DETERMINAN FAKTOR KECEMASAN TERHADAP KADAR

GLUKOSA DARAH PUASA PADA PASIEN DIABETES

MELITUS TIPE 2 DI UPT KESMAS GIANYAR I
TAHUN 2018

ABSTRAK

Diabetes melitus merupakan penyakit metabolik dengan karakterisik hiperglikemia yang

terjadi karena kelainan sekresi insulin. Peningkatan produksi kortisol pada kecemasan dapat
meningkatkan kadar glukosa darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui determinan
faktor kecemasan terhadap kadar glukosa darah puasa pada pasien diabetes melitus tipe 2 di
UPT Kesmas Gianyar I Tahun 2018. Jenis penelitian korelasional dengan pendekatan cross
sectional terhadap 62 responden yang diambil secara acak sederhana. Data kecemasan
dikumpulkan dengan kuisioner HARS dan kadar glukosa darah diukur dengan glukometer.
Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar responden berusia 61–64 tahun sebesar 51,6%,
berjenis kelamin perempuan 59,7%, tidak bekerja 48,5%, dan terbanyak 46,8% memiliki
kecemasan berat serta kadar glukosa darah tinggi sebesar 33,9%. Menggunakan uji pearson
dengan nilai p value 0,000 (α=0,05) dan nilai r = 0,788, disimpulkan bahwa ada hubungan
yang signifikan antara faktor kecemasan dengan kadar glukosa darah puasa. Nilai korelasi
kuat dan arah korelasi positif. Nilai uji besar pengaruh 0,621 menggunakan uji regresi linear
sederhana. Hal ini berarti faktor kecemasan memiliki pengaruh kontribusi sebesar 62,1%
terhadap kadar glukosa darah puasa dan 37,9% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak
diteliti. Berdasarkan hasil penelitian diharapkan dapat memberikan pendidikan kesehatan
guna untuk mengurangi kecemasan agar kadar glukosa darah dapat terkontrol.

Kata kunci : diabetes melitus; kecemasan

DETERMINATION FACTOR OF ANXIETY TOWARD FASTING Blood
Glucose of Patients DIABETES
MELITUS TYPE 2 in GIANYAR KESMAS UPT I
2018

Diabetes mellitus is a kind of metabolic disease through characteristic

hyperglycemia that occurs due to insulin secretion abnormalities. The increasing
production of cortisol at a certain point can increase blood glucose level. This study
aims to determine the risk factors for diabetes mellitus type 2 in UPT Kesmas
Gianyar I 2018. This is correlational research with cross sectional approach to 62
respondents randomly. Data collected by HARS questionnaire and blood glucose
level was measured by glucometer. The result of the research shows that most of
61-64 years old respondents are 51,6%, female is 59,7%, 48,5% jobless, and most
46,8% have heavy capacity and high blood glucose level 33,9%. By using pearson test
with p value 0,000 (α = 0,05) and r value = 0,788, it is assumed that there is
significant correlation between factor and economic fasting. The value of strong
exchange and toward positive come out. The large test score involved 0.621 using a
simple linear regression test. It is 62.1% has big influences against fasting
economic level and 37.9% by other factors not examined. Based on the results, it is
expected to provide health benefits to reduce the increasing so that blood glucose
levels can be controlled.

Keywords: diabetes mellitus; prospects