You are on page 1of 28

KATA PENGANTAR

Salam Olahraga,

Puji syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang


Maha Esa bahwa pengembangan model pengenalan
permainan catur menggunakan media kartu bergambar
telah selesai disusun.
Pengembangan model pengenalan permainan catur
diharapkan mampu meningkatkan motivasi anak untuk
berlatih catur sehingga anak dapat mengembangkan
kemampuannya dan mampu meraih prestasi dalam bidang
catur, bidang akademik, maupun dalam kehidupan sehari-
hari.
Akhirnya, saya mengucapkan terima kasih kepada
pihak-pihak yang telah membantu sehingga pengembangan
model pengenalan permainan catur ini dapat digunakan
oleh pelatih dan siswa, ataupun orang tua yang ingin
memperkenalkan permainan catur kepada anak mereka.

“Gens Una Sumus”

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR i

DAFTAR ISI ii

PENDAHULUAN 1

Bab I Permainan Catur 3


A. Buah Catur dan Langkahnya 3
B. Istilah-istilah Dalam Permainan Catur 8
C. Papan Catur dan Notasi 12

Bab II Permainan Kartu Bergambar 19


A. Tujuan Penggunaan Kartu Bergambar 22
B. Peraturan Permainan Kartu Bergambar 23
C. Tata Cara Bermain Kartu Bergambar 24

Bab III Penutup 25

ii
PENDAHULUAN
Menurut sejarah, permainan catur pertama kali ditemukan
di daerah Persia dan Arab. Kata “catur” berasal dari kata
“chaturanga” yang artinya “empat divisi ketentaraan”. Permainan
catur kemudian menyebar ke seluruh dunia dengan berbagai
varian permainan atau cara bermain sampai dengan yang kita
kenal sekarang. Pemuka agama Budha dan pedagang yang lalu-
lalang di Jalan Sutra mulai memperkenalkan papan catur untuk
permainan ini.
Permainan catur sudah dikenal di seluruh dunia dan sering
dipertandingkan. Permainan catur dilengkapi dengan 8 bidak
hitam dan 8 bidak putih, 12 perwira (terdiri dari 2 kuda hitam dan
2 kuda putih, 2 gajah hitam dan 2 gajah putih, 2 benteng hitam
dan 2 benteng putih, 1 menteri hitam dan 1 menteri putih, 1 raja
hitam dan 1 raja putih). Inti dari permainan catur yaitu upaya olah
pikir otak untuk menghentikan langkah raja lawan dengan
memainkan perwira dan bidak.
Salah satu hal yang menarik dari permainan catur, yaitu
dimainkan dengan permainan pemikiran atau adu strategi.
Permainan catur dilakukan diatas papan yang terdiri dari 8 lajur
dan 8 baris kotak atau petak berwarna hitam dan putih (atau
terang dan gelap) secara berselang seling. Buah catur yang
dimainkan juga ada 2 warna yaitu hitam dan putih. Peraturan
permainan catur internasional diatur oleh organisasi catur dunia
yaitu FIDE. Indonesia memiliki organisasi catur nasional yaitu
PERCASI atau “Persatuan Catur Seluruh Indonesia.
Fokus bermain catur mampu mengembangkan
keterampilan kognitif anak seperti fokus, berpikir ke depan,

1
berpikir abstrak, menimbang pilihan, menganalisis secara
konkret, dan merencanakan berbagai pertimbangan secara
bersamaan yang akan memberikan efek pada kinerja akademik
anak. Seiring berjalannya waktu, catur dapat membantu
mengembangkan kesabaran dan perhatian anak.
Tujuan dari pengembangan model pengenalan permainan
catur menggunakan kartu bergambar, yaitu agar anak dapat
mengenal permainan catur dengan mudah, menyenangkan,
berlatih sambil bermain, dan pada akhirnya akan meningkatkan
motivasi anak untuk berlatih catur lebih dalam lagi.

2
BAB I
PERMAINAN CATUR

Permainan catur merupakan permainan otak karena


pemain akan berpikir dalam menyusun strategi, penyelesaian
masalah, dan pengambilan keputusan. Dalam permainan catur
terdapat beberapa komponen yang digunakan ataupun
mendukung, antara lain buah catur, papan catur, dan jam catur.
Bermain catur dapat membantu mencegah salah satu
penyakit yaitu “alzheimer”. Otak manusia sama seperti otot tubuh
yang harus terus dilatih agar tetap bugar. Karena semakin
bertambahnya usia, maka semakin penting memberikan latihan
pada otak.
Fokus bermain catur mampu mengembangkan
keterampilan kognitif anak seperti fokus, berpikir ke depan,
visualisasi, berpikir abstrak, menimbang pilihan, menganalisis
secara konkret, perencanaan, dan merencanakan berbagai
pertimbangan secara bersamaan yang akan memberikan efek pada
kinerja akademik anak. Seiring berjalannya waktu, catur dapat
membantu mengembangkan kesabaran dan perhatian anak.

A.Buah Catur dan Langkahnya


Dalam permainan catur, terdapat enam jenis buah catur
yaitu 2 King/Raja, 2 Queen/Menteri, 4 Rook/Benteng, 4
Bishop/Gajah, 4 Knight/Kuda, dan `16 Pawn/Pion. Menteri,
Benteng, kuda, dan Gajah disebut perwira.

3
(Dari kiri ke kanan: Pion, Benteng, Kuda, Gajah, Menteri, Raja)
Berikut ini akan dijelaskan tentang buah catur dan
langkahnya, yaitu:
1. King/Raja
Raja merupakan buah catur yang paling penting dalam
permainan catur. Tujuan dari permainan catur menangkap raja
lawan. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan posisi raja
dan bagaimana caranya mengamankan raja.

Raja hanya dapat melangkah pada satu petak di sekitar


posisi Raja seperti pada gambar di atas.

4
2. Queen/Menteri
Menteri merupakan buah catur yang paling kuat dalam
pertandingan catur karena langkahnya yang luas. Berikut ini
merupakan langkah menteri:

Menteri dapat melangkah sejauh mungkin asalkan tidak


terhalang oleh buah catur yang lain.
3. Rook/Benteng
Benteng merupakan salah satu buah catur yang tergolong
kuat apabila dua benteng bekerjasama dalam pertandingan.

Benteng dapat melangkah lurus ke samping kanan dan


kiri, ke atas dan ke bawah sejauh mungkin asalkan tidak
terhalang oleh buah catur yang lain.

5
4. Bishop/Gajah
Terdapat dua Gajah dalam permainan catur, yaitu Gajah
pada petak hitam dan Gajah pada petak putih. Dua Gajah mampu
menghentikan langkah Raja lawan atau skakmat. Gajah dapat
melangkah secara diagonal sejauh mungkin sesuai dengan warna
petaknya asalkan tidak terhalang buah catur yang lain.

Gambar di atas merupakan contoh langkah Gajah pada


petak hitam dan Gajah pada petak putih.
5. Knight/Kuda
Kuda merupakan buah catur yang dikatakan spesial
karena dapat melangkah melewati buah catur yang lain. Langkah
Kuda yaitu memanjang dua petak dan melebar satu petak.
Perhatikan gambar di bawah ini:

6
6. Pawn/Pion/Bidak
Bidak merupakan satu-satunya buah catur yang dapat
dipromosikan menjadi perwira. Pion melangkah satu petak di
depannya dan tidak bisa mundur. Namun, pion dapat melangkah
dua petak pada awal langkah (langkah pertama pion).

First move only artinya “hanya langkah pertama”. Pion


memakan buah lawan dengan cara menyamping.
7. Nilai Buah Catur
Dalam permainan catur, terdapat nilai pada masing-
masing buah catur. Hal tersebut berguna sebagai dasar atau
pertimbangan dalam penukaran perwira pada saat bermain catur.
Berikut ini nilai-nilai pada buah catur:
a. Menteri = 9
b. Benteng = 5
c. Gajah = 3
d. Kuda = 3
e. Pion =1
Dalam praktik secara langsung, penghitungan nilai buah
tidak berpengaruh terhadap hasil pertandingan. Pemain bisa saja
menukar perwiranya dengan pion lawan agar mendapatkan
keuntungan tertentu untuk mencapai kemenangan.

7
B.Istilah-Istilah dalam Permainan Catur
1. Check/Skak
Check atau skak merupakan posisi Raja dalam keadaan
terancam oleh buah catur lawan.

Gambar di atas menunjukkan posisi Raja hitam yang di


skak oleh Gajah putih lawan. Dalam posisi tersebut, Gajah pada
petak e8 dapat melangkah ke d7 untuk menolong Raja hitam.
Dalam posisi ini, Raja juga dapat melangkah ke petak lain yang
aman.
2. Checkmate/Skakmat
Pemain menjadi pemenang apabila melakukan skakmat
terhadap raja lawan. Berikut ini merupakan contoh skakmat:

8
Gambar di atas merupakan salah satu skakmat Raja Putih
menggunakan Benteng pemain hitam. Raja putih tidak
mempunyai langkah untuk menghindari skak dari Benteng, maka
dinyatakan skakmat. Skakmat merupakan tujuan akhir dari
permainan catur.
3. Stalemate
Stalemate merupakan posisi Raja yang tidak mempunyai
petak untuk melangkah.

:
Gambar di atas menunjukkan apabila giliran Raja hitam
melangkah maka dinyatakan stalemate. Raja hitam tidak
mempunyai petak untuk melangkah. dan tidak mempunyai
perwira ataupun pion lain yang dapat dilangkahkan (gambar
pertama).
4. Draw/Remis
Draw atau remis merupakan hasil pertandingan yang
menyatakan 0.5-0.5 untuk kedua pemain. Artinya tidak ada yang
menang dan kalah. Remis merupakan hasil dari posisi stalemate.
Remis juga menjadi keputusan apabila kesepakatan dari kedua
pemain. Berikut ini contoh dari posisi remis:

9
Gambar di atas menunjukkan remis karena kedua pemain
hanya mempunyai Raja.
5. ,OOHJDO0RYH/Langkah Tidak Sah
,OOHJDOPRYH atau langkah tidak sah yaitu apabila buah
catur melangkah tidak sesuai dengan peraturan.
6. &DVWOLQJ/Rokade
Rokade adalah gerakan khusus dalam permainan catur
yang melibatkan Raja dan Benteng dalam usaha
mengamankan posisi Raja. Rokade dibagi kedalam dua jenis,
yaitu rokade pendek dan rokade panjang.

10
Gambar di atas menunjukkan pemain putih melakukan
rokade panjang dan pemain hitam melakukan rokade pendek.
Rokade dilakukan apabila merupakan langkah pertama Raja
dan Benteng yang akan rokade dan tidak terhalang buah catur
yang lain.
7. Promosi
Promosi merupakan langkah spesial pion pada petak
terakhir lawan dan dapat diganti menjadi perwira.

Pion harus diganti menjadi perwira dan tidak dapat


berdiam diri di petak terakhir lawan.
C.Papan Catur dan Notasi
Papan catur merupakan papan yang digunakan dalam
permainan catur yang terdiri atas 64 kotak persegi (8 baris dan 8
kolom), yang disusun dalam 2 warna berselang-seling (hitam
dan putih atau gelap dan terang). Pada kolom dilabeli
huruf a sampai h, dan pada baris dilabeli dengan
bilangan 1 sampai 8, di mana 1 lebih dekat ke pemain putih,
sehingga menciptakan notasi standar bernama notasi catur
aljabar. Papan catur diatur dengan kotak paling kanan di baris
paling dekat ke tiap pemain adalah kotak "putih", dan kotak
“hitam” berada di sebelah kiri pemain.

11
Gambar di atas merupakan contoh papan catur beserta
labelnya. Penulisan notasi yaitu dengan cara menulis kolom
(huruf kecil) dilanjutkan dengan baris.
Penyusunan buah catur (dimulai dari sebelah kiri pemain
putih), yaitu Benteng-Kuda-Gajah-Menteri-Raja-Gajah-Kuda-
Benteng, kemudian baris selanjutnya berisi pion.
Berikut akan dijelaskan tentang penulisan untuk notasi
pada permainan catur, yaitu sebagai berikut:
1. Notasi untuk Pion
Notasi untuk pion ditulis berdasarkan kolom diikuti
dengan baris dimana pion berada. Gambar berikut ini akan
menjelaskan tentang langkah pion.

12
Pion putih pada petak tersebut ditulis dengan notasi d2-d4.
Artinya pion di petak d2 melangkah ke petak d4. Akan tetapi
cukup ditulis d4. Pion a4-a5 cukup ditulis a5. Kemudian apabila
pion akan memakan buah lawan (pion pada petak f4), maka
ditulis dengan fxKg5 apabila pion akan memakan Kuda, fxe5
apabila pion memakan pion di petak e5.
2. Notasi untuk Raja
Notasi untuk menuliskan raja ditulis menggunakan simbol
“R”. Perhatikan gambar berikut ini:

13
Berdasarkan gambar di atas, Raja pada posisi petak e4,
ditulis Re4 yang artinya Raja pada petak e4. Apabila Raja akan
melangkah ke petak f4 maka ditulis Re4-Rf4, atau cukup ditulis
Rf4.
3. Notasi untuk Menteri
Notasi untuk Menteri ditulis dengan simbol “M”.
Perhatikan gambar di bawah ini:

Berdasarkan gambar di atas, Menteri pada petak d4


ditulis Md4. Apabila Menteri akan melangkah ke petak h8 maka
ditulis Md4-Mh8 atau cukup ditulis Mh8. Apabila Menteri akan
memukul pion pada petak e4, maka ditulis Md4xe4, atau cukup
ditulis Mxe4.
4. Notasi untuk benteng
Notasi untuk Benteng ditulis dengan simbol “B” yang
berarti benteng. Perhatikan gambar berikut ini:

14
Berdasarkan gambar diatas, Benteng pada petak d4 ditulis
Bd4. Apabila Benteng akan memakan pion lawan yang berada di
petak d7, maka ditulis dengan Bd4xd7 atau cukup ditulis Bxd7.
5. Notasi untuk Gajah
Notasi untuk Gajah ditulis dengan simbol “G”

Berdasarkan gambar di atas, Gajah pada petak d4 ditulis


Gd4. Apabila Gajah akan memakan Benteng hitam pada petak
f6, maka ditulis Gd4xBf6 atau cukup ditulis GxBf6.
6. Notasi untuk Kuda
Notasi untuk Kuda ditulis dengan simbol “K” yang artinya
Kuda. Perhatikan gambar berikut ini:

15
Berdasarkan gambar di atas, Kuda pada petak e4 ditulis
Ke4. Apabila Kuda akan memakan pion lawan yang berada pada
petak c3, maka ditulis Ke4xc3 atau cukup ditulis Kxc3.
7. Notasi untuk Rokade
Notasi yang digunakan untuk rokade pendek yaitu 0-0.
Sedangkan untuk rokade panjang ditulis 0-0-0.
8. Notasi untuk Check/Skak
Notasi untuk menuliskan posisi skak yaitu “+”,
ditambahkan pada akhir penulisan notasi yang artinya buah
tersebut dalam posisi skak

16
Pada gambar di atas terdapat Kuda putih, Raja hitam, dan
Gajah hitam. Raja hitam dalam posisi check/skak oleh Kuda
putih. Pada saat Kuda melangkah ditulis Ke6+. Kuda pada petak
e6 melakukan skak kepada Raja lawan.

17
18
BAB II
PERMAINAN KARTU BERGAMBAR

Permainan kartu bergambar merupakan salah satu


permainan yang menyenangkan bagi anak. Permainan kartu
bergambar yang digunakan dalam permainan ini yaitu berupa
kartu yang memiliki gambar buah catur dan langkahnya.
Selain untuk memperkenalkan permainan catur
kepada anak, permainan kartu bergambar mampu membuat
anak tidak merasa bosan dan bahagia selama menjalani
proses pelatihan. Gambar dan warna yang terdapat pada
kartu dapat membuat anak menjadi lebih fokus dalam
berlatih. Tahap pengenalan permainan catur merupakan
tahapan dimana permainan catur dijelaskan secara umum dan
apabila tidak memperhatikan kondisi anak, maka permainan
catur akan dirasa sulit dan tidak menyenangkan oleh anak.
Oleh karena itu, permainan kartu bergambar dapat
digunakan sebagai pengembangan model pengenalan
permainan catur untuk anak-anak agar merasa senang pada
saat berlatih, tidak menganggap bahwa permainan catur itu
sulit, dan bermain sambil berlatih.
Kartu bergambar tersebut memiliki gambar di sisi
atas dan sisi bawah kartu. Kartu bergambar yang digunakan
berjumlah delapan buah, penjelasan kartu bergambar sebagai
berikut:

19
Sisi Bagian Atas Kartu Sisi Bawah Kartu

Sisi Bawah Kartu Sisi Bawah Kartu

20
Sisi Bawah Kartu Sisi Bawah Kartu

Sisi Bawah Kartu Sisi Bawah Kartu

21
Sisi Bawah Kartu

A.Tujuan Penggunaan Kartu Bergambar


Tujuan penggunaan kartu bergambar untuk
memperkenalkan permainan catur kepada anak yaitu sebagai
cara untuk belajar bermain catur melalui pendekatan visual
dan dapat memberikan akses pemahaman yang mendalam dan
baru bagi anak. Cara tersebut mampu membantu anak untuk
memahami permainan catur dalam tahap pengenalan sehingga
anak akan merasa senang, bermain sambil berlatih, tidak
bosan, dan meningkatkan motivasi anak untuk berlatih catur
lebih dalam.
Memperkenalkan permainan catur kepada anak
merupakan cara membuat anak mengenali proses bermain
catur dan mengetahui tentang permainan catur dengan cara
yang menyenangkan.

22
B.Peraturan Permainan Kartu Bergambar
Berikut ini akan dijelaskan tentang peraturan permainan
menggunakan kartu bergambar, yaitu:
1. Dilakukan oleh 2 orang pemain
2. Menggunakan papan dan buah catur standar
3. Buah catur disusun sesuai dengan peraturan resmi
4. Sisi kartu yang terdapat gambar buah catur dan
langkahnya menghadap ke bawah, dan sisi kartu
bertuliskan “Main Catur Yuk” menghadap ke atas
5. Kedua pemain melakukan undian untuk menentukan
pemain putih dan hitam, atau berdasarkan kesepakatan
kedua pemain
6. Waktu mengacak kartu yaitu 10 detik per pemain
7. Apabila pemain mengacak kartu lebih dari 10 detik,
maka pemain lawan yang akan memilihkan kartu
8. Apabila pada saat mengacak kartu, pemain membuka
salah satu kartu maka harus menggunakan kartu tersebut
9. Apabila pemain mendapatkan kartu “ Pilih Langkahmu
“, maka pemain dapat memilih buah catur yang akan
dilangkahkan
10. Pada saat mengacak kartu, pemain lawan dilarang
mengganggu
11. Tidak ada batasan waktu untuk bermain, apabila kedua
pemain merasa kelelahan maka permainan dihentikan
dengan hasil remis. Apabila salah satu menyerah maka
pemain tersebut dinyatakan kalah. Kebahagiaan pemain
pada saat bermain diutamakan, dan tanpa paksaan

23
C.Tata Cara Bermain Kartu Bergambar
Tata cara bermain menggunakan kartu bergambar akan
dijelaskan sebagai berikut:
1. Berjabat tangan pada saat sebelum dan setelah
pertandingan
2. Pemain putih mengacak kartu dan melangkah terlebih
dahulu kemudian bergantian dengan pemain hitam
3. Pemain mengacak kartu kemudian memilih satu kartu dan
membuka kartu tersebut
4. Pemain menjalankan buah catur sesuai dengan yang
terdapat di kartu
5. Apabila tidak ada buah catur yang dapat dilangkahkan,
maka pemain mengacak kartu kembali dan memilih kartu
sampai mendapatkan buah catur yang dapat dilangkahkan
6. Apabila pemain mendapatkan kartu bertuliskan “Pilih
Langkahmu”, maka pemain bebas memilih buah catur
mana yang akan dilangkahkan
7. Apabila terjadi illegal move, maka langkah tersebut
diulangi sesuai dengan langkah yang benar
8. Pemain dinyatakan menang apabila melakukan skakmat
terhadap raja lawan atau lawan menyerah
9. Permainan dinyatan remis apabila kedua pemain sepakat
untuk menyudahi permainan, dan stalemate

24
BAB III
PENUTUP

Permainan kartu bergambar yang digunakan untuk


memperkenalkan permainan catur kepada anak merupakan
salah satu pengembangan model permainan catur yang dapat
membuat anak merasa senang, bermain sambil berlatih,
meningkatkan kemampuan kognitif anak, anak tidak berpikir
bahwa permainan catur itu sulit, dan meningkatkan motivasi
anak dalam bermain catur.
Penjelasan tentang permainan kartu bergambar,
tujuan permainan, peraturan, dan tata cara bermain kartu
bergambar diharapkan dapat membawa efek positif bagi
pelatih dan bagi anak. Penggunaan permainan kartu
bergambar dalam proses pengenalan permainan catur juga
dapat dilakukan oleh orang tua di rumah, tidak hanya bagi
pelatih/guru saja.
Pengembangan model pengenalan permainan catur
merupakan salah satu upaya untuk memperkenalkan
permainan catur yang menyenangkan bagi anak dan
merupakan salah satu inovasi terbaru dalam dunia catur
anak. Diharapkan, nantinya akan ada pengembangan-
pengembangan lain dalam bidang catur agar percaturan di
Indonesia lebih baik lagi.

25
26

You might also like