You are on page 1of 1

Penyemenan Pada Sumur Minyak dan Pemahaman Casing

Selama proses pengeboran, sangat penting untuk memasang casing pada kedalaman yang berbeda,
yakni menurunkan casing yang sesuai ke lubang bor dan menyemenkan sesuai tempatnya. Nomor
dan ukuran casing string yang digunakan tergantung oleh area, kedalaman, antisipasi produksi
sumur, dan pilihan dari operator.
Sebagai tambahan di casing ada tubing yang mempunyai diameter yang lebih kecil yang digunakan
sebagai tempat mengalirnya fluida yang diproduksi. Gambaran akhir dari suatu sumur dapat dilihat
di Gambar 14.1. Tiga ukuran casing yang terpisah di gambar menunjukkan: surface pipe,
intermediate string, oil string. Oil string telah dipasang di atas oil sand yang disebut open hole
completion. Perhatikan di tubing, oil string annulus dipisahkan dari pay sand oleh packer. Ini
adalah susunan di sumur yang mengalir secara natural. Kita akan membahas lebih jauh tentang
well completion di bab selanjutnya.
Setiap casing string disemen di tempatnya oleh slurry yang dipompa turun dan akan mengisi
annulus di antara casing dan open hole. Jumlah slurry yang dipakai ditentukan oleh volume annular
dan ketinggian pengisian yang dinginkan. Semen diijinkan untuk disetting beberapa jam sebelum
pengeboran atau sebelum operasi lain dimulai. Kegunaan utama dari semua casing string adalah:
1) Untuk melapisi borehole secara permanen yang terjadi pada operasi pengeboran,
completion, dan operasi produksi yang akan dilakukan.
2) Untuk memisahkan formasi di balik pipa, yang mana mencegah interformational flow dan
bisa berguna untuk produksi dari spesifik zone.
3) Sebagai tempat melekatnya surface valve yang penting dan koneksi untuk mengontrol dan
menangani fluida yang diproduksi.

You might also like