You are on page 1of 1

Telah dilakukan penelitian tentang penentuan daya hambat ekstrak etanol akar kangkung

(Ipomoea aquatica Forssk.) terhadap bakteri Streptococcus mutans. Ekstrak diperoleh dengan
metode maserasi menggunakan pelarut etanol 96 % dan mengandung senyawa fenolik.
Karakterisasi dari ekstrak dengan konsistensi yang kental, bewarna hijau kehitaman, berbau khas
dan rasa sedikit pahit. Selain itu ekstrak juga memiliki hasil susut pengeringan 0,57 %,
penetapan kadar air 9,503 %, kadar abu total 0,60 %, kadar abu tidak larut asam 0,62 %,
senyawa larut etanol 2,65 % dan senyawa larut dalam air 2,45 %. Pengujian aktivitas antibakteri
dilakukan dengan metode difusi agar dengan mengukur diameter zona hambat sekitar cakram.
Hasil pengujian aktivitas antibakteri ekstrak etanol akar kangkung dengan konsentrasi 50 %
paling efektif dapat menghambat pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans dengan rerata yaitu
10 mm.

You might also like