You are on page 1of 1

Nama Lengkap : Naeny Fajriah

No.Hp : 082266609871
Judul : Hubungan Kejadian Bakterial Vaginosis Pada Ibu
Hamil Trimester I Terhadap Kadar Progesteron
E-mail : fajriahnaeny@yahoo.com
Institusi : Bagian/SMF Obstetri dan Ginekologi FK UNHAS/
RS. Dr. Wahidin Sudirohusodo

HUBUNGAN KEJADIAN BAKTERIAL VAGINOSIS PADA IBU


HAMIL TRIMESTER I TERHADAP KADAR PROGESTERON
Naeny Fajriah, Andisa Fadhila, Maisuri T Chalid
Bagian Obstetri dan Ginekologi
Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin Makassar
Abstrak
Latar Belakang:
Bakterial vaginosis (BV) adalah sindrom klinis akibat pergantian Lactobacillus
spp, yang merupakan flora normal vagina dengan bakteri anaerob konsentrasi
tinggi. Penggunaan kontrasepsi hormonal ditemukan dapat menurunkan
insidensi BV, dimana konsentrasi progesteron yang tinggi dapat menyebabkan
penurunan hormon estrogen yang dapat meningkatkan frekuensi BV.
Tujuan :
Untuk mencari hubungan antara kadar progesteron dengan kejadian bakterial
vaginosis pada ibu hamil trimester I.
Metode :
Penelitian cross-sectional, menggunakan sampel ibu hamil trimester I. Sampel
terdiri dari 77 ibu hamil trimester I yang datang untuk ANC dengan keputihan
pada periode Januari – April 2018. Analisis statistik menggunakan uji chi-square
Hasil:
Didapatkan variabel kadar progesteron memiliki hubungan yang bermakna
dengan BV (p=0,035, RR 1,778, 95% CI 1,085-3,208), sedangkan umur, paritas,
pendidikan dan pekerjaan ditemukan tidak memiliki hubungan bermakna
(p>0,05). Dari analisis hubungan kadar progesteron dengan kriteria Amsel,
variabel pH vagina meruupakan satu – satunya yang memiliki hubungan
bermakna dengan kadar progesteron (p=0,039, RR 2,095, 95% CI 1,003-4,554).
Kesimpulan:
Terdapat hubungan yang bermakna terhadapat tingginya kadar progesteron pada
wanita hamil trimester I dengan kejadian bakterial vaginosis.

Kata kunci :
Bakterial vaginosis, kadar progesteron, Trimester I

You might also like