BAB 5

PENUTUP

5.1 Kesimpulan
5.1.1 Dalam pengkajian keperawatan tidak semua data dari klien dapat

ditemukan sesuai teori karena hal tersebut di sesuaikan dari kondisi klien.

5.1.2 Dalam menyusun diagnosa keperawatan yang kami terapkan dengan Tn.T

telah sesuai dengan teori.

5.1.3 Dalam merencanakan tindakan keperawatan pada prinsipnya tidak

mengalami perbedaan antara teori dan kasus nyata.

5.1.4 Dalam mengimplementasikan tindakan keperawatan pada keluarga dan

Tn.T tidak sesuai karena ada hal yang harus disesuaikan dengan kondisi

klien dan keluarga.

5.1.5 Dalam mengevaluasi hasil Ketidakefektifan Pemeliharaan Kesehatan pada

masalah yang dialami klien dengan Hipertensi pada keluarga Tn. T pada

kasus nyata masalah dapat teratasi

5.2 Saran

5.2.1 Bagi Klien

Penderita sebaiknya mencari tahu informasi tentang penyakit Hipertensi,

hal-hal apa saja yang harus dilakukan untuk menghindari penyakit

Hipertensi dan juga berbagai terapi atau tindakan yang bisa dilakukan

untuk mencegah Hipertensi.

5.2.2 Bagi Keluarga

Bagi keluarga agar lebih bisa menerapkan pola hidup sehat dan

meningkatkan kualitas kesehatan bagi seluruh anggota keluarganya

 dengan memanfaatkan tempat-tempat pelayanan kesehatan yang ada di

sekitar serta melaksanakan dan membantu asuhan keperawatan yang

diberikan semaksimal mungkin.

5.2.3 Bagi Puskesmas

Puskesmas diharapkan agar lebih meningkatkan lagi dalam melakukan

penyuluhan tentang penyakit Hipertensi, lebih banyak memberikan

informasi kepada setiap keluarga yang memiliki anggota keluarga yang

terkena penyakit Hipertensi.

5.2.4 Bagi Perawat

Perawat lebih aktif memberikan edukasi dan informasi kepada penderita

Hipertensi dan keluarganya tentang pentingnya mengontrol tekanan darah

secara rutin, pola dan jenis makanan yang sehat, dan terapi farmakologis

maupun non-farmakologis. Sehingga hal-hal tersbut dapat disampaikan

dengan jelas dan tepat sehingga daat di pahami dan diaplikasikan oleh

pasien.

5.2.5 Peneliti Selanjutnya

untuk peneliti selanjutnya diharapkan dapat meneliti dengan diagnosa

yang berbeda dan melakukan asuhan keperawatan keluarga dengan lebih

maksimal.