Anatomi dan Fisiologi Sistem Respirasi Manusia

Pendahuluan
Energi penting untuk mempertahankan berbagai aktivitas sel yang menunjang
kehidupan, misalnya sintesis protein dan transport aktif menembus membrane plasma.
Sel-sel tubuh memerlukan pasokan O2 yang terus menerus untuk menopang reaksi
kimia yang penghasil energi.1 CO2 yang dihasilkan selama reaksi-reaksi tersebut
harus dikeluarkan dari tubuh dengan kecepatan yang sama dengan kecepatan
produksinya, untuk mencegah fluktuasi pH yang membahayakan. Maksudnya adalah
untuk mempertahankan kondisi asam-basa, karena CO2 menghasilkan asam karbonat.
Untuk memperoleh O2 dan mengeluarkan CO2 ini maka manusia melakukan respirasi.
Respirasi adalah peristiwa untuk mengambil O2 dan mengeluarkan CO2. Manusia
tidak bisa lepas dari kebutuhannya akan bernapas bahkan harus selalu bernapas untuk
tetap hidup. Untuk itu respirasi sangat dibutuhkan oleh manusia.2
Dalam skenario ini, seorang ibu mengeluh lemas dan diketahui bahwa beliau
telah mengonsumsi morfin secara berlebihan. Pada makalah ini akan dibahas secara
detail mengenai anatomi saluran pernapasan atas dan saluran pernapasan bawah.
Selain itu, akan di jelaskan pula mengenai mekanisme saluran pernapasan dan
transportasi O2 dan CO2 melalui darah. Transport yang mengalami gangguan dapat
menyebabkan ketidakseimbangan asam basa. Makalah ini juga akan dijelaskan
mengenai keseimbangan asam-basa dan asidosis respiratorik yang mendeskripsikan
apa yang terjadi pada ibu tersebut.