Professional Documents
Culture Documents
PENDAHULUAN
Captive .
Barat. Kota yang terletak 95 km sebelah timur laut kota Padang ini,
luas 273,45 km² yang terdiri dari 4 kecamatan dengan jumlah penduduk
1
Merupakan salah satu kewajiban pemerintah sebagaimana diatur
Badan Usaha Milik Negara, Badan Usaha Milik Daerah atau badan hukum
berlaku.
pantauan penulis sejauh ini angkutan umum resmi dalam kota yang
karena cukup susah untuk mencari angkutan kota yang beroperasi pada
jam-jam tertentu.
angkutan kota adalah pada saat hari pasar yaitu hari Rabu dan
2
angkutan dalam kota yang resmi hanya angkutan kota tapi sarana
Sawahlunto.
terlihat jelas dengan banyaknya jenis angkutan tidak resmi, seperti ojek
dibandingkan dengan jumlah angkutan ojek. Biasanya hal itu terjadi akibat
Sawahlunto“.
Sawahlunto ?
3
1.3 Tujuan Penelitian
Sawahlunto
1. Masyarakat
2. Pemerintah
4
1.5 Batasan Masalah
suatu penelitian yang mempunyai cakupan yang luas, maka dari itu penulis
Sawahlunto.
sawahlunto.
Alur penulisan tugas akhir ini akan dibagi menjadi lima bagian dengan
Bab 1 : Pendahuluan. Bagian ini berisikan latar belakang dari studi yang
5
Bab 3 : Metodologi penelitian yang berisikan tentang urutan pekerjaan yang
dilakukan dalam proses penyusunan tugas akhir ini. Bagian ini juga
berisikan tentang tata cara proses pengerjaan yang terdiri dari proses
penelitian ini.
Bab 4 :Analisis Data dan Pembahasan ,bagian ini berisikan analisis dan
Bab 5 :Penutup, bagian terakhir dari penulisan tugas akhir ini adalah
6
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
1. Angkutan Umum
2. Angkutan Pribadi
modatransportasi yang demikian hingga abad 21. Hal ini disebabkan oleh
prestise.
7
Sistem adalah gabungan beberapa komponen (objek) yang saling
masing-masing terdiri dari sarana dan prasarana, kecuali pipa, yang saling
8
2.2 Dasar Hukum Transportasi Darat ( Angkutan umum )
9
sama dalam suatu sistem pengoperasian dimana menggunakan jalan
1. Tahapan pengumpulan
2. Tahap pengangkutan
10
akan semakin berkurang,karena kuantitas waktu tempuh jadi
masalah
3. Tahap penyebaran
orang dan atau barang dari satu tempat ke tempat lain. Tujuannya
angkutan kota (bus, minibus, dsb), kereta api, angkutan air, dan
11
yang menyebabkan biaya per penumpang dapat ditekan serendah
12
(Captive). Ukuran pelayanan angkutan umum yang baik adalah
13
angkutan umum dan angkutan pribadi seperti yang diperlihatkan pada
gambar 2.1
Gambar 2.1 Proses Pemilihan moda untuk Indonesia, Ofyar Tamin, 2000
14
2) Golongan Pilihwan (Choice), merupakan jumlah terbanyak di
kualitatif.
dan lain-lain.
15
Panjang perjalanan (trip length), merupakan jarak fisik
Factor)
16
punya lisensi mengemudi (SIM) atau tidak, serta semua
Characteristics Factor)
berikut :
transportasi.
tempat tujuan.
17
Tingkat kehandalan angkutan umum disegi waktu (tepat
(Yulisanti.A.I, 2000)
18
a) Pendidikan
b) Pekerjaan / Jabatan
19
c) Penghasilan
a. Sarana Transportasi
pakai dan memenuhi standar keselamatan baik itu di darat, laut, dan
Orang banyak.
usia kendaraan yang sudah tua dan tidak layak pakai tentunya akan
20
berpengaruh terhadap kemanan, kenyamanan dan keselamatan bagi para
nomor kendaraan saja, namun cek fisik secara berkala misalnya dengan
21
Selain itu jalan yang bagus juga mempengaruhi kondisi kendaraan
pengguna transportasi.
pelakasanaan yang matang dan kualitas bahan dasar yang kurang bagus
kualitas yang bagus yang membuat jalan tidak cepat rusak, sehingga
biaya untuk perbaikan jalan bisa ditekan setiap tahunnya, dan keamanan
22
Sedangkan Pearce dan Robinson (1997) menambahkan bahwa
salah satu bagian dari proses manajemen strategik adalah analisis faktor
yang telah dikenal luas.Analisis ini bertumpu pada basis data tahunan
Hal ini dimaksudkan agar strategi yang akan diambil memiliki dasar dan
23
demikian perencana strategis (strategy planner) harus menganalisis
ancaman) dalam kondisi yang ada saat ini. Hal ini dinamakan Analisis
SWOT.
24
BAB III
METODELOGI PENELITIAN
3.2.1 Populasi
3.2.2 Sampel
Sukandarrumidi (2002),
pada penelitian ini diambil secara simpel random sebanyak 100 orang
( Sudrami Arikunto ).
25
3.3 Teknik Pengumpulan Data
rupa sehingga setiap proses dapat dilaksanakan secara sistematis dan dapat
berjalan dengan efektif, efisien dan tepat sasaran. Rencana kerja pada
Studi Literatur
Pengumpulan Data
Analisis Data:
Univariate Analysis
Selesai
26
3.3.1 Data Primer
a. Jumlah Trayek
27
Keterangan :
ankutan kota yang memperpanjang izin baru sekitar 13 unit dari keseluruhan
sempurna.
Berikan kode pada setiap informasi yang telah terkumpul pada setiap
28
3.4.5 Pembersihan Data (Cleaning Data)
faktor ekstern, yaitu peluang, ancaman dan faktor internal yaitu kekuatan,
yang paing dasar, berguna untuk melihat suatu topik atau permasalahan dari
yang datang.
29
Jenis Kelamin
Umur
Pemilihan Moda
Jenis Pekerjaan Angkutan kota
Pendapatan
pemilihan moda.
moda.
pemilihan moda.
pemilihan moda.
30
Untuk membantu merangkum data serta mengambil kesimpulan dari
𝑛 = 4 x 100
𝑛 = 400
F
P= x 100 %
N
Keterangan : P : Persentase
F : Frekuensi
N : Jumlah Responden
92
P= x 100 = 23 %
400
31
Kemudian hasil perhitungan persentase dimasukkan kedalam
kriteria standar objektif yaitu berdasarkan kriteria teori dan setiap aspek dan
Data analisis SWOT disajikan dalam bentuk tabel SWOT dengan uraian
komponen tersebut.
32
BAB IV
yang mempunyai kontur daerah yang sebahagian bsesar tidak rata karena
banyak bukit dan lembah.Kota yang terletak 95 km sebelah timur laut kota
Talawi yang terdiri dari 6 desa dengan jumlah populasi penduduk sekitar
33
4.1.2 Karakteristik Responden
1. Jenis kelamin
NO KARAKTERISTiK JUMLAH %
1. Laki-laki 44 44
x100 = 44 %
100
2. Perempuan 56 56
x100 = 56 %
100
34
Jumlah Responden Berdasarkan
Karakteristik Jenis Kelamin
Laki-laki Perempuan
44%
56%
2. Umur
NO KARAKTERISTiK JUMLAH %
2. Usia 18 – 40 Tahun 49 49
x100 = 49 %
100
35
Jumlah Responden Berdasarkan
Karakteristik Umur
< 18 Tahun 18 Tahun-40 Tahun > 40 Tahun
23%
28%
49%
3. Pendidikan terakhir
NO KARAKTERISTK JUMLAH %
1. SD 9 9
x100 = 9 %
100
2. SLTP 28 28
x100 = 28 %
100
3. SMA 27 27
x100 = 27 %
100
36
4. DIPLOMA 13 13
x100 = 13 %
100
5. SARJANA 23 23
x100 = 23
100
9%
23%
27%
13%
28%
4. Status
bawah ini.
37
Tabel 4.4 Persentase Karakteristik Status Pernikahan
NO KARAKTERISTK JUMLAH %
1. Sudah Menikah 58 58
x100 = 58%
100
2. Belum Menikah 42 42
x100 = 42 %
100
42%
58%
5. Jumlah pendapatan
38
Tabel 4.5 Persentase Karakteristik Jumlah Pendapatan
NO KARAKTERISTiK JUM %
LAH
23% 25%
52%
39
6. Kepemilikan kendaraan pribadi
kelompok yang disajikan dalam bentuk tabel serta diagram seperti dibawah ini.
NO KARAKTERISTK JUMLAH %
1. MOBIL 23 23
x100 = 23 %
100
2. SEPEDA MOTOR 79 79
x100 = 79 %
100
3. SEPEDA 7 7
x100 = 7 %
100
4. TIDAK ADA 16 16
x100 = 16 %
100
KENDARAAN
7% 16% 23%
79%
40
Untuk Kepemikan kendaraan jumlah persentase kepemilikan
7. Jenis pekerjaan
NO JUMLAH %
1. PEGAWAI SWASTA 14 14
x100 = 14 %
100
2. PEGAWAI NEGERI 12 12
x100 = 12 %
100
3. PELAJAR 18 18
x100 = 18 %
100
4. WIRASWASTA 47 47
x100 = 47 %
100
5. PENSIUNAN 5 5
x100 = 5
100
6. TIDAK BEKERJA 4 4
x100 = 4
100
41
Jumlah Responden Berdasarkan
Karakteristik Jenis Pekerjaan
Peg.Swasta Peg.Negeri Pelajar Wiraswasta Pensiunan Tidak Bekerja
5% 4% 14%
12%
47% 18%
8. Kondisi kendaraan
bawah.
NO KARAKTERISTIK JUMLAH %
1. TUA 5 5
x100 = 9 %
100
2. BARU 14 14
x100 = 14 %
100
42
3. JELEK 4 4
x100 = 4 %
100
4 BAGUS 61 61
x100 = 61 %
100
5%
14%
4%
61%
9. Karakteristik Pendidikan
bawah.
43
Tabel 4.9 Persentase Karakteristik Tingkat Pendidikan
NO KARAKTERISTIK JUMLAH %
1. SD 9 9
x100 = 9 %
100
2. SLTP 28 28
x100 = 28 %
100
3. SMA 27 27
x100 = 27%
100
4. DIPLOMA 13 13
x100 = 13%
100
5. SARJANA 23 23
x100 = 23%
100
9%
23%
28%
13%
27%
44
4.2 Hasil Penelitian
FREKWENSI Persentase / %
NO
SS (A) S (B) TS (C) STS (D) E
1 23 58 16 3 100.00%
2 20 57 21 2 100.00%
3 21 50 27 2 100.00%
4 21 59 16 4 100.00%
45
Persentase kelebihan angkutan kota
2,75%
21,25%
20 %
SS
S
TS
56% STS
Dari Tabel 4.9 didapatkan data bahwa dari 100 responden terdapat
dilihat dari segi manfaat efisiensi biaya, keamanan, serta dapat membawa
46
Tabel 4.10 Persentase Peluang Kelemahan Angkutann Kota
Persentase /
FREKWENSI
%
NO
1 14 69 17 0
2 32 53 15 0
100
3 24 62 13 1
4 21 52 27 0
47
Dari Tabel 4..10 diketahui bahwa dari 100 responden terdapat
angkutan kota,hal ini dikarenakan jika dinilai dari segi efisiensi waktu,
serta trayek yang dilalui angkutan kota belum memenuhi kebutuhan para
pengguna angkutan
FREKWENSI Persentase / %
NO
SS (A) S (B) TS (C) STS (D) E
1 14 33 31 22
2 17 42 36 5
100
3 22 36 35 7
4 18 43 36 3
48
Pernyataan peluang angkutan kota
9,25 17,75%
%
34,5 SS
% S
38,5%
TS
STS
Dari Tabel 4.11 diketahui bahwa dari 100 responden terdapat 17,75
menggunakan angkutan kota ( STS). Dari hasil data diatas dapat maka penulis
49
Tabel 4.12 Persentase Penilaian Ancaman Angkutan Kota
FREKWENSI Persentase / %
NO
SS (A) S (B) TS (C) STS (D) E
1 39 28 27 6
2 53 35 9 3
100
3 29 37 23 11
4 39 47 14 0
SS
S
36,75% TS
59
% STS
50
Dari Tabel 4.12 diketahui bahwa dari 100 responden terdapat 40
4.3 Pembahasan
Dari hasil penelitian dan data yang didapat penulis baik secara
hanya dilalui jalan kecil atau jalan setapak,hal ini yang menjadi salah satu
kota Sawahlunto.
51
Karena trayek angkutan kota terbatas hanya melalui jalan raya saja
tujuan.
2. Dari hasil data kuisioner dapat juga disimpulkan bahwa Hampir sebahgian
besar responden mempunyai kendaraan pribadi yaitu roda dua dalam hal
3. Hasil data kuisioner dapat juga kita ketahui bahwa sebahagian besar
mudah.
sekolah karena dari segi biaya lebih murah, bagi para pedagang yang
terbantu dengan daya angkut angkutan kota yang lebih banyak disbanding
kota.
6. Dari segi kuantitas jumlah angkutan kota masih kurang sehingga jarang
52
7. Angkutan kota mempunyai daya tempuh yang lama karena untuk
Sawahlunto.
9. Dari segi kenyaman secara garis besar memang tidak bisa dipungkiri
yang tidak bisa dilalui kendaraan roda empat menjadi salah satu alasan
53
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
dari segi jumlah unit yang beroperasi,karena trayek angkutan kota masih
sebatas jalan-jalan tertentu saja.Hal ini karena akses angkutan kota tidak
5.2 Saran
seluruh wilayah . Hal ini perlu diperhatikan dan di jadikan pemikiran bagi
54
pemerintah daerah untuk meningkatkan teknis dan tenaga kerja yang
ada.
Sawahlunto.
55
56
57