You are on page 1of 10

SISTEM INFORMASI PENGADAAN ALAT TULIS KANTOR DAN

PERLENGKAPAN PABRIK DI PT KALDU SARI NABATI INDONESIA

Sistem Infromasi Peengadaan alat tulis kantor dan perlengkapan di PT. Kaldu Sari
Nabati Indonesia sangat diperlukan, menunjang efektivitas dan efisiennya terhadap
pengolahan alat tulis kantor dan perlengkapan pabrik,. Proses pengadaan dilakukan dalam
beberapa tahapan, diantaranya yaitu :

1) Tahap kerja pendataan barang yang ada di gudang


User merekap data barang yang ada di gudang (Nama barang,jumlah, satuan, dept.,
divisi,) Kemudian menyerahkan permintaan pengadaan bulanan kepada Supervisor untuk
di tandatangani. Kemudian user menginput data Pengadaan barang pada sistem komputer
dengan mengakses dan menyimpannya pada file Pengadaan.
2) Tahap kerja verifikasi Pengadaan Barang
Supervisor memberikan data Pengadaan (Nama barang,jumlah, satuan, dept., divisi,)
kepada Manajer. Kemudian Manajer melakukan penambahan atau pengurangan quanity
dan mencoret yang menurutnya kurang penting sebelum melakukan approval data
Pengadaan tersebut. Kemudian supervisor menyerahkan data Pengadaan yang telah di
setujui oleh manager kepada user pada dengan mengakses dan menyimpannya pada file
Pengadaan.
3) Tahap kerja Permintaan kepada dept General Affair
User memberikan data Pengadaan (Nama barang,jumlah, satuan, dept., divisi) kepada
Staff adim General Affair. Kemudian Staff admin General Afffair merekap data
pengadaan tersebut pada sistem komputer dengan mengakses dan menyimpannya pada
file Pengadaan.

4)Tahap kerja Purchase Request

Berdasarkan data Pengadaan (Nama barang,jumlah, satuan, dept.,divisi) Staff admin


General Affair mengirim data Permintaan pengadaan all divisi & Departemen kepada
Purchasing Head office dengan menginput data Pengadaan pada sistem komputer
dengan mengakses dan menyimpannya pada file Pengadaan.
5)Tahap kerja Laporan Penerimaan barang (Good Received)

Staff admin general affiar menerima barang pesanan dari vendor berdasarkan pada
data pesanan dari purchassing kemudian melakukan input data data Penerimaan pada
sistem komputer dengan mengakses dan menyimpannya pada file Penerimaan.
DAFTAR ISI

SI ALAT TULIS KANTOR DAN PERLENGKAPAN PABRIK DI PT.KALDU SARI


NABATI INDONESIA.........................................................................................................
KATA PENGANTAR..........................................................................................................
DAFTAR ISI.........................................................................................................................

BAB I PENGANTAR PERANCANGAN...........................................................................


1.1 Gambar Waterfal......................................................................................................
1.2 Pembahasan Tahapan Pengembangan Sistem dengan Waterfal............................

BAB II PERANCANGAN SISTEM TEKNIK TERSTRUKTUR....................................


2.1 SKPL.........................................................................................................................
2.2 FLOWMAP..............................................................................................................
2.3 Diagram Kontek........................................................................................................
2.4 Data Flow Diagram (DFD)........................................................................................
2.5 Entity Relationship Diagram (ERD)..........................................................................
BAB I

PENGANTAR PERANCANGAN

1.1 Gambar Waterfal

1.2 Pembahasan Tahapan Pengembangan Sistem dengan Waterfal


Proses rekap data barang ini dilakukan oleh user di gudang masing-masing ruangan.
Dengan menghitung sisa stock orderan pada bulan sebelumnya.
Proses kedua yaitu proses pengajuan barang oleh user kepada staff admin general
affair setelah mendapatkan approval dari manager,
Proses ketiga Staff admin general affair melakukan rekap data barang yang di
serahkan oleh user kemudian staff admin general affair menginput Purchase Requestion
pada sistem SAP dan melakukan koordinasi dengan Purchasing Head office
Proses Purchase Order dilakukan oleh Purchasing kepada vendor setelah
melakukan Purchase Order, Purchasing menginformasikan kepada Staff admin general
affair serial nomber Purchase Order tersebut untuk pengiriman dan penerimaan barang
nantinya
Proses terakhir yaitu penerimaan barang yang telah di ajukan oleh all divisi dan
departemen, vendor datang membawa barang dengan surat jalan yang ada serial nomber
Purchase Order, Kemudian staff admin general affair melakukan good received dengan
menghitung jumlah barang pesanan all divisi dan departemen
BAB II
PERANCANGAN SISTEM TEKNIK TERSTRUKTUR
2.1 SKPL
1. Membuat Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak (SKPL) :
a. Kebutuhan Fungsional
1) Master :
- Input data pengadaan (user)
- Edit data pengadaan (user)
- Cari data pengadaan (user)
- Hapus data pengadaan (supervisor dan manager)
- Tambah quantity (supervisor dan manager)
- Mengurangi quantity (supervisor dan manager)
- Keterangan (Manager)
2) Transaksi :
- Purchase request(Staff admin general affair)
- Laporan penerimaan barang (Staff admin general affair)
- Good received (Staff admin general affair)
- Serah terima barang (Staff admin general affair dan user)
b. Kebutuhan Nonfungsional
1) Software
- Sistem Operasi : Windows 7
- Program Aplikasi Membuat Sistem : Web
- Database : Microsoft Excel 2010
2) Hardware
- Processor : Pentium 4
- Memori : 4 GB
- Monitor : 19”
- Printer : Standar
- Keyboard : Standar
- Mouse : Standar
- Modem : Standar
2.2 FLOWMAP
a. Proses Pengadaan barang
b. Proses Pengajuan Pengadaan
c. Proses Kerja Pengadaan ke Staff admin GA

DFD Level 1 proses 0


DFD Level 1 proses1

d. DFD Level 1 proses 2


h. DFD Level 1 proses 3

You might also like