Professional Documents
Culture Documents
TUJUAN
Setelah melakukan pratikum , diharapkan Mahasiswa dapat:
1. Memahami algoritma seleksi (selection) yakni mengerjakan suatu
instruksi atau proses jika persyaratannya terpenuhi dengan dua pilihan
atau lebih.
2. Menggunakan statement
If … Then ... , If … Then ... Else ... , dan If Tersarang untuk
percabangan bersyarat dalam program.
PENDAHULUAN
Hampir setiap program yang komplek mengandung suatu penyeleksian
kondisi. Dengan menyeleksi suatu kondisi, program dapat menentukan tindakan apa
yang harus dikerjakan, tergantung dari hasil kondisi yang diseleksi tersebut. Untuk
menyeleksi suatu kondisi, di dalam bahasa Pascal dapat dipergunakan statement If
dan statemen Case. Khusus pada modul ini kita akan membahas percabangan
menggunakan IF
1. STATEMEN IF
a. Struktur IF - Then
Bentuk Umum :
Mula
i
Inputkan Nilai
Ya
Nilai >
60
Selesai
Contoh :
Modul Algoritma dan Bahasa Pemrograman Pascal
b. STRUKTUR IF-THEN-ELSE
Bentuk Umum :
Else pernyataan2;
Mula
i
Inputkan Nilai
Ya
Nilai >
60
Tidak Lulus
Tidak Lulus
Selesai
Modul Algoritma dan Bahasa Pemrograman Pascal
Contoh 2:
c. STRUKTUR IF TERSARANG
Struktur If tersarang (nested If) merupakan bentuk dari suatu statemen If
berada di dalam lingkungan statemen If lainnya.
Bentuk Umum :
If kondisi1 then
If kondisi2 then pernyataan1
Else pernyaaan2;
Atau
If kondisi1 then
Begin
If kondisi2 then pernyataan1
Else pernyaaan2;
End.
Modul Algoritma dan Bahasa Pemrograman Pascal
A
B