Professional Documents
Culture Documents
2089-7669
ABSTRACT
In 2010 the number of maternal death after delivery in Indonesia was 41%.
The coverage postpartum visit in puskesmas jepon in 2011 was 72,53%. Regar-
ding to improve the coverage postpartum visit, there were several things have
done such as establishing maternity class and distributing KIA booklet for free.
Type of this reaseach is the correlation approach of cross sectional. The
sample took from all postpartum mothers from the total population based on its
criteria, 49 respondent. Univariat and bivariat with chi-square has been the based
of the data analysis.
UnIvariat analysis shows that the education of the respondent of elementary
and secondary school is 57,1% the positive maternal attitude against postpartum
visit is 55,1% , good spousal support 59,2% and complete post partum visit
59,2%. Bavariat analysis result of the relationship between the education of post
partum mother and postpartum visit was x² 0,002 sig = 0,967, found no
relationship between education of postpartum mother and postpartum visit.
The relationship between postpartum mother and spousal support was x²
5,324 sig = 0,021, means that found the relationship between spousal support and
postpartum visit.
Key word : Visit, Postpartum
¹ ), ²), ²), civitas akademika Poltekkes Kemenkes Semarang
di Puskesmas Jepon tahun 2011 adalah disebabkan oleh keadaan sosial eko-
terendah ketiga yaitu sebesar 72,53% nomi masyarakat sehingga sebagian be-
(Dinas Kesehatan Kabupaten Blora) sar hanya menempuh pendidikan sam-
pai SMP saja. Semakin tinggi pendidi-
Tujuan Penelitian
kan seseorang maka orang tersebut
Untuk mengetahui faktor-faktor
akan semakin mudah untuk menerima
yang mempengaruhi kunjungan nifas di
informasi sehinnga semakin banyak
Puskesmas Jepon Kabupaten Blora ta-
pula pengetahuan yang dimiliki dan
hun 2012.
sebaliknya pendidikan yang kurang
akan menghambat perkembangan sikap
METODE PENELITIAN
dan perilaku seseorang dalam hal ini
Jenis Penelitian ini adalah pene-
adalah kunjungan nifas.
litian deskriptif analitik dengan pen-
dekatan cross sectional, yaitu peneli-
Sikap ibu nifas.
tian untuk mengetahui faktor - faktor
Sikap tentang kunjungan nifas di
yang mempengaruhi kunjungan nifas di
Puskesmas Jepon Berdasarkan penelitian
Puskesmas Jepon Tahun 2012.
sikap ibu nifas tentang kunjung-an nifas di
Populasi dalam penelitian ini ada- Puskesmas Jepon Kabupaten Blora tahun
lah seluruh ibu nifas yang periode masa 2012 mayoritas bersikap positif 55,1%,
nifasnya telah selesai yang memiliki sedangkan yang bersikap bersikap negatif
buku KIA di wilayah kerja Puskesmas 44,9%.
Jepon pada bulan Desember 2012 yai- Sikap belum merupakan tinda-
tu 49 ibu nifas. Sampel dalam pene- kan atau aktivitas tetapi merupakan
litian ini adalah ibu nifas yang periode predisposisi tindakan atau perilaku. Si-
masa nifasnya telah selesai yang memi- kap itu merupakan reaksi tertutup,
liki buku KIA di wilayah kerja Pus- bukan merupakan reaksi tingkah laku
kesmas Jepon yaitu sejumlah 49 ibu terbuka. Dapat disimpulkan bahwa
nifas. Pada penelitian ini teknik sam- sikap merupakan rekasi tertutup ter-
pling yang digunakan adalah sampel hadap obyek lingkungan tertentu seba-
jenuh. Sampel jenuh adalah teknik gai suatu penghayatan terhadap obyek.
penentuan sampel bila semua anggota Menurut Azwar, 2008 sikap seseorang
populasi digunakan sebagai sampel adalah perasaan mendukung atau
(Sugiono,2005) memihak (favorable) dan perasaan ti-
dak mendukung (unfavorable) ter-
HASIL DAN PEMBAHASAN hadap suatu obyek. Sikap merupakan
Analisa Univariat dasar seseorang untuk berperilaku. Jika
Pendidikan sikap tersebut positif maka akan
Dari hasil penelitian didapatkan berperilaku dan sebaliknya jika sikap
data pendidikan responden SD & SMP seseorang tersebut negatife maka ke-
sebesar 57,1% sedangkan pendidikan cederungan akan muncul sebuah peri-
SMA & PT sebesar 44,8%. Dari data laku negatif pula .
tersebut menggambarkan bahwa seba- Dengan demikian sikap yang posi-
gian besar ibu nifas di wilayah Puskes- tif sangat diharapkan untuk merubah
mas Jepon paling banyak berpendidik- anggapan yang selama ini keliru juga
an SD & SMP. untuk tercapainya target cakupan kun-
Pendidikan responden mayoritas jungan nifas. Sikap yang negatif perlu
adalah pendidikan SD & SMP , hal ini peningkatan pengetahuan dengan sering
32
JURNAL KEBIDANAN Vol. 2 No. 4 April 2013 ISSN.2089-7669
33
JURNAL KEBIDANAN Vol. 2 No. 4 April 2013 ISSN.2089-7669
34