Professional Documents
Culture Documents
BY CORPORATE CULTURE
Oleh :
Muh. Arief Effendi, SE, MSi, Ak, QIA, CPMA, CA, ACPA
Penulis Buku “The Power of Good Corporate Governance Teori & Implementasi”,
Salemba Empat, Jakarta, Edisi 2, Cet 3, Juli 2018.
Anggota Tim Penyusun Buku Manual Budaya Perusahaan PT. Krakatau Steel (Juni
2009).
Anggota Tim Deployment Vision, Mission & Value PT Krakatau Steel Tahun 2009.
Anggota Tim Self Assessment GCG PT Krakatau Steel (Persero) Tbk Tahun 2016.
Assessor GCG Internal PT Krakatau Steel (Persero) Tbk & Group Tahun 2017 -2018.
Change Agent - Change Management Officer (CMO) Corporate Culture Development
Program PT Krakatau Steel (Persero) Tbk. Tahun 2018.
Senior Auditor Commercial PT Krakatau Steel (Persero) Tbk.
Dosen Luar Biasa Trisakti School of Management & Program Magister Akuntansi
(MAKSI) Perbanas Institute Jakarta.
FORUM AKUNTAN MANAJEMEN
INSTITUT AKUNTAN MANAJEMEN INDONESIA (IAMI)
JAKARTA, 13 OKTOBER 2018
GCG : THE OVERVIEW
Pre-1997
Australia (2002)
2003
Canada (2004)
Cyprus
France (2002)
Mauritius
Ireland (1999)
Oman
New Zealand
Turkey
(2000) 1997
1999 2002
Finland (2000)
South Africa (2002)
Brazil (2002) Austria
Japan (2001)
Spain (2003)
China, Hong Chile
Kyrgyz Republic
Sweden (2001)
Kong (2001) 2000 Colombia
UK (2003)
Netherlands 2001
(2003) 1998 Italy (2002) Denmark (2001) Pakistan
Argentina
US (2003) Indonesia (2001)
Belgium (2000) Kenya (2000) Poland
Sri Lanka China,
Malaysia Philippines Russia
Greece (2001)
Thailand mainland
Mexico (2002) Slovakia
Germany
Czech Republic
Romania (2002)
(2003) Portugal Switzerland
Malta
Singapore (2001)
India (2003) South Korea Peru (2002)
Source: ECGI; web sites; clippings
PREMIUM INVESTORS WOULD PAY FOR A WELL-
GOVERNED COMPANY VARIES BY COUNTRY
Average premiums of those investors willing to pay premium
41
39 38
27
25 25 24 24 24
23 23 22 22 22
21 21 21 20 20
19 19 18
16 15
14 14 13 13 13
12 11
Indonesia
Morocco
Brazil
Philippines
Singapore
South Korea
Mexico
Chile
France
Egypt
Venezuela
Poland
India
Russia
China
South Africa
Colombia
Thailand
Spain
Malaysia
Sweden
Argentina
Japan
Taiwan
Switzerland
Canada
U.S.
U.K.
Turkey
Italy
Germany
Source : Advanced Risk Management Workshop, The World Bank, Washington, DC, May 2004
PROGRESS ACROSS THE REGION ON SOME ISSUES
Independent director and audit committee requirements
1997 2003
Independent Independent
directors? Audit committees? directors? Audit committees?
China
Hong Kong
India
Indonesia
Malaysia
Philippines
Singapore
South Korea
Taiwan
Thailand
Source: Asian Corporate Governance Association
Good Governance in the World
Persentase Penyuapan Dalam Pelayanan Publik
Quintile Countries/Territories
Top quintile:
Albania, Cambodia, Cameroon, FYR Macedonia, Kosovo,
More than 32%
Nigeria, Pakistan, Philippines, Romania, Senegal
% of
Second quintile: Bolivia, Dominican Republic, Greece, India, Indonesia, Lithuania,
respondents
18 – 32% Moldova, Peru, Serbia, Ukraine
reporting
Third quintile: 6 – Bulgaria, Croatia, Czech Republic, Luxembourg, Malaysia,
they paid a
18% Panama, Russia, Turkey, Venezuela, Vietnam
bribe to
obtain a
Fourth quintile: 2 Argentina, Bosnia-Herzegovina, Finland, Hong Kong, Ireland,
service
– 6% Portugal, South Africa, Spain, United Kingdom, United States
Bottom quintile: Austria, Canada, Denmark, France, Iceland, Japan, South Korea,
Less than 2% Netherlands, Sweden, Switzerland
Source: Transparency International Global Corruption Barometer 2007.
Good Governance in ASEAN Countries
Corruption Perception Index (CPI) Score
10
9
8
7
6
5
4
3
2
1
0
2001 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008
Krisis Ekonomi
1997
Company
Company
SISTEM (SYSTEM):
Mengatur bagaimana korporasi diarahkan dan dikendalikan untuk
meningkatkan kemakmuran bisnis secara accountable untuk
mewujudkan nilai pemegang saham (share holder value) dalam
jangka panjang dengan tidak mengabaikan kepentingan stakeholder
lainnya.
STRUKTUR (STRUCTURE):
Memberikan kejelasan fungsi, hak, kewajiban dan tanggungjawab
antara pihak-pihak yang berkepentingan atas korporasi, mencakup
proses kontrol internal dan eksternal yang efektif serta menciptakan
keseimbangan internal (antar organ perusahaan) dan keseimbangan
eksternal (antar stakeholders).
GCG
CORPORATE
CULTURE
R
e
Internalisasi / Sosialisasi v
i
e
Implementasi w
Corporate Culture
CORPORATE CULTURE : DEFINITION
Values
Penataan
Artefak
Perilaku
MISI VISI
Falsafah
Simbol2, Benda2,
Ritual/Upacara, Butir Apa yang harus dijunjung
Perilaku tinggi, & apa yang
dianggap penting dan
berharga dalam berperilaku
di organisasi, dalam rangka
Keyakinan atau mewujudkan VISI & MISI
pandangan dasar yang
menjiwai pikiran &
tindakan karyawan, atas
kebenaran misi dan cara
yang ditempuh, untuk
mewujudkan visi
CORPORATE CULTURE :
ELEMENTS
TRANSFORMASI
MECHANISM OF CORPORATE CULTURE
TRANSFORMATION
SPIRITUAL / CHANGE MIND SET
FEED BACK
INTERNALIZATION OF CORPORATE CULTURE :
FOUR PHASES
C Ownership
U
L
T
U
R
E
P
E Buy In
R
F
O
R
M
A
Understanding
N
C
E Awareness
TIME
INTERNALIZATION OF CORPORATE CULTURE :
FOUR PHASES
Phase I : Awareness
Semua karyawan mengetahui adanya Budaya Perusahaan (Corporate Culture) yang
didasari nilai-nilai budaya (corporate values) hasil formulasi secara komprehensif.
Phase II : Understanding
Karyawan sudah memahami arti Budaya Perusahaan terutama perilaku yang dituntut
sesuai nilai budaya yang dianutnya dan mulai menerapkannya dalam bekerja sehari
hari.
Phase IV : Ownership
Semua karyawan sudah mengimplementasikan seluruh nilai Budaya Perusahaan dan
menjadi suatu kebutuhan, serta memiliki kekuatan keyakinan yang seragam.
GKSG IMPLEMENTATION : CASE STUDY
ROAD MAP OF GKSG IMPLEMENTATION
2006 :
-Audit IICG 2008 :
2003 : -(Cukup Terpercaya) - Implementasi ERM
- Audit GCG (BPKP) - Audit GKSG (IICG)
2000 : - Monitoring & Report
- Penyusunan SMKS - Pedoman Risk - Pakta Integritas
- Tim GCG
Management - Kontrak Manajemen
- Audit GCG (PWC) - Komite Nominasi & - RUPS Tahunan
Remunerasi - Penyempurnaan SMKS
2004 : - Pelaksanaan CSR
- Executive Coaching - Perubahan AD
(Cohesion Building) - Penilaian MBCfPE
2001 : - GCG menjadi Divisi - Survei Kepuasan Karyawan
P - Komite GCG - Audit Kinerja (AAJ) 2007 : - Survey Kepuasan Konsumen
(12Juni) - Company Direction - Pedoman GKSG
R
O - Implementasi ERM 2009
G - RUPS Tahunan - Divisi GCG & Risk Management (Gabung)
R - Evaluasi Internal - SIMARIS.
A Control - Budaya CIRI
M 2002 : 2005 : - Audit IICG (Terpercaya)
- Etika Perusahaan - Board Manual - Evaluasi SMKS 2010
- Coorp. Direction - Komite Asuransi & - Komite Investasi & Risiko Usaha.
- Komite Audit - Code of Cond. GCG Risiko Usaha (ARU) - SIKAPP (Sistem Informasi Kepatuhan
- Self Assessment - Sustainable Report - Sosialisasi GKSG Peraturan & Perundangan)
- Guidelines lainnya - Riset Perilaku
Konsumen
Membangun Kesadaran
Manajemen, karyawan dan stakeholders mempunyai
pemahaman yang sama mengenai pengertian, tujuan
dan manfaat penerapan corporate governance di
Perusahaan.
GCG PHASE 2 :
COMMITMENT
Membangun Komitmen
Manajemen, karyawan dan stakeholders mempunyai
komitmen untuk melaksanakan corporate
governance sebagaimana mestinya dan
menjadikannya sebagai sebuah sistem dan landasan
operasional Perusahaan.
GCG PHASE 3 :
CONSISTENCE
(Sumber : Panduan Budaya Perusahaan PT. Krakatau Steel (Persero), 2009, hlm. 11)
GKSG : GCG PRINCIPLES &
CORPORATE CULTURE VALUES
(Sumber : http://www.krakatausteel.com)
CORPORATE CULTURE VALUE
COMPETENCE, INTEGRITY, RELIABLE & INNOVATIVE (CIRI) PT. KS
1. Competence
2. Integrity
3. Reliable
Mencerminkan kesiapan, kecepatan dan tanggap dalam merespon komitmen dan janji,
dengan mensinergikan berbagai kemampuan untuk meningkatkan kepuasan dan
kepercayaan pelanggan.
4. Innovative
Mencerminkan kemauan dan kemampuan untuk menciptakan gagasan baru dan
implementasi yang lebih baik dalam memperbaiki kualitas proses dan hasil kerja
diatas standar.
(Reflecting determination and capacity in creating new ideas along with better
implementation in improving process and output quality).
CORPORATE COLOUR
COMPETENCE, INTEGRITY, RELIABLE & INNOVATIVE (CIRI) PT. KS
Effendi, M. Arief, The Power of Good Corporate Governance : Teori dan Implementasi, Salemba
Empat, Jakarta, Edisi 2, Cetakan ke-3 , Juli 2018.
Group Corporate Culture Development PT. Krakatau Steel, Membangun Budaya Perusahaan, Maret
2010.
Moeljono, Djokosantoso, Good Corporate Culture sebagai Inti dari Good Corporate Governance, PT.
Elex Media Komputindo, Jakarta, Cetakan ke-2, Januari 2006.
Tim Deployment Vision, Mission & Values PT. Krakatau Steel, Panduan Budaya Perusahaan PT.
Krakatau Steel, Juni 2009.
Tim Penyusun Buku GCG PT. Krakatau Steel, Pedoman Good Krakatau Steel Governance, Agustus
2008.
www.krakatausteel.com