Professional Documents
Culture Documents
Komunikasi SBAR adalah komunikasi dengan menggunakan alat yang logis untuk mengatur informasi
sehingga dapat ditransfer kepada orang lain secara akurat dan efisien. Komunikasi dengan menggunakan
alat terstruktur SBAR untuk mencapai keterampilan berfikir kritis serta menghemat waktu. (Rina, 2012)
Konsep SBAR
1. S (siuation) Situation merupakan kondisi terkini yang sedang terjadi pada pasien.
- Nyatakan masalah secara singkat: apa, kapan dimulai, dan tingkat keparahan.
2. B (background)
- Daftar pasien
- Hasil labor, dengan tanggal dan waktu pengambilan serta hasil dari tes labor sebagai pembanding
Background merupakan informasi penting tentang apa yang berhubungan dengan kondisi pasien terkini.
3. A (assessment/pengkajian)
4. R (recommendation)
Recommendation merupakan apa saja hal yang perlu dilakukan untuk mengatasi masalah pasien pada
saat ini.
H. SBAR Model
2. Menawarkan sebuah cara yang simple untuk standart komunikasi dengan menggunakan 4 elemen
umum
2. Kumpulkan data-data yang diperlukan yang berhubungan kondisi pasien yang akan dilaporkan
3. Pastikan diagnosa medis pasien dan prioritas masalah keperawatan yang harus dilanjutkan
4. Baca & pahami catatan perkembangan terkini & hasil pengkajian perawat shif sebelumnya.
BAB III
SKENARIO OPERAN
A. Pemeran
Katim : Istikaratih
1. Muksalmina
2. Nuria Sari
Pagi pukul 7.45 wib, tiba lah perawat Sift Pagi beserta Karu,
Ria : baiklah,,
Detik-detik Proses Operan pun tiba pada jam 08.00 Wib, setelah lengkap Karu, Katim dan perawat shift
pagi datang...
Karu : (melihat jam) sudah jam 08.00 nih, sudah waktunya operan sift
Surya : baik pak,, mari kita mulai saja operan pagi ini
Sebelum memulai operan ini alangkah baiknya kita berdoa menurut agama dan kepercayaan masing-
masing.. do’a dimulai... selesai...
- Kamar 1
- Dx: Asma
- Keadaan komposmetis
- Pernapasan cepat
- Pemeriksaan TTV
o TD : 130/90 mmHg
o P : 80 x/m
o R : 30 x/m
o T : 37 oC
- Diet M2
Surya : bapak ini masih sesak,, jadi terapi O2 nya tolong nanti di pantau.
- Kamar 2
- Dx: GE
B
:
- Kekurangan cairan
- Pemeriksaan TTV
o TD : 130/80 mmHg
o P : 80 x/m
o R : 22 x/m
o T : 36 oC
- Diet M2
- Diet M2
Surya : ada tadi malam.. pantau intake & output nya yaa..
- Hb 10
- KGD 145
- Pemeriksaan TTV
o TD : 120/90 mmHg
o P : 70 x/m
o R : 22 x/m
o T : 37 oC
- Diet M2
- Urine pekat
- Cek Hb
Yuli : terakhir HB nya 10, cek Hb nya lagi nanti jangan lupa.
- Kamar 4
- Dx: Hepatitis
- Kelihatan kuning
- Pemeriksaan TTV
o TD : 110/90 mmHg
o P : 60 x/m
o R : 24 x/m
o T : 36,7 oC
- Diet M2
- Cek Bilirubin
- Cek Hb
Surya : (kamar 1-4) siang bapak,, kami mau operan, ini teman saya
Ratih, Muksal dan ria yang nanti akan merawat bapak sampai jam
14.00 siang.. dan ada juga Karu di pagi ini pak, ini pak Fajar.
Fajar : operannya sudah selesai, pasti sudah lengkap semua. Nah bagi
yang dinas pagi selamat bertugas. Dan yang shift malam kalau mau pulang silahkan, dan yang lain
menyesuaikan. Dan sebelum mengakhiri hasil operan ini,, kita berdo’a dulu menurut agama dan
kepercayaan masing-masing, supaya selamat sampai tujuan, berdo’a dimulai.. berdo’a selesai..
assalamualaikum..
Perawat : Walaikumsalam..
Surya & Yuli : kalau begitu kami pulang dulu ya.. assalamualaikum...
Perawat : walaikumsalam..
DAFTAR PUSTAKA
Nursalam. 2011. Manajemen Keperawatan Aplikasi dalam Praktik Keperawatan Profesional. Jakarta :
Salemba Medika
Rostandi Purba, Juli. Achmad fathi. 2012. Jurnal Gaya Kepemimpinan dan Manajemen Koflik Kepala
Ruangan di Instalasi Rindu A RSUP H. Adam Malik Medan
Sugiharto, A. S, Dkk. 2012. Manajemen Keperawatan Aplikasi MPKP di Rumah Sakit. Jakarta: EGC