You are on page 1of 3

PENGAMBILAN SPESIMEN DARAH VENA

No. Dokumen : 440/C.VIII.SOP.00060.01/436.7.2.27/2017

No. Revisi : 00
SOP Tanggal Terbit : 03 Januari 2017
Halaman :1-3
UPTD drg. Esti Sriwuri
PUSKESMAS 19601217 198703 2 008
KENJERAN

1. Pengertian Pengambilan darah vena adalah tehnik untuk mendapatkan sampel dari
pembuluh darah vena mulai dari konseling sampai pengambilan darah.

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah – langkah pengambilan darah vena dalam
peningkatan mutu dan kinerja di Puskesmas Kenjeran

3. Kebijakan SP Kepala UPTD Puskesmas Kenjeran Kota Surabaya Nomor


440/C.VIII.SP.00053.12/436.6.3.28/2016 tentang Permintaan, Penerimaan,
Pengambilan dan Penyimpanan Spesimen di UPTD Puskesmas Kenjeran

4. Referensi Buku petunjuk pemeriksaan laboratorium Puskesmas, 2016

5. Prosedur 1. Letakkan lengan pasien lurus diatas meja- dengan telapak tangan
menghadap keatas.

2. Kemudian lengan diikat cukup erat dengan tourniquet untuk


membendung aliran darah, tapi tidak boleh terlalu kencang sebab dapat
merusak pembuluh darah.

3. Pasien disuruh mengepal dan membuka tangannya beberapa kali untuk


mengisi pembuluh darah.yang akan ditusuk.

4. Dalam keadaan tangan pasien masih mengepal, ujung telunjuk kiri


mencari lokasi pembuluh darah yang akan ditusuk.

5. Bersihkan lokasi tersebut dengan kapas alkohol 70 % dan biarkan


kering.

6. Peganganglah Spuit dengan tangan kanan dan telunjuk pada pangkal


jarum.

7. Kemudian tusukkan jarum dengan sisi miring keatas & membentuk sudut
± 25º

8. Kemudian penghisap spuit ditarik perlahan-lahan sehingga darah masuk


kedalam Spuit.

9. Sementara itu kepalan tangan dibuka dan ikatan pembendung


direnggangkan atau dilepas sampai di dapat sejumlah darah yang
dikehendaki.

1 /3| S O P P U S K E S M A S K E N J E R A N
10. Letakkan kapas kering pada tempat tusukan, jarum ditarik kembali.

11. Pasien disuruh menekan bekas tempat tusukan dengan kapas selama
beberapa menit.

12. Lepaskan jarum dari spuitnya dan alirkanlah darah kedalam wadah atau
tabung melalui dinding.

13. Spuit di buang di safety box.

6. Diagram Alir Lengan lurus diletakkan


dimeja Lengan di ikat dengan torniquet

Pasien disuruh mengepal


untuk mengisi pembuluh darah

Mencari lokasi pembuluh darah dengan


jari

Bersihkan lokasi dengan spray alkohol 70 %

Pegang spuit dengan tangan kanan dan


ujung telunjuk dengan pangkal jarum

Dilakukan penusukan dengan sisi


miring pangkal atas

Penghisap ditarik sampai darah masuk


dalam spuit

Pasien disuruh membuka kepalan tangan

Letakkan kapas kering, jarum di tarik

Pasien disuruh menekan bekas


tusukan dengan kapas kering

Spuit di buang di safety


Lepaskan jarum dari spuit dan alirkan
box
dalam wadah / tabung

7. Unit terkait 1. Poli Umum

2. Poli Gigi

3. Poli KIA-KB

2 /3| S O P P U S K E S M A S K E N J E R A N
4. Puskesmas Pembantu

8. Dokumen -
terkait

9. Rekaman No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai


historis diberlakukan
perubahan

3 /3| S O P P U S K E S M A S K E N J E R A N

You might also like