BAB IIT RIWAYAT SINGKAT PERJALANAN SYEH MAULANA MALIK IBRAHIM DI PULAU JAWA A. Biograf: Masi) verdapatnya kesinpang siuran pendapat, dari mana sebenarnya Maulava Malik Ibrahim berasal Menur cineritakan bahwa Syeh Maulana Malik Ibrahim (tanpa meryebut tanggal atau bahkan tabunnys? dilahirkan d, nege-i Campa (Kamboja). Beloay adalah putra Ravokat Zainul Alam, 5 orang ulama besar di neger:nya. Tentang nee eri asal Syeh Maulana Mali [brahim, seperti telah dikatakan di atas masih belum terdapat sejelasan. Ada yang menyebutnya dari negeri Arab dan ada yal 3 menyebutnya dari Gujarat India.? xamun kalau om nilik dari batu marmer makam, memberikan petunjuk bahwa beliau berasal dari Gujarat. Dan dalam ps embangan selanjutnya pada saat ini ada yang mengatasan bahwa batu marmer pada makam Malik Panitia Pemelinoraay Makam Maulana Malik Tbra- him, Maulana Malis Ibrahim (Perintis Islam fertama Dipulau Jawa), Gresik, L974, hala ©. H. Abnan, Serpihan Mutiara Kisah Wali. Sengo, Surabaya, 1994, hal. TF39 Torahim mirip dengan kual yang ada di Cina. Dalam versi iain ada yang berpendapat bahwa ke- mungkinan besar beliau verasal dara Arab yang berhijrah ke Gujarat India, Lalu berkelana ke Malaka dan akhirnya Sampar k= pula Jawa dan menetap di Gresik. Pada saat itu Gresik terkenal dengan Bandar niaga yang maju dan ramai fikunjungs orang. 4 Tentang tiwayat hidupnya, sejak kecil Syeh Maulana Malik Ibrahim tela didik oleh ayahnya sendiri tekun beribadah dan berakhlak yang Luhur. Pisamping ity pribadi pels monujukhan banda tanda kebesaran Jimanya, hecerdasan otaknye se'ta keluhuran budi sopan santunya. Se'e.ah menginjak dewasa, oleh ayahnya Syekh Maulana Melt “Grane Yang dipandang sudah cukup mampu menarina amanat/persotay untuk menyiarkan Agama Islam ke Asia Tencyara. Maka pada sekitar abag XIV beliau mendapat tugas cr omenyiarkan agama Islam ke Pulau Jawa dengan cicainpingi oleh para pengirinunya.> 3 Imran Rosyadi, Pengurus Makam Maulana Malik Ibrahim, Wawancara di Gresik, Tanggal 16 Juni 1996 4 wur Amin Fatah, Metode Dakwah Walisongo, cv. Bahagia Cet. IV, Pekalongan, 1994, hal. 29 5 Moh. Nasoim Murit, Fioner, dan Pendekar _ syiar Islam Tanah Jawa, Yayasan Abdi Putra @l-Munthasimi, Cet II, Surabaya, 1995, hal. L40 Hal tersebut diatas dapat kita benarkan bahwa sesudah mendapatkan pendidikan agama yang tinggi dan tatacara kesepan santunan dari ayahnya, maka pada sekitar abad ke XVI beliau ditugasi ayahnya — untuk berdakwah [slam ke Asia Tenggara.© ferbekal barang dagangan sebayai saranaperkenalan pada masyarakat, maka berangkatlah veliau dengan menumpangi perahu layar. Rerkat irirgan daa sarg Ayah dan niat suc. untuk menyiarkan ayama Istam, selama perjalanan panjang menempuh devsran ombak, terik matahari dan hujan lebat yang diirngi dengan agin tautan yang dahsyat dapat teratasi dengan mudah atas Lindungan Allah SWT. Dan dalam per jalanan tersebut beliau tidak pernah mengeluh dan verpotes a bahkan tetap bertekat bulat untuk mencapai maksucl dan toguannya yaitu menjalankan dakwah Tslamiyah ke pulau Jawa akpicn Ys sampailan beliau ditempat yang menjadi tujuanya, yaitu di pulau Jawa, yang pada waktu itu mendarat. i Gresik. Pelabshan Gresik adalah merupakan tu pelas salah 5. Hhan yang suvup besar pada waktu itu dt asia tenggara dan werusakan salah satu bandar kerajaan Majapahit .7 © Panitia Peme!iharaan Makam Maulana Malik Ibrahim, Lee. cat 7 Ipid. hat. §