You are on page 1of 5

PEMERINTAH KABUPATEN BOMBANA

DINAS KESEHATAN

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR


PERJALANAN DINAS DALAM RANGKA SUPERVISI P2 KUSTA
Nomor SOP
Tanggal Pembuatan
Tanggal Refisi -
Tanggal Pengesahan
Disahkan oleh
KEPALA DINAS KESEHATAN,

PEMERINTAH KABUPATEN BOMBANA


DINAS KESEHATAN dr. H. SUNANDAR.,MM.Kes
BIDANG PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN Pembina Utama Muda, IV/c
PENYAKIT Nip. 19690716 200003 1 004
Nama SOP: Perjalanan Dinas Dalam Supervisi P2 Kusta
Dasar Hukum Kualifikasi Pelaksana
1. Kepala Bidang P2P
1. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1984 tentang Wabah penyakit Menular
2. Undang-Undang nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan 2. Kepala Seksi P2M
3. Wasor Kusta Kabupaten
Keterkaitan Peralatan/Perlengkapan
1. Semua SOP tatalaksana kusta 1. Daftar tilik supervisi puskesmas
2. Surat Perintah Tugas
3. Surat Perintah Perjalanan Dinas
Peringatan : Pencatatan & Pendataan
Jika SOP ini tidak dilaksanakan maka supervisi tidak dapat dilaksanakan 1. Register kohor MB
2. Register Kohor PB
3. Kartu penderita

Definisi :

Supervisi adalah proses sistematik untuk meningkatkan efisiensi kerja petugas kesehatan melalui pengembangan pengetahuan, perbaikan keterampilan dan sikap serta peningkatan
motivasi kerja.

Keluaran :
Ditetapkannya alternatif pemecahan masalah
Pelaksana
Mutu Baku Ket
No Kegiatan Kepala
Prog.kusta Kepala Wasor Kasie Kabid
Dinas Kelengkapan/ Persyaratan Waktu Out put
pusk. Pusk. kusta P2M P2P
kesehatan
1. Menyusun Jadwal Rencana Pelaksanaan  Daftar puskesmas se- Tersedianya jadwal
Supervisi P2 Kusta kabupaten Bombana 60 menit pelaksanaan kegiatan
 Kalender tahun
2 Tahapan persiapan :  Laporan puskesmas adanya keputusan
a. Pelajari pelaporan dari puskesmas puskesmas yang akan
/kabupaten yang akan dikunjungi. dikunjungi
b. Bandingkan rencana dan target yang
diberikan.
c. Tentukan prioritas puskesmas yang akan
dikunjungi berdasarkan :
 Pencapaian target
 Kuantitas dan kualitas pelaksanaan
program
 Kecukupan dana, obat dan lain-lain
3 Kenali faktor-faktor yang mungkin  Laporan puskesmas Tersedianya informasi
mempengaruhi kinerja dari petugas, misalnya: faktor-faktor yang
1) Pembagian tugas di lingkungan kerja mempengaruhi kinerja
60 menit
2) Keterampilan petugas petugas
3) Sikap terhadap pasien
4) Kecukupan sumber daya untuk program
4 Buat daftar prioritas masalah yang akan  ATK Tersedianya daftar
disupervisi untuk dicarikan penyelesaiannya. prioritas masalah serta
penyelesaiannya
5 Tentukan cara mendapatkan informasi yang di  Pencatatan dan Tersedianya cara
butuhkan. pelaporan puskesmas mendapatkan informasi
1) Melihat pencatatan dan pelaporan yang dibutuhkan
2) Observasi (bagaimana petugas memeriksa
pasien)
3) Wawancara (pengetahuan petugas
mengenai tanda utama,
pengobatan, serta tingkat cacat)
6 Kasie Membuat Surat Perintah Tugas (SPT)  Konsep surat perintah 15 menit Tersedianya konsep
Tugas dan daftar nama surat perintah tugas
 ATK

7 Kabid memeriksa dan meneliti Surat Perintah  Konsep surat perintah 10 menit Tersedianya konsep
Tugas (SPT,jika sudah benar di paraf dan jika Tugas dan daftar nama surat perintah tugas
belum benar dikembalikan ke kasie
8 Kepala Dinas membaca dan memeriksa surat  ATK 10 menit Tersedianya surat
perjalanan dinas (jika disetujui ditanda tangani perintah tugas
dan jika tidak dikembalikan ke kabid)
9 Kepala Dinas menugaskan Kabid, Kasie, wasor  Surat perintah Tugas Di Tersedianya surat
imunisasi melakukan supervisi program P2  Surat perintah perjalanan sesuaika perintah tugas dan
Kusta di 22 puskesmas n surat perintah
dinas
dengan
 Kendaraan roda emoat perjalanan dinas
jarak
10 Kabid, Kasie dan staf melakukan perjalanan dan Tersedianya surat
dalam rangka supervisi P2 Kusta di 22 tempat perintah tugas dan surat
puskesmas puskesm perintah perjalanan dinas
as
11 Menjelaskan maksud dan tujuan kunjungan  Pelaporan puskesmas Diketahuinya maksud
supervisi kepada pimpinan UPK dan petugas  Daftar tilik supervisi kunjungan oleh petugas
yang akan di supervisi. puskesmas
 ATK
12 Melakukan diskusi dengan petugas kusta Tersedianya informasi
puskesmas mengenai Rencana kerja 40 menit mengenai rencana kerja
puskesmas
13 Melakukan diskusi dengan petugas kusta Tersedianya informasi
puskesmas mengenai target pencapaian mengenai target
pencapaian puskesmas
14 Melihat manajemen waktu petugas, hitung  Pelaporan puskesmas 20 menit Tersedianya informasi
berapa jam waktu yang dibutuhkan petugas  Daftar tilik supervisi mengenai manajemen
untuk melaksanakan program setiap bulannya. waktu puskesmas
 ATK

15 Catat ada tidaknya permasalahan petugas  Pelaporan puskesmas Tersedianya informasi


dalam melaksanakan program  Daftar tilik supervisi permasalahan pertugas
 ATK dalam melaksanakan
program
16 Observasi keterampilan petugas dalam hal:  Daftar tilik supervisi Tersedianya informasi
a) Memeriksa pasien secara sistematis  Register kohor MB/PB mengenai keterampilan
Menyesu
b) Mengisi kartu pasien petugas dalam
 Kartu penderita aikan
c) Pelaporan pemeriksaan pasien
 Formulir POD dengan
17 Memberikan bimbingan bila ada hal-hal yang Petugas memahami
 Formulir evaluasi jumlah
kurang dengan cara memberikan contoh pada penjelasan supervisor
pemberian prednison pasien
saat itu juga dengan menggunakan buku
(jika diperlukan) yang
petunjuk yang ada.
diperiksa

18 Periksa buku register kohor MB dan PB  Register kohor MB 30 menit Sinkronnya pelaporan
Bila pada laporan kohort semua pasien teratur  Register kohor PB petugas dengan jumlah
berobat atau banyak pasien yang tidak teratur pasien yang ditangani
 Kartu penderita
berobat, maka ambilah kartu pasien secara
 Formulir POD
acak kemudian adakan kunjungan rumah untuk
membandingkan yang tercatat dengan kejadian  Formulir evaluasi
pemberian prednison
yang sebenarnya di lapangan. (jika diperlukan)
Bila ada ketidaksesuaian antara penemuan di
lapangan dengan pencatatan pelaporan yang
dilakukan petugas, diskusikan masalah
tersebut dengan petugas untuk mencari solusi
terbaik.
19 Melaporkan temuan ke pimpinan puskesmas  Daftar tilik supervisi 30 menit Tersedianya alternatif
serta mendiskusikan masalah-masalah yang pemecahan masalah
perlu dipecahkan bersama dengan pimpinan
puskesmas/Kabupaten/Provinsi.
20 Mencatat hasil supervisi serta mengisi ke daftar  Daftar tilik supervisi Terdokumentasinya/
tilik supervisi tercatatnya hasil
kegiatan supervisi
21 Kabid, kasie, dan wasor kembali ke dinas  Surat Perintah Tugas Menyesu
kesehatan kabupaten  Kendaraan roda empat aikan
jarak Terlapornya hasil
puskesm kegiatan supervisi di
as puskesmas kepada
22 Melaporkan kepada atasan tentang hasil  Daftar tilik supervisi 30 menit atasan
kegiatan supervisi

23 Mengarsipkan hasil kegiatan supervisi  Daftar tilik supervisi 5 menit Terdokumentasinya hasil
kegiatan supervisi

You might also like