You are on page 1of 4

1.

Metode Leopold
Metode Leopold merupakan metode matriks yang dapat memberikan informasi
yang lebih lengkap. Metode matriks Leopold membagi aktivitas pembangunan yang
berpotensi menimbulkan dampak menjadi 100 macam, dan komponen lingkungan
hidup yang terkena dampak menjadi 88 macam. Matriks Leopold menggambarkan
pula penilaian terhadap besar dan pentingnya suatu dampak.
Metode ini mempunyai keuntungan maupun kesulitan dalam menganalisis
dampak, oleh karena itu beberapa pakar memodifikasi metode matriks Leopold
ini. Metode Leopold terdiri dari 100 macam aktivitas dengan 88 komponen
lingkungan. Identifikasi dampak lingkungan dari proyek tertulis dalam interaksi antara
aktivitas dan komponen lingkungan.tanda + atau – untuk masing-masing dampak.
Ø Langkah pertama : setelah matriks dibuat kemudian dalam interaksi antara
aktivitas dan komponen lingkungan. lingkungan. Identifikasi dampak
lingkungan dari proyek ditulis terdiri dari 100 macam aktivitas dengan 88
komponen
Ø Langkah kedua : menentukan besaran (magnitude) dan tingkat kepentingan
(importance) dampak. Penilaian berskala 1 (nilai paling rendah) sampai 10
(nilai paling tinggi) dan diberi tanda + atau – untuk masing-masing dampak.
2. Metode Moor
Metode Matriks Dampak dari Moore (1973) : matriks Moore dibagi menjadi 6
kategori yang berbeda, yaitu :
 Pembentuk timbulnya aktivitas dan aktivitas lain yang berhubungan
 Potensi perubahan lingkungan
 Pengaruh pada lingkungan yang utama
 Pemanfaatan pada manusia yang terkena_ Pemanfaatan pada manusia
yang terkena
 Potensi kerusakan yang ditimbulkan oleh aktivitas
 Besaran umum dari potensi pengurangan dari pemanfaatan manusia
3. Metode Sorensen
Merupakan Network Analysis yang pertama, disusun untuk digunakan pada
proyek pengerukan dasar laut (dredging). Dalam metode ini diidentifikasi berbagai
hubungan timbal balik atau sebab akibat adanya aktivitas proyek.
Metode berupa susunan daftar aktivitas proyek yang saling berhubungan dan
komponen komponen lingkungan yang terkena dampak. Kemudian dari kedua daftar
tersebut disusun lagi hingga dapat menunjukkan aliran dampak yang dimulai dari suatu
aktivitas proyek. Susunan aliran dampak ini menggambarkan adanya dampak
langsung dan tidak langsung serta hubungan antara komponen-komponen
lingkungan, sehingga dapat mengevaluasi dampak secara keseluruhan, dapat dicari
aktivitas pokok mana yang harus dikendalikan. Merupakan pengembangan dari
metode matriks sehingga kelemahan matriks dapat dihilangkan.
4. Metode Mac Harg
Dikenal juga sebagai Metode Overlays. Menggunakan sejumlah peta di lokasi
yang akan dibangun proyek dan daerah sekitarnya, tiap peta menggambarkan
komponen-komponen lingkungan yang lengkap (meliputi aspek fisik-kimia, biologi,
sosial-ekonomi, dan sosial-budaya).
 Kelebihan : dalam melakukan evaluasi, pemilihan alternatif, paling baik
digunakan untuk menganalisis dampak lingkungan dari pembangunan dengan
wilayah yang luas dan mengidentifikasi dampak tertentu.
 Kekurangan : tidak dapat menyajikan dampak kuantitatif.

You might also like