You are on page 1of 35

Stikes Yarsi Mataram - 2018

KEPERAWATAN KOMUNITAS
Ns. Reza Indra Wiguna, S.Kep.,M.Kep
CV

Identitas
Nama Reza Indra Wiguna
Alamat Jl. Dr Sutomo, Mendagi, Gerung, Lobar
Tempat Tanggal Mendagi. 29-06-1992
Lahir

No HP 087864831740
Email rezawiguna13@gmail.com

Riwayat Pendidikan

2010/2014 S1 Keperawatan - Stikes Yarsi Mataram

2014/2015 Profesi Ners - Stikes Yarsi Mataram

2016/2018 Magister Keperawatan - Universitas Diponegoro


Quiz ?

• Andi dan bapaknya melakukan sebuah perjalanan. Tiba-tiba sebuah mobil


menabrak mereka berdua. Bapak Andi meninggal seketika di tempat
kecelakaan, sementara Andi mengalami perdarahan yang hebat.
• Andi dilarikan ke rumah sakit terdekat. Dia segera dibawa ke kamar
operasi.
• Saat di kamar operasi, dokter bedah tiba-tiba berteriak terkejut,
• “Hoiii….! Ini anakku katanya!”
• Yang menjadi pertanyaan ?
Pembahasan Materi

Konsep Keperawatan Komunitas

01

Prinsip Keperawatan
02 Komunitas

03
Sejarah Keperawatan
Komunitas
Ilmu Dasar
Keperawatan
Komunitas
Latar Belakang

1 Kebijakan Global :
MDG - SDGs
6 Keperawatan Komunitas
Sangat berperan dalam membangun
kesehatan masyarakat di Indonesia

2 5
Indonesia Sehat Peningkatan peran serta
2020 masy (scr individu,
jika seluruh masyarakat keluarga, aggregate atau
tahu, mau & mampu
kelompok/ komunitas)
berperilaku hidup sehat

3 4
GERMAS Kebijakan/Kes
Kebijakan kemenkes terbaru adalah Kebijakan kesehatan nasional lebih
Gerakan masyarakat Sehat berorientasi Promotid dan Preventif
Konsep Public Health Nursing

Keperawatan Klinis Kesehatan Masyarakat

Dari Konsep Ilmu Dari Konsep ilmu kesehatan


Keperawatan Klinis Masyarakat

Konsep Integrasi Ilmu Keperawatan Komunitas


Pengertian Keperawatan Komunitas

(ANA,1973)
Suatu sintesa dari praktek keperawatan dan praktek kesehatan masyarakat yang di
implementasikan untuk meningkatkan dan memelihara kesehatan penduduk.

(Stanhope and Lancaster, 2004)


Health promotion, maintenance, health education, management, coordination,
and continuity of care and the health care of individual, families, groups, in the
community.

(Ervin, 2002)
Sintesa praktek keperawatan dan praktek kesehatan masyarakat yang bersifat
komprehensif, holistik dan berlangsung secara terus menerus, diaplikasikan untuk
memelihara dan meningkatkan kesehatan populasi dengan fokus praktek pada
masyarakat secara keseluruhan baik individu, keluarga, kelompok dan masyarakat
Paradigma Keperawatan Komunitas

Manusia Kesehatan
Sebagai Klien : Individu, Konsep : Sehat – Sakit
Keluarga, Kelompok,
Komunitas 01 02 Kondisi dimana tidak ada
gangguan terhadap
Pemenuhan Kebutuhan dasar: pemenuhan kebutuhan dasar
Bio, Psiko, Sosial, Spiritual

Keperawatan Lingkungan
3 Level Prevensi Aspek : Internal – Eksternal

Sebagai proses intervensi 04 03 Yang mempengaruhi sekitar


dalam memberikan asuhan klien, dapat bersifat (Bio,
keperawatan, untuk Psiko, Sosial, spiritual)
meningkatkan derajat
kesehatan masyarakat
Paradigma Tes?
Tujuan Keperawatan Komunitas

Direct Care

Pelayanan keperawatan secara langsung terhadap agregat


Tujuan Umum
atau dalam konteks komunitas dan kelompok.
Meningkatkan Kemampuan
Masyarakat Untuk hidup
sehat sehingga tercapai
derajat yang optimal agar
menjalankan fungsi Health General Community
kehidupan sesuai dngn Perhatian langsung terhadap kesehatan seluruh masyarakat
Kapasitas yang mereka miliki dengan mempertimbangkan permasalahan atau isu
kesehatan masyarakat yang dapat memengaruhi keluarga,
individu, dan kelompok.
Tujuan Spesifik Kepkom

Mengidentifikasi masalah
01
kesehatan yang dialami;

Menetapkan masalah kesehatan


02
dan memprioritaskan masalah
tersebut;

03
Merumuskan serta
memecahkan masalah 04
kesehatan;

Menanggulangi masalah
05 Mengevaluasi sejauh mana pemecahan
kesehatan yang mereka hadapi; masalah yang mereka hadapi, yang
akhirnya dapat meningkatkan
kemampuan dalam memelihara
kesehatan secara mandiri (self care).
Target/Sasaran Pelayanan
Keperawatan Komunitas

KONDISI
Lansia Hamil RESIKO SAKIT
KONDISI
SEHAT

Dewasa Bayi

Remaja
Kanak2

KONDISI SAKIT
DI MASYARAKAT Anak Sekolah Prasekolah KONDISI
SAKIT
Perbedaan
No Aspek
Klinik Komunitas
1. Bangsal perawatan 1. Puskesmas
2. Kinik 2. Rumah
1 Tempat pelayanan 3. Sekolah
4. Perusahaan
5. Lapas Dll…
1. Orang sakit 1. Orang sehat
2 Klien 2. Orang meninggal 2. Orang sakit
3. Orang meninggal
1. Kuratif 1. Promotif
2. Rehabilitatif 2. Preventif
3 Ruang lingkup pelayanan
3. Kuratif
4. Rehabilitatif
1. Pem. Kebutuhan Dasar 1. Peningkatan
4 Focus Utama 2. Rasa aman/nyaman saat kesehatan
sakit 2. Pencegahan

Individu, Keluraga,
5 Sasaran Pelayanan Individu
Kelompok, Komunitas, dll

Perbedaan Pelayanan Keperawatan Klinik dan


Keperawatan Komunitas
5 Level of Prevention Against Desease
(Leavel & Clark, 1963)

Intervention
2 Intervention

Health Promotion : Pencegahan Sekunder Rehabilitation


Intervention Intervention
Pendidikan Kesehatan, Penyuluhan, therapy
Penyuluhan penyakit, modalitas, dll.
Perbaikan Gizi, dll.

General Spesific Intervention


Disability Limitation :
Protection : Pencegahan cacat,
Imunisasi, Hygine, K3 dll. penyempurnaan pengobatan

Early Diagnosis :
Case finding, gen. check-up,
pengobatan

Pra Pathogenesis Pathogenesis Fase


Kondisi Sehat Kondisi Resiko Kondisi Sakit
Pelayanan keperawatan komunitas merupakan bagian integral dari upaya kes yg hrs ada dan
terjangkau serta dapat diterima semua orang

Upaya promotif dan preventif adalah upaya pokok tanpa mengabaikan upaya kuratif dan
rehabilitatif

Pelayanan kesehatan diberikan secara berkelanjutan

Perawat sebagi provider dan klien sebagai konsument menjalin suatu hubungan yang saling
mendukung dan mempengaruhi perubahan dalam kebijaksanaan dan pelayanan kesehatan

Falsafah Keperawatan Komunitas


Ada Pertanyaan ?

Break Time
5 Minutes
Test IQ

1 + 5 = 12
2 + 10 = 24
3 + 15 = 36
5 + 25 = ?
Test IQ
1 + 5 = 12
2 + 10 = 24
3 + 15 = 36
5 + 25 = 30
Konsep
Keperawatan
Komunitas
Prinsip Etik Keperawatan Komunitas

Kemanfaatan (beneficence)

Tidak merugikan/mencelakakan (Nonmaleficence)

Otonomi (Autonomy)

Kejujuran (Veracity)

Keadilan (Justice)

Akuntabel (Accountability)
Peran Fungsi Perawat Komunitas

Educator
Advokat
Colaborator
Role Model
Peneliti
Manajemen Kasus
Agent of Change
AT RISK & VULNERABLE
Konsep Resiko dan Rentan (Stanhope & Lancaster, 2004)

Kondisi Resiko (At Risk)

Kategori/Karakteristik:
1. Biological risk 70%
2. Social risk
3. Economical risk
4. Life style rsik 30%
5. Life events risk

Kondisi Rentan (Vulnerable)

Karakteristik Rentan (Swanson & Nies, 2015)


1. Fisik
2. Psikologis
3. Sosial dan
4. Ekonomi
Strategi Intervensi Keperawatan Komunitas

01 Proses Kelompok

02

Pendidikan Kesehatan

03

Strategi Pendekatan
Intervensi
Kerja sama/ Partnership
Pelayanan Kesehatan Pokok di Masyarakat
(Basic 7, WHO)

Kesehatan Ibu dan Anak (KIA/MCH)

Pelayanan Kuratif (MC)

Sanitasi Lingkungan (Kesling/ES)

Pendidikan Kesehatan (Penkes/HE)

Perawatan Kesehatan Masyarakat (Perkesmas/PHN)

Pengendalian Penyakit Menular (CDC)

Statistik data Kesehatan


Lahan Praktik CHN
(Stanhope & Lancaster in Junaiti Sahar)

Community at Large (komunitas/klp)

Home Health Nursing

Community Health Center

School Nursing

Occupational Health Nursing (OHN)

Correctional Health Nursing

Disaster Area
Nursing Process steps
applied in community setting
Pengorganisasian Layanan

1. Komunitas
 Locality development (pengembangan
lokal/setempat)
 Social Planning (perencanaan sosial)
 Social Action (Aksi sosial)

10/18/2018 j.Sahar 28
Pengorganisasian…

2. Pelayanan/Asuhan Keperawatan:
 Tim
 Manajemen kasus

Contoh: Tim Pelayanan Keperawatan Komunitas diKelurahan/Desa


Ketua Tim:
 Ners/D3 dgn pengalaman + sertifikasi Kep.Kom
Anggota Tim:
 1-2 orang utk tiap RW: D3 atau SPK (lama) dg sertifikasi Kep KOM.
 Setiap anggota tim menjadi menejer kasus sesuai prioritas masalah dan
kemampuan.

10/18/2018 j.Sahar 29
Pendekatan Proses Keperawatan Komunitas

Core: kumpulan agregat


Lingkungan: Bio-Psiko- 2 3
1 (individu,keluarga,
Sosio-Kul-Spiritual klp/kom) di suatu
9 Core: 4
1 s.d 9  elemen-elemen Kom wilayah :
yg mempengaruhi 8 5
komunitas (CAP) 7 6 Entry point: Individu,
Keluarga, klp/kom
Teori DIAGNOSIS Kenyataan

Prevensi PERENCANAAN Prevensi


primer Prevensi tersier
sekunder
IMPLEMENTASI

10/18/2018 EVALUASI
j.Sahar 30
Yuk kita latihan
membaca
bersama…..

#MahasiswaZamanNOW
Penutup
kesimpulan

Pelayanan keperawatan komunitas merupakan pelayanan professional yang


ditujukan pada klien (individu, keluarga, kelompok, komunitas) yg akan
01
mempengaruhi kesehatan masyarakat

Praktik Keperawatan komunitas merupakan asuhan professional yg diberikan


oleh perawat profesional yg memiliki kewenangan, menggunakan proses kep,
02
sesuai standar praktik & kode etik mengarahkan praktik dilakukan di tatanan
lingkup kesehatan masyarakat.

Pelayanan Kesehatan di rumah (keluarga) merupakan salah 03


satu bentuk praktik keperawatan komunitas.

Isu-isu yangg mungkin timbul terkait pelayanan


keperawatan komunitas di rumah perlu dicermati & antisipasi.
04
 Tujuan dari Pemberian pelayanan Keperawatan
Komunitas adalah untuk meningkatkan derajat kesehatan
05
masyarakat
Referensi
• O’Connor-Fleming, M.L., dan Parker, E. (2001). Health promotion: principles and
practice in the Australian context, Canberra, Australia: Allen & Unwin.
• Hitchcock,J.E., Schubert, P.E., dan Thomas, S.A. (1999). Community heath nursing:
Caring in action, Washington: Delmar Publisher
• Persatuan Perawat Nasional Indonesia.(2004). Model pelayanan keperawatan
komunitas dalam konteks primary health care, Jakarta: Tidak dipublikasikan
• Stanhope. M., dan Lancaster, J. (2016). Public health nursing: Population-centered health
care in the community, St.Louis: Elsevier Inc
• Nies, M.A. dan McEwen, M.(2015). Community /Public health nursing: Promoting the health
of population, 6th Ed, St.Louis: Elsevier Inc
• Allender & Spradley (2005). Community health nursing,….

10/18/2018 j.Sahar 33
The function of education is to teach one
to think intensively and to think critically.
Intelligence plus character - that is the
goal of true education.

Dr. Martin Luther King, Jr.


TERIMA KASIH

You might also like