Professional Documents
Culture Documents
UNIVERSITASMUHAMMADIYAH MAKASSAR
DERMATITIS SEBOROIK
Oleh :
10542 0459 13
Pembimbing :
FAKULTASKEDOKTERAN
2017
HALAMAN PENGESAHAN
Telah menyelesaikan tugas dalam rangka kepaniteraan klinik pada bagian Ilmu
Makassar.
Pembimbing
ii
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr. Wb
Syukur alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulisan laporan kasus ini dapat
diselesaikan. Shalawat serta salam semoga selalu tercurahkan kepada Baginda
Besar Nabi Muhammad SAW.
Laporan Kasus berjudul “Dermatitis Seboroik” ini dapat terselesaikan dengan
baik dan tepat pada waktunya sebagai salah satu syarat dalam menyelesaikan
Kepaniteraan Klinik di Bagian Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Secara khusus
penulis sampaikan rasa hormat dan terima kasih yang mendalam kepada DR. dr.
Hj. Sitti Musafirah, Sp.KK selaku pembimbing yang telah banyak meluangkan
waktu dengan tekun dan sabar dalam membimbing, memberikan arahan dan
koreksi selama proses penyusunan tugas ini hingga selesai.
Penulis menyadari bahwa penyusunan laporan kasus ini belum sempurna
adanya dan memiliki keterbatasan tetapi berkat bantuan dan dorongan dari
berbagai pihak, baik moral maupun material sehingga dapat berjalan dengan
baik.Akhir kata, penulis berharap agar laporan kasus ini dapat memberi manfaat
kepada semua orang.
Makassar, November2017
Penulis
iii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
A. RESUME .............................................................................................. 3
D. DIAGNOSIS ......................................................................................... 5
E. PENATALAKSANAAN ...................................................................... 5
F. PROGNOSIS ........................................................................................ 6
LAMPIRAN
iv
BAB I
PENDAHULUAN
dengan gambaran khas berupa patch dan plak eritem berbatas tegas dan skuama.
seperti wajah, badan bagian atas dan lipatan kulit.Penyebab DS belum diketahui
pasti, beberapa factor berperan dalam etiopatogenesis penyakit ini yaitu spesies
populasi Malassezia.1,2
Serikat prevalensi dermatitis seboroik sekitar 1-3% dari jumlah populasi umum,
dan 3-5% terjadi pada dewasa muda, sedangkan data Unit Kulit Kelamin RSUD
H. Adam Malik Medan periode Januari 2010 – Desember 2012 sebanyak 123
kasus (0,75%) dari 16.482 pasien yang datang berobat. Penelitian di RSUP Prof.
dari 4.023 pasien baru yang datang berobat ke Poliklinik Kulit dan Kelamin,
Manifestasi klinis (lokasi dan morfologi lesi) pada bayi dan anak dapat
kadang diagnosis menjadi tidak tepat. Lokasi yang terkena seringkali di daerah
kulit kepala berambut; wajah: alis, lipat nasolabial, side burn; telinga dan liang
1
telinga; bagian atas-tengah dada dan punggung, lipat gluteus, inguinal, genital,
2
BAB II
LAPORAN KASUS
A. Resume
tegas sampai tidak tegas.Keluhan awalnya muncul sejak 2 tahun yang lalu
alergi :cabe, telur, ikan asin, dan udang, riwayat obat (-), riwayat penyakit (-
).
Status Presens
Pemeriksaan klinis
Kesadaran (composmentis/uncomposmentis)
B. Status dermatologi
Lokasi :lesi datang :di wajah, leher, perut, dan kedua kaki
plakat.
3
Gambar 1.Tampak dari samping kiri lesi eritema dengan batas tegas dan
kurang tegas.
Gambar 2. Tampak pada kaki kiri lesi eritema dengan batas yang tidak tegas
4
Gambar 3.Tampak pada daerah perut lesi eritema dengan batas tidak tegas.
(Diagnosis banding)
Psoriasis
C. Diagnosis
D. Penatalaksanaan
1. Terapi Topikal
Desoxymethasone cr 0.25% x 10 g
Asam salisilat 3%
5
2. Terapi Sistemik :
E. Prognosis
6
BAB III
PEMBAHASAN
predileksi di daerah kaya kelenjar sebasea, scalp, wajah dan badan. Dermatitis ini
lingkungan, perubahan cuaca, ataupun trauma, dengan penyebaran lesi dimulai dri
Gambaran klinis, lokasi yang terkena sering kali didaerah kulit kepala
berambut; wajah : alis, lipat nasolabial, side burn ; telinga dan liang telinga;
bagian atas-tengah dada dan punggung, lipat gluteus, inguinal, genital, ketiak.
bahkan dapat membentuk rangkaian plak disepanjang batas rambut frontal dan
rambut.Lesi juga dapat dijumpai pada daerah retroaurikular. Bila terjadi diliang
telinga, lesi berupa otitis eksterna atau dikelopak mata sebagai blefaritis.2
7
Dari pemeriksaan fisis diketahui bahwa lesi kulit di daerah wajah, leher,
perut, dan extremitas bawah berwarna merah dan batas tegas dan tidak tegas
disertai dengan gatal keluhan ini dirasakan sudah 2 tahun yang lalu kemudian
muncul lagi.
skuama kuning berminyak diarea predileksi yaitu di daerah kulit kepala, wajah,
leher, alis, lipatan nasolabialis, side burn, telinga dan liang telinga. Pada kasus
Manifestasi klinis pada bayi dan anak yang tidak banyak berbeda dengan
orang dewasa.
Rasa gatal yang timbul dapat dikatakan minimal, namun manifestasi pada
Dermatitis Seboroik serta sifat skuama, seperti skuama kering dan berminyak,
halus atau kasar, selapis atau berlapis, serta warnanya pada kasus yang sulit
dibedakan dengan yang lain dan bentuk lesi tersebut, perlu pemeriksaan
secara seksama dan lengkap yang mencakup beberapa faktor-faktor yang dapat
Keluhan utama.
8
Awitan sakit dan perjalanan penyakit.
imunitas tubuh).
penyakitnya: akut, sub-akut, dan kronis. Dermatitis seboroik akut dan sub-akut,
ditandai dengan dilatasi kapiler dan vena pada pleksus superfisial ditambah
Lesi DS kadang mirip dengan bentuk lesi psoriasis yang tidak khas, namun lesi
psoriasis ini akan bertahan dalam beberapa tahun yang pada akhirnya akan
membentuk lesi psoriasis yang khas. Tanda diagnostik yang paling penting dari
parakeratosis fokal dengan predileksi pada ostia folikuler, gambaran ini dikenal
9
keratinosit yang mengalami apoptosis dan infiltrat di bagian atas dermis biasanya
1) Tindakan Umum
Penderita harus diberi tahu bahwa penyakit ini berlangsung kronik dan
shampoo.2,4
2) Pengobatan Topikal
urea 10%. Obat lain yang dapat dipakai untuk D.S. ialah :
Ter 2-5%
Resorsin 1-3%
3) Pengobatan Sistemik
10
beberapa tahun. Pada DS yang parah juga dapat di obati dengan narrow
Dalam hal ini pentalaksaan yang diberikan pada pasien sesuai dengan
teori, pasien diberikan Mbs lot, Pyderma cream, Cetrizine tab 1x1, Ketokonazole
tab 1x1.
Edukasi yang dapat diberikan pada pasien tentang penyakit ini yaitu :
emosi.
dengan shampoo.
residif, disertai rasa gatal, dan mengenai bagian tubuh tertentu terutama di wajah
pada bayi (fase infantil) dan bagian fleksural ekstremitas (pada fase anak).
Dermatitis atopi kerap terjadi pada bayi dan anak, sekitar 50 % menghilang pada
saat remaja, kadang dapat menetap, atau bahkan baru mulai muncul saat dewasa.
Etiologinya multifaktor tapi dapat berkaitan dengan penyakit atopi lainnya, yakni
asma bronchial, rhinitis alergik, urtikaria, dan hay fever.Manifestasi dan tempat
11
predileksi DA pada masing masing fase dapat berbeda, DA secara subyektif lebih
gatal. Rasa gatal dan garukan yang terus menerus memicu kerusakan barier kulit,
DA fase dewasa, dapat merupakan kelanjutan fase infartil atau fase anak.
Tempat predileksi mirip dengan fase anak, dapat meluas mengenai kedua telapak
tangan, jari-jari, pergelangan tangan, bibir, leher bagian anterior, scalp, dan
12
Psoriasis
disertai manifestasi vaskuler. Penyakit ini biasa mengenai usia dewasa muda dan
jarang pada bayi serta usia lanjut. Perbandingan antara pria dan wanita adalah
sama. Lesi pada psoriasis berupa macula atau papul eritematosa dengan skuama
Biasa pada tempat ini terdapat sedikit skuama atau hamper tidak ada, sehingga
13
BAB IV
KESIMPULAN
daerah-daerah seboroik yaitu daerah yang kaya akan kelenjar sebasea, seperti
kepala (kulit kepala, telinga bagian luar, saluran telinga, kulit di belakang telinga),
wajah (alis mata, kelopak mata, glabella, lipatan nasolabial, dagu), badan bagian
(ketiak, lipatan mammae, umbilikus, lipatan paha, daerah anogenital dan lipatan
pantat).
pemeriksaan histopatologi.
yang mengandung asam salisilat atau sulfur, pengobatan juga diberikan berupa
KS topical sedang, dan bila tidak membaik dengan modalitas terapi, pada
14
DAFTAR PUSTAKA
2015;2(2)
2014: 26(1)
15
8. Sinaga D. Pengaruh Stres Psikolog Terhadap Pasien Psoriasis. Juli-
Agustus 2013:11(1).
Poli Kulit dan Kelamin RSUP Prof. dr. R. D. Kandou. Manado; Fakultas
16
LAMPIRAN
A. IDENTITAS PASIEN
Umur : 56 tahun
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Pesiunan
B. ANAMNESIS
gatal dan kemerahan yang sedikit kasar-halus pada permukaannya didaerah wajah,
leher, perut, dan kedua kakinya yang meluas dan berbatas tegas sampai tidak
tegas. Keluhan awalnya muncul sejak 2 tahun yang lalu kemudian menghilang
dan sekarang muncul lagi, pasien merasakan keluhan gatal memberat saat
beraktivitas.
demam (-), riwayat di gigit serangga (-), riwayat menggaruk (+), riwayat alergi :
cabe, telur, ikan asin, dan udang, riwayat obat (-), riwayat penyakit (-).
1
PEMERIKSAAN FISIS
1. Status Pasien
Keadaan Umum
Sakit : Moderat
Kesadaran : Composmentis
Gizi : Baik
Tanda Vital
Kepala
2. Status Dermatologi
plaka