You are on page 1of 5

LAPORAN

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN GANGGUAN

PEMENUHAN KEBUTUHAN KEHILANGAN & BERDUKA

Disusun:

BAMBANG AJI PRASETYO

(G3A017210)

KELOMPOK 22

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN DAN KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG
TAHUN AJARAN 2018-2019
ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN GANGGUAN

PEMENUHAN KEBUTUHAN KEHILANGAN & BERDUKA

A. Pengkajian
1. Biodata
Tanggal pengkajian : 24 April 2018
Nama : Tn.S
Nomor reg :
Tanggal lahir : 12 Maret 1967 / 51 Thn
Jenis kelamin : Laki-laki
Alamat : Kalipancur
Status perkawinan : Nikah
Agama : Islam
Pekerjaan : Pegawai Negeri
Diagnosa medik :

2. Keluhan utama
Klien mengatakan merasa sedih karena istrinya kembali dirawat di RS dan
kondisi istrinya semakin melemah, keluarga klien mengatakan klien
pingsan dan sesak nafas, keadaan umum klien lemah.

3. Riwayat penyakit sekarang


Klien mengatakan 4 hari yang lalu mengantarkan istrinyake rumah sakit
Roemani karena keadaan istrinya yang sakit pasca post oprasi
hemicolectomi 1 bulan yang lalu, dan sekarang kondisi istrinya yang
semakin menurun keadaanya membuat klien merasa sedih dan tidak
menerima jika keadaan istrinya semakin menurun dan menyalahkan
dengan menanyakan mengapa setelah di oprasi keadaan istrinya bukannya
membaik malah seperti sekarang.
B. Data Focus
Data Subjektif:
1) Klien mengatakan merasa sedih karena istrinya kembali dirawat di RS
dan kondisi istrinya semakin melemah, dan menyalahkan dengan
menanyakan mengapa setelah di oprasi keadaan istrinya bukannya
membaik malah seperti sekarang.
2) Keluarga klien mengatakan klien pingsan 2kali dan sesak nafas.
Data Objektif:
1) Klien tampak menangis
2) Klien tampak lemas, pucat, dan cemas.
3) Klien tidak mampu berkonsentrasi.
4) Klien tampak panik.
B. Diagnosa Keperawatan
1. Berduka berhubungan dengan antisipasi kematian keluarga atau orang
yang berarti.

C. Perencanaan
Berduka berhubungan dengan antisipasi kematian keluarga atau orang yang
berarti.
NOC:
Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1x7 jam diharapakan klien
dapat memenuhi kebutuhan mengatasi berduka dengan kriteria hasil:
1. Mampu menyampaikan perasaan mengenai kehilangan dengan baik.
2. Mampu membagi perasaan dengan orang terdekat tentang kehilangan yang
dirasakan.
3. Mengekspresikan harapan positif mengenai masa depan seperti klien dapat
menerima dan mengiklaskan keadaan.
4. Mampu melewati fase berduka dengan merelakan keadaan istrinya.
NIC:
1. Bina hubungan saling percaya.
Rasional : Agar klien dapat percaya dan dapat terbuka tentang keadaanya
pada perawat.
2. Gunakan pernyataan maupun pertanyaan yang mendorong klien untuk
mengekspresikan perasaan, pikiran, dan kekhawatiran.
Rasional : Pemilihan kata-kata yang positif dapat membantu mendorong
perasaan klien ke arah yang lebih positif.
3. Tunjukan kesadaran dan rasa sensitif terhadap emosi yang ditunjukan
klien.
Rasional : Untuk menunjukan rasa simpati pada klien.
4. Anjurkan klien untuk bersabar, banyak berdoa, dan memperbanyak dzikir.
Rasional ; Bedzikir merupakan merpakan salah satu teknik relaksasi untuk
menenangkan perasaan dan untuk mendekatkan diri pada Allah SWT.
5. Kolaborasi dengan tim kerohanian untuk memimpin doa dan memberikan
nasihat sesuai dengan syariat islam.
Rasional : Memberikan pemahaman pada klien tentang keadaannya
ditinjau dari segi agama.

D. Implementasi
1. Membina hubungan saling percaya.
2. Menggunakan pernyataan maupun pertanyaan yang mendorong klien untuk
mengekspresikan perasaan, pikiran, dan kekhawatiran.
3. Menunjukan kesadaran dan rasa sensitif terhadap emosi yang ditunjukan
klien.
4. Menganjurkan klien untuk bersabar, banyak berdoa, dan memperbanyak
dzikir.
5. Melakukan kolaborasi dengan tim kerohanian untuk memimpin doa dan
memberikan nasihat sesuai dengan syariat islam.
E. Evaluasi
S: - Klien mengatakan sudah menerima keadaan istrinya dan menyerahkan
seluruhnya kepada Allah SWT.

O: - Klien tampak lebih tenang.


- Klien tampak berdzikir

A: Tujuan telah tercapai

P: Hentikan intervensi

F. Daftar Pustaka
1. Nurarif, Amin Huda dan Hardhi Kusuma, 2013, APLIKASI ASUHAN
KEPERAWATAN BERDASARKAN DIAGNOSA MEDIS NANDA NIC-
NOC jilid 1 dan 2, Yogyakarta. Media Action:.
2. Tim POKJA SDKI DPP PPNI, 2016, STANDAR DIAGNOSIS
KEPERAWATAN INDONESIA jilid 1,Jakarta Selatan. Dewan Pengurus
Pusat Persatuan Perawat Nasinal Indonesia:.
3. Nurjannah, Intansari dan Roxsana Devi Tumanggor,2017, NOC-NIC EDISI
BAHASA INDONESIA Edisi Kelima, Yogyakarta. Mocomedia:.

You might also like