You are on page 1of 4

1.

- Meatus Acusticus Externus


Adalah tabung berberkelok yang menghubungkan auricular dengan membrane tympani.
Berbentuk huruf S dan dibentuk oleh pars tympanica ossis temporalis. Pada orang dewasa
panjangnya lebih kurang 1 inci (2,5 cm), dan dapat diluruskan untuk memasukan otoskop
dengan cara menarik auricula ke atas dan belakang.
Fungsi meatus acusticus externus : menghantarkan gelombangsuara dari auricula ke
membrana tympani.
- Membrana Tympani
Membrana tympani adalah membran fibrosa tipis yang berwarna kelabu mutiara,
membrane ini terletak miring, menghadap ke bawah, depan, dan lateral. Permukaannua
konkaf ke lateral. Pada dasar cekungannya terdapat lekukan keci;, yaitu umbo, uang
terbentuk oleh ujung manubrium maliei.
Membrana tympani berbentuk bulat dengan diameter lebih kurang 1 cm, pinggirnya
tebal dan melekat di dalam alur pada tabung. Alur itu, yaitu sulcus tympanicus, di bagian
atasnya berbentuk incisura.
Membrana tympani sangat peka terhadap nyeri dan permukaan luarnya dipersarafi
oleh n.auriculotemporalis dan ramus auricularis n.vagus.
Miksriskopis :
1. Dibentuk oleh duan lapis serat kolagen dan fibroblast
2. Di lapis luar serta kolagen terorientasi radial
3. Pada lapis dalam, tersusun melingkar yang itu serat kolagen
4. Serat-serat kolagen pars tersa
5. Di kuadran antero superior terdapat daerah segitiga kecil, pars flaccid (membrane
schrap mell) yang leonggar dan hamper bebas serat kolagen
6. Permukaan luar dilapisis selapis kulit yang sangat tipis (50-60 nm) terdiri atas
epitel gepeng dan lamina propria tipis dengan sedikit serat kolagen dan kapiler
7. Pembuluh dan saraf mencapai pusat melalui jaringan ikat sub.epitel di atas
menubrium malleus
- Otot-otot telinga tengah
Nama otot Origo Insersio Persarafan Fungsi
M. tensor Dinding tuba Manubrium Divisi Merendam
tympani auditiva dan mallei mandibularis getaran
dinding n.trigeminus membrana
salurannya tympani
sendiri
M. stapedius Pyramis Collum n.facialis Meredam
(penonjolan stapedis getaran stapes
tulang pada
dinding
posterior
cavum
tympani)
- Mikroskopis tuba auditiva
1. Dlateral di sekong oleh jar.ikat fibrosa
2. Tulang rawan elastis hampir diseluruh panjangnya. Namun, serat-serat elastisnya
hilang dan menjadi tulang rawan hialin di dekat ujung faringealnya.
3. Diameter tulang, agak mengkerut pada batas segmen tulang rawan dan tulangnya
dari bagian ini di sebut osmus
4. Lumen tuba agak gepeng pada bidang vertical dan dilapisi mukosa yang melipat-
lipat menjadi rugde pada ujung pharingeal maupun ujung timpani
5. Pada bagian tulang tuba, ia relative tipis dan terdapat epitel kolumner rendah
bersilia di atas lamina propia tipis yang melekat pada periosteum

- Cochlea
Terdapat :
a. Stria vaskularsasi : epitel sisi dalam dari dalam vestibule yang menyatu dengan
sebuah epitel berlapis
b. Limbus spiralis : di dalam badan limbus, berkas-berkas serta kolagen terorientasi
vertical, diantaranya serat fibroblast
c. Membrane tektoria : terdaoat filament-filamen halus yang terbenam di dalam
matriks sel yang kaya mukopolisakarida
d. Membrane basilaris : lapis lebih bawah terdapat serta-serat memanjang, dan
diantaranya terdapat lapis intermediate tanpa struktur, yang mengandung
beberapa sel mirip fibroblast
e. Organ corti : terdapat sel penyokong :
- Sel tiang dalam
- Sel tiang luar
- Sel falang dalam
- Sel falang luar
- Sel batas
- Sel hunsen

Nomer 3
Otot-otot pada tulang hidung
Nama otot Origo insersio persarafan Fungsi
M. compressor Proccesus Aponeurosis n. fasialis Menekan
naris frontalis jembatan cartilage nasi
maxillae hidung
M. dilator naris Maxilla Ala nasi n. fasialis Memperlebar
apertura nasi

Sinus paranasales
1. Sinus maxillaries
- Terletak dalam corpus maxillaries
- Berbentuk pyramid dengan bentuk dinding lateral hidung dan apex didalam processus
zygomaticus maxillae
- Atap : dasar orbita
- Dasar : processus aveolaris
- Membrana mukosa sinus maxillaries di persarafi oleh n. alveolaris superior dan
infraorbitalis
2. Sinus frontalis
- Ada dua buah
- Terdapat di dalam os.frontale, dan dipisahkan satu dengan yang lain oleh septum
tulang
- Berbentuk segitiga, meluas keatas, diatas ujung medial alis matadan di belakang ke
bagian atap orbita
- Bermuara ke dalam meatus nasi medius melalui infundibulum
- Membrane mukosa dipersarafi oleh n.supraorbitalis
3. Sinus sphenoidalis
- Ada dua buah
- Erletak di dalam corpus ossis sphenoidalis
- Bermuara ke dalam recessus sphenoethmoidalis, di atas cincha nasalis superior
- Membrane mukosa di persarafi oleh n.ethmoidalis posterior
4. Sinus ethmoidalis
- Terdapat di dalam os ethmoidalis diantara hidung dan orbita
- Dipisahkan oleh selapis tipis tulang

Fungsi sinus paranasale :

- sebagai resonator suara


- mengurangi berat tengkorak

You might also like