kulit. Spray gel atau serum adalah salah satu contoh sediaan yang sangat digemari para
wanita didunia karena spray gel memiliki efek yang sangat bagus pada kulit yaitu
mengencangkan kulit, meremajakan kulit, mengganti sel-sel kulit mati, menjadikan
tekstur kulit menjadi lebih kenyal dan cerah.
Bit merupakan tanaman yang mirip dengan umbi-umbian karena bagian akar tanaman
bit yang menggembung sehingga sering disebut buah bit. Pigmen merah pada buah bit
merupakan senyawa bernitrogen yang memiliki aktivitas antioksidan tinggi akan tetapi
senyawa ini rentan mengalami degradasi akibat pengaruh pH, cahaya, udara, dan stabil
pada suhu rendah (< 14ºC), kondisi yang gelap dan pada rentang pH 5,6 (Anam, dkk.,
2013). Buah bit (Beta vulgaris L) merupakan sumber utama pewarna merah alami. Bit
berwarna merah, warna ini disebabkan oleh gabungan pigmen ungu betasianin dan
pigmen kuning betasantin (suhrawardi,2018). Senyawa betalain pada bit berbeda dengan
pigmen antosianin pada tanaman lain karena pigmen ini mengandung senyawa nitrogen
yang memiliki efek positif terhadap aktivitas radikal bebas dan kanker sehingga akar bit
juga mulai dikembangkan sebagai alternative pewarnaan pada produk sosis (Winanti,
dkk., 2013).
Maraknya masyarakat khususnya perempuan seringkali memakai kosmetik untuk
melindungi kulit wajah mereka dari sinar matahari atau uv begitu juga dengan aktivitas
radikal bebas yang dapat mengakibatkan kulit menjadi kusam. Masyarakat Indonesia ini
adalah masyarakat yang suka dengan sesuatu yang mudah digunakan ,dan tidak terlalu
banyak aturan pakai , sedangkan untuk melindungi kulit wajah harus banyak proses yang
di lakukan seperti menggunakan krim , yang dapat melindungi kulit wajah dari paparan
sinar matahari yaitu sinar uv dan aktivitas radikal bebas.
Berdasarkan uraian di atas penelitian ini ingin sekali mempermudah masyarakat
Indonesia untuk lebih mudah merawat kulit wajahnya dari paparan sinar matahari uv dan
aktivitas radikal bebas dengan hanya menyemprotkan spray wajah yang mengandung
ekstrak buah bit yang memiliki khasiat sebagai antiaging dan melindungi dari aktivitas
radikal bebas , selain alami spray ini juga dapat mengurangi pengaruh negative dari
bahan kimia yang menumpuk di wajah.

B. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian materi latar belakang diatas,maka permasalahan yang dibahas dalam
proposal ini yaitu:
1. Apa itu buah bit (Beta vulgaris)?
2. Apa saja kandungan ada dalam buah bit (Beta vulgaris L) ?
3. Bagaimana prosedur pembuatan spray gel buah bit (Beta vulgaris L) ?
4. Bagaimana perbandingan antara formulasi 1,2,3 untuk mengetahui produk mana yag
lebih efektif untuk diguakan ?

C. Manfaat Program
Kegiatan kewirausahan ini dapat menumbuh kembangkan kreativitas mahasiswa:
1. Meningkatkan pengetahuan masyarakat luas akan keberadaan buah bit (Beta vulgaris
L).
2. Untuk memperkenalkan bahwa banyak sekali manfaat dari kandungan buah bit(Beta
vulgaris L).
3. Agar memberikan masyarakat ilmu tentang pembuatan sediaan spray gel
4. Agar dapat diketahui pada konsentrasi berapakah buah bit menghasilkan efek yang
diinginkan.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Klasifikasi Buah Bit (Beta Vulgaris L)
Taksonomi tumbuhan Beta Vulgaris L diklasifikasikan sebagai berikut
(Splittstoeser,1984) :
 Kingdom : Plantae (Tumbuhan)
 Subkingdom : Trachaeobionta (Tumbuhan Pembuluh)
 Sub Divisi : Spermatophyta (Menghasilkan Biji)
 Divisi : Magnoliophyta (Tumbuhan Berbunga)
 Kelas : Magnoliopsida (Berkeping Dua / Dikotil )
 Sub Kelas : Hamamelidae
 Ordo :Caryophylalles
 Famili : Chenopodiaceae
 Genus : Beta
 Species : Beta vulgaris L.
B. Kandungan Buah Bit
Bit merah merupakan salah satu bahan pangan yang sangat bermanfaat. Salah satu
manfaatnya adalah memberikan warna alami dalam pembuatan produk pangan. Pigmen
yang terdapat pada bit merah adalah betasianin. Betasianin merupakan golongan
antioksidan. (Wirakusumah, 2007).
Betasianin dari buah bit (Betavulgaris L)telah diketahui memiliki efek antiradikal
dan aktivitas antioksidan yang tinggi (Mastuti, 2010). Selain itu kandungan yang terdapat
di dalam buah bit yaitu Asam Folat sebesar 34 %, Kalium sebesar 14,8 %, Serat sebsear
13,6 %, Vitamin C sebesar 10,2 %, magnesium sebesar 9,8 %, Zat besi sebesar 7,4 %,
tembaga sebesar 6,5 %, fosfor sebesar 6,5 %, dan Caumarin (Splittstoeser, 1984).
Antioksidan merupakan substansi yang diperlukan tubuh untuk menetralisir
radikal bebas dan mencegah kerusakan yang ditimbulkan oleh radikal bebas. Kandungan
antioksidan khususnya vitamin C telah terbukti memberi manfaat dalam mengurangi
pigmentasi melanin pada kulit, menjadi cara menghilangkan bintik-bintik hitam di wajah
dan mencerahkannya sehingga dapat memperbaiki kondisi kulit. Kandungan folat yang
cukup tinggi pada buah bit juga dapat di manfaatkan dalam regenerasi sel kulit mati pada
wajah.
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Alat Dan Bahan
a. Alat
Alat yang kita gunakan dalam penelitian ini adalah mortar dan stemper, blender,
kertas perkamen, batang pengaduk, beaker glass, Erlenmeyer, gelas ukur 100 ml, kaca
arloji, spatula, saringan.
b. Bahan
Bahan yang digunakan dalam pembuatan spray gel ini adalah Ekst. Buah bit, acidum
ascorbicum (vit.C), kalium sorbet, natrium EDTA, natrium chlorida, carbopol,
HPMC, propylenglycol, methyl paraben, propyl paraben, trietanolamin, dan aquadest.

B. Posedur Pembuatan
a. Ekstraksi
1. Siapkan buah bit sesuai kebutuhan.
2. Bilas dengan air sampai tidak ada kotoran yang menempel.
3. Kemudian rajang buah bit menjadi potongan kecil-kecil, masukan dalam blender.
4. Tambahkan air sebanyak 500 ml blender sampai halus, sehingga di hasilkan
ekstrak kasara.
5. Ekstrak kasara tersebut kemudian disaring sehingga di dapat cairannya saja.
b. Stabilitasi Ekstrak
1. Ekstrak yang telah dipanaskan kemudian diberi antioksidan berupa vitamin C
(1%) dan kalium sorbet (0,1%) penghelat logam Na EDTA (0,06%) dan
penghilang rasa pahit NaCl (0,075%) untuk menetralkan.
2. Penjernihan ekstrak buah bit dilakukan dengan pemberian bentonit 0,2% pada PH
antara 3-5 kemudian dilakukan sentrifugasi sampai di peroleh ekstrak kental
c. Pembuatan Sediaan Spray Gel
Bahan Konsentrasi (%)
F1 F2 F3
Beta Vulgaris L. 30,00 30,00 30,00
Carbopol 0,50 1,00 0,50
HPMC 0,50 0,50 1,00
Propilenglycol 10,00 10,00 10,00
Metil paraben 0,18 0,18 0,18
Propyl paraben 0,02 0,02 0,02
Trietanolamin 8 tetes 12 tetes 8 tetes
Aquadest Ad 100,00 Ad 100,00 Ad 100,00
Keterangan: F1 : Formula Spray Gel 1
F2 : Formula Spray Gel 2
F3 : Formula Spray Gel 3

1. Semua bahan di timbang menggunakan neraca analitik kecuali trietanolamin


dalam bentuk tetesan.
2. Carbopol didispersikan dengan aquadest hingga terdispersi seluruhnya, kemudian
ditambahkan trietanolamin hingga terbenttuk masa gel yang transparan
3. HMPC didispersikan dengan aquadest hingga terbentuk masa gel transparan yang
memiliki konsistensi cukup kental.
4. Methyl paraben dan propyl paraben dilarutkan dengan propylene glycol.
5. Cabopol dan HPMC di campurkan hingga homogeny kedalam gelas beaker,
kemudian ditambahkan campuran methyl paraben dan propyl paraben yang
dilarutkan dengan propyleneglycol, ekstra buah bit dan aqudest. Kemudian diaduk
menggunakan batang pengaduk ad homogeny.
6. Masukan sediaan dalam wadah spray kedap cahaya

You might also like