You are on page 1of 3

DAFTAR PUSTAKA

Bennet, V. R., Brown, L. K. (1999). Miles Textbook of Midwives. Toronto: Churchill Livingstone

Chopra, D. (2006). Panduan Holistik Kehamilan dan Kelahiran, Bandung: Kaifa.

Damin, S. (2003). Riset Keperawatan: Sejarah dan Metodologi. Jakarta: EGC.

Gardner, D.K., & Pharm. (1997). Hyperemesis Gravidarum. Gastroenterol Clin N Am, 21: 835-
849.

Jamal, et al. (2004). Relationship Between Helicobacter Pylori Seropositivity and Hyperemesis
Gravidarum. http://diglib.tums.ac.ir/PUB/magmng/pdf/418.pdf diperoleh tanggal 28
April 2009

Jones, D. L. (2005). Setiap Wanita. Jakarta: Delapratasa Publishing.

Livingstone, C. (1999). Myles Textbook for Midwives. London: Tottenham Court Road

MacGibbon, K. (2008). Hyperemesis Gravidarum Survival Guide.


http://www.helpher.org/downloads/survival-guide.pdf. diperoleh tanggal 28 April
2009

Mansjoer, A., Triyanti, K., Savitri, R., Wardhani, W.I, Setiowulan, W. (2001). Kapita Selekta
Kedokteran. Jakarta: Media Aesculapius.

Manuaba, I.B. (1998). Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan dan Keluarga Berencana untuk
Pendidikan Bidan. Jakarta: EGC.

Maulana, M. (2008). Panduan Lengkap Kehamilan: Memahami Kesehatan Reproduksi, Cara


Menghadapi Kehamilan, dan Kiat Mengasuh Anak. Jogjakarta: Katahati

Mesics, S. (2008). Hyperemesis Gravidarum. http://www.guidelines.gov/


summary/summary.aspx?doc_id=10939, diperoleh tanggal 28 April 2009

Moleong, L.J. (2005). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Nolan, M. (2004). Kehamilan dan Melahirkan. Jakarta: Arcan.

Ogunyemi, D.A. (2007). Hyperemesis Gravidarum. http://www.emedicine.com


/MED/topic1075.htm, diperoleh tanggal 1 November 2008.

Philip, B. (2003). Hyperemesis Gravidarum: Literatur Review. Wisconsin Medical Journal, 102
(3), 1.

Polit, D.F., Beck, C.T., Hungler, B.P. (2001). Essential of Nursing Reseach: Methods, Appraisal,
and Utilization. Philadelphia-New York: Lippincott.

Prawirohardjo, S. (2005). Ilmu Kebidanan. Jakarta: Gramedia.

Quinlan, J.D., & Hill, A. (2003). Nausea and Vomiting of Pregnancy.


http://www.aafp.org/afp/20030701/121.html, diperoleh tanggal 1 November 2008).

Rusydi, S. (2004). Perbandingan Efektifitas Terapi Cairan Antara Naci-D5%-Rl Dengan Naci-
Kaen Mg3 pada Hiperemesis Gravidarum Tingkat Ii Perbandingan Efektifitas Terapi
Cairan Antara Naci-D5%-Rl dengan Naci-Kaen Mg3 Pada Hiperemesis Gravidarum
Tingkat II. Jurnal Kedokteran & Kesehatan, Vol 36, No 3

Sheehan, P. (2007). Hyperemesis Gravidarum Assesment and Management. Australian Family


Physician, Vol 36 (699), 3

Silverton, L. (1993). The Art and Science of Midwife. London: Prentice Hall.

Sinclair, C. (2004). A Midwife’s Handbook. USA: Saunders.

Smith, et al.. (2006). Treatment Option for Nausea and Vomiting During Pregnancy.
Pharmacotherapy: 26(9) 1273-1287.
Soetjiningsih. (1997). Seri Gizi Klinik ASI: Petunjuk untuk Tenaga Kesehatan. Jakarta: EGC

Sosiawan, E. A. (2008). Psikologi Sosial: Kemampuan Jiwa Yang Berhubungan Dengan


Perasaan (Emosi). http:// www.edwias.com. diperoleh tanggal 12 Mei 2009

Syah, M. (2003). Psikologi Belajar. Jakarta: RajaGravindo Persada.

Taber, B. (1994). Kapita Selekta Kedaruratan Obstetri dan Ginekologi. Jakarta: EGC.

Tim Penyusun Kamus. (2005). Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka.

Tiran, D. (2008). Mual dan Muntah dalam Kehamilan. Jakarta: EGC.

Wesson, N. (2002). Morning Sickness: Panduan Lengkap Memahami Penyebab dan Perawatan
Mual dan Muntah Ketika Hamil. Jakarta: Prestasi Pustaka Publisher.

Williams. (2006). Williams Obstetrics, 21 Ed, Vol 2. Jakarta: EGC.

Zubair, A.C. (2008). Tinjauan Moral dan Kultural terhadap Hedonisme di Kalangan Generasi
Muda. http://www.filsafat.ugm.ac.id/downloads/artikel/ hedonisme.pdf diperoleh
tanggal 12 Mei 2009

You might also like