You are on page 1of 3

Anatomi Retina

Retina merupakan selaput yang terletak paling belakang. Retina berfungsi sebagai tempat
jatuhnya bayangan sehingga dapat melihat. Pada lapisan ini terdapat bagian yang paling peka
terhadap cahaya yaitu bintik kuning ( Fovea ). Selain itu terdapat bintik buta, yaitu tempat
keluarnya saraf mata. Pada retina tersusun kurang lebih 125 juta sel-sel batang ( sel basilus) yang
mampu menerima rangsang cahaya tidak berwarna dan untuk melihat pada keadaan cahaya redup.
Selain sel batang, pada retina juga terdapat juga terdapat kurang lebih 7 juta sel kerucut ( sel
konus ) yang berfungsi menerima rangsang cahaya kuat dan berwarna. Sel kerucut lebih banyak
terdapat pada bagian bintik kuning ( fovea centralis). Di retina juga dijumpai daerah yang sama
sekali tidak mengandung sel batang maupun sel kerucut. Bagian ini disebut bintik buta. Bila
cahaya jatuh di daerah ini, kita tidak bisa melihat apa-apa.1

Gambar 1. Anatomi Retina

Sumber: www.google.com

Retina berbatas dengan koroid dengan sel pigmen epitel retina , dan terdiri atas lapisan :

1. Epitelium pigmen retina, merupakan lapisan terluar dari retina. Epitel pigmen retina terdiri
dari satu lapisan sel mengandung pigmen dan terdiri atas sel-sel silindris dengan inti di
basal. Daerah basal sel melekat erat membran Bruch dari koroid. Epitel pigmen ini
bertanggung jawab untuk fagositosis segmen luar fotoreseptor, transportasi vitamin,
mengurangi hamburan sinar, serta membentuk sawar selektif antara koroid dan retina.
2. Lapis fotoreseptor, merupakan lapis retina yang terdiri atas sel batang yang mempunyai
bentuk ramping dan sel kerucut.
3. Membran limitan eksterna yang merupakan membran maya.
4. Lapis nukleus luar, merupakan susunan lapis nukleus sel kerucut dan batang.
5. Lapis pleksiform luar, merupakan lapis aselular dan merupakan tempat sinapsis sel
fotoreseptor dengan sel bipolar dan sel horizontal.
6. Lapis nukleus dalam, merupakan tubuh sel bipolar, sel horizontal dan sel muller lapis ini
mendapat metabolisme dari arteri retina sentral.
7. Lapis pleksiform dalam, adalah lapis aselular dan merupakan tempat sinaps sel bipolar, sel
amakrin dengan sel ganglion.
8. Lapis sel ganglion yang merupakan lapis badan sel daripada neuron kedua.
9. Lapis serabut saraf, merupakan lapis akson sel ganglion menuju ke arah saraf optik. Di
dalam lapisan-lapisan ini terletak sebagian besar pembuluh darah retina.
10. Membran limitan interna, merupakan membran hialin antara retina dan badan kaca.2

Gambar 2. Lapisan Pada Retina


Sumber : www.google.com

Lapis fotoreseptor, membran limitan eksterna dan lapis nukleus luar merupakan lapis
avascular dan mendapat metabolisme dari kapiler koroid. 2
Permukaan luar retina sensorik bertumpuk dengan lapisan epitel berpigmen retina sehingga
juga bertumbuk dengan membrane Bruch, koroid dan sklera. Di sebagian besar tempat, retina dan
epitelium pigmen retina mudah terpisah hingga membentuk suatu ruang subretina, seperti yang
terjadi pada ablasio retina.2

Gambar 3. Lapisan Pada Retina

Sumber : www.google.com

Warna retina biasanya jingga. Pembuluh darah di dalam retina merupakan cabang arteri
oftalmika, arteri retina sentral ,asal retina melalui papil saraf optik yang akan memberikan nutrisi
pada retina dalam. Lapisan luar retina atau sel kerucut dan sel batang mendapat nutrisi dari koroid.2

You might also like