Professional Documents
Culture Documents
(index.html)
NARASI
KEMBALI (index.php?page=Sample-Sub&Kode=15)
1. PENURUNAN ANGKA KEMATIAN IBU DAN BAYI SERTA PENINGKATAN KESEHATAN IBU DAN BAYI SKOR MAX
Ada regulasi rumah sakit tentang pelaksanaan PONEK 24 jam di rumah sakit dan ada
EP1 rencana kegiatan PONEK dalam perencanaan rumah sakit. (R) (?page=Sample- 10 10
EP&Kode=1271)
Ada bukti keterlibatan pimpinan rumah sakit di dalam menyusun kegiatan PONEK.
EP2 10 10
(D,W) (?page=Sample-EP&Kode=1272)
Ada bukti upaya peningkatan kesiapan rumah sakit dalam melaksanakan fungsi
EP3 pelayanan obstetrik dan neonatus termasuk pelayanan kegawat daruratan (PONEK 24 10 10
Jam). (D,W) (?page=Sample-EP&Kode=1273)
Ada bukti pelaksanaan rujukan dalam rangka PONEK (lihat juga ARK.5). (D,W) (?
EP4 10 10
page=Sample-EP&Kode=1274)
Ada bukti pelaksanaan sistem monitoring dan evaluasi program rumah sakit sayang
EP5 10 10
ibu dan bayi (RSSIB). (D,W) (?page=Sample-EP&Kode=1275)
Ada bukti pelaporan dan analisis yang meliputi 1 sampai dengan 4 di maksud dan
EP6 10 10
tujuan. (D,W) (?page=Sample-EP&Kode=1276)
Ada bukti terbentuknya tim PONEK dan program kerjanya. (R) (?page=Sample-
1 EP1 10 10
EP&Kode=1277)
Ada bukti RS melaksanakan IMD dan mendorong pemberian ASI Ekslusif. (O,W) (?
2 EP2 10 10
page=Sample-EP&Kode=1282)
Ada bukti pelaksanaan edukasi dan perawatan metode kangguru (PMK) pada bayi
2 EP3 10 10
berat badan lahir rendah (BBLR). (D,O,W) (?page=Sample-EP&Kode=1283)
CAPAIAN 100.000%
Standar 1
Rumah sakit melaksanakan program PONEK 24 jam di rumah sakit beserta monitoring dan evaluasinya. << CARI RESI DISINI
Standar 1.1
Rumah sakit menyiapkan sumber daya untuk penyelenggaraan pelayanan PONEK.
Standar 1.2
Rumah sakit melaksanakan pelayanan rawat gabung, mendorong pemberian ASI ekslusif, melaksanakan edukasi dan perawatan metode
kangguru pada bayi berat badan lahir rendah (BBLR).
a. melaksanakan dan menerapkan standar pelayanan perlindungan ibu dan bayi secara terpadu dan paripurna.
b. mengembangkan kebijakan dan SPO pelayanan sesuai dengan standar
c. meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan ibu dan bayi termasuk kepedulian terhadap ibu dan bayi.
d. meningkatkan kesiapan rumah sakit dalam melaksanakan fungsi pelayanan obstetrik dan neonatus termasuk pelayanan kegawat
daruratan (PONEK 24 jam)
e. meningkatkan fungsi rumah sakit sebagai model dan pembina teknis dalam pelaksanaan IMD dan pemberian ASI Eksklusif
f. meningkatkan fungsi rumah sakit sebagai pusat rujukan pelayanan kesehatan ibu dan bayi bagi sarana pelayanan kesehatan
lainnya.
g. meningkatkan fungsi rumah sakit dalam Perawatan Metode Kangguru (PMK) pada BBLR.
h. melaksanakan sistem monitoring dan evaluasi pelaksanaan program RSSIB 10 langkah menyusui dan peningkatan kesehatan ibu
i. ada regulasi rumah sakit yang menjamin pelaksanaan PONEK 24 jam, meliputi pula pelaksanaan rumah sakit sayang ibu dan bayi,
pelayanan ASI eksklusif (termasuk IMD), pelayanan metode kangguru, dan SPO Pelayanan Kedokteran untuk pelayanan PONEK
(lihat juga PAP 3.1)
j. dalam rencana strategis (Renstra), rencana kerja anggaran (RKA) rumah sakit, termasuk upaya peningkatan pelayanan PONEK 24
jam
k. tersedia ruang pelayanan yang memenuhi persyaratan untuk PONEK antara lain rawat gabung
l. embentukan tim PONEK
m. tim PONEK mempunyai program kerja dan bukti pelaksanaannya
n. terselenggara pelatihan untuk meningkatan kemampuan pelayanan PONEK 24 jam, termasuk stabilisasi sebelum dipindahkan
o. pelaksanaan rujukan sesuai peraturan perundangan
p. pelaporan dan analisis meliputi :
angka keterlambatan operasi operasi section caesaria (SC) ( > 30 menit)
angka keterlambatan penyediaan darah ( > 60 menit)
angka kematian ibu dan bayi
kejadian tidak dilakukannya inisiasi menyusui dini (IMD) pada bayi baru lahir