Professional Documents
Culture Documents
Wewaran yang dicari maksudnya adalah dari Tri Wara sampai Dasa Wara. Jika yang
dicari adalah Tri Wara maka dibagi tiga. Sisa dari hasil pembagiannya akan
menunjukan nama wewaran yang akan dicari pada masing-masing wewaran
Contoh: Bila diketahui suatu hari adalah Buddha,Sungsang. Tentukanlah semua
wewaran mulai dari Eka Wara sampai Dasa Waranya.
Diketahui: Buddha nomor Sapta Waranya 3
Sungsang nomor Wukunya 10
Jawab:
Petunjuk : tengadahkan telapak tangan kiri, pergunakan tiga jari saja; yakni telunjuk, jari
tengah dan jari manis. Ktiga jari itu mempunyai Sembilan ruas sesuai dengan arah mata
angin. Pergunakan ruas ruas jari tangan itu sebagai rumah wuku dan wewaran, dan ujung
jari tengah itu adalah Utara Cara mencari wewaran masing masing :
1) Menentukan Tri Wara
Kolom diatas ini di sepadankan ruas ruas jari . Letakkan wuku secara berturut-turut mulai
dari selatan (pasah) ke utara (kajeng) dan seterusnya putar ke kiri. Setelah diketahui
Reditenya untuk mencari Soma, Anggara dan seterusnya tetap putar ke kiri, dimana
jatuhnya Sapta Wara yang dicari itulah Tri Waranya.
Contoh: Tentukan Tri Wara dari Budha Ukir
Ukir jatuh pada Kajeng,berarti Redite Ukir = Kajeng. Terus putar ke kiri Budhanya jatuh
pada Kajeng lagi, berarti Budha Ukir Tri Waranya Kajeng
2) Menentukan Catur Wara
Letakkan wuku mulai dari Sinta di Timur Laut (Sri), putar ke kiri secara
berturut-turut, kecuali dari Galungan (Wuku Dunggulan) ke Kuningan harus
lompat dua kotak setelah it uterus berputar ke kiri biasa. Redite dari wuku
tersebut bertepatan dengan Catur Wara di tempat jatuhnya itu. Setelah
ketemunya Redite, untuk mencari Catur Wara dari Soma, Anggara dan
selanjutnya, putarlah kekanan berturut sesuai dengan urutan wewaran itu seperti
gambar.
Contoh: Tentukanlah Catur Waranya dari Anggara, Ukir
Sri
Laba
Menala Jaya
Catur Wara dari Anggara Ukir jatuh pada Jaya (Redite Ukir adalah Jaya), putar kekanan,
Anggaranya jatuh pada Sri, jadi Anggara Ukir Catur Waranya adalah Sri.
3) Menentukan Panca Wara
Letakkan wuku mulai dari Sinta di Selatan (Paing) diterukan ke utara, timur,
barat, tengah dan begitu selanjutnya. Maka setiap wuku yang jatuh di selatan
Reditenya = Pahing dan Budhanya Buda Kliwon. Setiap yang jatuh di Utara
Reditenya = Wage. Dan setiap yang jatuh di Timur Reditenya = Umanis dan
Budhanya Budha Cemeng (Budha Wage). Setiap yang jatuhnya di Barat
Reditenya = Pond an Anggar Kasih (Anggara Kliwon). Setiap yang jatuh di
Tengah Reditenya = Kliwon dan Sukra Kliwon. Setelah ketemunya Reditenya
untuk menentukkan Panca Wara dari Soma, Anggara, dan seterusnya putar atau
jalankan sesuai dengan urutan Panca Wara itu, seperti gambar dibawah ini
Tumpek
Wage
Anggar Kasih Sukra Buda
Pon Kliwon Cemeng
Kliwon Umanis
Buda
Kliwon
Paing
Contoh : Tentukanlah Panca Wara dari Wrespati, Ukir. Ukir jatuh Timur
(Redite Ukir Panca Waranya adalah Umanis) dan Budhanya adalah Wage, jadi
Wrespati Ukir Panca Waranya Kliwon.
Selatan
Contoh : Tentukan Sad Wara dari Budha Kliwon Dungulan
Dungulan jatuhnya di Selatan (Redite Dungulan adalah Was), putar ke
kanan sehingga Budha jatuh di Timur Laut. Jadi BUdha Dungulan Sad
Waranya adalah Aryang.
5) Menentukan Asta Wara
Cara mencari Asta Wara sama dengan Catur Wara yaitu letakkan Wuku
secara berturut-turut mulai dari Timur Laut (Sri) putar ke kiri. Dari Dungulan
ke Kuningan lompat dua kotak. Dimana wuku itu jatuh itulah Asta Wara dari
Reditenya. Kemudian untuk mencari Soma, Anggara dan seterusnya putar ke
kanan sesuai dengan urutan Asta Waranya itu seperti gambar di bawah ini
Kala Uma Sri
Brahma Indra
Rudra Yama Guru
Hari Suci yang didasarkan atas Pertemuan Sapta Wara dan Panca Wara