You are on page 1of 46

PEDOMAN PENGORGANISASIAN

KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA


RUMAH SAKIT HATIVE

RUMAH SAKIT HATIVE

AMBON
LEMBAR PENGESAHAN
DAFTAR ISI

JUDUL .......................................................................................................................................... 1
LEMBAR PENGESAHAN .......................................................................................................... 2
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................................ 4
A. Latar Belakang ............................................................................................................... 4
B. Tujuan ............................................................................................................................. 5
C. Ruang Lingkup ............................................................................................................... 5
D. Batasan Operasional....................................................................................................... 5
E. Dasar Hukum ................................................................................................................. 6
BAB II GAMBARAN UMUM RUMAH SAKIT HATIVE ................................................... 7
BAB III VISI, MISI, FALSAFAH, NILAI, TUJUAN .......................................................... ..8
A. Visi Rumah Sakit Hative ............................................................................................ 10
B. Misi Rumah Sakit Hative ............................................................................................ 11
C. Falsafah Rumah Sakit Hative ..................................................................................... 11
D. Nilai-Nilai Dasar Yang Diyakini Rumah Sakit Hative .............................................. 12
E. Tujuan Pelayanan Kesehatan Rumah Sakit Hative .................................................... 13
F. Motto Rumah Sakit Hative ......................................................................................... 13
G. Kebijakan Mutu Rumah Sakit Hative ......................................................................... 14
BAB IV STRUKTUR ORGANISASI RUMAH SAKIT HATIVE....................................... 15
BAB V STRUKTUR ORGANISASI KOMITE KESEHATAN DAN KESELAMATAN
KERJA (K3) .............................................................................................................................. 16
BAB VI URAIAN JABATAN................................................................................................ 17
KOMITE KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA .................................................... 17
A. Ketua Komite .............................................................................................................. 17
B. Sekretaris ..................................................................................................................... 22
C. Sub Komite Keselamatan dan Keamanan .................................................................. 28
D. Sub Komite Manajemen Risiko .................................................................................. 31
E. Sub Komite Kesehatan Kerja...................................................................................... 34
BAB VII TATA HUBUNGAN KERJA .................................................................................. 38
BAB VIIIPOLA KETENAGAAN DAN KUALIFIKASI PERSONAL ................................. 45
BAB IX KEGIATAN ORIENTASI........................................................................................ 46
Hal | 3
BAB X PERTEMUAN / RAPAT ...........................................................................................47
BAB XI PELAPORAN.............................................................................................................48
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Rumah sakit sebagai institusi pelayanan kesehatan bagi masyarakat dengan karateristik
rumah sakit yang dipengaruhi oleh perkembangan ilmu pengetahuan kesehatan, kemajuan
teknologi, dan kehidupan sosial ekonomi masyarakat yang harus tetap mampu
meningkatkan pelayanan yang lebih bermutu dan terjangkau oleh masyarakat untuk
meningkatkan derajat kesehatan yang setinggi-tingginya. Rumah sakit Hative tidak dapat
terlepas dari karakteristik ini. Salah satu konsekuensinya, rumah sakit menjadi tempat
kerja dengan berbagai ancaman bahaya yang dapat menimbulkan dampak kesehatan. Selain
dituntut mampu memberikan pelayanan dan pengobatan yang bermutu, Rumah sakit juga
dituntut harus melaksanakan dan mengembangkan program kesehatan dan keselamatan
kerja di rumah sakit (K3RS).
Potensi bahaya di rumah sakit, selain penyakit-penyakit infeksi juga ada bahaya-bahaya
potensial lain yang mempengaruhi situasi dan kondisi di rumah sakit, yaitu
- Fisik, diantaranya kebisingan, getaran, debu, panas, dan radiasi, dll
- Kimia, diantaranya disinfektan, cytotoxics, ethylene oxide, formaldehyde, methyl,
solvents, gas-gas anastesi, dll
- Biologik, diantaranya Aids, Hepatitis, Cytomegalovirus, Rubela Tuberculosis, dll
- Ergonomik, diantaranya pekerjaan dilakukan manual, postur yang salah, pekerjaan
berulang, dll

Kesehatan dan Keselamatan Kerja di rumah sakit perlu mendapat perhatian serius dalam
upaya melindungi kemungkinan dampak negatif yang ditimbulkan oleh proses
pelayanan kesehatan, maupun keberadaan sarana, prasarana, obat-obatan dan
logistik lainnya yang ada dilingkungan rumah sakit sehingga tidak
menimbulkan kecelakaan kerja, penyakit akibat kerja dan kedaruratan termasuk
kebakaran dan bencana yang berdampak pada pekerja rumah sakit, pasien,
pengunjung dan masyarakat disekitarnya
Sistem manajemen kesehatan dan keselamatan kerja (SMK3) ini akan dilakukan oleh
Komite kesehatan dan keselamatan kerja rumah sakit (Komite K3) dan Pedoman ini
dibuat sebagai acuan utama SMK3 di rumah sakit.

B. Tujuan
Tujuan umum : Terjaminnya kesehatan, keamanan, keselamatan bagi, pelayan
kesehatan, mitra, pasien, dan pengunjung rumah sakit.
Tujuan Khusus :
a. terciptanya lingkungan kerja rumah sakit yang sehat, aman,
dan nyaman.
b. terpenuhinya syarat-syarat kesehatan dan keselamatan kerja di
setiap unit kerja.
c. meningkatkan kemandirian pelayan kesehatan rumah sakit
untuk hidup dan berperilaku sehat.
d. terjaminnya keselamatan dan kesehatan bagi pelayan
kesehatan, mitra, pasien, dan pengunjung rumah sakit terhadap
resiko munculnya kecelakaan akibat kerja (KAK), penyakit
akibat kerja (PAK), pengendalian bahaya di rumah sakit,
promosi kesehatan, pengobatan, dan pemulihan.

C. Ruang Lingkup
Pedoman ini berlaku di seluruh rumah sakit tanpa kecuali.

D. Batasan Operasional
1. Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja yang selanjutnya disingkat
SMK3 adalah bagian dari sistem manajemen rumah sakit secara keseluruhan
dalam rangka pengendalian resiko yang berkaitan dengan kegiatan kerja guna
terciptanya tempat kerja yang aman, efisien dan produktif.
2. Upaya Kesehatan dan Keselamatan Kerja yang selanjutnya disingkat K3 adalah
segala kegiatan untuk menjamin dan melindungi keselamatan dan kesehatan
pelayan kesehatan rumah sakit melalui upaya pencegahan kecelakaan akibat kerja
(KAK), penyakit akibat kerja (PAK), pengendalian bahaya di rumah sakit,
promosi kesehatan, pengobatan, dan pemulihan
3. Pelayan kesehatana dalah setiap orang yang melakukan karya di rumah sakit.
4. Komite Kesehatan dan Keselamatan Kerja yang selanjutnya disingkat Komite K3
adalah organisasi di bawah Direktur Utama sebagai penanggung jawab SMK3 di
rumah sakit.
5. Audit SMK3 adalah pemeriksaan secara sistematis dan independen terhadap
pemenuhan kriteria yang telah ditetapkan untuk mengukur rumah sakit suatu hasil
kegiatan yang telah direncanakan dan dilaksanakan dalam penerapan SMK3 di
rumah sakit.

E. Dasar Hukum
1. Undang-undang no. 1 tahun 1970 tentang keselamatan dan kesehatan kerja
2. UU No. 26 Tahun 2009 tentang Kesehatan
3. UU No. 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit
4. Peraturan Pemerintah no. 50 tahun 2012 tentang Penerapan Sistem Manajemen
Keselamatan dan Kesehatan Kerja.
5. Peraturan Menteri Kesehatan no. 66 tahun 2016 tentang Keselamatan dan Kesehatan
Kerja Rumah Sakit.
BAB II
GAMBARAN UMUM RUMAH SAKIT HATIVE
BAB III
VISI, MISI, FALSAFAH, NILAI, TUJUAN
DAN MOTTO RUMAH SAKIT HATIVE

A. Visi Rumah Sakit Hative


Menjadi alat Tuhan untuk menghandirkan kebaikan dan kesembuhan

B. Misi Rumah Sakit Hative

Melayani pasien dengan penuh kasih sayang, memberikan pelayanan yang cepat, tepat dan
manusiawi
C. Falsafah Rumah Sakit Hative
D. Nilai-Nilai Dasar Yang Diyakini Rumah Sakit Hative
E. Tujuan Pelayanan Kesehatan Rumah Sakit Hative.

F. Motto Rumah Sakit Hative


Kesembuhan anda kebahagiuan kami

G. Kebijakan Mutu Rumah Sakit Hative


BAB IV
STRUKTUR ORGANISASI RUMAH SAKIT HATIVE
BAB V
STRUKTUR ORGANISASI KOMITE KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA (K3)
SK DIREKTUR UTAMA RUMAH SAKIT HATIVE
Nomor :

Direktur Utama

Ketua
Komite K3

Sekretaris
Komite K3

Sub Komite : Sub Komite : Sub Komite :


Kesehatan Kerja Keselamatan dan Manajemen Risiko
Keamanan

Anggota Anggota Anggota

Hal | 16
BAB VI
URAIAN JABATAN
KOMITE KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA

Berikut disampaikan uraian jabatan masing-masing posisi pada Komite K3 Rumah Sakit Hative
sebagai berikut :
A. Ketua Komite
1. Tujuan
Memastikan seluruh kegiatan pelayan kesehatan terjamin kesehatan dan keselamatannya
dengan melibatkan seluruh unit kerja yang ada serta memberikan rekomendasi kepada
Direktur terkait permasalahan yang menyangkut kesehatan dan keselamatan kerja
2. Kedudukan dalam Organisasi
Ketua Komite Kesehatan dan Keselamatan Kerja bertanggung jawab kepada Direktur
Utama
3. Uraian Tugas & Wewenang
Tugas:
KRA DESKRIPSI HASIL KPI TAR
KERJA GET
Review Koordinasi dengan unit Regulasi Regulasi 80%
Kebijakan, terkait dan tim K3 untuk terupdate terupdate
Pedoman, review regulasi yang masa sebelum
Panduan, berlakunya akan habis tanggal
SOP sehingga diperoleh regulasi berlaku habis
yang selalu terupdate

Identifikasi Melakukan pemetaan area Identifikasi Peta area 100%


risiko terkait prioritas risiko K3 berdasar risiko dan risiko di unit
kesehatan hasil penghitungan Peta area kerja paling
dan peringkat risiko K3 disetiap risiko K3 lambat bulan
keselamatan unit kerja, sehingga dapat oktober
kerja di disusun tindakan
setiap unit pengendalian yang sesuai
kerja risiko sebagai upaya
pencegahan terjadinya
kecelakaan kerja dan
penyakit akibat kerja

Hal | 17
KRA DESKRIPSI HASIL KPI TAR
KERJA GET
Perencanaan Menyusun RKA dan RKA, RKA dan 100%
dan program kerja komite K3 Program Program
Penyusunan berdasar prioritas risiko, Kerja Kerja selesai
Program indikator mutu dan standar sebelum
Kerja pelayanan K3RS sehingga batas waktu
dapat diperoleh program penyerahan
kerja yang mendukung
peningkatan kualitas
kesehatan dan keselamatan
kerja
Pemantauan Pemantauan pelayanan Rekomendasi Rekomendasi 100%
K3 kesehatan kerja dan K3 terkait dan tindak
(Kesehatan pelayanan keselamatan kerja pemantauan lanjut K3
dan di rumah sakit sesuai pelaksanaan untuk semua
Keselamatan dengan program kerja K3 program unit kerja
Kerja) guna memastikan bahwa kesehatan
pelayanan kesehatan dan dan
keselamatan kerja telah keselamatan
dilaksanakan sesuai kerja
prosedur
Sosialisasi Melakukan promosi dan Bukti Bukti 100%
K3 sosialisasi sadar K3 dalam Sosialisasi sosialisasi
rangkan membangun K3 tersedia
budaya K3 di RSPR, paling lambat
sehingga semua pelayan 3 hari setelah
kesehatan memahami dan pelaksanaan
memiliki budaya sadar K3
Simulasi, Membuat skenario simulasi Kegiatan Laporan 100%
Penanggulan penanggulangan bencana Simulasi diserahkan
gan Bencana berdasar panduan disaster Kesiapsiagaa paling lambat
dan sumber daya yang n 6 hari setelah
dimiliki guna melatih menghadapi pelaksanaan
kesiapsiagaan dalam bencana
menghadapi bencana dapat
terlaksana
Pelatihan dan Merencanakan dan Program Program 80%
Pengembang memprogram pelatihan dan pelatihan pelatihan
an pengembangan tim K3 tersedia
sebelum
bulan
Desember

Hal | 18
KRA DESKRIPSI HASIL KPI TAR
KERJA GET
Pengolahan Melakukan pengolahan data Rekomendasi Rekomendasi 100%
dan Analisa hasil investigasi insiden, K3 K3 tersedia
Data inspeksi dan supervisi K3 paling lambat
dan melakukan analisa data 6 hari setelah
agar dapat diketahui faktor pelaksanaan
risiko dan permasalahan
yang ada sehingga dapat
disusun rekomendasi
pengendalian risiko
Evaluasi Melakukan analisa data Laporan Laporan 100%
Program terhadap capaian program triwulan triwulan
Kerja K3 kerja K3 sehingga dapat selesai
dievaluasi dan dibuatkan sebelum
rencana tindak lanjut dalam batas waktu
laporan triwulan penyerahan
Koordinasi Memimpin jalannya rapat Notulen rapat Notulen 100%
K3 internal internal komite K3 maupun didistribusika
dan eksternal melaksanakan rapat dengan n tepat tujuan
Dirut dan unit kerja lain. dan tepat
Termasuk melaksanakan waktu
rapat koordinasi dengan unit
kerja lain terkait temuan K3
Pengawasan Melakukan kontrol atas Supervisi Batas waktu 100%
pelaksanaan tugas setiap penyelesaian
staf sehingga kegiatan masalah/com
operasional dapat berjalan plain maks 3
sesuai tujuan organisasi hari kerja

Kewenangan :
1 Menyusun regulasi (pedoman, panduan dan SPO)
2 Menyusun RKA & Program Kerja
3 Melakukan sosialisasi, orientasi dan edukasi
4 Melakukan inspeksi K3, melakukan evaluasi dan rekomendasi
5 Melakukan monitoring dan investigasi terhadap insiden K3 dan penyakit
akibat kerja
6 Monitoring dan evaluasi pelayanan
7 Mengadakan rapat dan koordinasi

Hal | 19
KERJASAMA DENGAN :
Jabatan Perihal informasi , tujuan dan
Strategi
Internal  Kasi Adm. Hubungan Kerja  Pemeriksaan kesehatan
karyawan dan vaksinasi
 Kasi Adm. Penghasilan &  Surat Ijin Istirahat, Kecelakaan /
Evaluasi Kinerja penyakit akibat kerja
 Pemeliharan fisk bangunan,
 Kasi. Pengelolaan Sarana peralatan medis, sistem utilitas
Teknik dan Bangunan dan peralatan pencegahan dan
pemadaman kebakaran
 Keamanan, pemeriksaan APAR,
dan pelatihan penanggulangan
 Kasi Transportasi dan Sekuriti kebakaran
 Pengukuran lingkungan,
 Kasi LLHK pengelolaan limbah B3
 Pengelolaan bahan B3
 Kabid. Logistik  Pelatihan dan pengembangan
 Kasi Perencanaan & K3
Pengembangan PK  Koordinasi pembuatan kontent
 Kepala Unit PKRS untuk spanduk, poster, baliho
terkait promosi / himbauan K3
 Koordinasi terkait desain
spanduk, poster, baliho, dan
 Staf PPU / desainer rambu-rambu keselamatan
 Supervisi K3, Sosialisasi K3,
Identifikasi dan Pengumpulan
 Kepala Bidang/Kepala data K3 unit dan pemantauan
Instalasi/Kepala Seksi/Kepala K3
Unit
Eksternal  Disnakertrans DIY  Konsultasi / Laporan K3RS
 Dinkes DIY  Konsultasi / Laporan K3RS
 Forum K3 Yogyakarta  Koordinasi Pelaksanaan Bulan
K3
 BPBD DIY  Pelatihan Penanggulangan
Bencana
 Unit K3RS dari Rumah Sakit  Jejaring K3RS
lain

Hal | 20
KONDISI KERJA & RISIKO :
1 Waktu kerja Non shift, regular
Kondisi ruangan - Di dalam ruangan dengan suhu
normal
- Di luar ruangan / gedung
- Suhu tidak normal: terlalu panas/
dingin
- Tempat kerja tidak nyaman : kotor./
berdebu / bau
- Lingkungan berbahaya : pengaruh
bahan kimia/ radiasi/ infeksi dan
Semacamnya
Sifat pekerjaan Koordinasi antar kegiatan dan unit kerja
2 Tuntutan analitis dan Berdasarkan kebijakan bidang
pengambilan keputusan fungsionalnya terkait dengan kondisi
lapangan dan menentukan cara dan
tahapan kerja
3 Dampak / Akibat Kekeliruan / - Kerugian material yang cukup berarti
Kesalahan (kerusakan alat)
- Hilangnya waktu orang lain karena
proses kerja yang berkaitan erat
- Kerusakan serius pada alat kerja
- Menimbulkan kecelakaan kerja
- Menimbulkan masalah hukum yang
berdampak pada citra organisasi
- Menimbulkan masalah yang
berdampak pada strategis bisnis dan
kehidupan jangka panjang organisasi,
keterlambatan informasi data dan
Kesejahteraan
4 Alat kerja : Komputer, printer, alat tulis, telepon,
jaringan internet, APD
5 Tuntutan fisik : Normal sebagaimana pekerjaan
perkantoran baik adm / teknis
Prosentase mobilitas :
a. Duduk 40%
b. Berdiri, jalan 60%
Risiko : Terpapar bahaya fisik, kimia, biologi,
mekanik, listrik, ergonomic

Hal | 21
KUALIFIKASI & KEAHLIAN :
Pengalaman 3 (tiga) tahun bekerja di RS HATIVE atau mempunyai
pengalaman 3 (tiga) tahun menjadi ketua K3 Rumah Sakit
Persyaratan
Kompetensi :
1. Kompetensi Inti a. Integrity
b. Compassion
c. Assurance
d. Respect
e. Embrace Innovation
2. Kompetensi Teknis a. Memiliki sertifikat ahli K3 Umum
b. Memiliki sertifikat pelatihan K3RS dari lembaga yang
terakreditasi
c. Mampu melakukan komunikasi yang baik /memiliki
kemampuan persuasive,lobbying
d. Memiliki ketrampilan mengoperasikan MS Office.

B. Sekretaris
1. Tujuan
Membantu ketua komite K3 dalam kegiatan kesehatan dan keselamatan kerja di RS HATIVE agar
dapat berjalan baik dengan melibatkan seluruh bidang kerja K3
2. Kedudukan dalam Organisasi
Sekretaris Komite Kesehatan dan Keselamatan Kerja bertanggung jawab kepada Ketua
Komite
3. Uraian Tugas
Tugas dan Wewenang
KRA DESKRIPSI HASIL KPI TAR
KERJA GET
Mempersiapka Mempersiapkan atau Materi Regulasi 80%
n materi untuk inventaris regulasi yang kebijakan terupdate
review sudah atau akan habis yang akan sebelum
Kebijakan, masa berlakunya, direview tanggal
Pedoman, dokumentasi rapat tersedia berlaku habis
Panduan, SOP terkait review, update
regulasi, memintakan
pengesahan Dirut,
penggandaan, distribusi
ke unit terkait dan
pengarsipan

Hal | 22
KRA DESKRIPSI HASIL KPI TAR
KERJA GET
Mempersiapka Mempersiapkan risk Risk register Identifikasi 100%
n risk register register tahun 2016, seluruh unit risiko dan peta
unit untuk memeriksa semua unit tersedia risiko selesai
pelaksanaan sudah mengisi dan paling lambat
Identifikasi rekapitulasi risk register bulan Oktober
risiko unit semua unit kerja,
kerja mempersiapkan rapat
koordinasi penilaian
risiko untuk
menentukan prioritas
risiko dan pengendalian
risiko, sehingga dapat
disusun peta risiko
seluruh RS HATIVE
Pendokumenta Mendokumentasikan RKA dan RKA 100%
sian RKA dan dan mengelola RKA Program danProgram
Program Kerja dan Program Kerja kerja Komite kerja selesai
Komite K3 K3 tersedia sebelum batas
waktu
penyerahan
Pendokumenta Mendokumentasikan Lembar Semua unit 100%
sian K3 dan mengelola lembar pemantauan mengisi
(Kesehatan pemantauan K3 sesuai K3 tersedia lembar
dan dengan program kerja pemantauan
keselamatan K3
kerja)

Mempersiapka Mempersiapkan materi Bukti 100%


n materi dan mengatur Sosialisasi
sosialisasi K3 pelaksanaan sosialisasi K3
K3 serta (undangan, Bukti
mendokumentasikan materi, sosialisasi
hasil sosialisasi presensi, tersedia paling
foto) lambat 3 hari
terdokument setelah
asi pelaksanaan
Mempersiapka Mempersiapkan materi Laporan Laporan 100%
n materi dan mengatur pelaksanaan tersedia paling
simulasi, pelaksanaan simulasi, simulasi lambat 6 hari
penanggulanga penanggulangan penanggulan kerja setelah
n bencana bencana, serta gan bencana tanggal
mendokumentasikan tersedia pelaksanaan
hasil simulasi
penanggulangan
bencana

Hal | 23
KRA DESKRIPSI HASIL KPI TAR
KERJA GET
Mempersiapka Mempersiapkan materi Terselenggar Laporan 100%
nmateri dan mengatur anya diserahkan
pelatihan dan pelaksanaan pelatihan pelaksanaan paling lambat
pengembangan pengembangan pelayan pelatihan dan 6 hari setelah
K3 kesehatan di Komite pengembang pelaksanaan
K3, mengisi form an
permintaan
pengembangan dan
TOR sesuai program
kerja, koodinasi dengan
P2K mempersiapkan
pelaksaanaan (tempat,
konsumsi, materi,
narasumber),
mempersiapkan dan
menggandakan materi,
membuat laporan
pelaksanaan, dan
mengarsip semua
berkas pelatihan yang
ada
Pendokumenta Memeriksa insiden K3 Laporan Batas waktu 100%
sian insiden di SIMRS, memeriksa insiden K3 penyerahan
K3 kelengkapan dokumen tersedia laporan
palaporan insiden,
mendokumentasikan
investigasi insiden K3
serta membuat laporan
investigasi K3
Pendokumenta Pendokumentasian Laporan Laporan 100%
sian inspeksi pelaksanaan inspeksi inspeksi K3 inspeksi K3
K3 unit kerja K3; meliputi tersedia diserahkan
dan vendor mempersiapkan ceklist paling lambat
inspeksi K3, 6 hari kerja
rekapitulasi hasil setelah
temuan inpeksi, dan pelaksanaan
membuat laporan inspeksi
inspeksi
Mempersiapka Menerima surat Laporan 90%
n kegiatan permintaan supervisi Supervisi K3
supervisi K3 K3, mempersiapkan tersedia
data supervisi, Laporan
mendampingi supervisi K3
pelaksanaan supervisi, diserahkan 6
rekapitulasi data hasil hari kerja
supervisi, menyusun setelah
laporan dan pelaksanaan
rekomendasi K3 supervisi K3

Hal | 24
KRA DESKRIPSI HASIL KPI TAR
KERJA GET
Mempersiapka Menyediakan Rekapitulasi Batas waktu 100%
n data / materi rekapitulasi data data pengumpulan
untuk laporan pemantauan dan pemantauan laporan
capaian pelaksanaan program dan capaian
program kerja K3 program
kerja K3 unit
Membuat Membuat undangan Notulen Notulen 100%
undangan dan pertemuan dan rapat dibuat didistribusikan
notulen mendistribusikannya, tepat tujuan
memesan tempat dan tepat
pertemuan dan snack / waktu, paling
makan siang, lambat 3 hari
menggandakan materi, kerja setelah
mempersiapkan laptop, pelaksanaan
proyektor, notulensi
pertemuan / rapat,
distribusi notulen rapat
dan mengarsip notulen
Pengarsipan Memproses surat/file Surat/file Surat/file 100%
surat/file sesuai sistem sesuai sistem mudah didapat
pengarsipan dengan pengarsipan pada saat
menerima surat masuk, diperlukan
mendistribusikan surat
keluar, dengan
memasukkan di buku
ekspedisi, memberi cap
tanggal dan nomer,
mengarsip sehingga
sewaktu-waktu
diperlukan mudah
didapat

KEWENANGAN :
1 Mengingatkan atau follow-up unit kerja terkait pengumpulan data capaian
pelaksanaan program K3 unit kerja.

KERJASAMA DENGAN :
Jabatan Perihal informasi , tujuan
dan strategi
Internal  Kasi Adm Hubungan Kerja  Pemeriksaan kesehatan
karyawan dan vaksinasi
 Kasi Adm Penghasilan & Evaluasi  Surat Ijin Istirahat,
Kinerja Kecelakaan / penyakit
akibat kerja

Hal | 25
 Kasi. Pengelolaan Sarana Teknik  Pemeliharan fisk
dan Bangunan bangunan, peralatan
medis, sistem utilitas dan
peralatan pencegahan dan
pemadaman kebakaran
 Kasi Transportasi dan Sekuriti  Keamanan, pemeriksaan
APAR, dan pelatihan
penanggulangan
kebakaran
 Kasi LLHK  Pengukuran lingkungan,
pengelolaan limbah B3
 Kabid. Logistik  Pengelolaan bahan B3
 Kasi Perencanaan &  Pelatihan dan
Pengembangan PK pengembangan K3

 Kepala Unit PKRS  Koordinasi pembuatan


kontent untuk spanduk,
poster, baliho terkait
promosi / himbauan K3
 Staf PPU / desainer  Koordinasi terkait desain
spanduk, poster, baliho,
dan rambu-rambu
keselamatan
 Kepala Bidang/Kepala  Supervisi K3, Sosialisasi
Instalasi/Kepala Seksi/Kepala Unit K3, Identifikasi dan
Pengumpulan data K3
unit dan pemantauan K3
Eksternal  Disnakertrans DIY  Konsultasi / Laporan
 Dinkes DIY K3RS
 Forum K3 Yogyakarta  Konsultasi / Laporan
 BPBD DIY K3RS
 Unit K3RS dari Rumah Sakit lain  Koordinasi Pelaksanaan
Bulan K3
 Pelatihan
Penanggulangan Bencana
 Jejaring K3RS
KONDISI KERJA & RISIKO :
1 Waktu kerja Non shift, reguler
Kondisi ruangan - Di dalam ruangan dengan
suhu normal
- Di luar ruangan / gedung
- Suhu tidak normal: terlalu

Hal | 26
panas/ dingin
- Tempat kerja tidak nyaman
: kotor./ berdebu / bau
- Lingkungan berbahaya :
pengaruh bahan kimia/
radiasi/ infeksi dan
semacamnya
Sifat pekerjaan Koordinasi antar kegiatan dan
unit kerja
2 Tuntutan analitis dan pengambilan Berdasarkan kebijakan
keputusan bidang fungsionalnya terkait
dengan kondisi lapangan dan
menentukan cara dan tahapan
kerja
3 Dampak / Akibat Kekeliruan / - Hilangnya waktu orang lain
Kesalahan karena proses kerja yang
berkaitan erat

4 Alat kerja : Komputer, printer, alat tulis,


telepon, jaringan internet,
APD
5 Tuntutan fisik : Normal sebagaimana
pekerjaan perkantoran baik
adm / teknis
Prosentase mobilitas :
a. Duduk 40%
b. Berdiri, jalan 60%
Risiko : Terpapar bahaya fisik, kimia,
biologi, mekanik, listrik,
ergonomi

KUALIFIKASI & KEAHLIAN :


Pendidikan Minimal DIII semua jurusan
Pengalaman 1 (satu) tahun di bidang / terlibat dalam K3
Rumah Sakit
Persyaratan Kompetensi
3. Kompetensi Inti a. Integrity
b. Compassion
c. Assurance
d. Respect
e. Embrace Innovation
4. Kompetensi Teknis a. Memiliki sertifikat ahli K3 Umum
b. Memiliki sertifikat pelatihan K3RS dari

Hal | 27
KUALIFIKASI & KEAHLIAN :
lembaga yang terakreditasi
c. Memiliki ketrampilan mengoperasikan MS
Office.
d. Mampu mendokumentasikan / pengarsipan
semua kegiatan Komite K3
e. Mampu melakukan komunikasi yang baik

C. Sub Komite Keselamatan dan Keamanan


1. Tujuan
Membantu ketua komite K3 dalam perencanaan, pelaksanaan, pemantauan dan evaluasi
kinerja terkait pencegahan terjadinya kecelakaan dan cidera serta mempertahankan
kondisi yang aman bagi pelayan kesehatan, pasien, pendamping dan pengunjung
2. Kedudukan dalam Organisasi
Sub komite keselamatan dan keamanan bertanggung jawab kepada Ketua Komite K3
3. Uraian Tugas dan Wewenang

KRA DESKRIPSI HASIL KPI TARGET


KERJA
Melaksanakan Bersama dengan Daftar risiko Daftar 100%
identifikasi sub komite dan risiko
risiko terhadap manajemen risiko pengendalian tersedia
keselamatan dan melaksanakan terkait paling
keamanan identifikasi risiko keselamatan lambat awal
terhadap dan keamanan bulan
keselamatan dan di masing- desember
keamanan masing unit
kerja
Mengusulkan Membuat usulan Usulan Usulan 100%
program kerja program kerja program kerja program
terkait terkait kerja
pengelolaan pengelolaan : disampaika
keselamatan dan - Keselamatan n paling
keamanan Fasilitas lambat
- Bahan dan minggu II
limbah bulan
berbahaya desember
beracun
- Disaster
- Pengamanan
kebakaran
- Keamanan
- Peralatan
medik

Hal | 28
KRA DESKRIPSI HASIL KPI TARGET
KERJA
- Peralatan non-
medik
Melaksanakan Melaksanakan Data Data 100%
program kerja program kerja dan pelaksanaan / bulanan
yang telah melakukan pemantauan
ditetapkan pencatatan atau
pendokumentasia
n data
pelaksanaan
bulanan
Mengumpulkan Pelaksanaan Data Data 100%
data pengukuran program kerja pengukuran bulanan
yang pelaksanaan
dilaksanakan di program kerja
unit kerja,
didokumentasikan
Mengusulkan Memberikan Usulan Usulan 100%
dan menerapkan informasi ke unit penggunaan diberikan
penggunaan kerja terkait APD yang sebelum
APD yang pengadaan APD sesuai batas akhir
sesuai yang sesuai. pengumpula
n RKA

KEWENANGAN :
1 Berkoordinasi dengan sekretaris komite K3 untuk mengingatkan atau follow-up
unit kerja terkait pengumpulan data capaian pelaksanaan program K3 unit kerja.
2 Berkoordinasi dengan unit kerja terkait untuk pelaksanaan program kerja
keselamatan dan keamanan di unit kerja

KERJASAMA DENGAN :
Jabatan Perihal informasi , tujuan dan strategi
Internal  Kasi. Pengelolaan Sarana  Pemeliharan fisk bangunan,
Teknik dan Bangunan peralatan medis, sistem utilitas
dan peralatan pencegahan dan
pemadaman kebakaran
 Kasi Transportasi dan Sekuriti  Keamanan, pemeriksaan APAR,
dan pelatihan penanggulangan
kebakaran
 Kasi LLHK  Pengukuran lingkungan,
pengelolaan limbah B3
 Kabid. Logistik  Pengelolaan bahan B3
 Kasi Perencanaan &  Pelatihan dan pengembangan
Pengembangan PK
 Kepala Unit PKRS  Koordinasi pembuatan kontent
untuk spanduk, poster, baliho
terkait promosi / himbauan K3

Hal | 29
 Staf PPU / desainer  Koordinasi terkait desain
spanduk, poster, baliho, dan
rambu-rambu keselamatan
 Kepala Bidang/Kepala  Supervisi K3, Sosialisasi K3,
Instalasi/Kepala Seksi/Kepala Identifikasi dan Pengumpulan
Unit data K3 unit dan pemantauan K3
Eksternal  Disnakertrans Ambon  Konsultasi / Laporan K3RS
 Dinkes Ambon  Konsultasi / Laporan K3RS
 Forum K3 Ambon  Koordinasi Pelaksanaan Bulan
 BPBD Ambon K3
 Pelatihan Penanggulangan
 Unit K3RS dari Rumah Sakit Bencana
lain  Jejaring K3RS

KONDISI KERJA & RISIKO :


1 Waktu kerja Non shift, regular
Kondisi ruangan - Di dalam ruangan dengan suhu
normal
- Di luar ruangan / gedung
- Suhu tidak normal: terlalu panas/
dingin
- Tempat kerja tidak nyaman : kotor./
berdebu / bau
- Lingkungan berbahaya : pengaruh
bahan kimia/ radiasi/ infeksi dan
semacamnya
Sifat pekerjaan Koordinasi antar kegiatan dan unit
kerja
2 Tuntutan analitis dan Berdasarkan kebijakan bidang
pengambilan keputusan fungsionalnya terkait dengan kondisi
lapangan dan menentukan cara dan
tahapan kerja
3 Dampak / Akibat Kekeliruan / Hilangnya waktu orang lain karena
Kesalahan proses kerja yang berkaitan erat
4 Alat kerja : Komputer, printer, alat tulis, telepon,
jaringan internet, APD
5 Tuntutan fisik : Normal sebagaimana pekerjaan
perkantoran baik adm / teknis
Prosentase mobilitas :
a. Duduk 40%
b. Berdiri, jalan 60%
Risiko : Terpapar bahaya fisik, kimia, biologi,
mekanik, listrik, ergonomi

KUALIFIKASI & KEAHLIAN :


Pendidikan Minimal DIII semua jurusan

Hal | 30
KUALIFIKASI & KEAHLIAN :
Pengalaman 1 (satu) tahun di bidang / terlibat
dalam K3 Rumah Sakit
Persyaratan Kompetensi
1. Kompetensi Inti a. Integrity
b. Compassion
c. Assurance
d. Respect
e. Embrace Innovation
2. Kompetensi Teknis a. Memiliki sertifikat pelatihan
manajemen risiko dari lembaga
yang terakreditasi
b. Memiliki sertifikat pelatihan K3RS
dari lembaga yang terakreditasi
c. Memiliki ketrampilan
mengoperasikan MS Office.
d. Mampu mendokumentasikan /
pengarsipan semua kegiatan
Komite K3
e. Mampu melakukan komunikasi
yang baik

D. Sub Komite Manajemen Risiko


1. Tujuan
Membantu ketua komite K3 dalam perencanaan, pelaksanaan, pemantauan dan evaluasi
kinerja untuk meminimalkan risiko keselamatan di rumah sakit sehingga tidak
menimbulkan efek buruk terhadap keselamatan dan kesehatan pelayan kesehatan,
pasien, pendamping pasien dan pengunjung.
2. Kedudukan dalam Organisasi
Sub komite manajemen risiko bertanggung jawab kepada Ketua Komite K3
3. Uraian Tugas & Wewenang

KRA DESKRIPSI HASIL KPI TARGET


KERJA
Melaksanakan melaksanakan identifikasi Identifikasi Identifikasi 100%
identifikasi risiko terhadap kesehatan, risiko dan risiko
risiko terhadap keselamatan dan keamanan pengendalian tersedia
kesehatan, di masing- paling
keselamatan dan masing unit lambat bulan
keamanan kerja januari
Mengusulkan Membuat usulan program Usulan Usulan 100%
program kerja kerja manajemen risiko, program program
pengelolaan meliputi : kerja kerja
risiko yang - Persiapan / penentuan disampaikan
menyeluruh konteks kegiatan yang paling

Hal | 31
KRA DESKRIPSI HASIL KPI TARGET
KERJA
akan dikelola risikonya; lambat
- Identifikasi bahaya minggu II
potensial; bulan
- Analisis risiko; desember
- Evaluasi risiko;
- Pengendalian risiko;
- Komunikasi dan
konsultasi;
- Pemantauan dan telaah
ulang.
Melaksanakan Melaksanakan program kerja Data Data bulanan 100%
program kerja manajemen risiko dan pelaksanaan /
yang telah melakukan pencatatan atau pemantauan
ditetapkan pendokumentasian data
pelaksanaan bulanan
Mengumpulkan Pemantauan pelaksanaan Data Data bulanan 100%
data pengukuran identifikasi dan pengendalian pengukuran
risiko di unit kerja dan pelaksanaan
didokumentasikan program
kerja
Mengusulkan Memberikan informasi ke Usulan Usulan 100%
dan menerapkan unit kerja terkait pengadaan penggunaan diberikan
penggunaan APD yang sesuai. APD yang sebelum
APD yang sesuai batas akhir
sesuai pengumpulan
RKA

KEWENANGAN :
1 Berkoordinasi dengan sekretaris komite K3 untuk mengingatkan atau follow-up unit
kerja terkait pengumpulan data capaian pelaksanaan program K3 unit kerja.
2 Berkoordinasi dengan unit kerja terkait dalam pelaksanaan program manajemen risiko
diunit kerja

KERJASAMA DENGAN :
Jabatan Perihal informasi , tujuan dan strategi
Internal  Kabag Umum  Surat Ijin Istirahat, investigasi
Kecelakaan / penyakit akibat kerja
 Kabag. Keperawatan  Investigasi kecelakaan kerja dan
penyakit akibat kerja
 Kasi Perencanaan &  Pelatihan dan pengembangan K3
Pengembangan PK
 Kepala Unit PKRS  Koordinasi pembuatan kontent untuk
spanduk, poster, baliho terkait
promosi / himbauan K3
 Kabag Umum  Koordinasi terkait desain spanduk,
poster, baliho, dan rambu-rambu
keselamatan
 Kepala Bidang/Kepala  Supervisi K3, Sosialisasi K3,

Hal | 32
Instalasi/Kepala Seksi/Kepala Identifikasi dan Pengumpulan data
Unit K3 unit dan pemantauan K3
Eksternal  Disnakertrans Ambon  Konsultasi / Laporan K3RS
 Dinkes Ambon  Konsultasi / Laporan K3RS
 Forum K3 Ambon  Koordinasi Pelaksanaan Bulan K3
 BPBD Ambon  Pelatihan Penanggulangan Bencana
 Unit K3RS dari Rumah Sakit  Jejaring K3RS
lain
KONDISI KERJA & RISIKO :
1 Waktu kerja Non shift, regular
Kondisi ruangan - Di dalam ruangan dengan suhu normal
- Di luar ruangan / gedung
- Suhu tidak normal: terlalu panas/ dingin
- Tempat kerja tidak nyaman : kotor./ berdebu / bau
- Lingkungan berbahaya : pengaruh bahan kimia/
radiasi/ infeksi dan semacamnya
Sifat pekerjaan Koordinasi antar kegiatan dan unit kerja
2 Tuntutan analitis dan Berdasarkan kebijakan bidang fungsionalnya terkait
pengambilan keputusan dengan kondisi lapangan dan menentukan cara dan
tahapan kerja
3 Dampak / Akibat - Hilangnya waktu orang lain karena proses kerja yang
Kekeliruan / Kesalahan berkaitan erat

4 Alat kerja : Komputer, printer, alat tulis, telepon, jaringan internet,


APD
5 Tuntutan fisik : Normal sebagaimana pekerjaan perkantoran baik adm /
teknis
Prosentase mobilitas:
a. Duduk 40%
b. Berdiri, jalan 60%
Risiko : Terpapar bahaya fisik, kimia, biologi, mekanik, listrik,
ergonomi

KUALIFIKASI & KEAHLIAN :


Pendidikan Minimal DIII semua jurusan
Pengalaman 1 (satu) tahun di bidang / terlibat dalam K3
Rumah Sakit
Persyaratan Kompetensi
5. Kompetensi Inti a. Integrity
b. Compassion
c. Assurance
d. Respect
e. Embrace Innovation
6. Kompetensi Teknis a. Memiliki sertifikat pelatihan manajemen risiko dari
lembaga yang terakreditasi
b. Memiliki sertifikat pelatihan K3RS dari lembaga

Hal | 33
KUALIFIKASI & KEAHLIAN :
yang terakreditasi
c. Memiliki ketrampilan mengoperasikan MS Office.
d. Mampu mendokumentasikan / pengarsipan semua
kegiatan Komite K3
e. Mampu melakukan komunikasi yang baik

E. Sub Komite Kesehatan Kerja


1. Tujuan
Membantu ketua komite K3 dalam perencanaan, pelaksanaan, pemantauan dan evaluasi
kinerja terkait pelayanan kesehatan kerja yang dilakukan secara komprehensif melalui
kegiatan yang bersifat promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif bagi pelayan
kesehatan di Rumah Sakit Hative
2. Kedudukan dalam Organisasi
Sub komite kesehatan kerja bertanggung jawab kepada Ketua Komite K3
3. Uraian Tugas & Wewenang

KRA DESKRIPSI HASIL KPI TARGET


KERJA
Melaksanaka Bersama dengan sub Daftar Daftar 100%
n identifikasi komite manajemen risiko risiko
risiko risiko melaksanakan terkait tersedia
kesehatan identifikasi risiko kesehatan paling
kerja bagi kesehatan kerja bagi kerja di lambat
pelayan pelayan kesehatan masing- bulan
kesehatan masing januari
unit kerja
Mengusulkan Membuat usulan Usulan Usulan 100%
program program kerja program program
kerja terkait pelayanan kesehatan kerja kerja
pengelolaan kerja yang dilakukan disampaik
keselamatan secara komprehensif an paling
dan melalui kegiatan yang lambat
keamanan bersifat promotif, minggu II
preventif, kuratif, dan bulan
rehabilitatif. desember
Melaksanaka Melaksanakan program Data Data 100%
n program kerja dan melakukan pelaksana bulanan
kerja yang pencatatan atau an /
telah pendokumentasian data pemantau
ditetapkan pelaksanaan bulanan An
Mengumpulk Pelaksanaan program Data Data 100%
an data kesehatan kerja di unit pengukura bulanan
pengukuran kerja dan N
didokumentasikan pelaksana
An

Hal | 34
KRA DESKRIPSI HASIL KPI TARGET
KERJA
program
kerja
Mengusulkan Memberikan informasi Usulan Usulan 100%
dan ke unit kerja terkait penggunaa diberikan
menerapkan pengadaan APD yang n APD sebelum
penggunaan sesuai. yang batas
APD yang sesuai akhir
sesuai pengumpu
lan RKA

KEWENANGAN :
1 Berkoordinasi dengan sekretaris komite K3 untuk mengingatkan atau
follow-up unit kerja terkait pengumpulan data capaian pelaksanaan
program K3 unit kerja.
2 Berkoordinasi unit kerja terkait untuk pelaksanaan program
kesehatan kerja

KERJASAMA DENGAN :
Jabatan Perihal informasi , tujuan
dan strategi
Internal  Kabag Umum &  Surat Ijin Istirahat,
Kepegawaian Kecelakaan / penyakit
akibat kerja
 Data pelayan kesehatan,
pemeriksaan kesehatan
sebelum kerja, berkala,
khusus dan imunisasi,
surveilans medik, fit to
work, return to work
 Renovasi, pembangunan
dan penataan fasilitas
fisik
 Surveilan lingkungan
kerja
 Pemeriksaan kesehatan,
 Ka. Instalasi Rawat Jalan
imunisasi, surveilan
medik, fit to work, return
to work
 surveilan medik, fit to
 Kabag Keperawatan
work, return to work
 Pelatihan dan
 Kasi Perencanaan &
pengembangan K3
Pengembangan PK
 Koordinasi pembuatan
 Kepala Unit PKRS
kontent untuk spanduk,
poster, baliho terkait

Hal | 35
promosi / himbauan K3
 KAbag Umum  Koordinasi terkait desain
spanduk, poster, baliho,
dan rambu-rambu
keselamatan
 Kepala Bidang/Kepala  Supervisi K3, Sosialisasi
Instalasi/Kepala Seksi/Kepala K3, Identifikasi dan
Unit Pengumpulan data K3
unit dan pemantauan K3
Eksternal  Disnakertrans Ambon  Konsultasi / Laporan
K3RS
 Dinkes Ambon  Konsultasi / Laporan
K3RS
 Forum K3 Ambon  Koordinasi Pelaksanaan
Bulan K3
 BPBD Ambon  Pelatihan
Penanggulangan
Bencana
 Unit K3RS dari Rumah Sakit  Jejaring K3RS
lain
KONDISI KERJA & RISIKO :
1 Waktu kerja Non shift, reguler
Kondisi ruangan - Di dalam ruangan dengan
suhu normal
- Di luar ruangan / gedung
- Suhu tidak normal: terlalu
panas/ dingin
- Tempat kerja tidak
nyaman : kotor./ berdebu /
bau
- Lingkungan berbahaya :
pengaruh bahan kimia/
radiasi/ infeksi dan
semacamnya
Sifat pekerjaan Koordinasi antar kegiatan
dan unit kerja
2 Tuntutan analitis dan pengambilan Berdasarkan kebijakan
keputusan bidang fungsionalnya terkait
dengan kondisi lapangan
dan menentukan cara dan
tahapan kerja
3 Dampak / Akibat Kekeliruan / - Hilangnya waktu orang lain
Kesalahan karena proses kerja yang
berkaitan erat

4 Alat kerja : Komputer, printer, alat tulis,

Hal | 36
telepon, jaringan internet,
APD
5 Tuntutan fisik : Normal sebagaimana
pekerjaan perkantoran baik
adm / teknis
Prosentase mobilitas :
f. Duduk 40%
g. Berdiri, jalan 60%
Risiko : Terpapar bahaya fisik, kimia,
biologi, mekanik, listrik,
ergonomi

KUALIFIKASI & KEAHLIAN :


Pendidikan Minimal DIII semua jurusan
Pengalaman 1 (satu) tahun di bidang / terlibat dalam
K3 Rumah Sakit
Persyaratan Kompetensi
7. Kompetensi Inti a. Integrity
b. Compassion
c. Assurance
d. Respect
e. Embrace Innovation
8. Kompetensi Teknis a. Memiliki sertifikat pelatihan K3RS dari
lembaga yang terakreditasi
b. Memiliki sertifikat hiperkes
c. Memiliki ketrampilan mengoperasikan MS
Office.
d. Mampu mendokumentasikan / pengarsipan
semua kegiatan Komite K3
e. Mampu melakukan komunikasi yang baik

Hal | 37
Bab VII
Tata Hubungan Kerja

KETERANGAN :
1 Dengan unit rawat jalan
 Petugas yang ada di unit rawat jalan saat bekerja wajib mematuhi ketentuan dalam k3
misal saat melakukan tindakan medis harus selalu menggunakan alat pelindung diri.
 Semua peralatan baik medis maupun non medis yang ada di unit rawat jalan harus
selalu dilakukan pemeliharaan dan kalibrasi sesuai dengan jadwal yang sudah
ditetapkan.
 Setiap kejadian yang berhubungan dengan kesehatan dan keselamatan kerja wajib
lapor ke tim k3rs (misal kecelakaan kerja atau tertusuk jarum)

2 Dengan Ugd
 Petugas yang ada di unit rawat jalan saat bekerja wajib mematuhi ketentuan dalam k3
misal saat melakukan tindakan medis harus selalu menggunakan alat pelindung diri.
 Semua peralatan baik medis maupun non medis yang ada di unit rawat jalan harus
selalu dilakukan pemeliharaan dan kalibrasi sesuai dengan jadwal yang sudah
ditetapkan.
 Setiap kejadian yang berhubungan dengan kesehatan dan keselamatan kerja wajib
lapor ke tim k3rs (misal kecelakaan kerja atau tertusuk jarum)

3 Dengan dapur
 Petugas yang ada di unit rawat jalan saat bekerja wajib mematuhi ketentuan dalam k3
misal saat melakukan tindakan medis harus selalu menggunakan alat pelindung diri.
 Semua peralatan elektronik yang ada di ruang dapur harus selalu dilakukan
pemeliharaan dan kalibrasi sesuai dengan jadwal yang sudah ditetapkan.
 Setiap kejadian yang berhubungan dengan kesehatan dan keselamatan kerja wajib
lapor ke tim k3rs (misal kecelakaan kerja saat bekerja didapur,terkena pisau,jatuh saat
mengantar makanan ke pasien dll)
 Petugas dapur harus memahami penatalaksanaan b3( barang berbahaya dan beracun)
yang ada di ruang dapur, misal penyimpanan,pemakaian tabung gas.

4 Dengan instalasi farmasi


 Petugas yang ada di instalasi farmasi saat bekerja wajib mematuhi ketentuan dalam k3
misal saat melakukan kegiatan peracikan obat harus selalu menggunakan alat
pelindung diri (sarung tangan)
 Semua peralatan baik yang elektonik maupun yang yang bukan elektronik yang ada di
instalasi farmasi harus selalu dilakukan pemeliharaan dan kalibrasi sesuai dengan
jadwal yang sudah ditetapkan.
 Setiap kejadian yang berhubungan dengan kesehatan dan keselamatan kerja wajib
lapor ke tim k3rs (misal kecelakaan kerja atau tertusuk jarum)
 Petugas instalasi farmasi harus memahami penatalaksanaan b3( barang berbahaya dan
beracun) yang ada di instalasi farmasi.

5 Dengan security
 Semua petugas security harus bisa dan mampu mengoprasikan alat appar.
 Semua peralatan baik yang elektonik maupun yang yang bukan elektronik yang ada di
area security harus selalu dilakukan pemeliharaan dan kalibrasi sesuai dengan jadwal
yang sudah ditetapkan. Misal pemeliharaan genset,appar
 Setiap kejadian yang berhubungan dengan kesehatan dan keselamatan kerja wajib lapor
ke tim k3rs).

6 Loundry/CS
 Petugas yang ada di bagian loundry /CS wajib mematuhi ketentuan dalam k3 misal saat
melakukan pencucian linen selalu menggunakan alat pelindung diri (sarung
tangan,sepatu boot,masker,celemek)dan juga pemilahan linen harus diperhatikan sesuai
dengan ketentuan yang berlaku.
 Semua peralatan elektonik yang ada di bagian loundry harus selalu dilakukan
pemeliharaan dan kalibrasi sesuai dengan jadwal yang sudah ditetapkanmisal mesin cuci.
 Setiap kejadian yang berhubungan dengan kesehatan dan keselamatan kerja wajib lapor
ke tim k3rs (misal kecelakaan kerja terpeleset saat mengangkat cucian basah)

7 dengan rawat inap


 Petugas yang ada di unit inap saat bekerja wajib mematuhi ketentuan dalam k3 misal
saat melakukan tindakan medis harus selalu menggunakan alat pelindung diri.
 Semua peralatan baik medis maupun non medis yang ada di unit rawat inap harus
selalu dilakukan pemeliharaan dan kalibrasi sesuai dengan jadwal yang sudah
ditetapkan.
 Setiap kejadian yang berhubungan dengan kesehatan dan keselamatan kerja wajib
lapor ke tim k3rs (misal kecelakaan kerja atau tertusuk jarum)

PROSES PELAYANAN KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA

Proses pelayanan kesehatan dan kerja merupakan proses pelayanan untuk


menjamin kesehatan, keselamatan dan keamanan pelayan kesehatan, mitra,
pasien, dan pengunjung rumah sakit

Proses pelayanan kesehatan dan keselamatan kerja mencakup proses:


1. Administrasi K3
2. Pemantauan Dan Evaluasi Pelaksanaan Prosedur K3
3. Pengelolaan Kejadian K3
4. Pengembangan, Sosialisasi dan Edukasi K3

Guna menjamin bahwa organisasi dapat mencapai tujuan pelayanan tersebut, maka proses-
proses tersebut dilaksanakan dan didokumentasikan secara terkendali.

Masing-masing proses dalam pelayanan kesehatan dan keselamatan kerja


memiliki keterkaitan proses pelayanan yang dilakukan oleh unit lain. Keterkaitan
proses tersebut adalah sebagai beriku

Proses Proses Terkait AktivitasAntar Proses


Unit Proses
K3RS 02 Semua Semua  Berkoordinasi dengan unit kerja
Pemantauan Bidang, Unit, melakukan Identifikasi bahaya
Dan Evaluasi Seksi, potensial, penilaian dan pengendalian
Pelaksanaan Instalasi, risiko K3 unit
Prosedur K3 Ruang  Membuat rekomendasi K3 terkait
pemantauan risiko K3 unit
 Melakukan supervisi K3 unit
K3RS 03 Semua Semua  Menerima laporan insiden K3 dari
Pengelolaan Bidang, Unit, SIMRS
Kejadian K3 Seksi,  Berkoodinasi dengan unit kerja
Instalasi, melaksanakan investigasi sederhana
Ruang terhadap insiden K3.
 Membuat rekomendasi K3 terkait
laporan insiden K3
K3RS 01 Semua Semua  Membuat surat ke unit kerja terkait
Administrasi Bidang, Unit, permintaan data pelaksanaan
K3 Seksi, pengelolaan peralatan medis dan sistem
Instalasi, utilitas (pemeliharaan, perbaikan, uji
Ruang fungsi dan kalibrasi), pengelolaan
kesehatan kerja, pengelolaan gizi kerja
dan pengelolaan lingkungan.
 Mengumpulkan data K3 terkait
pelaksanaan pengelolaan peralatan
medis dan sistem utilitas (pemeliharaan,
perbaikan, uji fungsi dan kalibrasi),
pengelolaan kesehatan kerja,
pengelolaan gizi kerja, dan
pengelolaan lingkungan
 Melaksanakan supervisi K3 ke unit
kerja.
PSI PSI01  Mengajukan usulan/informasi/
Inovasi dan permintaan Pengembangan Sistem,
Pengembangan Perangkat Lunak, & Perangkat Keras
 Mendapatkan feedback mengenai
usulan/informasi/permintaan
Pengembangan Sistem dan Perangkat
Lunak.
 Menerima Perangkat Keras terkait
usulan/informasi/permintaan perangkat
keras.
PSI 02  Menerima laporan/informasi terkait
Pemeliharaan jadwal pemeliharaan perangkat keras.
 Mendapatkan bukti pemeliharaan
perangkat keras.
PSI 03  Mengajukan permintaan perbaikan
Perbaikan perangkat lunak atau perangkat keras.
 Mendapatkan informasi perbaikan
perangkat lunak.
 Mendapatkan bukti perbaikan perangkat
keras.
 Mendapatkan bukti disposal perangkat
keras apabila tidak dapat diperbaiki lagi.

Hal | 39
Proses Terkait
Proses AktivitasAntar Proses
Unit Proses
PSI 05  Mengajukan permintaan sambungan
Komunikasi Telepon telepon eksternal.
 Mendapatkan informasikan status
sambungan telepon eksternal yang
diminta.
 Menerima sambungan telepon eksternal.
IPG IPG 02  Menerima makanan dan minuman
Produksi dan Distribusi sesuai dengan permintaan

IPG 03  Pengajuan order makan dan minum bagi


Administrasi Gizi melalui SIMRS
Seksi Teknik TEK 01  Mengirimkan permintaan perbaikan
Administrasi Teknik infrastruktur melalui SIMRS.
 Mengirimkan alat yang rusak untuk
dilakukan perbaikan.
 Menerima alat yang telah di perbaiki.
 Menerima surat keterangan disposal
alat jika alat tidak dapat di perbaiki.
TEK 02  Permintaan perbaikan alat/sarana melalui
Perbaikan Infrastruktur SIMRS
 Pengiriman alat yang rusak
 Penerimaan alat yang telah diperbaiki
 Surat keterangan disposal jika diperlukan
TEK 03  Menerima jadwal pemeliharaan alat
Pemeliharaan  Pemeliharaan alat sesuai jadwal yang
ditetapkan
TEK 04  Menerima informasi jadwal
Kalibrasi dan Verifikasi kalibrasi/verifikasi alat
 Pelaksanaan kalibrasi/verifikasi alat
 Menerima foto kopi sertifikat
kalibrasi/verifikasi
Seksi LLHK LLHK 02  Menerima jadwal pemantauan mutu
Pengelolaan Lingkungan lingkungan (khusus unit tertentu)
 Menerima jadwal pengendalian vector
(khusus unit tertentu)
 Menerima jadwal kebersihan lingkungan
 Melaporkan keluhan terkait dengan
lingkungan melalui SIMRS
LLHK 03  Mengumpulkan limbah dalam kontainer
Pengelolaan limbah yang disediakan
 Menerima rekapitulasi volume limbah
setiap triwulan
LLHK 01  Mengumpulan linen kotor, menghitung,
Pengelolaan Linen dan mencatat dalam form keluar masuk
cucian
 Menerima linen bersih sesuai jumlah dan
jenisnya
 Melakukan serahterima linen bersih dan
mencocokkan dalam form keluar masuk
cucian
LLHK 04  Mengirimkan barang bekas dengan berita
Proses Terkait
Proses AktivitasAntar Proses
Unit Proses
Administrasi Lingkungan acara pemusnahan barang
Bidang LOG 01  Mengklarifikasi spesifikasi permintaan
Logistik Pelayanan Permintaan jika diperlukan
Unit  Menerima barang sesuai dengan
permintaan
 Menerima tembusan tanda terima barang
 Mempersiapkan barang yang ditarik
karena adanya penarikan dari principle,
lembaga perizinan produk maupun
instansi.
Bidang P2K PPK 01  Pengajuan perencanaan pelayan
Perencanaan & kesehatan dengan WISN
Pengembangan Pelayan  Pengajuan permintaan PK baru
Kesehatan  Penempatan PK baru
 Pengajuan permintaan pengambangan
PK dilengkapi TOR
 Penerimaan tembusan surat tugas
 Pelaporan kasus terkait PK
 Menerima tembusan surat SP/sanksi
terkait kasus PK
 Pengajuan penyesuaian ijazah PK
 Mengajukan usulan studi lanjut PK
PPK 02  Menerima form penilaian PK PKWT
Administrasi  Mengirimkan hasil penilaian PK PKWT
 Menerima tembusan surat jawaban
hubungan kerja
 Mengirim pengajuan cuti PK melalui
SIMRS
 Mengirim jadwal dinas PK
 Mengajukan tambahan pelayanan makan
PK
 Mengajukan complain terkait pelayanan
makan PK
 Mengajukan permintaan transportasi
untuk kebutuhan melayat PK
 Pengajuan permintaan mutasi PK
PPK 03  Mengirim rekap presensi
Penghasiln Evaluasi  Mengirim rekap penilaian sesuai KPI
Kinerja  Mengirim rekap penikaian kinerja/DPK
 Mengirim surat keterangan sakit/cuti
melahirkan
Bidang SPI Administrasi  Menerima pemberitahuan audit
 Menyiapkan dokumen yang dibutuhkan
untuk proses audit
 Menerima hasil audit
 Mengisi form tindakan pencegahan dan
perbaikan berdasarkan hasil audit
 Mengirmkan rencana perbaikan dan
pencegahan sesuai hasil audit
Bidang KEU 03  Pencairan dana kegiatan dilampiri dengan
Proses Terkait
Proses AktivitasAntar Proses
Unit Proses
Keuangan Pengeluaran Keuangan TOR kegiatan yang telah diotorisasi oleh
direktur terkait dan direktur keuangan
 Pengajuan bon kas beserta pernyataan
pertanggungjawaban bon kas yang
diotorisasi pejabat struktural unit terkait
 Menerima dana anggaran sesuai TOR
 Pertanggungjawaban bon kas kegiatan
yang dilampiri dengan bukti pengeluaran
kas serta saldo kas
 Menerima Kuitansi Intern (sesuai
pertanggungjawaban anggaran kegiatan)
 Mencairkan Kuitansi Intern (bank) serta
mengembalikan saldo dana bon kas 100%
ke Keuangan
 Menerima bukti
pertanggungjawaban/penutupan bon kas
PPS PPS 01 
Pemantauan dan Evaluasi
Kinerja
PPS 02 Tinjauan 
Manajemen
POR POR 02 
Rencana Bisnis dan
strategis
POR 03 
Program kerja dan
anggaran
SRS SRS 01 
Pengendalian dokumen
arsip
SRS 04 
Administrasi SRS
Bidang HKM 01  Unit mengirim draft PKS /MOU/
Hukum Legal Addendum perusahaan rekanan
 Unit menerima Draft hasil olahan
dalam bentuk soft copy.
 Unit mencetak dokumen PKS /MOU/
Addendum perusahaan rekanan.

Advokasi pendampingan  Unit melalui telepon meminta advokasi


pendampingan.
 Mengisi form permintaan advokasi
pendampingan
 Unit menerima pelayanan advokasi
pendampingan
PMKP Pemantauan Indikator  Mengirim data indikator mutu kunci RS
mutu RS melalui SIM-RS
 Mengirim data dan analisa indikator
mutu unit melalui SIM-RS
Pengelolaan Insiden  Melaporkan Insiden Keselamatan
Keselamatan Pasien (IKP) Pasien melalui SIM-RS
Proses Terkait
Proses AktivitasAntar Proses
Unit Proses
 Mengirim hasil investigasi sederhana
dan laporan tindak lanjut insiden
dengan grading Hijau-Biru dari semua
unit melalui SIM-RS
Seksi Sekuriti KMN 02  Melaporkan kejadian/masalah keamanan
dan Penanganan masalah melalui telepon kepada Sekuriti
Transportasi keamanan  Menerima informasi hasil penanganan
masalah dari petugas security.
TRANS 03  Mengirimkan permintaan pelayanan
Pelayanan Transportasi trasportasi untuk kegiatan operasional
Operasional melalui SIMRS
 Memastikan kesiapan dan sarana
transportasi
 Menerima pelayanan transportasi sesuai
permintaan
Bidang AKT 05  Menerima data inventaris alat
Akuntansi Pengelolaan Aset  Menerima alat/barang mutasi dari Unit
lain

AKT 06  Pengajuan permintaan barang rutin


Realisasi Anggaran maupun non rutin melalui SIMRS
maupun menggunakan bon
 Pangajuan permintaan anggaran sesuai
RKA melalui SIMRS
Proses Pentaripan  Penerimaan formulir / template tarif
 Pengajuan usulan tarif pelayanan
Pembuatan Unit Cost  Penerimaan formulir/template unit cost
 Pengajuan usulan unit cost
Humas Pelayanan Informasi  Menyampaikan keluhan dari pelanggan
terkait dengan pelayanan
Pelayanan Kehumasan  Menerima form angket kepuasan pasien
 Menyerahkan hasil Isian angket
kepuasan pasien
 Menerima form lembar keluhan saran
 Menyerahkan lembar keluhan dan saran
pasien
 Menerima hasil analisa kepuasan pasien
PPU Pengembangan Usaha  Mengirim usulan / masukan / gagasan
untuk pengembangan layanan
 Menerima feedback atas usulan
 Melakukan tindak lanjut atas usulan
dengan unit terkait dan PPU
Pemasaran/Marketing  Mengirim permintaan / usulan / informasi
dari unit pelayanan untuk kegiatan
pemasaran RS
 Menerima feedback atas usulan unit
 Melakukan tindak lanjut atas usulan unit
 Mengirim permintaan desain untuk
media promosi misalnya:
brosur/leaflet/banner, dll untuk
pemasaran RS

Hal | 43
Proses Terkait
Proses AktivitasAntar Proses
Unit Proses

 Menerima draft desain media promosi


untuk disetujui kepala unit

Hal | 44
BAB VIII
POLA KETENAGAAN DAN KUALIFIKASI PERSONAL

STANDAR MINIMAL RSPR


PENDIDIKAN PENGALAMA
NO JABATAN JML
N SERTIFIKAT / PELATIHAN
SMP SMA SPK D3 S1 KERJA (TH)
1. Ahli K3 Umum
1 Ketua Komite √ 3 2. Pelatihan K3 Rumah Sakit 1
3. Pelatihan TOT
2 Sekretaris Komite 1 1. Ahli K3 Umum 1

2. Pelatihan K3 Rumah Sakit
3 Penanggung Jawab Kesehatan Kerja 1 1. Pelatihan K3RS 1

2. Pelatihan K3 Hiperkes
4 Penanggung Jawab Keselamatan dan 1 1. Pelatihan K3RS 1

Keamanan
5 Penanggung Jawab Manajemen 1 1. Pelatihan K3RS 1
Risiko √ 2. Pelatihan Manajemen Risiko

Hal | 45
NO Nama petugas/nama jabatan kualifikasi keterangan
formal
1 Dokter umum Ketua Sub Komite
K3rs/ Belum
Bersertifikat K3RS
2 S1 Ketua k3rs/blm
bersertifikasi k3rs
BAB IX
KEGIATAN ORIENTASI

Kegiatan orientasi dasar K3 di Rumah Sakit HATIVE diberikan kepada pelayan kesehatan
baru sebagai salah satu bagian dari kegiatan orientasi umum karyawan baru yang
dilaksanakan oleh Bidang P2K.
Materi orientasi dasar K3 di Rumah Sakit HATIVE, meliputi :
a. Prinsip K3 RS
b. Kebijakan pelaksanaan K3 RS
c. Standar Pelayanan Kesehatan Kerja di Rumah Sakit
d. Standar Pelayanan Keselamatan Kerja di RS Hative
e. Program Kerja K3 RS Hative
f. Pelaporan Kejadian

Waktu Pelaksanaan kegiatan orientasi dasar K3 di RS HATIVE dilaksanakan sesuai dengan


jadwal yang diatur bersama dengan bidang P2K. Evaluasi kegiatan dilaksanakan dengan cara
post test.

Hal | 46
BAB X
PERTEMUAN / RAPAT

1. Pertemuan Rutin Komite K3 dengan Direktur Utama dilakukan setiap bulan untuk progres
kegiatan K3 di RS HATIVE
2. Pertemuan 3(tiga) bulanan, pertemuan /rapat koordinasi dengan bidang kerja K3 untuk
progres program kerja dan pemantauan kejadian.
3. Pertemuan tahunan komite K3 dengan Direktur Utama untuk membahas pelaksanaan dan
evaluasi program kerja.
4. Pertemuan Insidental yang diadakan swaktu-waktu bila terjadi permasalahan atau sesuatu
hal yang perlu di bahas segera, seperti:
o Membahas kejadian K3 dan penanganannya
o Pertemuan-pertemuan dengan unit-unit layanan lain untuk membahas kegiatan unit
terkait kuat dengan K3 unit kerja, seperti perencanaan renovasi/ pembangunan.

Hal | 47
BAB XI
PELAPORAN

i. Laporan Triwulan
Merupakan laporan pertanggung jawaban kegiatan pelaksanaan layanan Komite K3 yang
berisikan :
- Pengolahan data hasil dan evaluasi pemantauan K3
- Pelaksanaan program kerja
- Kegiatan incidental yang perlu dilaporkan.

B. Laporan Tahunan disusun oleh Komite K3, merupakan pertanggung jawaban seluruh
kegiatan yang telah dilaksanakan baik yang ada dalam program maupun tidak. Laporan
ini minimal berisikan:
- Laporan kegiatan yang dapat dilaksanakan sesuai dengan program, hasil evaluasi
dan rekomendasi untuk program selanjutnya.
- Kegiatan yang tidak dapat dilaksanakan sesuai dengan program, hasil evalusi dan
rekomendasinya.
- Hasil evaluasi seluruh program dan rekomendasinya.
- Rekomendasi untuk perbaikan unit-unit layanan lain.
- Program kegiatan dan anggaran kegiatan untuk tahun selanjutnya.

Hal | 48

You might also like