Professional Documents
Culture Documents
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
Fisiologi atau faal adalah salah satu dari cabang-cabang biologi yang mempelajari
berlangsungnya sistem kehidupan. Istilah "fisiologi" dipinjam dari bahasa Belanda, physiologie,
yang dibentuk dari dua kata Yunani Kuno: φύσις, physis, berarti "asal-usul" atau "hakikat" dan
λογία, logia, yang berarti "kajian". Istilah "faal" diambil dari bahasa Arab, berarti "pertanda",
"fungsi", "kerja.
BAB II
PEMBAHASAN
A..Sistem musculoskeletal
Komponen utama dari sistem musculoskeletal adalah jaringan ikat. Sistem ini terdiri Sistem
Muskuloskeletal Sistem Muskuloskeletal terdiri dari kata Muskulo (Muskulus ) yang artinya
otot,dan Skeletal ( Skelet ) yang berarti rangka. Sistem muskuloskeletal adalah system yang
berperan dalam menunjang, melindungi, dan menggerakan tubuh. Sistem muskuloskeletal adalah
suatu sistem yang terdiri dari tulang, otot, kartilago, ligamen, tendon, fascia, bursae, dan
Tulang adalah jaringan ikat yang terdiri dari sel, serat, dan matriks ekstraselular. Matriks tulang
adalah bagian terkeras yang terletak dilapisan luar tulang, yang diakibatkan oleh pengendapan
Didalam tubuh manusia juga terdapat yang tulang rawan (cartilago), yaitu jaringan ikat yang
mempunyai kemampuan meregang, membentuk penyokong yang kuat bagi jaringan lunak,
Contohnya tulang pada paha ayam, dikedua bagian pada ujungnya itu merupakan tulang rawan,
sedangkan bagian yang terletak diantara keduanya ataupun bagian yang paling keras disebut
dengan tulang. Fungsi tulang yaitu sebagai kerangka tubuh yang kaku, dan memberikan tempat
perlekatan pada otot dan organ yang terdapat pada tubuh seseorang. Tulang juga dapat
bertumbuh dalam berbagai cara, dan jaringan ini terus menerus mengalami modifikasi,
perombakan.
Tulang terdiri dari dua tipe jaringan: 1. Tulang kortikal 2. tulang kanselosa.
B. Otot
Otot adalah sebuah jaringan dalam tubuh manusia dan hewan yang berfungsi sebagai alat gerak
aktif yang menggerakan tulang. Otot diklasifikasikan menjadi tiga jenis yaitu Otot lurik, Otot
-Otot lurik
Otot lurik atau otot rangka adalah jenis otot yang menempel pada rangka tubuh dan digunakan
untuk pergerakan
-Otot Polos
Otot polos adalah sel-sel otot yang dibentuk dari gelombang dengan bagian ujung yang
meruncing dan hanya memiliki satu sel saja. Beda dengan otot lurik adalah otot polos bekerja
-Otot Jantung
Otot jantung adalah jenisa otot lurik tidak sadar yang ditemukan di dinding jantung
C.Sendi
D.Pengaturan gerak
1.Reseptor sendi
3.GTO
B.Sistem neuromuskuler
Sistem saraf manusia merupakan jalinan jaringan saraf yang saling berhubungan, sangat khusus,
dan kompleks. Sistem saraf ini mengoordinasikan, mengatur, dan mengendalikan interaksi antara
seorang individu dengan lingkungan sekitarnya. Sistem tubuh yang penting ini juga mengatur
aktivitas sebagin besar sistem tubuh lainnya. Tubuh mampu berfungsi sebagai satu kesatuan
Medulla Spinalis
Medulla spinalis mengendalikan berbagai aktivitas refleks dalam tubuh. Bagian ini mentransmisi
2) Struktur Umum
Medulla spinalis berbentuk silinder berongga dan agak pipih. Walaupun diameter medulla
spinalis bervariasi, diameter struktur ini biasanya sekitar ukuran jari kelingking. Panjang rata-
rata 42 cm. Dua pembesaran, pembesaran lumbal dan serviks menandai sisi keluar saraf spinal
besar yang mensuplai lengan dan tungkai. Tiga puluh satu pasang (31) saraf spinal keluar dari
3) Struktur Internal
Terdiri dari sebuah inti substansi abu-abu yang diselubungi substansi putih. Kanal sentral
berukuran kecil dikelilingi oleh substansi abu-abu bentuknya seperti huruf H. Batang atas dan
bawah huruf H disebut tanduk atau kolumna dan mengandung badan sel, dendrite asosiasi dan
neuron eferen serta akson tidak termielinisasi. Tanduk dorsal adalah batang vertical atas
substansi abu-abu. Tanduk ventral adalah batang vertical bawah. Tanduk lateral adalah protrusi
di antara tanduk posterior dan anterior pada area toraks dan lumbal sistem saraf perifer.
Komisura abu-abu menghubungkan substansi abu-abu di sisi kiri dan kanan medulla spinalis.
Setiap saraf spinal memiliki satu radiks dorsal dan satu radiks ventral.
4) Traktus Spinal
Substansi putih korda yang terdiri dari akson termielinisasi, dibagi menjadi funikulus
anterior,posterior dan lateral. Dalam funikulus terdapat fasiukulu atau traktus. Traktus diberi
2.otak
Sistem ini terdiri dari jaringan saraf yang berada di bagian luar otak dan medulla spinalis. Sistem
ini juga mencakup saraf cranial yang berasal dari otak; saraf spinal, yang berasal dari medulla
merupakan sistem motorik eferen visceral. Sistem ini menginervasi jantung; seluruh otot polos,
seperti pada pembuluh darah dan visera serta kelenjar-kelenjar. System saraf otonom tidak
memiliki input volunteer walaupun demikian, sistem ini dikendalikan oleh pusat dalam
hipotalamus, medulla dan korteks serebral serta pusat tambahan pada formasi reticular batang
otak.
Serabut aferen sensorik (visera) menyampaikan sensasi nyeri atau rasa kenyang dan pesan-pesan
yang berkaitan dengan frekwensi jantung, tekanan darah dan pernapasan, yang di bawa ke SSP di
sepanjang jalur yang sama dengan jalur serabut saraf motorik viseral pada system saraf otonom.
Divisi sistem saraf otonom memiliki 2 divisi yaitu divisi simpatis dan divisi parasimpatis.
Sebagian besar organ yang diinervasi oleh sistem saraf otonom menerima inervasi ganda dari
saraf yang berasal dari kedua divisi. Divisi simpatis dan parasimpatis secara anatomis berbeda
1.saraf simpatis
Divisi Simpatis memiliki satu neuron preganglionik pendek dan satu neuron postganglionic
panjang. Badan sel neuron preganglionik terletak pada tanduk lateral substansi abu-abu dalam
segemen toraks dan lumbal bagian atas medulla spinalis.Fungsi saraf ini terutama untuk memacu
kerja organ tubuh, walaupun ada beberapa yang malah menghambat kerja organ tubuh. Fungsi
memacu, antara lain mempercepat detak jantung, memperbesar pupil mata, memperbesar
bronkus. Adapun fungsi yang menghambat, antara lain memperlambat kerja alat pencernaan,
2.saraf parasimpatis
Divisi Para Simpatis memiliki neuron preganglionik panjang yang menjulur mendekati organ
yang terinervasi dan memiliki serabut postganglionic pendek. Badan sel neuron terletak dalam
nuclei batang otak dan keluar melalui CN III, VII, IX, X, dan saraf XI, juga dalam substansi abu-
abu lateral pada segmen sacral kedua, ketiga dan keempat medulla spinalis dan keluar melalui
radiks ventral. Saraf ini memiliki fungsi kerja yang berlawanan jika dibandingkan dengan saraf
simpatik. Saraf parasimpatik memiliki fungsi, antara lain menghambat detak jantung,
memperkecil pupil mata, memperkecil bronkus, mempercepat kerja alat pencernaan, merangsang
ereksi, dan mepercepat kontraksi kantung seni. Karena cara kerja kedua saraf itu berlawanan,
c.sistem cardiovaskuler
Secara garis besar fungsi sistem kardiovaskular: Alat transportasi O2, CO2, hormon, zat-zat
makanan, sisa metabolisme ke dan dari jaringan tubuh. Sistem Kardiovaskuler terdiri dari 3
komponen utama :
1.Jantung
Jantung terletak didalam rongga mediastinum dari ronga dada (toraks) diantara kedua paru.
Selaput yang melapisi jantung disebut perikardium yang terdiri atas 2 lapisan:Perikardium
parietalis, yaitu lapisan luar yang melekat pada tulang dada dan selaput paru .Perikardium
viseralis, yaitu lapisan permukaan dari jantung itu sendiri yang juga disebut epikardium. Diantara
kedua lapisan tersebut terdapat cairan perikardium sebagai pelumas yang berfungsi mengurangi
STRUKTUR JANTUNG
RUANG JANTUNG
Jantung terdiri dari 4 ruang, yaitu dua ruang yang berdinding tipis disebut atrium (serambi), dan
Atrium
Atrium kanan berfungsi sebagai penampungan darah yang rendah oksigen dari seluruh tubuh.
Darah tersebut mengalir melalui vena kava superior, vena kava inferior, serta sinus koronarius
yang berasal dari jantung sendiri. Dari atrium kanan kemudian darah di pompakan ke ventrikel
kanan.
2 Atrium kiri menerima darah yang kaya akan oksigen dari paru melalui 4 buah vena
Antara kedua atrium dipisahkan oleh sekat yang disebut septum atrium.
Ventrikel
Ventrikel kanan, menerima darah dari atrium kanan yang kemudian dipompakan ke paru melalui
arteri pulmonalis.
Ventrikel kiri, menerima darah dari atrium kiri kemudian memompakannya ke seluruh tubuh
melalui aorta.
KATUP JANTUNG
Katup Atrioventrikuler
Merupakan katup yang terletak diantara atrium dan ventrikel.. katup antara atrium kanan dan
ventrikel kanan mempunyai tiga buah daun katup disebut katup trikuspidalis. Sedangkan katup
yang terletak diantara atrium kiri dan ventrikel kiri mempunyai dua buah daun katup disebut
diastole ventrikel, serta mencegah aliran balik ke atrium pada saat sistol ventrikel.
Katup Semilunar
Kedua katup semilunar terdiri dari 3 daun katup. Adanya katup semilunar memungkinkan darah
mengalir dari masing-masing ventrikel ke arteri pulmonalis atau aorta selama sistol ventrikel,
ARTERI KORONER
Arteri koroner adalah cabang pertama dari sirkulasi sistemik. Sirkulasi koroner terdiri dari: arteri
koroner kanan dan arteri koroner kiri. Arteri koroner bermuara di sebelah atas daun katup aorta
VENA JANTUNG
Distribusi vena koroner sesungguhnya paralel dengan distribusi arteri koroner. Sistem vena
jantung terdiri dari 3 bagian: vena tebesian, vena kardiaka anterior, sinus koronaria
2.pembuluh darah
Keseluruhan sistem peredaran (sistem kardiovaskuler) terdiri dari arteri, arteriola, kapiler, venula
dan vena.
-.vena
Vena memiliki dinding yang tipis, tetapi biasanya diameternya lebih besar daripada arteri,
sehingga vena dapat mengangkut darah dalam volume yang sama tetapi dengan kecepatan yang
lebih rendah dan tidak terlalu dibawah tekanan. Karena tekanan dalam sistem vena rendah maka
-.arteri
Arteri berfungsi untuk transportasi darah dengan tekanan yang tinggi ke seluruh jaringan tubuh.
Dinding arteri kuat dan elastis (lentur), kelenturannya membantu mempertahankan tekanan darah
diantara denyut jantung. Dinding arteri banyak mengandung jaringan elastis yang dapat teregang
3.peredaran darah
Darah dipompa keluar dari ventrikel kiri melalui aorta keseluruh tubuh dan kembali ke atrium
D.Sistem respirasi
a.saluran pernapasan
1.hidung
Hidung adalah bagian yang paling menonjol di wajah, yang berfungsi menghirup udara
pernapasan, menyaring udara, menghangatkan udara pernapasan, juga berperan dalam resonasi
suara. Hidung merupakan alat indra manusia yang menanggapi rangsang berupa bau atau atau
gas
2.faring
Faring adalah tabung fibromuskular yang terdapat persis didepan tulang leher yang berhubungan
3.laring
Laring adalah saluran pernapasan yang membawa udara menuju ke trakea Fungsi
utama laring adalah untuk melindungi saluran pernapasan dibawahnya dengan cara menutup
secara cepat pada stimulasi mekanik, sehingga mencegah masuknya benda asing ke dalam
saluran napas.
4.trakea
Trakea berbentuk tabung memanjang yang tersusun atas 20 tulang rawan berbentuk cincin yang
kuat,tapi fleksibel.
5.bronkus
Bronkus adalah kaliber jalan udara pada sistem pernapasan yang membawa udara ke paru-paru.
6.paru-paru
Paru-paru adalah organ pada sistem pernapasan (respirasi) dan berhubungan dengan sistem
peredaran darah (sirkulasi) vertebrata yang bernapas dengan udara. Fungsinya adalah menukar
b.proses pernafasan
Dalam proses pernapasan terdiri atas dua proses, proses yang pertama ialah Inspirasi atau proses
menarik napas. Dan proses yang kedua yakni Ekspirasi atau proses mengeluarkan napas. Pada
saat menarik napas, otot diafragma yang ada di rongga akan berkontraksi. Pada otot ini pada
awalnya berbentuk melengkung yang kemudian akan menjadi lurus saat berkontraksi. Pada saat
otot diafragma berkontraksi, maka rongga dada akan mengembang sehingga tekanan di dalam
Sementara pada saat mengeluarkan napas otot diafragma akan melemas yang sehingga rongga
dada akan menjadi mengecil yang mengakibatkan tekanan di dalam rongga dada pun akan
menjadi naik dan udara akan tertekan keluar. Jadi yang perlu kalian ingat ialah bahwa udara akan
mengalir dari suatu tempat yang mempunyai tekanan besar yang menuju tempat yang memiliki
Sistem reproduksi laki-laki terdiri dari testis, genitalia interna, dan genitalia eksterna.
genitalia eksterna terdiri dari penis dan skrotum. uretra berfungsi sebagai saluran umum untuk
sperma dan urin. uretra berjalan di depan batang penis dan dikelilingi corpus spongiosum.
Selain gametogenesis, androgen membangkitkan karakter seks. Karakter seks primer laki-laki
adalah organ seks internal dan eksternal yang membedakan laki-laki dari perempuan. Karakter
seks sekunder adalah sifat lain seperti bentuk tubuh. Laki-laki umumnya memiliki bahu lebar;
pinggang dan panggul sempit; berjanggut; rambut tubuh lebih banyak; otot lebih berkembang;
Reproduksi perempuan adalah proses fisiologis yang bersifat siklik dan tidak tetap.
Keseluruhan genitalia eksterna perempuan dikenal sebagai vulva dan pudendum. Mulai
dari tepi adalah labia majora, lipatan kulit yang timbul dari jaringan embrionik yang sama
dengan skrotum. Di dalam labia majora ada labium minora, berasal dari jaringan embrionik
yang pada laki-laki menjadi batang penis. Klitoris merupakan tonjolan kecil jaringan sensorik
erektil di ujung depan vulva, ditutup oleh labia minora dan suatu lipatan jaringan tambahan
F.Sistem pencernaan
-rongga mulut
-tekak(pharynx)
-kerongkongan
-lambung
-usus halus
-usus besar
-anus
b.sistem digestive
c.sistem perkemihan
-proses filtrasi
-proses absorpsi
-proses augmentasi
Bab III
Penutup
Kesimpulan
Daftar pusaka