Dokumen tersebut merupakan format kredensial kewenangan klinis perawat/bidan yang mencakup berbagai kewenangan mulai dari pengkajian dasar, diagnosa keperawatan, perencanaan tindakan, hingga pelaksanaan tindakan-tindakan keperawatan untuk memenuhi kebutuhan dasar pasien seperti oksigen, sirkulasi, nutrisi, eliminasi, mobilisasi, istirahat, higiene personal, dan keselamatan pasien. Dokumen ter
Dokumen tersebut merupakan format kredensial kewenangan klinis perawat/bidan yang mencakup berbagai kewenangan mulai dari pengkajian dasar, diagnosa keperawatan, perencanaan tindakan, hingga pelaksanaan tindakan-tindakan keperawatan untuk memenuhi kebutuhan dasar pasien seperti oksigen, sirkulasi, nutrisi, eliminasi, mobilisasi, istirahat, higiene personal, dan keselamatan pasien. Dokumen ter
Dokumen tersebut merupakan format kredensial kewenangan klinis perawat/bidan yang mencakup berbagai kewenangan mulai dari pengkajian dasar, diagnosa keperawatan, perencanaan tindakan, hingga pelaksanaan tindakan-tindakan keperawatan untuk memenuhi kebutuhan dasar pasien seperti oksigen, sirkulasi, nutrisi, eliminasi, mobilisasi, istirahat, higiene personal, dan keselamatan pasien. Dokumen ter
KEWENANGAN KLINIS DIMINTA S O M DS 1 1. Mengumpulkan data dasar untuk melengkapi pengkajian terdiri dari : a. Keluhan utama, b. Tingkat kesadaran, c. TTV d. BB e. TB f. Saturasi oksigen, g. Penampilan umum (kulit, bibir, mulut dan mata),gaya berjalan 2. Melakukan pengkajian awal a. Alergi b. Alasan masuk RS c. Riwayat kesehatan (genogram) d. Pemeriksaan fisik (head to toe) e. Pemeriksaan neurologi dasar : 1) GCS 2) Pupil 3) Fungsi motorik 4) Fungsi sensibilitas 5) Fungsi saraf kranial 6) Tanda rangsang meningeal 7) Tekanan intra kranial 8) Tingkat keparahan stroke dengan Skala NIHSS 9) Tingkat kecacatan/ ketunaan dengan skaka Rankin 10) Prognosa stroke dengan skala Orpington 11) Skrining fungsi menelan
f. Pemeriksaan dan analisa spirometri
1) Status psikososial dan ekonomi 2) Risiko jatuh 3) Status fungsional 4) Tingkat nyeri 5) Skrining gizi 6) Kebutuhan edukasi 7) Discharge planning 8) Melakukan pengkajian ulang sesuai kondisi klien 2 1. Menganalisa hasil pengkajian 2. Merumuskan diagnosa keperawatan menggunakan pendekatan problem dan etiologi 3 Menyusun rencana tindakan keperawatan sesuai dengan diagnosa keperawatan 4 1. Memenuhi kebutuhan oksigen : a. Memonitor tanda-tanda vital : pernafasan, nadi, tekanan darah, saturasi oksigen b. Memberikan oksigen melalui : Nasal cannula simple mask, Rebreating mask, Nonrebreathing, Tracheotomy mask. c. Melaksanakan penghisapan lendir melalui oral Melakukan Suctioning : Nasotracheal, Oropharyngeal, Nasopharyngeal, Close suction d. Mengatur dan menjaga alat suction : Portable suction e. Melatih nafas dalam dan batuk efektif f. Melakukan pengaturan posisi pada klien klien gangguan pernapasan g. Melakukan perawatan trakeostomi : perawatan tube, membersihkan luka, ganti balutan, h. Melakukan perawatan WSD : ganti balutan, ganti botol, membuang cairan i. Melakukan chest physioterapi j. Melakukan postural drainage k. Melakukan pengukuran Incentive spirometry 2. Memenuhi kebutuhan sirkulasi dan cairan a. Melakukan perekaman EKG b. Memasang stoking elastis c. Melakukan perawatan infus d. Melepas infus e. Mengukur intake dan output cairan f. Melakukan pemberian darah : mengecek instruksi, mencocokan identitas, memberikan darah, monitor selama pemberian, evaluasi reaksi transfusi g. Melakukan monitoring dan evaluasi efekifitas stocking elastis h. Melakukan pemberian posisi kepala netral i. Melakukan tatalaksana klien terpasang EVD (External Ventrikular Drainage) j. Melakukan tatalaksana klien dengan peningkatan tekanan intrakranial k. Melakukan aspirasi pada klien dengan ekstravasasi l. Memberikan kompres hangat/ dingin pada klien dengan ekstravasasi m. Melakukan talaksana keperawatan klien yang akan diberikan transfusi dan produk darah yg membutuhkan observasi khusus n. Melakukan perawatan Central line/Peripherally Inserted Central Line (PICC) catheter
o. Melakukan Perawatan AV shunt/ CDL
p. Mengukur CVP q. Melakukan penekanan di area perdarahan pada klien dengan radioterapi 3. Memenuhi kebutuhan nutrisi a. Memberikan nutrisi per oral b. Melakukan pemeriksaan gula darah dengan Glucometry c. Melakukan pemasangan Tube feeding / Nasogastric d. Memberikan nutrisi per oral pada risiko tinggi e. Memberikan nutrisi melalui Tube feeding / Nasogastric f. Melakukan interpretasi hasil pemeriksaan gula darah g. Melatih fungsi menelan pada klien dengan disfagia h. Melakukan irigasi NGT i. Memberikan makan secara oral pada klien post tindakan brakhiterapi nasofaring 4. Memenuhi kebutuhan eliminasi a. Menolong BAB di tempat tidur b. Menolong BAB dengan comode c. Menolong BAB di kamar mandi d. Menolong BAK di tempat tidur dengan urinal e. Melakukan perawatan condom catheter f. Melakukan perawatan catheter urine g. Melakukan pencegahan konstipasi h. Melakukan pemasangan intermitten katheter i. Melakukan pemasangan kateter urin / Douer katheter laki-laki/ perempuan j. Melakukan enema k. Melakukan manual evakuasi faeses l. Melakukan perawatan sistostomy m. Melakukan perawatan kolostomy n. Melakukan monitoring dan evaluasi keseimbangan cairan o. Melepas kateter menetap p. Melakukan perawatan peritoneal dialisis q. Melakukan perawatan klien hemodialisis r. Melakukan irigasi kateter / bladder 5. Memenuhi kebutuhan mobilisasi/pergerakan/ immobilisasi a. Melakukan perawatan kulit b. Memindahkan klien ke kursi roda c. Memindahkan klien ke brankar d. Melatih ambulasi dengan bantuan pada non patologis e. Melakukan Range of Motion (ROM) f. Melakukan perubahan dan pengaturan posisi tidur g. Melakukan pemasangan arm sling h. Melakukan pemasangan splinting i. Mengkaji risiko dekubitus ( Skala Norton/ Skala Braden) j. Melakukan perawatan kulit pada klien resiko tinggi k. Melaksanakan alih baring dengan five pillow l. Melakukan Range of Motion (ROM) pada kasus pathologis m. Melakukan ambulasi dengan alat bantu jalan n. Melakukan perubahan posisi dengan metode logroll o. Melatih klien berjalan dengan alat bantu: tongkat; walker p. Melakukan mobilisasi pada klien paska operasi q. Melakukan perawatan klien dengan traksi : skin traksi, skeletal traksi, Hallow traksi, kotrel traksi r. Melakukan perawatatan eksternal immobilisasi : cast/ gips s. Melatih mobilisasi pada klien paska amputasi t. Melakukan penatalaksanaan posisi pada klien gangguan jantung u. Melatih mobilisasi pada klien dengan gangguan jantung 6. Memenuhi kebutuhan istirahat dan tidur a. Melakukan pengukuran skala nyeri b. Melakukan latihan relaksasi nafas dalam c. Mengidentifikasi faktor yang mempengaruhi masalah tidur d. Melakukan penilaian skala nyeri e. Melakukan hipnotherapy, imajinasi terpimpin f. Melakukan evaluasi pemberian relaksan g. Melakukan pencegahan cidera selama klien tidur h. Melakukan tindakan untuk penurunan distraksi lingkungan 7. Memenuhi kebutuhan personal hygiene, integumen 1) Memandikan klien di tempat tidur 2) Mencuci rambut di tempat tidur 3) Melaksanakan oral hygiene 4) Menggosok gigi klien di tempat tidur 5) Melaksanakan perineal hygiene / perianal hygiene 6) Melaksanakan mandi besar klien di kamar mandi menggunakan brankar 7) Melaksanakan perawatan kaki dan kuku klien 8) Melaksanakan kebersihan mata, hidung dan telinga 9) Melakukan perawatan luka grade I - II 10) Melakukan perawatan luka post operasi diameter < 5 cm 11) Melakukan perawatan luka biopsi dan luka operasi sederhana 12) Melakukan perawatan luka kanker sederhana tanpa penyulit 13) Memandikan klien dengan kondisi kritis 14) Melakukan perawatan mulut klien dengan penurunan kesadaran 15) Monitoring dan evaluasi pencapaian pemenuhan kebutuhan personal hygiene 16) Melakukan perawatan luka grade II dan III 17) Melakukan perawatan luka ulkus gangren 18) Melakukan perawatan luka / pin external fikasasi ( Illizarov) 19) Melakukan perawatan luka amputasi 20) Melakukan perawatan area penusukan pin (pin site care) 21) Melakukan perawatan drain 22) Melakukan perawatan luka post operasi diameter > 5 cm 23) Melakukan perawatan luka operasi dengan dehiscene, exudatif, infeksi, dan nyeri 24) Melakukan perawatan luka kanker dewasa dan anak dengan perdarahan, high exudatif, infeksi, bau, dan nyeri 25) Melakukan perawatan luka simple fistula dengan high exudatif, maserasi, eskoriasi 26) Melakukan perawatan luka percuteus tube: gastrostomi, neprostomi, trachesotomi, sistostomi, trans bilier hepatic dengan infeksi, maserasi, eskoriasi. 27) Melakukan perawatan luka kaki diabetik tanpa penyulit 28) Melakukan perawatan luka arterial dan venous ulcer dan bandaging tanpa penyulit 29) Melakukan perawatan luka post radiasi 30) Melakukan irigasi mata 31) Melakukan irigasi telinga 8. Memenuhi kebutuhan suhu tubuh normal a. Melakukan kompres hangat atau dingin b. Melakukan pemakaian hipothermi atau hiperthermi blanket c. Melakukan pemberian antipiretik d. Melakukan monitoring suhu tubuh klien 9. Memenuhi keselamatan klien a. Melakukan pencegahan jatuh : pemasangan bed side rel, pemberian tanda resiko jatuh) b. Mengganti alat tenun c. Melakukan pemasangan matras anti dekubitus d. Melakukan pengkajian ulang jatuh dengan skala morse, hamty damty, time up and go e. Melakukan edukasi klien yang beresiko jatuh tinggi f. Melakukan tindakan pencegahan mencederai diri dengan restrain fisik g. Melakukan tindakan pencegahan mencederai diri dengan restrain obat h. Melakukan evaluasi efektifitas penggunaan matras antidekubitus i. Melakukan penggantian alat tenun pada klien kondisi kritis 10. Memenuhi kebutuhan dalam komunikasi a. Memberikan informasi perencanaan pulang b. Melakukan pelaksanaan pemulangan klien c. Melakukan penatalaksanaan pemulangan klien (edukasi kontrol, obat dan aktivitas) 11. Memenuhi kebutuhan spiritual a. Memfasilitasi klien untuk beribadah sesuai agama b. Melakukan perawatan terminal dengan pendekatan spiritual 12. Melakukan penatalaksanaan keperawatan pada klien kemoterapi, target therapi, bioterapi a. Melakukan persiapan alat untuk tindakan kemoterapi b. Melakukan persiapan klien yang akan dilakukan kemoterapi ( informed consent, hasil lab, konsul jantung, dll) c. Memakai APD ( Alat Pelindung Diri ), seperti: sarung tangan baju untuk kemoterapi, masker dan kacamata pelindung d. Melakukan universal precaution saat membuang cairan tubuh klien post kemoterapi ketempat pembuangan dengan perlakuan khusus e. Melakukan universal precaution saat membuang alat- alat kesehatan/ limbah kemo klien post kemoterapi ketempat pembuangan khusus kemoterapi f. Melakukan tindakan pemberian kemoterapi g. Membersihkan tumpahan kemoterapi dengan spill kit h. Melakukan pelepasan infus saat terjadi ekstravasasi i. Melakukan persiapan klien yang akan dilakukan kemoterapi ( informed consent, hasil lab, konsul jantung, dll) 13. Melakukan penatalaksanaan keperawatan radioterapi a. Melakukan persiapan klien untuk tindakan radiasi eksternal b. Melakukan persiapan klien untuk tindakan brakhiterapi c. Melakukan perawatan kulit didaerah radiasi d. Memindahkan klien dari kursi roda ke meja tindakan e. Memindahkan klien dari tempat tidur ke meja tindakan f. Memindahkan klien dari brankard ke tempat tidur g. Memindahkan klien ke ruang rawat h. Melepas gelang identitas klien i. Mengatur posisi semifowler j. Mengatur posisi lithotomi ( ginekologi) k. Mengatur posisi supine (head & neck) l. Memberikan makan secara oral m. Melakukan perawatan alat aplikator n. Melakukan sterilisasi alat aplikator o. memasang oropharingeal tube p. Mengobservasi perdarahan q. Melakukan persiapan klien untuk tindakan radiasi internal (ablasi ) r. Melakukan persiapan klien untuk tindakan implantasi s. Melakukan pengelolaan paket alat selama tindakan brakhiterapi: ginekologi dan head and neck t. Melakukan monitoring klien selama tindakan brakhiterapi: implantasi u. Melakukan persiapan klien untuk tindakan radiasi seluruh tubuh v. Mendampingi klien selama simulasi : observasi perdarahan dan aspirasi w. Melakukan timbang terima klien ke perawat ruangan x. Melakukan observasi kesadaran 14. Melakukan penatalaksanaan keperawatan neurodiagnostik a. Melakukan persiapan pada klien yang akan dilakukan EMG b. Melakukan persiapan prosedur TMS c. Melakukan monitoring klien selama TMS d. Melakukan monitoring klien selama TCD dan CD e. Melakukan persiapan pre-operasi pada klien dengan kasus bedah syaraf f. Melakukan persiapan pada klien yang akan dilakukan prosedur pungsi lumbal g. Melakukan persiapan pada klien yang akan pre- angiografi h. Melakukan monitoring klien selama EMG i. Melakukan persiapan pada klien yang akan dilakukan EEG j. Melakukan monitoring klien selama EEG k. Melakukan persiapan pada klien yang akan dilakukan NO (Neuro Opthalmologi dan Otologi) l. Melakukan monitoring klien selama m. Melakukan pemeriksaan menggunakan tools: MMSE (Mini Mental State Exam) n. Melakukan terapi kognitif o. Melakukan persiapan klien paska operasi kasus bedah syaraf p. Melakukan persiapan klien paska angiografi 5 a. Melakukan evaluasi terhadap respon klien dari hasil tindakan keperawatan b. Melakukan dokumentasi evaluasi respon klien setelah dilakukan tindakan keperawatan c. Mengevaluasi proses asuhan keperawatan menggunakan SOAP 6 a. Melakukan rujukan tindakan keperawatan yang kompleks kepada perawat yang mempunyai kompetensi lebih tinggi b. Melakukan rujukan proses keperawatan kepada sesama ners atau ners spesialis c. Menerima rujukan tindakan keperawatan dari perawat vokasi 7 a. Melakukan persiapan alat kegawatdaruratan b. Melakukan tindakan resusitasi jantung paru c. Melakukan monitoring tindakan resusitasi cairan dan produk darah 8 a. Memberikan konsultasi keperawatan dan berkolaborasi dengan dokter b. Memberikan konsultasi tentang tindakan keperawatan pada perawat vokasi 9 Melakukan penyuluhan kesehatan dan konseling a. Memberikan informasi kepada klien dan keluarga setiap akan melakukan tindakan keperawatan b. Memberikan informasi kepada klien dan keluarga setiap akan melakukan tindakan keperawatan c. Melakukan penyuluhan pada klien dan keluarga mengenai asuhan keperawatan 10 Penatalaksanaan pemberian obat kepada klien sesuai resep tenaga medis atau obat bebas dan obat bebas terbatas a. Melakukan pemberian obat melalui oral b. Melakukan pemberian obat topikal c. Melakukan pemberian obat melalui Rectal d. Melakukan pemberian obat melalui nasogastric e. Melakukan pemberian obat melalui nebulization f. Melakukan pemberian obat melalui central line g. Melakukan pemberian obat Patient Controlled Analgesia (PCA) h. Melakukan pemberian obat Metered Dose Inhaler (MDI) dengan inhaler i. Melakukan pemberian obat non narcotic agents
Proses Kredensial Telah Dilaksanakan Sesuai Kebijakan/Pedoman/Panduan Komite Keperawatan
Nomor …………….
Pringsewu, 01 Januari 2019
Perawat pemohon Mitra bestari
Nama Nama
Tandatangan Tandatangan
Mengetahui,
Ketua Komite Keperawatan Ketua Sub Komite Kredensial